NovelToon NovelToon
Rahasia Gadis Culun

Rahasia Gadis Culun

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Tamat / Peningkatan diri-Perubahan dan Mengubah Takdir / Mengubah Takdir / Trauma masa lalu
Popularitas:5M
Nilai: 4.9
Nama Author: Sucii Amidasari

SELOW UPDATE!!!

Suka Alhamdulillah tak suka tinggalkan saja tanpa meninggalkan jejak, harap mengerti !! jangan karna komentar jahat kalian membuat Nae sebagai penulis Down....Cuzz cerita karangan semata jangan terlalu disamakan dengan dunia nyata....!!!

SINOPSIS

pernah di khianati membuatnya enggan memiliki pasangan hidup yang hanya menginginkan apa yang ia miliki..

seorang gadis gendut yang sebenarnya multitalenta memiliki segalanya tapi dirinya tak pernah bahagia karna semua orang hanya menginginkan sesuatu dari apa yang dimilikinya..

sejak di khianati oleh sahabat dan kekasihnya, gadis ini meninggalkan semua kebanggaannya keluar Negri dan menurunkan berat badannya setelah berhasil ia malah hidup menjadi gadis culun yang sederhana...

akankah gadis culun ini mendapatkan cinta sejati nya? ikuti kisahnya...

Novel ini hanya karangan semata, apabila ada kesamaan tempat dan nama itu semua murni kesalahan penulis..
harap bijak dalam berkomentar...

selow Update...!!

Happy Reading..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sucii Amidasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

hadir

Sya mengira tidak akan bisa tidur seranjang dengan Kevin, tanpa di duga tidurnya malah sangat nyenyak.

Kevin menatap setiap inci wajah Sya, yang tidak memakai kacamata serta rambut kepang 2 nya yang tidak dilepas oleh Sya.

"kamu tidak akan bisa menutupi kecantikanmu di depanku Sya..! " batin Kevin meraba alis dan hidung Sya hingga berakhir di bibir Sya.

Kevin tersenyum lalu mengecup kening Sya sambil memejamkan mata.

Kevin membawa tubuh Sya masuk dalam dekapannya, Sya bukannya terbangun malah mencari kenyamanan disana hingga bibir Kevin melengkung sempurna saat Sya malah memeluknya seperti bantal saja.

.

.

ke esokan paginya Sya mengerjabkan matanya saat membuka matanya ia terkejut melihat dirinya tengah tidur di belahan dada Kevin.

secara perlahan Sya menyingkirkan tangan Kevin yang mengunci tubuhnya lalu Sya bangkit dan masuk ke toilet.

Kevin membuka matanya dan tersenyum melihat punggung Sya yang sudah tidak terlihat masuk ke Toilet

.

.

Sya keluar dari toilet dengan rambut yang tergerai.

"cantik sekali" puji Kevin

Sya terlonjak kaget melihat ke arah Kevin, "anda sudah bangun tuan? "

Sya berjalan ke arah Kevin dan melihat selang infus di tangan Kevin yang masih menancap sempurna.

"kenapa? " tanya Kevin melihat tangannya.

"saya tidur tidak tenang tuan, anda malah memeluk saya jadi saya takut tidak sengaja mendorong jarum infusnya dan berdarah.."

Kevin mengulum senyumnya, "tidak ada..! tanganku baik-baik saja, malah tidurmu nyenyak sekali"

"cepat ikat rambutmu..! aku tidak mau ada yang melihat milikku"

Sya melebarkan matanya, "apa maksud anda? menyamakan saya harus ikat rambut dengan tidak boleh melihat milik anda? "

"Syamita milik tuan Presdir CW Group. "

"ck... " Sya seakan tidak peduli kata-kata Kevin yang tak lebih seperti pria penggoda saja dimatanya.

padahal Kevin bukan pria yang pandai menggoda untuk hal-hal kecil.

"anda harus lihat berita tuan" Sya memberikan ponselnya ke Kevin.

Kevin menautkan alisnya dan membuka ponsel Sya yang sudah di buka oleh Sya.

Kevin mencari berita terkini hingga matanya mulai serius membaca artikel-artikel yang membahas tentangnya, posisi, status di keluarga Candrawinata, belum lagi para pemegang saham pada demo untuk mengangkat Manohan Candrawinata sebagai Presdir utama CW Group.

tak berapa lama Bayu mengetuk ruangan Kevin, Sya izin keluar untuk memberi privasi Bayu dan Kevin berbicara.

"kamu tidak perlu keluar Sya..! " tutur Kevin serius.

Sya menoleh ke Kevin, "tidak masalah tuan.! saya akan kembali" Sya menunjukkan dompet Kevin.

Bayu terkejut melihat Kevin, ia sangat tau bagaimana berartinya dompet itu bagi Kevin, bahkan Bayu saja tidak boleh memegang dompet Kevin.

Kevin malah tersenyum dan mengangguk, Sya meninggalkan ruangan Kevin yang sedang bersama Bayu.

sepeninggal Sya pergi hawa dingin mulai memenuhi ruangan yang memang sudah dingin karna AC itu.

"katakan! " perintah Kevin dengan serius.

"mobil anda disabotase tuan"

"aku tau.. pelakunya? " tanya Kevin

"untuk saat ini kecurigaan kami jatuh pada tuan Manohan Candrawinata, apalagi disituasi ini tuan Manohan lah yang paling merasa di untungkan disini"

"lalu? bagaimana pergerakan nya? apa berita itu bisa dipercaya? ""

"semua yang ada di berita asli tuan..! tuan Manohan akan diangkat menjadi presdir utama besok pagi... tuan Bama tidak bisa bertindak jika anda memang belum sehat tuan..! semua pemegang saham berpihak pada tuan Manohan"

"persiapkan segalanya..! besok aku akan ke perusahaan" perintah dingin Kevin

"baik tuan" jawab Bayu tanpa menyelah

"apa perlu saya siapkan kursi roda tuan? " tanya Bayu.

"hmm.. kakiku tidak kuat berjalan" . jawab Kevin dibalas anggukan mengerti oleh Bayu.

.

.

.

"tapi kenapa saya harus ikut tuan? " protes Sya

"kenapa? bukankah kamu asistenku? " tanya Kevin dengan serius.

"saya tidak mau menjadi buah bibir karyawan anda tuan.. selesaikan saja dengan tuan Bayu.. saya akan membantu lewat pintu belakang"

"lewat pintu belakang? " beo Kevin dan Bayu tidak faham.

Sya mengangguk-ngangguk.

.

ke esokan paginya

Kevin sudah memakai pakaian formalnya dengan perban kecil di pelipisnya datang ke Perusahaan yang akan di kuasai oleh Manohan.

disaat para pemegang saham ribut membuat Bama Candrawinata pusing dengan adu mulut mereka tiba-tiba pintu terbuka hingga semua mata melihat kearah pintu.

"Tuan Kevin? "

"masih hidup? "

"tidak koma? "

"bagaimana bisa? sepertinya kecelakaannya terlihat sangat parah".

Bama melihat ke arah Kevin yang duduk dikursi roda di dorong oleh Bayu.

Manohan gelisah memainkan dasinya melihat Kevin muncul,

"bagaimana dia masih hidup? seharusnya dia meregangkan nyawa kan? ". batin Manohan dengan duduk yang tidak bisa diam.

"Pa..? " Kevin menyapa Bama.

Bama terduduk lemas melihat Kevin yang duduk di kursi roda.

"bagaimana kakimu nak? " tanya Bama lembut ke Kevin.

"baik pa" jawab Kevin.

"apa parah? perlu papa cari dokter khusus? " tanya Bama

"tidak perlu pa..! dokter hanya meminta untuk istirahat yang cukup ".

"Pa..! aku sedang di tunjuk menjadi presdir utama CW Group pa..! dia cuma orang lumpuh". ejek Mano yang tidak mau posisi yang sedang ia raih musnah begitu saja.

semua pemegang saham mulai berbisik-bisik.

Bayu memberikan surat hasil pemeriksaan kaki Kevin yang tidak ada masalah berat apapun,

"tidak ada kelumpuhan disebutkan dokter, tuan Bama..! kaki tuan Kevin hanya cedera ringan,agar tidak melukai lebih parah dokter menyarankan kami membawa tuan Kevin keluar memakai kursi roda jika urusan tuan Kevin memang tidak bisa ditunda."

terjadi pertengkaran mulut antar pemegang saham dengan berbagai argumen, Kevin bisa mengatasi semuanya karna penuturan Kevin bisa membuat lawannya akan kalah.

"hmmm.. papa mengerti sekarang... posisi Presdir CW Group akan di kosongkan karena beberapa hal"

keputusan Bama yang tidak bisa di ganggu gugat lagi membuat Manohan mengebrak meja, Reyhan Candrawinata menenangkan kakak sulungnya.

"kami permisi Ketua! " izin para pemegang saham saat mendengar alasan Kevin yang bisa membuat siapapun jatuh ke jurang terdalam hanya karna kata-kata tajamnya yang tanpa hati.

Kevin yang sangat pandai bertutur kata hingga lawannya mati kutu serta pandai mengelola perusahaan membuatnya bisa mengatasi masalah seperti itu.

.

"kau sengaja datang di hari ini kan? kau sengaja membuatku terlihat buruk dimata papa dan semua orang kan? " marah Mano dengan mata berapi-api.

Kevin terlihat tidak peduli, Mano hendak mendekat dicegah oleh Bayu.

"cukupp!! " bentak Bama

Rey menghela nafas dengan pertengkaran antar 2 pangeran pewaris tahta itu.

"bagaimana keadaanmu setelah kecelakaan itu..? apa ada orang yang menjagamu? "

"ada, pa.. " jawab Kevin.

"apa dia bisa menjagamu? " tanya Bama

"bisa Pa.. aku membayarnya" jawab Kevin

Bama tersenyum ia sangat tau sikap keras kepala Kevin yang tidak berubah sejak dahulu selalu menolak bantuannya seolah bisa menanggung bebannya sendiri tanpa ingin merepotkan dirinya.

.

.

kini tinggallah Kevin bersama Manohan di ruangan rapat itu.

"kenapa abang mencoba membunuhku? " tanya Kevin dengan dingin

"aku membunuhmu? mana buktinya? "

Kevin menyeringai, "aku tidak perlu bukti untuk mengetahui dalangnya, "

"apa otakmu sudah geser? aku membunuhmu? bagaimana bisa anak angkat sepertimu menjadi sainganku? "

"justru karna aku sainganmu,, itu sebabnya abang berbuat gila seperti itu ".

.

.

.

.

.

1
𝒮🍄⃞⃟Mѕυzу​​​᭄
hwaiting
syh 03
Luar biasa
Yani Mulyani
Kecewa
Yani Mulyani
Buruk
sha queen
Luar biasa
arniya
luar biasa kak
Fitri Riyani
Luar biasa
arniya
mampir kak
Rofah Pratama
aku suka critanny...!! bagus sekali
Vani_27
yang masuk akal lah thor kalau kasih karakter MC perempuan, jangan yang kek gini malah menjijikkan
Vani_27
perempuan nya terlalu kasar, gk sesuai judul rupanya🤣🤣🤣 kerjaan nya triak2 mulu
Fajar Ayu Kurniawati
.
BAITI SYAIRUROH
kwakwakwsk/Facepalm/
Olha Alamri
Biasa
Novida Eryani
Luar biasa
Hamliah Lia
👍👍👍
Erna Masliana
kukira Tarzan 😁😁😁😁
Erna Masliana
memang harus sadar diri.. kalo tidak pasti dimasukkan ke RSJ.. jangan jadi pengganggu
Erna Masliana
heleh so so an pemegang saham aja dulu banyak yang dukung Mano kan
Erna Masliana
bagus.. biar tidak ganggu lagi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!