NovelToon NovelToon
Cinta Masa Sekolah

Cinta Masa Sekolah

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Percintaan Konglomerat / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:6.1k
Nilai: 5
Nama Author: Kazumifx

Bercerita tentang seorang anak laki laki sederhana yang bernama Eric yang di tinggal kedua orang tuanya dari kecil, dan kini ia sudah beranjak SMA, dia tidak tau tentang percintaan, mampukah Eric mendapatkan cinta wanita idaman sekolah itu dan mendapatkan cinta pertamanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kazumifx, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ujian kenaikan kelas

Setelah kejadian yang menimpa Eric tentang ibu nya, ia tidak mau memikirkan nya terlalu lama, karena sebentar lagi ia akan menghadapi ujian kenaikan kelas.

Di pagi hari di sekolah, para jam istirahat Eric pergi ke perpustakaan untuk menenangkan hati dan pikirannya tanpa sepengetahuan Bella.

Saat Eric sudah mengambil satu buku untuk di baca, tiba tiba seorang perempuan berkacamata menabrak nya hingga buku yang di bawa perempuan itu jatuh berserakan.

"aduh maaf, aku ga sengaja" ucap Eric mengambil buku yang berserakan itu.

"a-aku juga minta maaf karena ga liat jalan" ucap perempuan bernama putri.

"nih bukunya, sekali lagi maaf ya" ucap Eric sambil mengasihkan buku nya.

"gapapa kok" ucap putri

"kalo gitu aku permisi" ucap Eric pergi menuju tempat duduk.

"anu.." ucap putri menghentikan Eric

"iya, kenapa? "ucap Eric berbalik

"k-kamu mau baca buku? Boleh baca barengan ga" ucap putri

"oh boleh ayo" ucap Eric yang pergi menuju tempat duduk di ikuti putri

Mereka duduk dan membaca buku karena sebentar lagi ujian, Eric terus membaca agar nilainya bagus seperti sebelumnya

"makasih ya udah mau baca bareng" ucap putri

"iya sama sama" ucap Eric

Telepon Eric berdering, Eric mengambil dari saku celananya dan melihat nama Bella tertulis di ponselnya.

"halo ric, kamu dimana" ucap Bella

"aku di perpustakaan, kenapa?" ucap Eric.

"masih lama ga, temenin aku belajar " ucap Bella

"aku di kelas sama Kiren, cuma dia laper katanya mau ke kantin" ucap Bella

"yaudah tunggu ya, aku kesana" ucap Eric mematikan telepon nya lalu beranjak dari duduknya dan berjalan pergi.

"kak, mau kemana?" ucap putri

"panggil aku Eric aja, aku mau ke kelas ada urusan, dah" ucap Eric lalu pergi.

"Eric"

Eric sampai di depan kelas dan membuka pintu, ia melihat Bella yang sedang menggaruk kepala sembari melihat buku dan menulis, Eric melihat Bella nampak kebingungan dengan materi yang ia sedang kerjakan.

"kenapa kamu garuk kepala gitu, banyak ketombe ya" ucap Eric menghampiri Bella

"enak aja, aku bingung tau ini tuh maksudnya gimana" ucap Bella menunjuk ke materi yang ia tidak pahami

Eric duduk di samping Bella dan menjelaskan materi yang Bella tidak pahami

"ini tuh maksudnya gini..." Eric terus menerangkan materinya kepada Bella, Bella terus mengangguk karena penjelasan Eric begitu rinci dan detail serta pelan agar mudah di pahami.

"aku masih belum paham semua tapi yang tadinya ga paham sama sekali, sekarang jadi sudah paham dikit" ucap Bella tersenyum ke arah Eric

Eric melihat Bella tersenyum, kemudian ia mengangkat kedua tangannya dan mencubit pipinya.

"jangan mulai deh" ucap Bella saat di cubit

"ppfff, kalo pipi kamu aku cubit, kenapa muka kamu lucu banget ya" ucap Eric menahan tawa

"ihhh lepasin sakit tau" ucap Bella memegang tangan Eric

"ah sakit ya maaf maaf" ucap Eric

"kebiasaan huuu" ucap Bella.

"bentar lagi pulang, kita belajar bareng yuk nanti di rumah kamu" ucap Bella.

"boleh, nanti aku ajarin kamu yang susah buat paham ini"ucap Eric mencubit hidung Bella

"aww, tadi ke pipi sekarang ke hidung, besok apalagi" ucap Bella

"besok ke jidat, ayo beresin dulu ini siap siap buat pulang" ucap Eric

"ayo"

Bell pulang pun berbunyi, semua murid keluar dari kelas nya dan menuju pulang, Eric menuju ke parkiran, kini Eric sudah mempunyai kendaraan nya sendiri, hasil pemberian dari om nya yaitu Hendrik.

"ric, lu udah punya kendaraan nih, maen yu ah kita jalan jalan" ucap Yuda yang berada di parkiran sekolah itu.

"gabisa euy, mau nemenin bebeb belajar" ucap Eric

Eric kini sudah akrab dengan Yuda dan Daniel

"euy mantap euy" ucap Yuda

"kalo gitu gue duluan ya, ayo sayang naik" ucap Eric kepada Bella yang kemudian naik dan langsung memeluk Eric

"bisa ga jangan gitu bro, di depan kalian ada jomblo lumutan" ucap Yuda

"parah emang, kita gesek aja ntar sih Eric yud" ucap Daniel

"parah, btw si Ari kemana?" ucap Eric

"biasalag, eskul futsal dia"ucap Daniel

"oh, kali gitu gue duluan ya, pegangan sayang" ucap Eric kepada Bella dan kembali memeluk Eric

"udah pergi Sono, bikin orang panas aja" ucap Yuda

Eric kemudian pergi melajukan sepeda motornya menuju pulang, saat di perjalanan Bella meminta untuk hampir ke minimarket terlebih dahulu, Eric menemani nya masuk ke dalam minimarket, ia hanya mengikuti Bella dari belakang.

"bel, udah belum? Aku udah gabisa megang lagi." ucap Eric, Bella berbalik dan melihat Eric yang memeluk jajanan begitu banyak.

"hahaha, aku lupa ini ada tas, masukin tas aku dulu aja" ucap Bella yang kebetulan membawa tas

"udah, ayo kita bayar" ucap Bella menuju kasir

"total nya jadi 300.000 ribu ya kak" ucap kasir

Eric kaget ketika mendengar total jajanan Bella yang bisa sampai ratusan ribu. Mereka keluar dan menaiki sepeda motor, lalu pulang. Saat di perjalanan Bella hanya ngemil dengan jajanan nya, Eric yang melihat Bella begitu anteng dengan jajanan nya dan tersenyum.

Kini mereka sampai di rumah Eric, Bella turun dan Eric memasukkan sepeda motor nya ke dalam bagasi kecil.

"ric aku taro di kulkas sama di laci ya cemilan nya" ucap Bella

"iya boleh, kenapa ga di bawa pulang aja buat ngemil di rumah nanti" ucap Eric

"di rumah ku udah banyak hehe, jadi ini aku simpan disini buat kita ngemil berdua, tapi kamu boleh Ngambil yang ini aja" ucap Bella menunjuk jajanan yang kecil.

"curang, masa aku boleh yang itu aja" ucap Eric

"biarin, aku laper ayo kita makan dulu" ucap Bella

"kamu disini aja belajar, biar aku yang masak makanan nya" ucap Eric menaruh tas nya dan pergi menuju dapur

"masak yang enak ya" ucap Bella lalu mengeluarkan buku catatan nya dari tas dan lanjut belajar.

"ampun dia ga ada kenyang kenyang nya" ucap Eric yang tersenyum saat memotong sayuran.

Eric sudah selesai dengan masakannya, dan membawa nya ke ruang tamu, ia melihat Bella yang serius saat belajar.

"hey, ini makan dulu" ucap Eric memberikan satu piring makanan

"yeyy makasih sayang ku" ucap Bella tersenyum

"iya sama sama di makan ya habisin" ucap Eric

Setelah selesai dengan makanan nya, Bella melanjutkan belajarnya, tiba tiba ia menaruh pulpen yang ia pegang dan berdiri.

"kamu mau kemana?" ucap Eric yang sedang duduk

Bella berjalan menuju Eric yang sedang duduk lalu Bella pun mendudukkan dirinya di pangkuan Eric

"kenapa" tanya Eric dengan nada pelan

"aku cuma pengen duduk di pangkuan kamu, emang gaboleh" ucap Bella

"boleh, t-tapi aku cowo loh, kamu ga takut di apa apain emang?" ucap Eric

Bella berbalik dan melihat ke arah Eric, ia pelan pelan menaikikan wajahnya dan berbisik di telinga Eric dengan nada lembut.

"gapapa kok, selagi orang nya kamu" bisik Bella di telinga Eric

********

Satu Minggu kemudian, hari ini adalah hari pertama ujian, Eric dan Bella sudah sampai di gerbang sekolah.

"kamu udah siap ujian?" ucap Eric

"siap dong" ucap Bella.

1
Denanda Pratama
bagus
Enrico
cerita sangat menarik
Agnes
Eric beruntung banget punya sahabat seperti Ari dan punya pacar seperti Bella, Bella keliatan tulus banget sama Eric semoga happy ending ❤️
Maya Triillili
aku suka ceritayng bagud
Agnes
kasihin juga kalo jadi Eric hidupnya, sih Alvino sebegitu nya pengen dapatin cintanya Bella tapi sepertinya bella hatinya cuman buat Eric 😁
Agnes
alur cerita nya bagus pendalaman sifat karakter Eric cukup terasa dan Bella juga wanita yang baik❤️👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!