Anak kecil di larang baca, karena ada ****** ****** seperti belah duren dan juga kekerasan.
yang suka jangan lupa follow dan kasih ulasan.
yang gak suka skip dan tinggalkan.
kisah seorang gadis indigo yang sederhana dengan hantu mafia tampan yang berawal dari pertemuan mereka saat ritual pengusiran hantu.
awalnya mereka selalu bertengkar , namun seiringnya waktu timbul rasa cinta dalam hati kedua nya..
Apakah cinta mereka bisa bersatu??
yuk simak cerita nya!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon salsa FF, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 34. H-7
"tuan.... seperti nya gadis itu telah berhasil memakaikan cincin itu kepada tuan muda alex,,, wajah tuan mudah terlihat tak begitu pucat sekarang,,,,, dan semua kukunya sudah mulai menampakkan sarinya.... begitupun dengan tubuh nona muda sandra" ucap tuan wolf.
"baguslah,,,,, dengan begitu,,, mereka akan kembali,,, dia akan menjadi pewaris mansion ini... " tegas tuan smith.
"tapi bagaimana dengan...... "
"cincin itu telah kembali,,,,, dengan begitu,,, psikopat gila itu tak kan bisa menyakiti nya lagi!! " ucap tuan smith.
"(seperti nya aku harus berubah haluan,,, kali ini,,,, setelah tuan alex sadar,,,, aku akan mencuci otaknya untuk menghabisi nyawa kakaknya,,,, hahahahahhhha,,,, dengan begitu,,,,,selain aku meraup untung yanh banyak,,, dendam anakku akan terbalaskan!!! keluarga mu harus berantakkan tuan smith!!) " batin tuan wolf menyeringai.
...****************...
"Arthur,,, kenapa kau melamun?? hem?? " tanya luna saat melihat arthur terdiam termenung di depan meja makan, sembari memperhatikan luna yang sedang menyeduh coklat panas dan juga menyiapkan sehelai roti di atas piring.
"entahlah.... aku merasa sedikit aneh dengan diriku.... badanku terasa rileks dan segar,,,,tapi,,,, entah apa yang kurasakan,,, aku juga tak mengerti,,,, "ucap arthur mengernyitkan keningnya.
luna menatapnya dengan mata satu.
"apa mungkin karena kita sering melakukannya??? " ucap luna tersenyum.
"Ya,,, mungkin saja,,, seperti nya kita perlu semakin sering melakukan nya,,, agar tubuhku semakin segar,, sehat dan fresh.... "sahut arthur antusias.
"Eum!!!" angguk luna menyungging kan senyum lebar padanya.
Tittittttt
"Arthur,,, sepertinya ada pesan masuk di sosial mediaku,,,, " ucap luna .
"cepat buka,,,seperti nya kita sudah lama tak menangkap hantu...... aku sudah tak sabar" ucap arthur antusias.
luna pun segera membuka kota masuk itu.
"TOLONG SAYA,,, ANAKKU YANG SUDAH MATI SELALU PULANG SETIAP HARI, SAYA SANGAT KETAKUTAN, INI ALAMAT SAYA, APARTEMEN ZZZ LANTAI 4 NO 108.....SAYA HARAP ANDA BISA SEGERA DATANG KE RUMAH SAYA.... TERIMAKASIH "
"sepertinya malam ini kita akan sibuk arthur " ucap luna bersemangat.
"benar.... hari ini aku akan menafkahi mu.... biar aku yang menghadapi nya,,, kamu cukup menemani ku saja oke!!! " semangat arthur.
"eum!! aku sangat menantikan nya,,, dinafkahi olehmu" angguk luna berkaca kaca.
mereka saling menatap lekat dan melempar senyum satu sama lain....
"luna.... kita sudah seperti suami istri bukan??? " arthur menggenggam tangan kekasihnya yang mungil dengan erat.
"eum!! " angguk luna.
"tunggu sebentar!!! " arthur bergegas pergi keluar rumah.
"Astaga,,, mau kemana dia??? " gumam luna menggelengkan kepalanya.
BLUGGG
"Arthur,,, pelan pelan dong,,, "omel luna.
"luna..... "arthur sontak berlutut di hadapan kekasihnya,,, sembari mengangkat lengannya yang menggenggam sebuah karangan bunga warna warni sederhana yang ia petik dari pekarangan rumah.
"Arthur..... "luna terperangah dibuatnya, alih alih merasa bahagia,,,,, justru hatinya terasa sakit seperti tertusuk pisau,, mengingat moment indah itu tak kan berlangsung lama,, mengingat dia dan arthur akan segera berpisah dan mengingat semua memori indah itu akan terhapus dari ingatan arthur.
"Luna,, ayo kita menikah,,,, " ucap arthur tersenyum sontak tangisan luna pecah seketika.
"Hiks.... hiks... hiks... hiks.... "isak tangisnya terdengar menyesakkan dada.
"luna... maafkan aku.,,, aku tak bermaksud membuatmu menangis,, aku hanya.....
"aku mau arthur...... ayo kita menikah.... "potong luna mencoba tegar dan menyunggingkan senyum bahagia di sela tangisannya.
satu jam kemudian......
luna telah berganti pakaian dengan sebuah gaun putih sederhana peninggalan ibunya.dia membawa karangan bunga yanh dibuat oleh arthur membuat dia semakin anggun. dengan senyumnya yang merekah dia melangkah berjalan menghampiri arthur yang berada di sudut ruangan. mereka saling melempar senyuman hangat walau mereka tau itu bukan pernikahan sungguhan.
Prokkkk Prokkkk Prokkkk Prokkkk
lusi dan ela bertepuk tangan antusias melihat mereka bergandengan satu sama lain.
"luna.... aku mencintaimu.... aku berjanji akan membahagiakan mu dan melindungi mu, maukah kau menjadi istriku??... "tegas arthur.
"Ya,,,,, aku mau.... "sahut luna tersenyum
arthur mengecup tangan luna,,,, kemudian direngkuhnya pinggang kekasihnya itu dan dengan perlahan dan romantis,,,, mereka saling berciuman satu sama lain.
PROKKKK PROKKKK PROKKKK
lusi dan ela tersenyum bahagia melihat momen indah itu, namun tersungging rasa sedih di wajah mereka saat melihat sosok arthur yang tiba tiba sedikit memudar.
...****************...
sang raja siang pun berpamitan,,,, dan sang raja malam mulai menampakkan cahayanya.....
"arthur,,, aku lelah,,,, hhhh,,,,, hhhhh" ucap lirih luna.
"Sebentar lagi saja,,, aku hampir selesai..... ahhhh... UU hhhhh...... aaaaarrrrgggghhhh HH"
"hhhhhh..... hhhhhhh.... hhhhh"nafas luna tersengal sengal setelah dibuat lelah oleh kekasihnya itu.
"maafkan aku,,, aku tak bisa berhenti,,, " ucap arthur tersenyum lalu mengecup kening kekasihnya.
"baiklah arthur,,, aku harus mandi,,, kita harus segera pergi ke rumah klien kita " ucap luna sontak bangkit daru ranjangnya.
"tentu saja,,, aku rau,,, " sahut arthur tersenyum,, hatinya serasa masih melayang di atas awan setelah melakukannya beberapa ronde.
...****************...
"Kau sudah siap?? " tanya arthur.
"Ya,,,, ayo arthur, kita akan berpetualang malam ini " ucap luna.
arthur sontak berjongkok di hadapan luna.
"apa yang kamu lakukan arthur,,, 'tanya luna.
"naiklah,,, kau pasti lelah,,, kita akan ke sana dengan cepat " ucap arthur.
"tidak arthur, sekarang masih jam 9 malam, pasti masih banyak orang di luar sana, kalo ada yang melihatku melayang bagaimana?? bisa viral aku,,, heheheheh" sahut luna tertawa kecil.
"Hmmmmmm"arthur terdiam sejenak sembari bola matanya berkeliling ke setiap sudut ruangan.
dibawanya sebuah kain hitam dari atas kursi kemudian arthur menutupi seluruh tubuh luna dengan kain itu.
"Nah,,,, sekarang kau tak kan terlihat,,, ayo naiklah istriku" ucap arthur sontak luna pun tertawa.
"baiklah,,, baiklah suamiku ,,,aku akan menuruti mu" ucap luna tersenyum.
mereka pun melayang di udara bersama....
"bagaimana??? lebih menyenangkan bukan?? "ucap arthur.
"Ya! menyenangkan sekali.. " angguk luna.
"istriku,,, kau harus bangga punya suami bisa melayang seperti aku,,,, ternyata tubuhku ada gunanya juga" semangat arthur.
"tentu saja aku bangga,, tak ada yang bisa melakukan hal ini seperti suamiku,,, hanya aku yang mempunyai suami keren seperti kamu" sahut luna sontak arthur tersenyum lebar mendengar nya.
tak butuh waktu lama mereka pun tiba di sebuah apartemen sederhana yang berada di belakang kota.
"arthur ini benar alamatnya,,,, "ucap luna sontak arthur pun mendarat.
GAK GAK GAK GAK GAK
tiba tiba seekor gagak melayang layang di atas apartemen itu dengan suaranya yang keras dan memekik. menambah kesan seram pada suasana sekitar apartemen itu yang gelap dan mencekam.
"ayo kita naik arthur,,,, klien kita berada di lantai 4 apartemen ini " ucap luna
"oke,,,, ayo" sahut arthur.
TAP
TAP
TAP
TAP
TAP
mereka berjalan menyusuri lorong lorong menuju lift apartemen itu.
Klik tiiitttttt klik tittittttt klik klik klik tiiittttt
"arthur sepertinya liftnya tak berfungsi" ucap luna.
"Si4l....itu berarti kita harus melewati tangga darurat,,, itu dia sebelah sana" ucap arthur menunjuk ke ujung lorong yang gelap.
"apa kau bisa melihat??? " sambungnya.
"Ya,,,, aku bisa melihatnya,,, walau tak begitu jelas" sahut luna.
"apartemen apa ini??? penerangannya dan keamanan nya sangat kurang,, dan terlihat sedikit kumuh" gerutu arthur.
"Luna,,, kemari lah" arthur sontak memeluk luna dan secepat kilat dia membawa luna menuju lantai 4 apartemen itu.
"Astaga,,,, hhhh,,,, hhhhh.... hhhhh....arthur... jantungku seakan mau copot" ucap luna.
"tapi kita cepat kan,, aku tak mau kaki istriku kesakitan" goda arthur sontak luna tersenyum.
"arthur... lihat... apakah itu rumahnya??? " ucap luna menunjuk ke sebuah pintu yang di depannya berdiri sosok anak perempuan berumur sekitar 10 tahun. seluruh tubuh dan rambutnya yang pendek basah kuyup dan kakinya terbalut dengan lumpur pekat. gadis kecil yang mengenakan jas hujan berwarna merah muda itu tampak sangat kedinginan. dipandangnya terus menerus pintu rumah itu dengan tatapan kosong.
boleh tak klo ad S2 nya cerita Arthur 😅😅😅🙏🏻🙏🏻