NovelToon NovelToon
Secret Agreement

Secret Agreement

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Nikah Kontrak / Cinta Seiring Waktu / Disfungsi Ereksi / PSK / Trauma masa lalu
Popularitas:18.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: Lunoxs

Naina harus menyembunyikan fakta bahwa dokter Nickolas Carter adalah seorang pria yang impoten. Sementara Nick harus menyembunyikan fakta bahwa Naina adalah seorang wanita malam.

Dalam perjanjian tersembunyi itu mereka terikat sebuah pernikahan.

"Buat aku sembuh, setelahnya aku akan melepaskanmu," kata Nick.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

SA Bab 20 - Siapa Suamimu?

30 menit waktu yang diminta oleh Naina bukan hanya dia gunakan untuk bicara dengan ibunya, tapi juga untuk menenangkan hatinya sendiri yang gundah.

"Aku tidak boleh sedih, aku tidak boleh menangis. Aku juga harus bertanggung jawab dengan hidupku sendiri, iya kan Bu?" tanya Naina lagi, dia menarik dan membuang nafasnya sebagai perlahan. Akhirnya bangkit dari duduknya dan menuju kamar mandi untuk mencuci wajah. Sore tadi Naina juga mandi di sini, beberapa baju Naina memang tersedia di lemari kecil yang ada di sini.

Hampir jam 10 malam akhirnya Naina keluar, melihat rumah sakit yang keadaannya mulai nampak sepi.

Di ruang praktek kan, sepertinya aman. Batin Naina. Jika ruang praktek dokter Nickolas tidak begitu jauh, Naina hanya perlu lewati beberapa koridor untuk sampai di sana.

Setelah di rasa aman dia pun mulai melangkahkan kaki, sedikit mengendap-endap karena merasa gugup sendiri. Tidak menyangka juga jika dia akan takut ketahuan seperti ini. Hubungan rahasia benar-benar membuatnya berdebar.

Naina bahkan langsung sembunyi di balik dinding saat ada beberapa perawat yang lewat, "Astaga, hii ini mengerikan," gumam Naina, ternyata manusia lebih menakutkan dibanding hantu.

Sudah akan, Naina jalan lagi. Sebelumnya dia telah meminta pada sang suami untuk jangan mengunci pintu, jadi ketika tiba di sana Naina langsung masuk begitu saja.

"Huh, aman," gumam Naina, dia segera mengunci pintu itu pula dan saat berbalik langsung melihat sang suami ada di hadapan.

Naina lantas menunjukkan senyum lebar, seolah beberapa saat lalu tak ada sedikitpun kesedihan yang dia rasakan. Di hadapan dokter Nickolas dia lebih banyak menunjukkan sisi Laura dibandingkan Naina.

Dan sikap Naina yang seperti itu justru membuat Nickolas jadi makin merasa bersalah, sebab dia belum berhasil membuat ibu Wilda sadar.

"Maaf_"

"Jangan minta maaf," potong Naina dengan cepat. "Berapa lama kita di sini? Apa sampai pagi?" tanya Naina pula, dia maju dan kemudian memeluk suaminya. Bukan untuk merayu, namun untuk merasakan nyamannya berada di pelukan dokter Nickolas.

"Kita tunggu satu Minggu, jika ibu belum sadar juga akan kembali dilakukan tehnik akupuntur. Tadi sebenarnya ibu merespon sedikit."

"Iya, iya Sayang, aku percaya padamu," balas Naina, dia pun mencium dadda sang suami, menghirup dalam-dalam aroma tubuh yang menenangkan ini.

Nickolas kemudian mengangkat Naina untuk dia gendong seperti bayi koala. Membawa Naina untuk duduk di sofa yang ada di sana. Di dalam diri Nickolas ada hasrat yang mulai menjalar, namun dia belum mampu membuat inti tubuhnya berdiri.

Di sofa itu kini Naina telah dia pangku, hingga rok yang dipakai oleh Naina tersingkap ke atas sampai menampakkan paha yang putih mulus.

"Jika sedang bersedih menangislah, jangan tersenyum seperti ini," kata Nickolas, dia membelai bibir Naina yang sejak tadi tersenyum.

"Di ruangan ibu tadi aku sudah menangis banyak sekali, jadi sekarang aku hanya akan tersenyum di hadapan suamiku," balas Naina, sungguh kata-katanya selalu terdengar sangat manis.

"Suamiku juga sudah bekerja keras untuk membuat ibu sadar dari koma, jadi aku tidak ingin menambah beban lagi untuk suamiku," ucap Naina lagi. Terus menyebut suamiku Suamiku, seolah suaminya tidak ada di sini.

"Memangnya siapa suamimu?" tanya Nickolas.

"Kamu," balas Naina lalu terkekeh.

Sementara Nickolas hanya tersenyum kecil.

"Di sini tidak ada ranjang, hanya ada sofa," kata Nick kemudian.

"Sofa ini cukup untuk kita berdua," balas Naina manja. Bahkan dia bergerak lebih dulu untuk melepas kancing kemeja sang suami. Tidak tau mau apa, yang penting di lepas saja dulu. Toh Naina pun begitu mendamba tubuh sempurna milik sang suami. Membuatnya terpesona dan nyaman sekaligus.

Kancing baju itu telah berhasil Naina buka beberapa, lalu dia menunduk dan menciumnya, dadda yang terasa kokoh.

Sampai Nickolas kembali merasa berdesir.

1
Ayyiqisth
Luar biasa
mardiana sari
mampus lo gracia emang enak.coba kl ikutin saran dokter harly untuk diam aj.ga bakal km dipecat secara tdk terhormat dipenjara pl.nikmatin hasil ulahmu.
mardiana sari
kurang ajar dokter sialan gracia pecat aj dokter tp ky iblis org ga suka dia malah paksa ud ky jalang.jd gregetan.
mardiana sari
emang ikan pake umpanan dokter aresta🤣😅
Neng Siti
Luar biasa
komalia komalia
jangan jangan valon nya kamu ay
komalia komalia
waah jangan jangan jofoh nya ailin dosen nya
Khotimah Badri
pengen mertua kayak dddy ryden sama mom areshaa
komalia komalia
waduuh si momy ngebet dean mau jadi menantunya
komalia komalia
si kutub utara di minta ambilkan makan
komalia komalia
istri nya meninhhal pun kaya nya engga tau
komalia komalia
waah di kira bakal dekat sama anak asisten sam
komalia komalia
sabar mom anakenantu nya lagi kebucinan
komalia komalia
Kecewa
komalia komalia
ngidam nya nyebelin
komalia komalia
udah kj duva kan masih gadis naina nya
Nanina_
Wkwkwk nggak tau ajja lu Hen kalau si Laura dah mengambil alih 🤣🤣🤣
komalia komalia
hanya demi ambisi hancur Semua dalam sekejap mata
Nanina_
Dihhh, tak tau malu lu yee
Mang lu siape njirrr, dasar gatel
Nanina_
Dasar nggak tau diri ni uler satu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!