NovelToon NovelToon
Supreme God System

Supreme God System

Status: tamat
Genre:Action / Fantasi / Petualangan / Tamat / Fantasi Timur / Reinkarnasi / System / Sistem
Popularitas:11M
Nilai: 4.7
Nama Author: Nara Official

Genre : Fantasi , Action , Xianxia , Adventure , Reincarnation , System , Xuanhuan , Over Power

Qin Chen seorang remaja muda yang berasal dari Bumi yang mati karena kecerobohannya sendiri menumpahkan segelas kopi di kabel penghubung komputernya. Sebelum ia mati Qin Chen seorang Hacker yang hebat membuat ia meng-upgrade USB untuk ia gunakan saat bermain Video Game.

Namun siapa sangka, saat ia tengah jalan masuk ke dalam Video Game, ia mati karena sebuah ledakan di dalam ruangannya. ledakan tersebut terjadi karena Qin Chen tidak sengaja menumpahkan segelas kopi nya ke listrik membuat konsleting listrik.

Penasaran? Dengan ceritanya? Jangan lupa baca!

( Note : Akan update seminggu 10-20 Chapter atau hitungan hari 2-3 Chapter/Hari )

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nara Official, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 04 : Kesengsaraan Petir

Kediaman Keluarga Qin

Seluruh keluarga Qin di kejutkan dengan hilangnya Tuan Muda Qin. Seluruh prajurit di kediaman Qin di utus Patriak Qin untuk mencari Qin Chen ke berbagai tempat yang ada, tetapi tidak ada juga berita tentang Tuan Muda ketemu.

Jui Lui, Ibundanya Qin Chen yang terus sedih dan frustasi, selama beberapa hari ia jarang makan membuat tubuhnya lemas. Setiap harinya ia terus memikirkan keadaan Putra kesayangannya yang menghilang sudah beberapa hari.

Kondisi nya yang awalnya ceria, murah tersenyum sekarang berubah, ia mengurung diri di dalam kamarnya untuk menunggu kepulangan seorang putra yang paling ia sayangi.

"Hiks..Qin.. Chen.. hiks..." Tangis Ibundanya yang memikirkan Qin Chen.

Disisi lainnya, tepatnya di Kediaman Qin di rumah dekat dengan sebuah pohon. Di dalam ruangannya berkumpul 2 orang yang sedang tertawa terbahak-bahak karena kehilangan Qin Chen.

"Tengkorak malam!" Ucap Pria paruh baya dengan suara yang berat.

Sosok bayangan hitam muncul di hadapan mereka, ia tidak lain adalah pembunuh bayaran yang ada di kota Xilinan.

"Apakah, Qin Chen sudah terbunuh?" Tanya Panatua yang menyewa pembunuh bayaran untuk membunuh Qin Chen di dalam hutan.

"Seluruh Dantian, Meridian sudah saya hancurkan, ia tidak akan selamat di dalam Hutan Monster!" Balas pembunuh bayaran dengan tatapan yang senang karena misinya berhasil.

Mendengar jawaban pembunuh bayaran itu, kedua orang di dalam sana tertawa terbahak-bahak karena Qin Chen tidak akan bisa selamat dari kematian.

"Hahahaha.. Qin Chen... Qin Chen, dia hanyalah sampah yang tidak pantas hidup di keluarga Qin!" Tawa senang Qin Lang Putra dari Panatua Qin Long.

"Sekarang untuk menyebarkan berita Kematian Qin Chen yang bunuh diri di Hutan Monster!" Ucap Qin Long yang dengan nada yang sangat senang mendengar kematian Qin Chen.

Dengan kematian Qin Chen, untuk mendapatkan posisi Patriak keluarga Qin akan lebih mudah bagi mereka, mereka mempunyai sebuah ambisi untuk menguasai Klan Qin.

Beberapa Jam Kemudian.

Berita tentang kematian Qin Chen yang bunuh diri di Hutan Monster tersebar luas di kota. Banyak yang menghinanya karena kebodohannya untuk mengakhiri hidupnya di Hutan Monster.

Sedangkan disisi lain Qin Chen yang sedang duduk di atas tumpukan mayat Monster, mayat monster yang ia bantai dalam 3 hari untuk menunggu Kesengsaraan Petir yang akan ia dapatkan karena sudah naik ke Ranah Martial Monarch.

[ Dalam 1 menit lagi, Tuan akan mendapatkan Kesengsaraan Petir ]

Setelah menunggu satu menit, ia melihat ke atas langit yang awalnya cerah yang membentang luas tanpa ada awan sedikitpun, sekarang ia melihat kegelapan hebat yang menutupi 250 Meter dari tempat ia berdiri.

Awan hitam yang awalnya masih terlihat tenang, sekarang mengalami perubahan besar yang membentang 1000 meter jauhnya, awan itu membentuk sebuah lingkaran yang mengelilingi Qin Chen.

Bunyi suara Guntur dengan kilatan warna Emas yang membuat para Monster di dekatnya menjauh dari tempat Qin Chen, serta kultivator lainnya yang sedang mengecek tentang awan gelap yang terus muncul di hutan mulai menjauh.

Para kultivator mulai menjauh dari tempat terjadinya Kesengsaraan Petir, sambil menjauh dari sana mereka membicarakan tentang kejadian saat ini.

"Apakah ini Kesengsaraan Petir?!" Pria paruh baya yang melihat awan gelap yang terus membesar dari sebelumnya ia lihat.

"Sepertinya, tapi siapa yang dapat memicu Petir Kuno, menurut catatan kuno, petir ini hanya akan muncul dalam waktu kurung 10.000 Tahun sekali!." Pria Paruh baya itu mengalihkan perhatian nya melihat ke atas langit.

Mereka mengangguk kepalanya. Menurut mereka, orang Benua Tengah ada seseorang yang memicu Petir Emas, karena disana pusatnya Jenius-Jenius yang lahir. Dan tempatnya para Kultivator hebat lainnya.

Disisi Qin Chen yang sangat antusias melihat ke Langit. "Petir bodoh! Cepat serang aku!" Qin Chen yang berteriak ke arah langit memprovokasi Petir Kesengsaraan dengan tangan kanannya yang menunjuk ke arah langit.

Seperti menanggapi perkataan Qin Chen, Petir-petir mulai bermunculan dengan suara keras yang siap menghancurkan apa saja yang berada di bawahnya.

Boom!

Petir menyambar Qin Chen dengan kerasnya. Mengakibatkan suara yang terdengar nyaring di sekitarnya, asap yang menggumpal dengan mayat Monster yang berubah menjadi debu.

Namun, Qin Chen masih berdiri tenang dengan santainya di tengah-tengah Petir yang terus menyambar nya.

Boom! Boom!

Sembilan sambaran petir yang berturut-turut menandakan selesainya kenaikan Tingkat ke Martial Monarch. Pakaian yang Qin Chen kenakan koyak akibat sambaran petir.

Di atas Langit kesengsaraan petir bukannya menghilang, membuat Qin Chen sedikit bingung dengan ini. Namun tiba-tiba malah membesar dengan Aura yang lebih menyeramkan dari pada sebelumnya.

Tekanan berat sejauh 5Km dari tempat Qin Chen berdiri, membuat monster-monster mulai menundukkan kepalanya ke tanah, tak kuat menahan tekanan yang kuat membuat para Monster tersungkur di tanah.

Qin Chen yang masih bingung dengan Kesengsaraan Petir, namun tiba-tiba Petir mulai kembali menyambar nya. Kini dampak yang ditimbulkannya lebih dari sebelumnya, pohon-pohon dan berbatuan dari radius 5km darinya lenyap menjadi abu.

Boom!

Petir-petir yang menyambar langsung di serap dengan Vena Ilahi Immortal Chaos Pelahap Alam Semesta milik Qin Chen, ia disana menempah Tubuh nya agar lebih kuat dari sebelumnya dan mempelajari Teknik Element Petir, karena daya serangannya sangat kuat membuat Qin Chen tergiur.

[ Menahan Sambaran 9 Petir Dewa, akan membuka 2 Tahap Tubuh Dewa Asura! ]

Saat di tengah-tengah menempah Tubuh ia mendengar pemberitahuan sistem yang membuat matanya terbuka lebar, ia mendengar kalau tubuh Dewa Asura akan terbuka membuat binar cahaya di matanya.

Petir Dewa mulai menyambar kembali Tubuh Qin Chen dengan kerasnya.

Boom! Boom! Boom!

Merasakan sedikit rasa sakit yang membuat Qin Chen senang, karena ia sudah selesai menempah Tubuh dan ia juga sudah mempelajari Element Petir.

Setelah kesengsaraan petir yang menyambar sembilan kali ke Qin Chen, awan gelap di atas langit mulai menghilang perlahan-lahan dan menampilkan Langit yang cerah kembali.

Berbeda dengan tempat yang ia berdiri sekarang, disana hanya ada kehancuran dan kehancuran lah yang ada, dimana hutan menjadi debu, batuan besar dan tanah seperti mencair menjadi es yang terkena panas.

Qin Chen yang masih berdiri dengan pakaian yang compang-camping karena Pakaian nya terkoyak terkena Sambaran petir.

[ Selamat Tuan berhasil membuka 2 Tahap Tubuh Dewa Asura ]

[ Tahap Pertama : Aura Asura , Aura Asura sangat mendominasi yang menyeramkan, sedikit saja ia mengeluarkan Aura seorang Kultivator akan merasakan Kematian ]

[ Tahap Kedua : Tatapan Asura , dengan satu tatapan saja sudah bisa membunuh kultivator di atasnya dengan mudah ]

Qin Chen yang mendengar penjelasan sistem membuat ia tercengang dengan mulut yang terbuka lebar tanpa ada penyangga yang menyangga dagunya.

Ia tidak percaya dengan kenaikkannya yang dratis ini, namun di pikirannya ya sudahlah jika sudah naik ya naik saja.

"Status!"

Nama : Qin Chen ]

[ Status : Tuan Muda Klan Qin ]

[ Usia : 18 Tahun ]

[ Level : Martial Monarch Tingkat 10 { 24.326.390/29.000.000 } ×2 ]

[ Veins : Vena Ilahi Immortal Chaos Pelahap Alam Semesta ]

[ Teknik :

- Seni 9 Pedang Peri 'Tingkat Dewa' { 100% }

- Seni Sembilan Jari Guntur 'Tingkat Dewa' { 100% }

[ Senjata : Pedang Iblis Penghancur Surga 'Tingkat Surgawi'

[ Shop : » ]

[ Poin Tukar : 56.740.000 ×Doubel Poin ]

[ Poin Pemahaman : 90.000 ]

[ Inventory : 6 Box Surgawi, 4 Box Dewa, 1 Box Ilahi, 838 Inti Monster Tingkat 1, 598 Inti Monster Tingkat 2, 447 Inti Monster Tingkat 3, 211 Inti Monster Tingkat 4, 795 Inti Monster Tingkat 5, 467 Inti Monster Tingkat 6, 333 Inti Monster Tingkat 6 ]

...

*Thank You For Reading*

1
SC
sebelumnya kenapa ga di pakai mata malamnya waktu terbang, malah takut nabrak waktu terbang.
uwa_botak
lahh ini bisa nulis pagoda... 🤭
uwa_botak
Luar biasa
veltra
gelooo
veltra
perasaan yama' mulu dah
veltra
gelooo!!! Tuhan di segel
veltra
qin chen lagi menikmati hidup ges
veltra
ngntt/Toasted/
Ardi Setiawan
kayak pernh baca komiknya
Asyraf Daffa
kek gabungan novel sama komik sebelah
Jeni Atequela
apaan ini cok ??
bzzer
Luar biasa
anti dark sistem
hampir di semua chapter ada kata dimana, thor dimana khonthol mu
anti dark sistem
terlalu banyak kalimat double dan typo, seperti " semua orang menjadi orang-orang", "sesama yg menjadi sesamah", di suruh perbaiki malah di abaikan
anti dark sistem
qin chen terkekeh terkekeh? udh lama gw mau ngomen ni author typo
anti dark sistem
kepingan kepingan mata, orng matanya masih bulat masa ada pecahan dari mata
Kenzie FR
cerita paling konyol
Andalas 476
1 Mil = 1600 KM , bkn lumayan jauh tapi emang jauuuh...
Andalas 476
lho...kog bisa-bisanya dibkin Melengkung dlm 3 hari nih...Ngawur nih Author..
Andalas 476
ini mah kebetulan yg dibetulkan dah...😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!