NovelToon NovelToon
Terlahir Kembali Menjadi Musuh Utama

Terlahir Kembali Menjadi Musuh Utama

Status: tamat
Genre:Tamat / Reinkarnasi / Romansa Fantasi / Transmigrasi ke Dalam Novel / Masuk ke dalam novel / Elf / Fantasi Wanita
Popularitas:2.9k
Nilai: 5
Nama Author: Nuah

Setelah kematian yang tragis, dia membuka matanya dalam tubuh orang lain, seorang wanita yang namanya dibenci, wajahnya ditakuti, dan nasibnya dituliskan sebagai akhir yang mengerikan. Dia kini adalah antagonis utama dalam kisah yang dia kenal, wanita yang dihancurkan oleh sang protagonis.

Namun, berbeda dari kisah yang seharusnya terjadi, dia menolak menjadi sekadar boneka takdir. Dengan ingatan dari kehidupan lamanya, kecerdasan yang diasah oleh pengalaman, dan keberanian yang lebih tajam dari pedang, dia akan menulis ulang ceritanya sendiri.

Jika dunia menginginkannya sebagai musuh, maka dia akan menjadi musuh yang tidak bisa dihancurkan. Jika mereka ingin melihatnya jatuh, maka dia akan naik lebih tinggi dari yang pernah mereka bayangkan.

Dendam, kekuatan, dan misteri mulai terjalin dalam takdir barunya. Tapi saat kebenaran mulai terungkap, dia menyadari sesuatu yang lebih besar, apakah dia benar-benar musuh, atau justru korban dari permainan yang lebih kejam?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nuah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 5: Mencari Jejak Seraphina Duskbane

Seraphina menarik tudung jubahnya lebih dalam saat melangkah keluar dari gubuk. Angin dingin gunung berembus, membawa aroma dedaunan basah dan tanah yang masih segar setelah hujan malam sebelumnya. Sudah lama sejak terakhir kali ia berada di dunia luar, meskipun dalam kehidupan sebelumnya ia terbiasa dengan misi-misi berbahaya yang mengharuskannya menyusup ke wilayah musuh.

Namun, kali ini berbeda. Ia bukan lagi dirinya yang dulu. Ia adalah Seraphina Duskbane, seorang elf keturunan campuran yang namanya mungkin memiliki sejarah kelam di dunia ini.

Dan sekarang, ia harus menggali lebih dalam tentang siapa sebenarnya wanita ini.

Langkah Pertama: Kota Terdekat

Peta kasar yang ia temukan di dalam gubuk menunjukkan bahwa ada sebuah kota kecil yang berjarak setengah hari perjalanan ke barat daya. Kota itu bernama Ravenspire, sebuah kota dagang yang menjadi persimpangan banyak perjalanan.

"Tempat yang sempurna untuk mencari informasi," pikirnya.

Dengan menyembunyikan aura elf dan mengubah penampilannya menggunakan rune, Seraphina berharap bisa masuk tanpa menarik perhatian. Namun, tetap ada rasa waspada dalam dirinya. Dunia ini penuh dengan bahaya yang belum ia pahami sepenuhnya.

Saat akhirnya ia tiba di gerbang kota, suasana hiruk-pikuk langsung menyambutnya.

Para pedagang berteriak menawarkan dagangan mereka, anak-anak kecil berlarian di antara lorong-lorong sempit, sementara para tentara patroli dengan baju besi mereka berjaga di pintu masuk.

Seraphina menyesuaikan nada suaranya dan langkah kakinya agar terlihat seperti warga biasa.

"Langkah pertama mencari informasi adalah tidak mencurigakan."

Menelusuri Masa Lalu

Seraphina memutuskan untuk mencari penginapan murah, tempat di mana para pelancong dan petualang sering bertukar cerita. Ia masuk ke sebuah kedai yang ramai di sudut kota, tempat aroma daging panggang dan bir memenuhi udara.

Seorang pria tua dengan janggut tebal menyambutnya di balik meja.

"Selamat datang, nona! Mau pesan sesuatu?"

Seraphina tersenyum tipis. "Hanya secangkir teh hangat dan… mungkin sedikit informasi."

Pria itu menaikkan alisnya. "Informasi? Tentang apa?"

Seraphina mencondongkan tubuhnya sedikit ke depan, berusaha terdengar santai.

"Aku baru pertama kali ke kota ini dan mendengar beberapa rumor. Pernahkah kau mendengar nama Seraphina Duskbane?"

Hening.

Percakapan di sekelilingnya masih berlanjut, tetapi pria tua itu diam selama beberapa detik, matanya menatap Seraphina dengan ekspresi yang sulit diartikan.

Kemudian, ia berdehem dan menoleh ke kiri dan kanan sebelum berbicara lebih pelan.

"Seraphina Duskbane, ya? Nama itu… bukan sesuatu yang sering disebut dengan lantang."

Jantung Seraphina berdebar.

"Apa maksudmu?" tanyanya, berpura-pura tidak tahu.

Pria tua itu menghela napas, lalu menyandarkan tangannya di meja.

"Aku tidak tahu banyak, tapi yang jelas, nama itu dulu milik seorang wanita berbahaya. Konon katanya, dia adalah penyihir kuat yang bersekutu dengan kekuatan kegelapan. Tapi… ada yang aneh."

Seraphina menatapnya, menunggu kelanjutan.

"Dia menghilang begitu saja. Tak ada jejak, tak ada yang tahu ke mana perginya. Hanya desas-desus bahwa sesuatu yang buruk menimpanya."

Seraphina mengepalkan tangannya di bawah meja. Jadi, itu sebabnya tubuh ini kosong ketika ia pertama kali terbangun.

Tapi ada yang lebih penting.

"Apakah dia… benar-benar seburuk yang diceritakan?"

Pria tua itu terkekeh. "Nak, sejarah ditulis oleh para pemenang. Aku tidak tahu kebenarannya, tapi kalau kau benar-benar ingin tahu lebih banyak, pergilah ke Perpustakaan Hitam di pusat kota. Mereka menyimpan catatan lama yang mungkin bisa membantumu."

Seraphina mengangguk dan membayar tehnya.

Sekarang, ia memiliki tujuan baru.

Ia harus mencari tahu siapa Seraphina Duskbane sebenarnya.

Dan mengapa dunia begitu membencinya.

---

Seraphina menyesuaikan tudungnya, menyembunyikan sebagian besar wajahnya saat melangkah keluar dari kedai. Kata-kata pria tua tadi masih terngiang di kepalanya.

"Perpustakaan Hitam di pusat kota."

Tempat itu mungkin satu-satunya petunjuk yang bisa membantunya memahami siapa Seraphina Duskbane yang sebenarnya dan mengapa ia menjadi musuh dalam kisah ini.

Namun, ia tidak bisa membiarkan dirinya lengah.

Bahkan tanpa ingatan lengkap tentang tubuh ini, instingnya sebagai agen CAI tetap tajam. Dunia ini penuh dengan keajaiban yang belum ia pahami, dan lebih buruk lagi, ada kemungkinan masih banyak orang yang membenci atau bahkan memburunya.

Dengan langkah mantap, ia menyusuri jalanan kota Ravenspire, memastikan untuk tidak menarik perhatian.

---

Perpustakaan Hitam: Gerbang ke Masa Lalu

Perpustakaan itu tidak seperti yang dibayangkan Seraphina.

Bukan bangunan besar yang megah dengan pilar marmer atau kaca patri berwarna-warni. Tidak ada kesan keagungan seperti perpustakaan kerajaan dalam cerita-cerita fantasi.

Sebaliknya, itu adalah sebuah bangunan tua, tersembunyi di antara toko-toko kayu yang sederhana, dengan papan tanda yang hampir tak terbaca akibat usia.

Sebuah pintu besi hitam berdiri kokoh di bagian depan, dengan ukiran mantra sihir yang tampak berpendar samar saat Seraphina mendekat.

Ia merasakan sesuatu yang aneh. Aura sihir.

"Pintu ini tidak bisa dibuka oleh sembarang orang," pikirnya.

Namun, saat ia mengangkat tangannya dan mendekatkannya ke ukiran itu…

Klik!

Pintu terbuka dengan sendirinya, seolah mengenali keberadaannya.

Seraphina menyipitkan mata.

"Kenapa bisa terbuka dengan mudah? Seakan tempat ini… mengenalku?"

Namun, ia tidak punya waktu untuk merenung. Ia melangkah masuk, dan pintu pun menutup kembali di belakangnya.

---

Peninggalan yang Terkubur

Di dalam perpustakaan, udara terasa lebih dingin. Cahaya temaram dari lilin yang mengambang di udara menerangi rak-rak kayu yang dipenuhi gulungan dan buku-buku kuno.

Seorang pria tua, berpakaian hitam dan berjubah panjang, berdiri di balik meja besar. Tatapannya tajam, seolah bisa menembus isi kepala seseorang hanya dengan sekali pandang.

"Kau datang akhirnya," katanya, suaranya dalam dan bergema di ruangan yang sunyi.

Seraphina mengerutkan kening.

"Apa maksudmu?"

Pria itu tidak menjawab. Ia hanya berbalik dan berjalan menuju rak-rak tinggi, tangannya menyusuri barisan buku sebelum akhirnya menarik satu di antaranya.

Ia meletakkan buku itu di atas meja, debu beterbangan saat sampulnya dibuka.

"Lihat sendiri."

Seraphina menatap tulisan-tulisan di halaman pertama.

Dan saat itu juga, dunia seakan runtuh di hadapannya.

---

Dosa yang Diciptakan Sejarah

Seraphina Duskbane, nama yang dicap sebagai antagonis, ternyata bukanlah sosok jahat sejak awal.

Ia adalah seorang penyihir berbakat, seorang wanita yang lahir dengan kekuatan sihir yang luar biasa. Namun, dunia tidak bisa menerima keberadaannya karena ia adalah keturunan campuran antara elf tinggi dan manusia.

Sihirnya terlalu kuat.

Kekuatan yang tak seharusnya dimiliki oleh seorang makhluk setengah manusia.

Dan di sanalah Protagonis dari kisah ini muncul.

Seorang pria yang disebut sebagai "Pahlawan Cahaya."

Menurut catatan di buku itu, Pahlawan Cahaya tidak hanya mengalahkan Seraphina Duskbane—tetapi juga mencuri seluruh kekuatannya.

Seraphina merasa tubuhnya menegang.

Jadi, tubuh ini kehilangan kekuatannya bukan karena kesalahannya sendiri, tetapi karena direnggut oleh seseorang yang disebut sebagai pahlawan?

Seraphina yang asli mungkin bukanlah orang suci. Mungkin ia juga melakukan hal-hal yang membuatnya dikejar. Tetapi kehilangan semua kekuatan yang mendefinisikan dirinya?

Tak heran jika ia akhirnya menyerah.

Tak heran jika ia akhirnya memilih mati.

Seraphina mengepalkan tangannya.

Tapi kali ini berbeda.

Ia tidak akan membiarkan sejarah terulang.

Jika Pahlawan Cahaya ingin menjadikannya musuh, maka ia akan menjadi musuh yang lebih kuat dari sebelumnya.

Dan tepat di saat ia mencapai kesimpulan itu…

Sesuatu di dalam dirinya mulai bangkit.

---

Kekuatan yang Terbangun Kembali

Saat Seraphina menggenggam buku itu, sebuah ledakan cahaya hitam menyelimuti tubuhnya.

Pria tua di hadapannya tidak terkejut. Ia hanya menyeringai.

"Kau akhirnya menemukannya."

Seraphina terhuyung, tetapi tidak merasakan sakit. Sebaliknya, ia merasakan kehangatan aneh menyelimuti tubuhnya.

Energi itu mengalir dalam dirinya, seperti sesuatu yang telah lama terkunci dan kini terbuka kembali.

Ia merasakan sihr yang pernah direnggut darinya… perlahan kembali.

Mungkin tidak sepenuhnya.

Mungkin masih lemah.

Tetapi…

Ini adalah awal dari kebangkitannya.

Dan kali ini, ia akan menulis ulang sejarahnya sendiri.

---

1
MissHalu🐌🐢
mereka yg bertempur Mak yg cape
MissHalu🐌🐢
makin di baca makin banyak hal yg tak terduga.. semua teka-teki nya penuh dengan misteri
MissHalu🐌🐢
waalaikumsalam..
Al-fatihah buat neng Alika beliau orang baik dan Allah menyayangi orang baik, beliau meninggal di hari Jumat bertepatan setelah malam nisfu syabaan setelah tutup buku amalan.. semoga beliau di terima iman Islamnya di ampuni segala dosanya dan di tempatkan di tempat terindah aamiin ya rabbal alamiin 🤲
◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞꙳❂͜͡✯𝒜ͬ𝓁ͧ𝒾ᷤ𝓀ͧ ͪ௸: aamin/Cry/
Sean71: amin🤲🏻
total 2 replies
MissHalu🐌🐢
kembali otak Mak di penuhi dengan pertanyaan yg masih menjadi misteri
MissHalu🐌🐢
bener kan Seraphina bisa
MissHalu🐌🐢
lanjutkan thor Mak betah kok, karna disini penuh teka-teki dan perjalanan nya sangat menegangkan /Determined//Determined//Determined/
MissHalu🐌🐢
semangat Seraphina aku yakin kamu bisa/Determined//Determined//Determined/
P®iπ©£ ®@πd0m§
keren,, lanjuuut
MissHalu🐌🐢
huaaa banyak teka tekinya ini mh,kaya TTS
MissHalu🐌🐢
keren.. mak ijin mampir ya,jangan marah kalo Mak betah/Facepalm/
◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞Arlingga✿꙳❂͜͡✯࿐
keren,,, semangat say,,,
◄⏤͟͞✥≛⃝⃕💞꙳❂͜͡✯𝒜ͬ𝓁ͧ𝒾ᷤ𝓀ͧ ͪ௸: maksih say/Kiss/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!