Dunia Kita Berbeda

,

,

,

......................

Keesokan harinya Ardila membangun Nesti untuk ke campus

"Tumben lo bangunin gua biasanya lo membiarkan gua tidur sampe gua telat ke campus "

ucap Nesti

"Kamu kenapa sih di bangunin salah gak di bangunin juga salah "

ucap Ardila

"Haha iya-iya sorry "

ucap Nesti

"Mending kamu mandi aku siapin makanan "

ucap Ardila

"Emng Lo bisa masak "

ucap Nesti

"Bisa dong "

ucap Ardila

Nesti pun masuk ke dalam kamar mandi sementara Ardila ke dapur dan melihat apa yang bisa di masak

"Hanya ada mie instan saja "

ucap Ardila

Ardila pun memasak mie tersebut daripada tidak memasak apapun dan tak lama Nesti pun keluar

"Aku cuma bisa masak ini karna cuma ini yang ada di dapur "

ucap Ardila

"Ouh iya gua lupa belanja "

ucap Nesti

Nesti dan Ardila sarapan bersama sekali-kali mereka bercerita tentang hidup mereka

Setelah sarapan Nesti dan Ardila pun menuju ke campusnya dan di pertengahan jalan mereka bertemu dengan Aprilia

"Nestiiii "

teriak Aprilia

Nesti yang merasa di panggil pun berhenti dan Aprilia langsung menghampirinya

"Lo bareng sama siapa "

ucap Lia

Nesti melihat ke arah Ardila yang masih memeluknya

"Emng nya kenapa "

ucap Nesti

"Gua mau nebeng sama Lo mobil gua mogok "

ucap Lia

"Lo pake taksi ajah gua gak bisa "

ucap Nesti

Nesti pun pergi begitu saja membuat Lia kesal

"Terimakasih Nesti karna kau tidak pergi bersamanya"

ucap Ardila

"Iya "

ucap Nesti tersenyum

Nesti pun sampai di sekolah dan melihat Oltin

"Loh Nesti Lo gak bareng Lia "

ucap Oltin

"Gak "

ucap Nesti

Oltin pun keluar dan menjemput Lia karna ia pikir rencananya akan berhasil namun ternyata tidak.

Nesti berjalan melewati koridor campus bersama Ardila

"Gua masih heran kenapa bokap Lo gak ngelanjutin pencarian pembunuh Lo Ardila "

ucap Nesti

"Aku juga tidak tau karna aku tidak ingat begitu banyak "

ucap Ardila

"Yaudah gua bakal bantu Lo temuin siapa pembunuh Lo "

ucap Nesti

"Makasih yah "

ucap Ardila tersenyum pada Nesti

pun berjalan lebih dulu karna tidak tidak bisa menahan dirinya lagi

"Senyumnya sangat indah aku harus menjauh jika ingin memujinya karna dia bisa mendengarkan ku"

ucap Nesti Dan tak lama bell pun berbunyi

Nesti pun masuk ke dalam kelasnya dan melihat Lia yang tengah menatapnya dengan tajam namun Nesti tidak menghiraukannya

Nesti duduk ditempatnya namun dia seperti mencari seseorang

"Tumben dia gak disini "

ucapnya

Tak lama dosen nun masuk dan mereka pun memulai pelajaran ...

Nesti tengah berada di rooftop campus

"Kenapa aku selalu kepikiran Ardila yah senyumannya selalu teringat di pikiran ku "

ucapnya

"Kira-kira dia kemana yah dari tadi aku tidak melihatnya Nesti berbaring di rooftop campus dan menutup wajahnya dengan Hoodie nya, tak lama Nesti terbangun karna ada yang membuka Hoodie tersebut.

"Ardila "

ucapnya

"Nesti ini gua Lo ngapain tidur disini "

ucap Lia

Nesti mengira yang membuka Hoodie nya itu Ardila tapi ternyata Lia

"Lo ngapain sih ngikutin gua "

ucap Nesti

"Gua gak sengaja ke sini trus gua liat lo "

ucap Lia

"Alasan lo gak masuk akal tau gak "

ucap Nesti meninggalkan Lia

"Ngeselin banget sih Lo Nesti "

ucap Lia melihat kepergian Nesti

"Tapi dia sebut Ardila, bagaimana Nesti bisa tau tentang Ardila, Ardila kan udah mati "

ucapnya

Sementara Nesti menuruni anak tangga dengan terus mengomel

"Ngapain sih tuh anak ganggu ajah padahal gua udah berharap banget tadi itu Ardila tapi malah dia, sial bat gua hari ini ketemu dia Mulu "

ngomel Nesti

"Kamu kenapa sih ngomel Mulu perasaan "

ucap Ardila yang berada di belakang Nesti

"Astaga Ardila Lo tuh jangan suka kagetin gua bisa gak sih, untung gua gak punya penyakit jantung "

ucap Nesti

"Aku dari tadi di belakang mu tapi kamunya ajah gak sadar "

ucap Ardila

"Jadi lo~~~ "

ucap Nesti menatap Ardila

"Iya aku dengar semuanya "

ucap Ardila tersenyum

Nesti pun merasa malu karna ternyata Ardila mendengarnya diapun memilih berjalan lebih cepat, Ardila yang melihat itu tersenyum

......................

Pulang sekolah terlihat dua orang pria mendekati Nesti yang berada di parkiran dia adalah tyo dan Luxy

"Hay Nesti "

ucap Tyo

"Gua gak punya banyak waktu ladenin Lo berdua cepat apa mau Lo "

ucap Nesti

"Wah santai dong Nesti "

ucap Luxy

"Gimana Lo gabung ajah di Genk motor gua Nesti"

ucap Tyo

"Apa manfaatnya gua gabung sama Lo "

ucap Nesti

"Nesti jangan menganggap enteng Lo tau sendiri Genk motor gua terkenal Lo bisa ikut terkenal kalo Lo masuk"

ucap Tyo

"Cihh gua gak perlu masuk Genk Lo kalau gua mau terkenal lagipula gua gak mau terkenal dengan sebutan anak Genk motor "

ucap Nesti meninggalkan Tyo dan Luxy

"Nesti benar-benar sombong baru kali ini ada anak campus yang menolak tawaran Lo Tyo "

ucap Luxy

"Benar tapi gua tertarik dengannya dia bukan hanya cantik tapi dia juga berani "

ucap Tyo

"Lo mau jadiin Nesti cadangan Lo keberapa lagi hah"

ucap Luxy

"Haha entahlah, udah yok balik "

ucap Tyo

......................

"Permisi nyonya, salah satu di antara kami ada yang mengetahui keberadaan Nona muda Nesti "

ucap bodyguard

"Benarkah dimana dia "

ucap vyora

"Nona muda Nesti Tinggal disebuah apartemen di thai nyonya "

ucap bodyguard

"Baiklah kalian awasi saja Nesti, jaga dia jangan biarkan dia kenapa-kenapa "

ucap vyora

"Baik nyonya "

ucap bodyguard

Bodyguard itupun meninggalkan ruangan vyora

"Akhirnya aku menemukanmu Nesti, aku tidak akan membiarkan mu hilang lagi, aku mengerti kau menjauh dari aku ayah dan ibu karena kepergian orangtuamu sayang "

ucap vyora

,

,

,