Perubahan hidup seorang gadis yang dijodohkan oleh kedua orang tuanya dengan alasan klasik memberikan yang terbaik,tapi bukannya kebahagiaan yang didapat ia justru menderita karena suaminya yang tak pernah menganggapnya ada dan malah menikah lagi dengan wanita lain.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Irwineka, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Diatas Kertas #34
Rina baru saja sampai di kediaman ayahnya. Sosok orang tua yang sangat ia rindukan itu sedang duduk di kursi goyang sambil menghisap sebatang rokok di mulutnya.
"Ayah" sapa Rina lembut sambil merebut rokok yang masih menyala dari mulut lelaki tua.
Valdo terkejut ketika benda dengan kandungan tar,nikotin dan beberapa senyawa lain diambil paksa darinya,hendaknya ia marah tapi urung karena tau siapa pelakunya. Rina,yang sudah berbulan bulan tidak terdengar kabarnya sejak kejadian di hotel dengan Anton kala itu.
Rina melempar rokok ke sembarang tempat,lalu menghamburkan diri kepada lelaki yang masih terdiam mematung di hadapannya. Memeluk dengan segenap rasa meluapkan kerinduan pada ayahnya. Sejenak Valdo terdiam namun kemudian tangannya mulai membalas pelukan dari sang putri yang dirindukannya.
"Rina kangen ayah" suara Rina terdengar sedikit bergetar terisak dalam tangisnya. Tangis luapan kerinduan seorang anak kepada ayahnya yang amat ia sayangi.
"kamu nangis nak ?" tanya Valdo melepas pelukannya,lalu menatap wajah sayu putrinya.
"Nona Rina menepati janjinya" seseorang melaporkan kepada Joseph melalui sambungan telepon.Tak ada jawaban dari seberang,hanya nada tut panjang setelahnya,yang menandakan telepon tersebut sudah diputus sepihak oleh Joseph.
Joseph tersenyum mendapat laporan tersebut,dirinya kembali melakukan sambungan telepon dengan seseorang untuk memberi suatu perintah. Panggilan telepon yang dilakukan kurang dari 5 menit tersebut diakhiri dengan sebuah senyuman smirk penuh kemenangan di wajahnya.
Baru beberapa detik meletakkan hp,sebuah notifikasi masuk. Joseph yang memang sedang menunggu kabar dari seseorang pun dengan segera membuka dan melihatnya. Kembali wajahnya menampilkan senyuman puas setelah membaca notifikasi yang ternyata adalah sebuah informasi tentang keberadaan seseorang.
Dari yang informannya katakan dalam laporannya,mantan istrinya selama ini selalu mengawasi pergerakan keluarganya dan sengaja menunggu waktu yang tepat untuk menyerangnya. Yang Joseph tau,selama ini ibu kandung dari Danu semata mata menginginkan Danu kembali padanya karena Danu lah keluarga yang dimilikinya. Namun ternyata ada maksud lain.
"dasar wanita itu...." Joseph menggeram lalu menggebrak meja kaca di depannya
Brakkkk,pyar....
suara kaca yang pecah berhamburan,bahkan suara kaca yang pecah sampai terdengar di luar ruangan. Hingga para karyawan yang mendengarnya pun jadi bergidik takut kalau akan kena sasaran kemarahan boss mereka.
...****************...
Seorang wanita berambut blonde mengikuti mobil yang membawa El yang pergi seorang diri.
"bagus sekali,dengan begitu aku akan lebih mudah dan menyenangkan untuk dapat menyingkirkanmu dari dekat Adam" gumamnya sambil tetap fokus menyetir.
Mobil yang membawa El berhenti di sebuah restoran,setelah memberikan sejumlah uang kepada driver gadis itu pun turun dan segera masuk ke dalam restoran.
"halo,ia aku sudah sampai. tunggu !! aku segera menemuimu " El bicara dengan seseorang di telepon.
Seorang pelayan membukakan pintu ketika tamunya sudah berada di depan pintu dan menyambut setiap tamu yang datang dengan mengulas senyuman terbaik mereka. El tersenyum sekilas lalu segera mencari seseorang yang memang sudah menunggu kedatangannya disana.
Dari sebuah meja yang berada paling ujung,seorang wanita melambaikan tangannya kepada Elsifa,El pun menghampiri wanita tersebut.
"hay,apa kabar ?" sapa wanita itu pada El
"seperti yang kau lihat,Clara" El membalas jabatan tangan gadis yang bernama Clara.
"tidak sulit menemukan tempat ini kan ?" tanya Clara sungkan
El hanya menggeleng pelan sambil melemparkan senyumannya. Clara memanggil seorang pelayan dan mereka melakukan pemesanan makanan juga minuman. Menu yang mereka pesan baru datang setelah beberapa waktu menunggu.
Sementara itu,wanita yang tadi mengikuti El masih dengan setia menunggu di dalam mobilnya sampai El keluar dari restoran untuk bisa melancarkan aksinya. Setelah hampir 1 jam lamanya orang yang ditunggu pun keluar.
Tak lama setelahnya sebuah taksi online tiba dan El masuk ke dalam mobil tersebut. Wanita misterius itu pun segera melajukan mobilnya membuntuti mobil yang membawa Elsifa.
"nona,sepertinya mobil di belakang itu mengikuti kita sejak dari restoran tadi" ucap sang driver memperingatkan.
"siapa dia ?" El membatin
"kalau gitu bapak cari cara gimana caranya biar mobil itu kehilangan jejak kita dan tak lagi bisa mengikuti mobil ini " pinta El
Sopir taksi itu pun menuruti permintaan penumpangnya menambah kecepatan mobil dan berusaha menghilangkan jejak,ternyata sopir tersebut cukup piawai mengemudikan kendaraan dengan kecepatan tinggi.
Melewati sebuah perempatan besar,tiba²
BRUAKKKKK
..