Bagaimana ceritanya jika seorang perempuan yang berprofesi sebagai bos mafia paling berbahaya dan ahli racun, dan hidup nya sudah bersahabat dengan darah, harus berpindah jiwa ke dalam tubuh perempuan lemah dan naif?
Dia adalah Erika Alexander, tubuh yang Erika tempati adalah tubuh milik istri Jendral perang, yang memilih kabur dari kastil suami nya setelah orang tua nya meninggal, karena tertekan dengan orang-orang di sekitar nya yang selalu menyebut nya perempuan pembawa sial.
cuplikan
"Sialan!"
"Dasar bodoh!"
Erika yang jiwa nya masuk ke dalam raga istri naif jendral perang, tentu saja Erika sangat geram dengan sifat bodoh dan naif si pemilik tubuh.
"Mulai sekarang tidak ada lagi Felisha Agatha si perempuan bodoh itu, sekarang ini hanya ada Erika Alexander, yang akan menundukkan semua orang di bawah kaki nya," ucap Erika tersenyum miring.
"Berani menginjak harga diri ku, akan ku injak balik kepala nya," ucap Erika menyeringai.
Akan kah Jendral perang juga akan tunduk?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon hofi03, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
KERESAHAN DUKE OLIVER
"Sial!"
"Kenapa dia menjadi menyebalkan," ucap Duke Oliver mengumpat kesal.
"Kehidupan lain apa yang hidup dari diri ku?" batin Duke Oliver menerawang.
Sekeras apapun Duke Oliver berpikir, tetap saja Duke Oliver belum bisa memecah kan apa yang tadi Hades katakan.
"Kematian! Itulah kehidupan yang nyata."
"Ada sesuatu yang hidup dari diri Anda."
"Sial! Sial! Sial!"
"Hades! Saya akan melenyapkan mu!!" teriak Duke Oliver marah.
Dua perkataan Hades terngiang-ngiang di kepala nya, membuat Duke Oliver kesal karena tidak kunjung menemukan jawaban nya.
"Kehidupan? Kehidupan apa sialan!!" teriak Duke Oliver di keheningan malam.
Kepala Duke Oliver rasa nya ingin pecah, memikirkan segala sesuatu yang terjadi hari ini, tidak henti-henti nya sedari tadi mulut nya terus mengumpat.
"Hah...."
Duke Oliver menghela nafas nya untuk kesekian kalinya, mencoba untuk berpikir jernih.
Disisi lain Erika sudah sedari tadi sampai di kediaman nya, saat ini Erika sedang berada di ruang dimensi nya.
"Mine barang-barang ini sangat banyak, Apa aku boleh meminta nya dengan jumlah yang lumayan banyak, aku ingin membagikan pada rakyat yang kurang mampu," ucap Erika melihat tumpukan bahan pangan.
"Silahkan Er, kamu bebas ingin menggunakan ini semua untuk apa," jawab Mine.
"Baiklah," ucap Erika tersenyum tipis.
Erika mengambil beberapa bahan pangan dengan jumlah yang banyak.
Tadi di sepanjang jalan menuju istana, Erika melihat banyak rakyat kerajaan Beatrix di pinggir jalan dengan keadaan yang cukup memprihatinkan.
Hati Erika terenyuh, di saat diri nya mampu dan hidup dengan sangat baik, ternyata di luar sana masih banyak orang yang memiliki nasib kurang beruntung.
"Seperti nya ini sudah cukup," ucap Erika menghela nafas nya lega.
"Apa ada sesuatu yang kamu butuhkan lagi Er?" tanya Mine.
"Mine boleh aku meminta satu bangunan lagi yang cukup besar, untuk menampung orang-orang yang tidak memiliki tempat tinggal," ucap Erika penuh harap.
Walupun Mine selalu mengatakan bahwa siap melayani diri nya, dan memberikan apapun yang diri nya ingin kan, tetap saja Erika merasa tidak enak karena selalu merepotkan Mine.
"Boleh," jawab Mine.
"Seperti biasa Er, kamu tingal gambar bangunan seperti apa yang kamu inginkan," lanjut Mine santai.
"Mine, terimakasih," ucap Erika tulus.
"Hem. Apapun untuk mu," jawab Mine mengedipkan sebelah matanya.
Erika tertawa kecil melihat tingkah Mine, entah belanja dari mana Mine bertingkah seperti itu.
Erika dengan cekatan menggambar bangunan yang akan Erika jadikan rumah singgah untuk orang-orang yang tidak memiliki tempat tinggal.
"Ini"
"Baiklah, besok bangunan ini sudah berdiri dan bisa langsung di tempati," ucap Mine.
"Apa ada sesuatu yang kamu butuhkan Er?" tanya Mine.
"Tidak! Untuk hari ini aku hanya itu saja," jawab Erika.
Author yang butuh sesuatu Mine, please😭
"Mine terimakasih, aku akan kembali sekarang," ucap Erika menghilang beserta barang yang tadi Erika ambil.
"Er, aku tidak tahu kehidupan seperti apa yang pernah kamu jalani dulu, sehingga membuat kamu menjadi seperti sekarang ini, aku yakin kamu orang baik, dan aku berharap kamu akan bahagia," ucap Mine terbang mengelilingi ruang dimensi.
Mine sudah tidak takut lagi dengan Erika, semakin lama Mine mengenal Erika, Mine semakin paham dan mengetahui sifat Erika yang sebenarnya itu seperti apa.
Erika baik, asal jangan mengusik kehidupan nya, ataupun orang-orang terdekat nya.
Erika kejam, tapi bukan berarti Erika jahat, yang akan menyakiti orang yang tidak bersalah, No.
Erika keras sebagai pertahanan diri dan mempertahankan hidup nya, karena siapa yang kuat dialah yang berkuasa, itulah dunia yang di huni oleh manusia yang tidak semua nya baik, ada yang jahat dan ada juga yang munafik, dan yang lemah akan di injak-injak dan tidak di hargai.
✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨✨
Seperti dugaan Erika, pagi ini di kediaman keluarga Jovanka terjadi keributan.
BRAK
BRAK
PRANG
PYAR
Melly sedang mengamuk seperti orang gila, melempar semua barang yang ada di kamar nya dan berteriak histeris.
Saat bangun tidur tadi Melly Merasa sekujur tubuh nya panas dan gatal, ada ruam merah di lengan dan juga kaki nya.
"AAAAAAKKKHHHH"
Keadaan Melly saat ini sungguh mengenaskan, wajah dan sekujur tubuh nya kini sudah dipenuhi ruam-ruam merah dan bernanah, yang terasa panas dan juga gatal.
"AAAKAKKKKHHHH"
"PANAS!!!!"
"AAKKKKKKHHHHHH"
PRANG
PRANG
Bahkan Melly saat ini sudah menggelinjang di lantai, seraya menggaruk-garuk wajah dan tangan nya dengan keras, membuat lukanya bertambah parah dan mengeluarkan darah.
PRANG
PRANG
"PANAS!!!"
Melly melempar semua barang yang ada di dekat nya, sambil terus menggaruk wajah dan tubuh nya.
Racun yang diberikan oleh Erika tidak main-main.
Racun yang di berikan oleh Erika tadi malam itu bekerja dengan cepat, menjalar menuju saraf-saraf di dalam tubuh, dan menciptakan ruam-ruam merah, bernanah dan sangat mengerikan.
Dan itu berlaku permanen, sampai penawarnya di temukan, dan satu-satunya orang yang mempunyai penawar racun itu hanyalah Erika Alexander.
Lalu bagaimana cara Melly untuk mendapat kan penawar nya? Sementara orang yang memiliki penawar racun itu adalah orang yang memberikan Melly racun, dan juga orang yang telah Melly singgung.
Kalaupun Erika berbaik hati dan memberikan penawar racun nya, tapi lukanya akan meninggalkan bekas, dan dapat dipastikan, bahwa kecantikan Melly yang selalu di sombong kan itu, tidak dapat di kembalikan lagi, dengan kata lain Melly akan cacat.
Uh sangat mengerikan🥴
Melly bangkit dan berjalan kesana kemari, sambil terus menggaruk wajah nya yang terasa sangat panas dan gatal, tidak sengaja pandangan Melly melihat kearah cermin.
"AAAAKKKKKKKHHHHHHH!"
PRANG
PRANG
"Tidak! Tidak! Di mana muka ku?"
"Wajahku! Dimana wajahku yang cantik!"
"AAAKAKKKKHHHH"
"TIDAKKKKKKK"
Melly berteriak histeris, sampai terdengar ke luar kamar nya, membuat beberapa pelayan yang mendengar teriakannya tersentak kaget, dan merinding seketika.
"Ada apa dengan nona muda?" bisik salah satu pelayan.
"Aku tidak tahu, sebaiknya ayo kita pergi," ucap pelayan yang lain.
Para pelayan itu pergi menjauh dari kamar Melly, mereka tidak tahu apa yang sebenar nya terjadi pada Nona muda mereka.
Tuan Jovanka dan Nyonya Jovanka berlari menuju kamar putri mereka, mereka baru saja di beri tahu oleh salah satu prajurit, bahwa putri mereka sedang mengamuk, dan berteriak histeris dari dalam kamar nya, membuat sepasang paruh baya itu merasa Khawatir.
BRAK
PRANG
PRANG
"AAAKKKKKKKHHHHHH!!"
Di dalam kamar nya Melly sudah seperti orang gila, penampilan nya begitu buruk dan bau busuk sudah mulai tercium dari luka-luka nya.
BRAKK
Pintu kamar Melly di dobrak dari luar, menampilkan dua pasang paruh baya dan beberapa prajurit di belakang nya
"Melly!!!!"
Teriak Tuan Jovanka dan Nyonya Jovanka, menatap khawatir pada putri mereka.
