Bab1. Perkenalkan 1

BLUUUUGGGGGG

Seorang anak perempuan berumur 12 tahun jatuh tersungkur ke aspal karena di dorong dari belakang oleh teman teman nya.

"Sana, kamu dasar orang aneh!! Ha ha ha ha",cibir teman teman nya sembari tertawa meledek.

Gadis kecil yang hanya seorang yatim piatu itu tak bisa melawan dan hanya bisa terisak menangis menahan rasa sakit di telapak tangan dan lutut nya yang berdarah karena tergores aspal.

Gadis kecil itu bernama Luna, Sejak setahun yang lalu,,, sejak luna di tinggal orang tua nya,,,, dia di kucil kan dan di anggap orang aneh oleh orang sekitar nya.selain miskin dan Kumal,, dia juga kerap tiba tiba berteriak ketakutan dan berbicara sendiri,, karena gadis itu memiliki kemampuan melihat hal yang tak kasat mata Ya... Dia adalah seorang gadis indigo.

Saat itu di usia nya yang sangat muda, Luna hidup sendiri di rumah peninggalan orang tua nya.Selain belajar ia pun Kerap membantu pekerjaan tetangga nya yang baik hati agar bisa mengiri perut nya 2x sehari dan mendapatkan sedikit uang untuk bekal nya kesekolah.

"Maaf kak!." ucap teman teman gadis itu berlarian karena takut tatapan anak lelaki itu.

"Kamu tak apa apa? " Tanya anak lelaku itu membantu Luna berdiri.

"Sakit sekali kak! " Sahut luna meringis.

Anak lelaki itu membasuh setiap luka luna dengan air minumnya kemudian membalutkan plester di setiap luka nya . luna menatap wajah nya yang tampan dan tulus tanpa berkedip sedikitpun.

"Sudah! kamu akan baik baik saja gadis kecil!! kamu harus jadi pemberani, jangan mau di tindas oleh siapa pun !!" ucap lelaki itu dingin namun tersirat perhatian di mata nya.

"Eum!! makasih kak! " ucap luna

"Aku buru buru, selamat tinggal!! ",Ucap anak lelaki itu kemudian berlari entah kemana perginya.

TRING TRING TRING

Luna melihat sebuah cincin perak jatuh dari tubuh anak lelaki itu saat bangun dan berlari.

"KAAKKK!! " Teriaknya namun anak lelaki itu terlanjur jauh.

"Aku belum sempat menanyakan nama nya,,dia orang pertama yang baik pada ku!",luna berkaca kaca.

luna memasukan cincin itu ke liontin pemberian almarhum orang tua nya agar tak hilang.

"Dari seragam nya Kakak barusan bersekolah di sekolah menengah sebrang sekolah dasar ku ,, aku akan mengembalikan nya besok " gumam luna tersenyum.

Pada Saat tengah malam......

KREEAAAAAAATTTTTTT

TAP

TAP

TAP

TAP

TAP

"Mama,,,,,, Mama datang!!" Ucap lirih Luna dengan perlahan duduk di tepi ranjang nya.

"Iya sayang,,, mungkin malam ini adalah malam terakhir Mama datang,, karena sudah waktu nya mama pergi jauh.." ucap ibunya lembut.

"Tapi mah,,, aku takut....Aku takut sekali.... mereka terus mendatangi ku...apa yang harus aku lakukan jika mama tak ada.. " Luna menangis.

"Sabar sayang,, suatu saat kamu akan terbiasa,, dan kamu harus mencoba menyembunyikan kemampuan mu itu,, agar kamu tak di kucil kan oleh orang orang.!! " ucap ibunya memeluk anak satu2 nya.

"Mah tolong jangan tinggal kan aku..aku tak punya siapa siapa lagi... "Tangis nya seketika pecah.

"Suatu hari nanti..jika kamu sudah dewasa...kamu akan menemukan seseorang yang mencintai dan mengasihi mu...."peluk hangat ibu nya.

"Mama.... jangan tinggalkan aku... tolong mah.... "Teriak luna memecahkan kesunyian malam.

Luna memeluk arwah ibunya dengan erat .... dan tak lama kemudian tubuh ibunya memudar dan menghilang.

"MAMAAA..... MAMAAAA.....",teriak luna berseru memanggil ibu nya yang tak akan pernah lagi ia temui.

Ia pun di tinggalkan oleh ibu nya untuk yang kedua kali nya.....

FLASHBACK 1 TAHUN YANG LALU.

"Sayang satu tahun lagi kamu kelas 6 SD,,Gak kerasa kamu udah besar lagi" ucap ibu luna.

"Iyah mah!! aku gak sabar pengen cepat sekolah menengah hehe!! ayah kan sudah janji mau beliin aku ponsel!!" .ucap luna gembira.

"Tenang syang!! setelah kamu sekolah menengah nanti, apa pun yang kamu ingin kan! akan ayah wujud kan! apa lagi sekarang,, ayah sudah naik jabatan " ucap ayah nya antusias.

"Yessss.... benar ya Yah!! aku sayang ayah! " luna memeluk ayah nya yang sedang menyetir dari jok belakang mobil .

Ya!! sebelum orang tua nya kecelakaan,,luna adalah anak yang di manja dan serba berkecukupan.

CIIIITTTT

Tuan alexander mengerutkan kening nya karena merasa ada yang salah dengan mobilnya.

"Kenapa,..yah? " tanya nyonya alexander

"Tak apa apa mah! " ucap tuan alexander tak ingin membuat khawatir istri nya.

CRIIITTTT.....CRITTTT... CRIIITTTT

Suara berdecit dari mobil nya semakin mengeras Dan tiba tiba setir mobilnya oleng.

"Ya... Tuhannn!! " ucap tuan alexander dengan wajah panik sontak semua orang juga ikut panik.

JRUGGGG.... JRUGGGG.... JRUUGGG

"mah... yah... ada apa?" tanya luna panik

"KALIAN LOMPAT LAH!!! KELUAR DARI MOBIL!! CEPAT!... " Teriak tuan alexander mencoba mengendalikan mobil.

"Bagaimana dengan ayah?? " ucap luna.

"JANGAN HIRAU KAN AYAH!! CEPAT KELUAR!! " teriak tuan alexander

"Tidak yah...! " tangis nyonya alexander

"CEPAT KALIAN KELUUAAARRR..!! " teriak tuan alexander.

nyonya alexander pergi ke jok belakang kemudian membuka pintu mobil yang masih melaju kencang.

"mah aku takut.. " tangis luna.

"Keluar lah nak...!! " nyonya alexander mendorong tubuh anak nya ke luar mobil dann.......

BBRRRUUUUUUKKKK..... BBRRRUUUUKKK...

SREEEEEAAAAAAAATTTT.....

BOOOMMMMMM....

Mobil mereka menabrak trotoar lalu terguling guling dengan jarak yang sangat jauh dan akhirnya meledak.

"MAMA...... AYAHHHH....... " teriak luna melihat kedua orang tua nya yang masih di dalam mobil terpanggang hidup hidup.

"Mama...... "ucapnya lagi dan kemudian tak sadarkan diri.

TIN TIN TIN TIN

ambulan dan polisi berdatangan mengevakuasi jenazah orang tuanya. Luna pun di evakuasi ke rumah sakit untuk perawatan intensif.

karena terdapat beberapa luka akibat gesekan dan benturan tubuh dan kepalanya dengan aspal saat dirinya terjun dari mobil orang tua nya.

Malam hari pun tiba...

Crittttt Criiitttt criitttt criitttt

Luna membuka matanya tatkala mendengar suara aneh di ranjang sebelah ranjang pasien nya yang hanya tertutup oleh gorden berwarna putih tipis.

"Si-apa ?" ucap luna gugup.

CRIITTT CRITTT CRITTT

Terlihat sebuah bayangan tinggi ramping berdiri di balik gorden dan perlahan berjalan seperti hendak menghampiri nya.

"Hhhh... Hhhhh... Hhhh.. " napas memburu luna terdengar kentara di malam yang sunyi.

TAP

Bayangan itu berhenti melangkah. keringat dingin membasahi keningnya lalu....luna memberanikan diri untuk membuka gorden putih itu.

SRREEEEEEKKKKKKKKK

Namun tak ada seorang pun disana,, hanya sebuah ranjang pasien yang kosong sudah tertata rapi.

"Huuuhhhh... " Luna menghela nafas dan mengalihkan pandangan nya kedepan.

KREKKK KREEKKK KREKKK KREKKK

suara itu terdengar lagi dan semakin jelas dan....

"Si-siapa..Ka-kamu?" ucap luna melihat sosok itu lagi lewat di ujung mata nya.

Luna sontak menoleh kembali dan sontak wajah nya pucat pasi saat melihat .

sesosok wanita tanpa mata dan sebagian wajah nya berdarah dan rusak parah ,dengan rambut nya yang kusut terurai panjang duduk berada di ranjang pasien sebelahnya.

"aaaaaaaaaaaaaaaa" jerit panjang histeris luna sampai dia pingsan kembali.

Gadis kecil itu demam dan sakit berhari hari , dia sering kali melihat sesuatu yang belum ia lihat sebelum nya.

suasana dunia bagi nya berubah menjadi sangat menyeramkan di kala itu.

Ya!! itu lah mula luna menjadi seorang gadis indigo.

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***