WANITA TANGGUH

Alia pun berusaha untuk tidur kembali, tapi tidak bisa tidur karena hati dan pikirannya gundah..dan ga tenang, hatinya ..perih.

Tak lama kemudian Alia bangun, Irwan sibuk dengan hp nya bukan nya ambil air wudhu untuk melaksanakan shalat subuh,malah terus aja sibuk chatingan online.

Alia berusaha untuk sabar dan tidak ngomong sama Irwan, lalu Alia segera ambil air wudhu untuk melaksanakan shalat subuh dan berdoa agar mas Irwan cepet di sadarkan, tobat bahwa kelakuan nya tidak benar dan berdampak masalah dalam rumah tangga.Alia juga meminta sama yang maha kuasa agar hati Irwan di matikan rasa untuk wanita lain, dan di balikan hatinya untuk lebih ingat sama anak dan istrinya.sambil menangis..😭😭

Terdengar isakan tangis Alia sama Irwan, lalu...Irwan bertanya

"Alia istri ku kenapa kamu nangis?"

"Oh, ...Ga mas, aku ga kenapa-napa, aku hanya lagi sedih aja."

"Sedih kenapa?" tanya Irwan kembali

Alia terdiam dan tak ngomong sedikitpun, walau sebenarnya dia ingin mencurahkan rasa sakit hatinya sama Irwan, dia berusaha untuk terdiam, karena percuma kalau Alia curhat kan segala yang ada di pikiran nya. Irwan tidak akan pernah peduli, perhatian dan menyadari nya. Lebih baik aku diam. Gumam Alia sambil membuka mukena nya, lalu ia pergi ke dapur ...Sedangkan Irwan cuek, bodo amat melihat Alia menangis. Dia sibuk terus dengan hp nya hingga waktu sudah menunjukkan jam 5.00.

"kamu ga shalat Subuh Mas?" Tanya Alia, dengan wajah tembem dan memerah abis menangis.

"Jam berapa sekarang?" Tanya Irwan

"Ini udah hampir siang mas" jawab Alia

"Aku lupa" jawab Irwan

"Astaghfirullah al'adzim mas, segitu nya kamu sampai lupa shalat hanya karena hp. Shalat itu wajib mas."ujar Alia

"Tau waktu Mas, waktunya shalat ya shalat. Jangan kau selalu abaikan kewajibanmu. Emang ga takut sama Allah?" Ucap Alia yang berusaha untuk tenang sambil berjalan menuju dapur untuk beres-beres.

"Ia...ia... Aku mau shalat ini juga."

Alia yang terus-terusan menangis di dapur ingat kelakuan Irwan yang terus-terusan menyakiti nya, ampai piring pun yang dia bawa pecah

Pray..

2 piring pecah karena tidak fokus pikirannya kemana-mana. Astaghfirullah al'adzim ada apa dengan aku ya Allah? Alia ngomong sendiri di dalam hatinya. Berhenti.. berhentilah...menangis ..jangan cengeng. Kamu harus kuat Alia, Kata Alia dalam hatinya, Alia terus berusaha untuk menenangkan hatinya. Agar tidak terjadi keributan lagi di waktu pagi. "Alia tidak mau anak-anak nya tahu kalau dia abis menangis. Dan sedih. Kemudian Alia membangun kan teh putri untuk cepat ngambil air wudhu dan shalat subuh. Lalu putri pun bangun melaksanakan shalat subuh dan Alia menyuruh putri untuk tidur kembali, agar dia tidak ketahuan kalau dia lagi sedih.

Alia sengaja tidak membangun kan anak laki-laki nya, karena dia tau ini hari libur, biasanya mereka bangun nya agak siang.

Alia pun pergi kembali ke dapur untuk nyapu dan mencuci piring dan bersiap-siap juga untuk cuci pakaian. Sedangkan Irwan kembali ke tempat tidur dan sibuk dengan hp nya.

~

Jam sudah menunjukkan pukul 7.30 menit Alia terus beres-beres rumah.

"Alia,..Alia..!

seperti ada yang memanggil dari pintu bagian belakang dapur. Alia pun segera menghampiri ibunya.

"Ada apa Bu?" Tanya Alia ke ibu nya.

"Irwan ada?" tanya ibunya

"Ada bu. Ibu ada perlu sama mas Irwan?" lanjut Alia tanya ibunya lagi

"Ia, Irwan mau ga ya anter ibu berobat? Semalam ibu ga bisa tidur, ibu sakit kaki ibu bengkak, kencang dan pegal-pegal takut kolestrol dan asam urat ibu kambuh lagi."

"Coba aku tanya dulu ya Bu"kata Alia

Kemudian Alia pergi menemui Irwan yang masih di tempat tidur dan sedang bermain hp.

"Mas kata ibu, kamu hari ini ada acara ga?" Tanya Alia

"Ada, aku mau pergi sama Iman ada acara bacakan. Emangnya ada apa?"

"Ini lo mas..Ibu katanya mau di anter berobat. Kamu mau ga nganter ibu berobat?"

"Oh, gimana ya, aku sudah ada janji sama Iman."

"Ga bisa menyempatkan sebentar aja nganter berobat untuk ibu..? kasian dia semalam ibu katanya ga bisa tidur badannya sakit kaki nya bengkak dan kencang.. takutnya kenapa-napa mas. Dia kan punya penyakit kolestrol dan asam urat. Ujar Alia

"Emang ga bisa sama bapa, orang lain, ngojek gitu..? Irwan malah mengalihkan kepada orang lain.

Alia semakin tambah sedih aja.

"Bapa juga lagi tidak enak badan mas." kata Alia pada Irwan, saya hawatir kenapa-napa.

"Dari dulu kamu Mas ga pernah peduli dengan keluarga aku. Ucap Alia

"Begitu penting kah acara kamu...? di banding menolong keluarga yang lagi sakit. ucap Alia sambil air mata berlinang di kelopak matanya.

"Bukan begitu tapi aku ada janji jam 9.00, Aku ga enak..Sama Iman."

"Seberapa penting kah acara bacakan di banding nolong nyawa orang mas? Pikir sama kamu...! emang ga bisa ya kalau bilang dulu ada kepentingan keluarga mau bawa berobat ibu dulu gitu ...ke teman kamu. Pasti dia juga ngerti mas." kata Aulia

"Ya udah tar telepon dulu, Irwan terpaksa, takut Alia nambah curiga kalau dia sebenarnya ada janji dengan selingkuhannya."