NovelToon NovelToon
My Cold Boyfriend

My Cold Boyfriend

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:19.4k
Nilai: 5
Nama Author: Encha

My Cold Boyfriend-

Alletha Gracelyn, harus kehilangan kekasih yang sudah bersamanya 2 tahun karena sebuah kecelakaan tunggal di saat akan merayakan Anniversary mereka, di saat kesedihan nya dia malah bertemu dengan laki-laki dingin namun selalu bersikap hangat di saat bersamanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Encha, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

34. Bertemu

...Aku tidak tahu apa namanya, jarak di antara detik, tapi aku selalu memikirkan mu dalam interval itu....

..."Langit Cakrawala."...

------------------------------------------------

Masih berada di Bandung, tepatnya berada di rumah milik orang tuanya. Langit tampak duduk di ruang tengah dengan memainkan ponselnya.

Dia sedang membalas pesan dari Aldo juga Arga yang menanyakan keadaan Mamah Lita.

Lita berjalan menghampiri putranya dengan segelas susu putih hangat. Dua putranya yang masing-masing berbeda dalam menyukai susu. Kalau langit lebih menyukai Susu putih sedangkan Savero lebih suka susu coklat.

"Mama buatkan susu buat kamu, jangan lupa di minum."Ucap Lita duduk di samping Langit setelah meletakkan segelas susu putih di meja.

Langit menoleh lantas meletakkan ponselnya, dia tersenyum dan meneguk susu hangat yang di buatkan Lita. Sudah lama dia tidak merasakan susu buatan mamahnya.

"Gimana kuliah kamu Nak"

"Lancar Mam, Oya Arga nitip salam dia gak bisa ikut ke Bandung."

Melisa tersenyum. "Bagaimana kabar dia, lama Mama gak ketemu Arga."

"Baik Ma."

"Cakra mau temenin Mama ke Mall, sekalian mama mau belanja bulanan."

Langit terdiam.

Namun dia tidak akan bisa menolak keinginan Mamahnya.

"Iya Ma."

"Makasih Nak, Mama siap-siap dulu ya."

Langit mengangguk dan dia pun beranjak bangun.

 

Leta tampak tersenyum saat berada di sebuah Mall bersama Jonatan. Mereka bahkan terus bermain time Zon. Banyak yang tidak tau jika mereka Kakak beradik dan lebih tau mereka sepasang kekasih.

"Hu capek bang." Keluh Leta membuat Jonatan mengusap kening Leta.

"Mau beli minum?"

"Es Krim."

"No Honey, mineral dulu baru es Krim."

Leta mengangguk dan memeluk lengan Jonatan menuju kedai minuman.

Jonatan memang sengaja mengajak Leta keluar, dia merindukan saat-saat dimana mereka bersama dulu. Dan kini Leta berada di Bandung membuatnya kembali mengenang.

"Minum dulu Dek "

"Makasih Abang."

Jonathan mengangguk dan ikut meneguk mineral yang di belinya.

Di sebuah Mall besar daerah Bandung, tampak begitu rampai karena memang hari Minggu membuat siapa saja keluar jalan-jalan.

Jonathan dan Leta keluar berdua, sementara kedua orangtuanya berada di rumah.

"Mau kemana lagi hm?"

Leta menatap keliling. "Foto box." Ucap Leta semangat.

"Oke, ayo kita ke sana."

Mereka terus bergaya saat berfoto, hubungan keduanya sangat dekat. Apalagi Jonatan yang begitu menyayangi Aleta.

"Lucu Bang, Leta bakal pajang di kamar."

Jonatan mengangguk dan menatap Leta yang tampak menatap foto mereka berdua.

Melihat Leta kembali ceria, tersenyum dan tertawa membuat Jonatan bahagia. Leta tidak lagi sedih dan mengurung dirinya. Perlahan dia bangkit.

"Leta ke toilet dulu ya Bang."

"Abang anterin."

"Eh Gak usah Abang, Leta bisa sendiri."

"Serius? nyasar nanti Dek."

"Leta bukan anak kecil ya Bang."

Jonatan terkekeh dan Melihat Leta yang berjalan menuju toilet sementara dirinya duduk menunggu dengan bermain ponselnya.

Langit bersama Lita sudah berada di Mall, mereka baru saja akan belanja.

"Ma, Cakra ke toilet dulu. Mama Tunggu di sini ya."

"Iya sayang."

Langit berjalan masuk ke dalam toilet laki-laki, sementara Lita tampak berdiri menunggu di sana.

Leta keluar dari toilet, namun matanya menatap wanita yang dia kenali berdiri di sana.

"Tante Lita"

Lita menoleh saat namanya di panggil "Aleta.."

Lita langsung memeluknya, Leta sendiri tersenyum dan membalas pelukan Lita. Mama Savero.

"Kamu apa kabar sayang, sudah lama sekali kita tidak ketemu."

Leta tersenyum"Baik Tan, Tante sendiri gimana?"

"Tante juga baik, kamu makin cantik sayang."

"Tante bisa saja, Oya gimana kabar Om Vito."

"Om Vito juga baik, kamu kenapa gak pernah main ke rumah Nak. Tante kangen loh."

"Maaf Tante, sekarang Leta tinggal di Jakarta."

"Loh sejak kapan?"

"Sekitar dua bulan Tan, Leta juga kuliah di sana."

Lita tersenyum dan mengusap wajah cantik Leta.

Mereka saling kenal, apalagi Vero yang sering mengajak Leta ke rumahnya.

"Kamu sendiri atau sama siapa?"

"Leta sama Abang Jojo Tan, itu dia."

Jonatan berjalan menghampiri mereka. "Halo Tante apa kabar?" Sapa Jonatan mencium tangan Lita.

"Baik, Jonatan sendiri gimana?"

"Baik juga Tante."

"Udah kan Dek, tadi Mommy telp. Kita pulang yuk " Ajak Jonatan.

"Ya Udah Tante, Leta duluan ya."

"Iya sayang hati-hati ya.."

"Permisi Tante." Ucap Jonathan mengandeng tangan Leta.

Lita tersenyum menatapnya. Dia tau bagaimana dulu keadaan Leta saat di tinggal Savero. tidak berbeda jauh dengannya. Dan mereka mulai bangkit.

"Mama senyum sama siapa?" Ucap Langit yang sudah berdiri di samping Lita.

"Oh tadi Mama ketemu pacarnya Vero."

Langit mencarinya, namun begitu banyak pengunjung membuatnya sulit menemukan.

"Mama senang, dia sudah tidak terpuruk lagi. Dia juga tambah cantik sekarang. Oya Cakra dia juga tinggal di Jakarta. Cuma Mama lupa gak tanya kuliah di mana."

"Mama kayaknya dekat dengan dia."

"Gimana gak dekat, dulu adik kamu sering ngajak ke rumah bahkan Mama juga sering pergi bareng."

Langit mengangguk.

Dia memang tidak mengenal siapa pacar Vero dulu karena Langit sendiri bersikap cuek.

"Mama jadi belanja kan?"

"Astaga Mama Lupa, ayo Nak."

Mereka berjalan menuju supermarket yang berada di dalam Mall. Langit tampak sabar menemani Lita yang berbelanja dan memilih semua bahan makanan.

************

Hari sudah larut, Langit kini sudah berada di dalam kamarnya. Berbaring menatap langit-langit kamarnya. setelah mengantar Lita belanja mereka langsung pulang.

Langit masih memikirkan siapa sebenarnya kekasih Vero dulu, kenapa dia sendiri tidak tau.

Menurut mamahnya, Vero sering mengajaknya ke rumah dulu.

Langit beranjak bangun, dia mengusap wajahnya.

Kenapa gue jadi penasaran siapa pacar Vero.!

shit...!!

Langit menatap jam yang sudah pukul 11 malam, namun dia sendiri belum bisa tidur membuatnya berjalan menuju Balkon kamar.

Duduk di kursi menatap langit dan di temani rokok.

Ting.!

Ponselnya berdering, Langit menyambarnya dan terlihat pesan dari Aldo.

Aldo.

Sorry Bos gue ganggu, tadi Luna datang lagi ke bengkel. dia tanya Apartemen baru Lo.

Langit langit menekan icon telp menghubungi Aldo.

"Halo Bos."

"Jangan pernah kasih tau dia dimana Apartemen baru gue "

"Aman bos, Maaf Bos gue gak bisa tahan dia. Dia maksa masuk ke ruangan Lo."

"Gapapa. satu lagi jangan pernah kasih nomor gue ke dia."

"Siap Bos."

"Oke, gue baru balik besok. Lo jaga bengkel selama gue gak di Jakarta."

"Siap Bos."

Langit memutuskan telponnya, dia menghembuskan asap ke udara. Namun tiba-tiba, wajah Leta muncul di pikirannya.

Aku tidak tahu apa namanya, jarak di antara detik, tapi aku selalu memikirkan mu dalam interval itu.

Langit mengusap wajahnya, kenapa dia memikirkan Leta. wajah dan senyumannya sungguh terus terngiang di otaknya.

Kenapa gue malah mikirin dia?

Shit,, Umpat Langit mengusap wajahnya kasar.

1
𝐈𝐬𝐭𝐲
ya ampun makin banyak model cwek kek Luna, ngadepin Luna aja bikin darting eh malah ini nambah... 🤦‍♀️
Kusii Yaati
please deh Thor jangan nambah daftar cewek2 model Luna lagi, ngadepin Luna aja aq udah emosian kini tambah satu lagi model kek Luna😤😡
Kusii Yaati
hadehhh mana bibit2 perusak pada bertebaran lagi 😩...
ㅤㅤㅤㅤㅤ𝐀⃝🥀ѕαηтι❣️
waduh kayaknya bram mau nembak aleta nih
resia
lanjut thor aku kasih secangkir kopi bair semangat
resia
menarik
resia
jadi pnsrn ada apa dngn ms llu langit n luna
sella surya amanda
lanjut kak
resia
heran ama kelakukan luna
resia
semakin menarik
resia
ulah nya luna tu
resia
wah sdh akrab aja ni ama camer he he he
resia
wow PD banget kamu luna
resia
kasih syg seorang kk
resia
what jdi pcr ?
resia
terpesona aku terpesona
resia
terpesona kamu langit
resia
sprti nya akan ada romansa dikampus
resia
alur crta nya sllu pas
resia
perpisahan yg sangat menyakitkan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!