NovelToon NovelToon
Pendekar Sembilan Nyawa

Pendekar Sembilan Nyawa

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Perperangan / Raja Tentara/Dewa Perang
Popularitas:5k
Nilai: 5
Nama Author: Kang Mus

Liu Bai Jendral Kerajaan Wei dengan julukan Pendekar sembilan nyawa dianggap mati Sepuluh tahun lalu, dan saat ini dia muncul kembali untuk membalas dendam..

Tentang kesetiaan, pengorbanan dan pembalasan.

kedamaian adalah yang di inginkan, tetapi balas dendam harus dilakukan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kang Mus, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Merubah Penampilan

Ditengah hutan, tidak terlihat kehidupan manusia disekitar, tetapi ada gua yang tidak mencolok dan tertutup rimbunnya pepohonan dan semak, terlihat didalamnya terdapat beberapa orang sedang menikmati hidangan, beberapa orang berada diluar memantau situasi. ini adalah markas bandit yang gagal menyergap rombongan Liu Bai.

"ketua ada masalah, kelompok yang dipimpin garong gagal menyergap salah satu rombongan" seorang anggota bandit baru datang, dia adalah bandit yang bertugas sebagai pengintai.

"bagaimana situasinya,.?" ketua bandit dan beberapa orang yang sedang berbincang menjadi waspada, kegagalan menyergap rombongan yang lewat hal biasa dan resiko yang semua bandit ketahui.

Tetapi dibalik itu ada ketakutan yang lebih besar, bocornya rahasia dan terbongkarnya markas besar mereka ini bisa membawa petaka yang lebih besar. Anggota bandit yang bertugas mengintai menerangkan tentang apa yang terjadi.

"segara bersiap untuk pergi, sepertinya ada sesuatu yang aneh, kita harus segera pergi dari sini" salah seorang bandit berkomentar, dalam dunia bandit tewas atau tertangkap adalah resiko yang harus diterima, tetapi kerahasiaan tentang kelompok menjadi sesuatu yang harus dijaga ketika tertangkap.

Tetapi walau rahasia kelompok bandit menjadi rahasia yang selalu dijaga oleh anggota yang ditangkap, terkadang banyak cara yang bisa membuat mereka membuka rahasia.

"ketua sepertinya kita sudah terkepung, banyak pendekar datang dan mengepung markas kita" salah satu bandit yang bertugas mengawasi sekitar markas memberikan informasi diluar gua tempat persembunyian mereka.

"wah tempat yang nyaman untuk bersembunyi, hei Zhi Long seharusnya kau menyambut teman lama yang berkunjung, ah apakah aku harus memanggil dengan julukan mu saat ini si codet sang pemimpin bandit" terlihat Liu Bai, Meimei dan Pedang Patah masuk kedalam gua.

Melihat orang asing, bandit yang sedang berkumpul didalam mulai bersiap dengan senjata yang terhunus, siap dengan segala kemungkinan dan pertarungan.

Sang pemimpin mendengar nama aslinya disebutkan mulai menerka siapa tamu yang tidak diundang. Sebagai pimpinan. Bandit dia adalah orang terkuat dalam kelompoknya.

Ketiga orang yang masuk adalah wajah asing baginya, tetapi ada barang dan senjata yang dia kenali, Liu Bai dan kelompok Cakra Buana memiliki tampilan berbeda dengan dulu, tetapi samar-samar dia mengetahui aura dan juga ada sesuatu yang tetap seperti dulu.

Pemimpin kelompok yang bersiaga dengan tombak ditangannya tiba-tiba tertunduk dan berdiri dengan dua lututnya, mulai menangis dan terlihat seperti seorang yang salah mengakui kesalahannya.

"jendral, teman-teman maafkan aku yang tidak berguna ini" pada akhirnya ketua bandit hanya menunduk, teringat dengan masa lalu yang sudah lama dia coba lupakan tetapi tidak bisa.

Kelompok bandit lain mulai merasa tidak tenang, selama ini Si Codet pimpinan mereka adalah tumpuan dalam menghadapi masalah entah dari pihak keamanan atau kelompok bandit lainnya. Sebagian besar dari mereka hanya orang biasa atau pendekar dengan keahlian dibawah rata-rata.

Liu Bai "tidak kusangka setelah selamat dari peperangan itu kau hanya menjadi seorang bandit, setidaknya seharusnya kau mencari pekerjaan Lian seperti menjadi pengawal dan sebagainya"

Zhi Long adalah mantan anggota Legiun Cakra yang selamat, tetapi selama sepuluh tahun ini dia tidak berkumpul dengan yang lainnya atau kembali ke keluarganya.

Zhi Long adalah prajurit yang periang dan sedikit bodoh, dulu dia adalah orang yang selalu bisa menghibur ditengah ketegangan perbatasan. Sifatnya yang periang dan bodoh membuatnya menjadi bahan candaan. Dia adalah pendekar dengan senjata tombak, dulu dia menjadi tumpuan Legiun Cakra yang berada digaris depan.

Codet "maafkan aku, ketika peperangan itu aku lebih memilih untuk menyelamatkan diri sendiri, jika ada pilihan Aku lebih memilih untuk mati bersama yang lain, tetapi aku juga memikirkan keluargaku, anak dan istriku, jadi aku menggunakan jimat pusaka yang aku miliki untuk menyelamatkan diri.

setelah kejadian itu aku bertemu dengan teman yang saat ini membentuk kelompok bandit ini, aku menceritakan apa yang terjadi, awalnya aku berniat kembali ke keluargaku, tetapi melihat banyak keanehan mereka menyarankan aku untuk menunda kepulangan ku.

setelah itu, beberapa teman kita yang selamat ada yang kembali kekeluarganya, pada awalnya tidak terjadi apa-apa, tetapi setelah itu mereka hilang tanpa jejak.

melihat itu aku tidak berani kembali, dan berakhir menjadi bandit seperti ini."

Zhi Long atau Codet mulai menceritakan bagaimana dia selamat dari peperangan terakhir dan pada akhirnya menjadi bandit.

"Penyamaran mu sangat buruk, lihatlah aku, Qin Fan dan Meimei, walau berubah setidaknya ketampanan dan kegagahanku Tidka berkurang" alih-alih mengomentari apa yang disampaikan Zhi Long, Liu Bai justru mengomentari penampilan Zhi Long yang jelek.

Untuk menghilangkan jejak Zhi Long meruksak wajahnya, sehingga ada beberapa codet (beskas luka diwajahnya), sebagai pendekar yang polos terkadang dia tidak berpikir panjang dan melakukan segalanya secara sederhana.

Zhi Long " ketua apakah kau bisa memperbaiki penampilanku" melihat penampilan teman-temannya yang berubah tetapi tetap terlihat gagah membuat Zhi Long berharap.

Liu Bai "seperti nya, tetapi tehnik yang aku gunakan sedikit berisiko, beberapa anggota Cakra Buana yang gagal justru menjadi lebih buruk, tampangmu yang menyeramkan ini aku tak tahu bagaimana jadinya jika terjadi kegagalan."

Zhi Long yang mendengar itu menjadi semangat, Liu Bai yang bisa merubah penampilannya adalah sesuatu yang diharapkan, untuk resiko dia tidak peduli.

Liu Bai "baiklah, kedatangan kami kali ini hanya ingin melihat kau, selain itu sekarang kelompok Cakra Buana sudah muncul dan sedang mengumpulkan kekuatan, tentu saja kau bisa bergabung, tetapi kau bebas memilih apa yang akan kau pilih.

Walau kau tidak tertarik untuk kembali, saranku jangan menjadi bandit lagi, lebih baik kau cari pekerjaan yang lain."

Sebelum datang Liu Bai dan kelompok Cakra buana sudah mengetahui seluk beluk kelompok bandit Zhi Long, sebagai pendekar yang berpikiran polos Zhi Long hanya dimanfaatkan untuk memperkuat mereka dan melindungi mereka dari bandit lain yang kadang mengganggu.

Walau begitu kelompok bandit tersebut juga melakukan perampokan untuk menolong orang lain, sebagian besar hasil jarahannya mereka bagikan untuk rakyat biasa yang membutuhkan.

Liu Bai "kau bisa datang ketempat yang diberitahu jika tertarik bergabung, selain itu tetaplah berhati-hati, jika kami bisa menemukanmu maka pihak musuh juga pasti bisa"

Pilihan dan keputusan ada ditangan Zhi Long, apapun keputusannya, Liu Bai den kelompok Cakra Buana berharap kebaikan dan keselamatan baginya. Kemunculan kelompok Cakra Buana bukan hanya berpengaruh pada anggotanya tetapi juga akan mempengaruhi anggota Legiun Cakra yang memilih jalan berbeda, setidaknya mereka sudah memperingatkannya.

1
Syahrul Rahmadan
boleh lh
Kang Mus
karya pertama saya mudah-mudahan bisa menghibur pembaca novel semua..
Ainun Rohman
Wah, beneran seru nih cerita, pengen beli bukunya!
Jennifer Impas
Ga pernah kerasa boring saat baca cerita ini, ada sesuatu yang selalu terjadi tiap halamannya.
Gohan
Kurang tidur demi baca ini, thor cepetan terbitkan yang selanjutnya!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!