Desianna Aiden wanita yang pernah gagal dalam berumah tangga
Anna nama panggilan nya wanita lemah yang harus terlihat baik-baik saja.
Bertemu dengan Angga Iskandar seorang laki-laki yang juga gagal dan mempunyai ego yang sangat buruk tapi dia bisa menutupi nya serapih mungkin.
Anna di anggap Ratu untuk nya tapi itu tidak berlangsung lama.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nana Ryo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part.34
Ibu anti sampai di rumah sakit saking ingin bertemu dengan Anna karena khawatir keadaan anak nya.
"tante sabar ini aku kerepotan bawa barang."ujar nuri karena tangan kanan dan kiri nya menenteng barang milik Anna.
"oh ya ampun maaf tante lupa dan tante sangat khawatir kalau belum melihat keadaan anak tante."sahut ibu anti... "sini tante bantu bawakan.."pinta ibu anti.
"ngga usah tan.. Biar nuri yang bawa aja..mmm tante ayo jalan nya pelan-pelan aja."ajak nuri dan bu anti pun setuju mengikuti langkah nuri tanpa harus tergesa-gesa. Lima menit kemudian mereka pun sampai di depan rawat inap anna, terdengar dari luar suara feby dan anna yang sedang tertawa begitu pun nathan.
"loh kalian ngga kerja.."seru nuri
"ijin bentar mmm lima menit lagi kita balik kekantor." malam kita kesini lagi."terang nathan dan feby pun menganggukan setuju dengan ide nathan.
"oh ya ampun Anna... kenapa bisa begini nak? Isak ibu anti
"ish ibu kek Anna sakit parah aja cuma demam sama batuk terus anna kecapean."anna tidak tega melihat ibu nya menangis.
"sudah sudah ibu jangan nangis nanti anna jadi sedih nih."rajuk anna dan ibu anti pun berhenti menangis.
"ini ibu bawa sop dan juga perkedel.. makan ya? Kebetulan nuri belum makan jadi makanlah kalian berdua."pinta ibu anti
"biar gue yang beresin barang nya.. Lo makan dulu aja bareng Anna."feby mengambil alih barang yang sedang di rapihkan nuri lalu menghampiri anna dan menyiapkan makanan untuk anna tapi langsung di ambil alih oleh bu anti.
"kamu makan lah biar anna sama tante."pinta ibu anti
"ibu gak makan juga."tanya anna
"ibu sudah makan sebelum nuri datang.."ayo selagi hangat."ucap ibu anti dan anna menuruti apa kata ibu nya sedangkan nathan dan feby pamit kembali kekantor.
"sebaiknya ibu jangan lama-lama disini karena tidak bagus untuk kesehatan ibu lagi pula sudah ada nuri yang akan temani anna nanti malam pun akan ada feby.."terang anna.. "bukan Anna mengusir ibu tapi anna ngga ingin ibu sakit..maaf kan Anna."
"iya Ann ibu mengerti kok maksud kamu dan gak apa-apa besok ibu bisa kesini pagi ya.. Biar nuri pulang sebentar kerumah nya mungkin ada yang mau nuri ambil atau keperluan lain.. Sebelum sean pulang sekolah ibu sudah ada di rumah lagi."sahut ibu nya lalu berdiri dan menghampiri anna lalu memeluk dan mencium nya.
"hati-hati ya bu.. Jangan banyak pikiran ya? Teriak anna
ibu anti menghapus air mata nya dengan ibu jari nya dan tersenyum sebelum hilang dari balik pintu.
"Ann gue anter nyokap Lo dulu sampai naik taksi."ujar nuri yang langsung mengejar ibu anti
"iya Ri.. Thanks ya."ucap anna
Nuri mengejar ibu anti yang sudah mau masuk lift... "tante tunggu.."teriak nuri
"loh kenapa kamu kesini.. Jaga anna aja!! Tanya tante anti
"aku mau anter tante sampai naik taksi biar anna merasa tante sudah aman dan gak khawatir terus."jelas nuri dan ibu anti mengerti hanya menghembuskan napas kasar saja.
"apa pernikahan Anna tidak bahagia? Tante jarang malah belum pernah melihat angga ada di samping Anna.. Apa kau tau itu? Pertanyaan ambigu menurut nuri dan nuri gelisah harus menjawab apa.
"aku rasa semua baik-baik aja tan".. Mungkin angga sedikit sibuk jadi waktu mereka berdua agak sedikit berkurang tapi sejauh yang kita tau semua baik-baik aja."sahut nuri((mampus gue kepaksa bohongin tante anti))
"semoga anna tidak mengulangi kesalahan yang sama dan berakhir menjadi janda..tante sangat khawatir sekali apa lagi sampai sahabat nya anna mengatakan keluarga kita ini keluarga tidak benar."ibu anti menatap nanar
"tante ayo kita sudah sampai di lobby biar nuri panggilkan taksi ya.."nuri sengaja mengalihkan pembicaraan yang akan membuat nuri emosi.
"tan.. mari taksi nya sudah ada.. Hati-hati besok jika tidak bisa datang jangan di paksakan dan nanti malam nathan akan kerumah tante untuk membicarakan masalah papa zahra."jelas nuri
"terima kasih dan tante tunggu ya.."ucap ibu anti lalu dia pun naik ke mobil taksi dan mobil taksi pun berangkat meninggalkan area rumah sakit.
"hah lega rasa nya.."lirih nuri yang langsung berbalik masuk ke area rumah sakit menuju ruang inap Anna.
