NovelToon NovelToon
Hai Bos!

Hai Bos!

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Diam-Diam Cinta
Popularitas:97.8k
Nilai: 4.8
Nama Author: Rahma AR

Laura Charita tidak tau kalo laki laki mabok yang akan melecehkannya adalah bos di tempat dia baru diterima kerja.

Laura bahkan senpat memukul aset laki laki itu walau agak meleset dan menghantamkan vas bunga ke kepalanya hingga dia pingsan.

Ini cerita Erland Alexander, ya, anak dari Rihana dan Alexander Monoarfa. Juga ada cucu cucu Airlangga Wisesa lainnya

Semoga suka....♡♡

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma AR, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Alexander sudah tau

"Ada apa kalian ingin bertemu denganku?" Alexander menatap kakak laki lakinya, Daniel dan sepupu istrinya, Emir. Keduanya mengundangnya datang di restoran favorit mereka.

"Memang sudah telat. Walaupun kamu dan Rihana sudah menutup kasusnya, tapi kami hanya ingin memberitau hasil penyelidikannya," jelas Emir tenang setelah Alexander duduk. Makanan dan minuman sudah tersaji di depan mereka.

"Kami sudah tau siapa perempuan muda yang memukul kepala Erland di club," sambung Daniel sambil menatap lurus ke arah adiknya.

Daniel tetap merasa ngga tenang karena ulah putranya. Karena itu dia mengajak Emir untuk terus mencari identitas perempuan muda itu. Untung Emir setuju dengan keinginannya.

Mereka berdua sampai menyusuri rekaman cctv yag ada di club, parkiran dan sepanjang jalan.

Setelah Erland sehat, ternyata Rihana serta Alexander ingin menutup kasus itu. Tapi dirinya dan Emir terus saja mencari hingga akhirnya mereka mendapatkan hasil penyelidikannya.

Keduanya berinisiatif tetap harus memberitaukan pada Alexander. Karena perempuan muda yang mereka cari pernah sempat berada di sekitar Erland.

"Ohya? Alexander tertarik juga, walaupun dia dan istrinya ngga mempermasalahkannya. Malah putranya yang harus minta maaf atas tindakan pelecehannya, akibat obat se tan yang diberikan Abiyan yang tidak Erland sadari.

Daniel dan Emir saling tatap membuat Alexander ngga sabar.

"Aku dan Daniel yakin kalo Erland sudah ketemu lagi dengan orangnya," sahut Emir setenang mungkin.

"Ohya? Siapa?"

"Yang sempat jadi sekretarisnya baru baru ini," sahut Daniel cepat

DEG

Gadis itu, ya?

Daniel mengulurkan beberapa lembar foto. Ada foto gadis itu saat di club, dan foto yang akhir akhir ini jadi pembicaraan seriusnya dengan Rihana. Saat gadis itu jadi sekretaris Erland yang walaupun hanya sebentar, dan kemudian mengundurkan diri.

"Mungkin mereka sudah saling memaafkan?" senyum Emir penuh makna. Daniel tergelak mendengarnya

"Sepertinya kamu ngga terkejut. Kamu sudah tau?" cibir Emir yang melihat ngga ada reaksi kaget sama sekali dari Alexander.

"Sialan.... Kenapa ngga bilang," maki Daniel dalam tawanya. Padahal dia mengira ini akan jadi kejutan buat Alexander dan Rihana.

Hatinya sudah merasa lega karena sudah berhasil menemukan gadis itu. Malah dia becanda dengan Emir, kalo Erland harusnya dijodohkan dengan gadis seperti itu.

Apalagi gadis itu tiba tiba jadi sekretaris Erland. Mungkin sudah jodohnya Erland.

"Kamu bisa bayangin pertemuan kedua mereka?" kekeh Daniel waktu itu. Emir pun menanggapinya dengan tawa yang berderai.

Menurut Daniel, gadis itu keren karena berusaha keras menolak Erland. Daniel pun yakin kalo anak anaknya dengan Emir ngga cepat datang, pasti Erland akan ditolong olehnya. Wajar kalo terlihat dia berdiri kaku, mungkin karena shock sudah membuat seseorang pingsan berlumuran darah.

Setiap orang pasti akan sempat kehilangan akal sehatnya sejenak jika mengalami hal itu. Apalagi Erland sepertinya sempat menyentuhnya.

Alexander melebarkan senyumnya karena kedua laki laki seumurannya yang sudah berusaha keras, Alexander akan menceritakan borok putrnya.

Emir dan Daniel sempat bengong sebentar mendengarnya, sebelum tawa keduanya meledak.

"Apa? Ck ck ck..... Nggak nyangka Erland akan melakukan hal sekonyol itu," ejek Daniel makin tergelak. Dia pikir yang mungkin berbuat seperti itu hanyalah putranya yang selalu membuat ulah.

"Tapi tetap ditolak," kekeh Emir.

Alexander pun berderai tawanya sambil menganggukkan kepalanya. Mengasihani nasib malang putranya.

"Zira meminta aku mencari tau keberadaan gadis itu. Ternyata dia cucu pemilik Kejora Desain," jelas Alexander setelah tawanya mereda

"Anaknya Gazy Mahardika, Lex," tambah Daniel.

Kali ini baru terlihat reaksi terkejut Alexander.

"Kami sudah memastikannya," timpal Emir.

"Jadi kamu belum tau, ya?" sela Daniel.

Alexander menggeleng. Selama ini setaunya Gazy adalah bujang tua.

"Aku juga kaget saat tau kenyataan itu," tukas Daniel.

Dalam hati Emir juga mengiyakan.

Bagaimana mungkin orang yang mereka kenal single tapi sudah berumur, malah sudah punya anak sebesar anak anak mereka.

"Mungkin mereka punya cerita sendiri juga," ucap Emir penuh makna.

"Ya," sahut Alexander dan Daniel berbarengan.

"Sekarang apa.yang akan kamu lakukan?" Daniel meneguk minumannya. Satenya pun sudah dia habiskan beberapa tusuk

"Tentu saja menemui Gazy." Alexander pun menikmati satenya

"Aku setuju. Kalo Erland bisa buat surat kontrak begitu, pasti dia sudah suka dengan perempuan yang membuatnya masuk ke ICU," tawa Emir.

"Effort Erland segitu besarnya untuk menahan gadis itu di sampingnya," sambung Daniel.

Ya, begitulah putranya, batin Alexander. Teringat dia dulu juga begitu saat ingin bersama Zira. Walaupun tidak sekonyol putranya.

*

*

*

Sudah ngga flu lagi?

Erland tersenyum setelah membaca ulang pesan yang baru saja dia kirimkan pada Laura.

Senyumnya selalu saja terbit, bahkan semua pegawainya mendapatkan bonus senyum mahalnya siang ini.

Dia merasa cintanya agak berbeda dari Eldard yang harus menunggu bertahun tahun untuk bersama Skylar, kekasihnya.

Atau Jennifer yang kerap kali marah dengan pasangannya tapi akhirnya menikah juga.

Cintanya malah berawal dari pele cehan yang berakhir dengan penganiayaan

CEKLEK

Erland menatap datar pada gadis yang datang memasuki ruangannya.

Nathalia.dan Adelia memberinya ijin? Batinnya malas.

"Erlamd, kenapa telponku ngga diangkat? Pesanku pun ngga kamu balas," rajuknya sambil mendekati mantan bosnya yang sangat tampan dan semakin dingin.

"Keluarlah, aku sibuk."

Langkah Jacinta terhenti, dia menatap nanar pada bosmya.

"Erland, kenapa? Kamu sama sekali ngga menyukaiku?"

"Hubungan kita hanya sebatas kerja. Sekarang kamu bukan stafku lagi."

"Tapi.... Apa salahnya kita meningkatkan lebih dari itu. Aku cukup hapal kebiasaanmu. Makanan dan minuman yang kamu suka, aku masih mengingatnya. Bukannya kalo kita menikah, kita ngga akan sulit lagi menyesuaikan diri?"

⁰Aku tidak mencintaimu. Aku sudah mencintai orang lain."

Wajah Jacinta langsung pucat. Matanya berkaca kaca. Lututnya langsung lemas mendengar kenyataan pahit itu dari mulut Erland.

"Siapa?" tanyanya dengan bibir gemetar.

"Nanti kamu pasti tau. Keluarlah. Kerjaanku masih sangat banyak," usir Erland lagi.

"Erland, dengar. Biarpun kamu sudah menikah, aku akan tetap mengejarmu," ucap Jacinta dengan bibir bergetar.

"Sebaiknya kamu minta maaf pada calon suamimu."

Tentu saja Jacinta ngga mau. Targetnya Erland.

*

*

*

"Syukurlah Pak Dito sudah sadar," ucap Adelia yang ternyata berada di ruangan Nathalia. Dia baru saja mendapat telpon dari istri pak Dito, membuatnya ngga sabar memberitaukannya pada kakak kembarnya.

"Syukurlah. Semoga pemulihannya berjalan cepat."

"Ohya, apa yang dikatakan polisi?"

"Basemen bersih. Orang orang itu beraksi di luar. Sketsa mereka sudah ada, tinggal mencarinya saja," ucap Nathalia demgan senyum puas. Sebentar lagi orang orang yang sudah mencelakai stafnya akan tertangkap.

"Syukurlah. Aku senang mendengarnya." Adelia tersenyum lega karena lingkungan basemen perusahaan masih aman. Tapi kejahatan terhadap Pak Dito harus ditemukan pelakunya.

*

*

*

Nenek Maura merasa heran karena supir cucunya sudah beberapa hari ngga ada di rumah.

"Irvin dimana, ya? Mengapa ngga terlihat di mana pun?" suara nenek terdengar kesal juga khawatir. Irvin supir yang bisa dipercaya.

"Katanya mau pulang kampung, nek," jawab Maura cepat. Dia agak tersentak juga mendengar pertanyaan neneknya. Dia pikir neneknya lupa dengan supir kurang ajar itu.

Bayangkan saja, laki laki rendahan itu yang menggendongnya saat tiba di parkiran rumah sakit.

Dia pun menggunakan kesempatan untuk mele cehkannya lagi.

Untung saja ada brankar, jadi Maura ngga terlalu lama mengutuk aksi bejat supirnya itu.

Dia ngga akan bisa memaafkannya. Pak Dito dan Irvin.

"Pulang kampung? Nanti nenek tanyakan pada pamannya."

"Sudahlah nek. Biarkan saja. Mungkin dia masih merindukan keluarganya," larang Maura agak cemas. Ngga ingin kebohongannya terbongkar.

"Tidak bisa sayang. Nenek ngga bisa mempercayakan supir yang lain selain Irvin buat kamu," tegas neneknya ngga mau dibantah.

"Ya, nek." Dia ngga mungkin membantah lagi. Neneknya bisa curiga padanya.

1
Uba Muhammad Al-varo
Melda bukan nya sadar dari kejahatannya malah nambah kejahatan nya, semoga cepat terbongkar dan ditangkap oleh polisi.
Erna Masliana
se7
Rahmawati
ya ampun berondongnya du hunuh jg sm meldA, bener2 gk punya hati
Erna Masliana
good brondong peras dan teror terus sampe gila😁
Anto D Cotto
lanjut thor
Anto D Cotto
menarik
Deandra Putri
beneran dibunuh song siberondong!!🤦‍♀️🤦‍♀️gila bu melda...
L B
menuju end 🥺 😔
Deandra Putri
udh basah nybur sekalian ya bu melda..🤦‍♀️🤦‍♀️
Tri Handayani
kok cepet bgt mau tamat thorrr,kirain sampe kehidupan laura dan erland setelah menikah bahkan punya anak.
Bunda HB
Tak request kak rahma,klo bisa ibu dan ank jdi satu di Penjara seumur hdp.sbb udah bunuh org.
Dewi kunti
buat Imelda ketangkap polisi biar kapok,😂😂😂
Zea Rahmat
emang dasar emak sm anak psikopat.... kalah km jacinta🤣🤣😂
Rahayu Ayu
kak Rahma,kalaupun nanti tamat,tapi Melda jangan di kasih bebas yah, walaupun eksekusi di kawasan hotelnya tapi ,dan Melda sempat menghilangkan jejak perbuatan,tapi jangan di kasih lepas orang seperti Melda,biarkan Melda dan Maura mempertanggungjawabkan perbuatannya di dalam penjara,tapi sebelum nya buat Vidio atau apapun tentang Melda tersebar,biar kena mental itu Melda,bagus kalau jadi penghuni RSJ,
Rahma AR: hehe....
total 1 replies
Saadah Rangkuti
tuuh kaaan...singkat, padat..🥰 terus berkarya thor. I love you
Rahma AR: hehe....
total 1 replies
🌻⃟M€nTa_Ry🌞⃠
Berarti gk ada konflik sebelum nikah ya kk
DinDut Itu Pacarku Mampir
Rahma AR: oiya Ry hehe...
🌻⃟M€nTa_Ry🌞⃠: Ry baca satu novel banyak benar konflik sebelum nikah trs sesudah nikah juga ada konflik trs 😌
total 3 replies
💗vanilla💗🎶
oh dipikir si lau cm.mabok doang
Puji Ustariana
aamiin
Elisabeth Ratna Susanti
like plus iklan 👍
Elisabeth Ratna Susanti
wah terancam penjara nih kayaknya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!