NovelToon NovelToon
Menikah Dengan Tuan Duda Tampan...

Menikah Dengan Tuan Duda Tampan...

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Duda / Beda Usia
Popularitas:549k
Nilai: 4.7
Nama Author: Kienli

Umur ku baru 22 tahun bekerja di sebuah Cafe yang tidak jauh dari Kampus dan perkantoran... Jadi cafe tersebut sangat ramai dari pengunjung maha siswa dan karyawan kantor entah karena urusan pekerjaan atau sekedar meeting petinggi perusahaan.

Mama nya yang sudah tua kini tidak sanggup lagi mengurus anaknya karena kondisi tubuh mama nya yang sering bulak balik rumah sakit akhirnya Devan menerima perjodohan itu menjadi ibu sambung anaknya tapi Vano membuat jarak...

kita Lanjut di cerita saja ya ------>

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kienli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 34..

Cindy menangis dan mematikan panggilannya, Wanita hamil itu hanya bisa menangis di dalam kamar Tasya sudah mengira dirinya yang salah, sumpah demu apa pun Cindy ingin selalu bersama suami dan anaknya tapi nyatanya Devan suaminya tidak mau menerima diri nya dan anak yang di kandungnya padahal anak di rahimnya adalah anaknya sendiri.

"Aku harus bagaimana.?" ucap Cindy bergumam sendiri di kamarnya satu jam di kamar akhirnya Ratna memanggil Cindy untuk keluar makan.

Tok... Tok...

"Cin, makan dulu." Ucap Kak Ratna.

"Iya kak." Ucap Cindy di dalam kamar.

"Masuklah kak." Ucap Cindy... Ratna pun masuk ke kamar Cindy melihat adik sepupunya menangis jiwa keponya pun bertanya.

"Kamu menangis.?" Ucap Ratna.

"Boleh aku masuk." ucap Ratna meminta izin...

"Masuk lah kak." Ucap Cindy... Ratna pun masuk.

"Cindy... Kamu menangis kenapa.?" Ucap Ratna jiwa keponya pun timbul melihat adik sepupu nya yang menangis.

Cindy hanya diam tidak bisa menjawab dirinya berpikir sehingga membuat Cindy kehilangan napsu makannya... Saat Cindy ingin keluar kamar Tasya datang memelu perutnya.

"Mama." ucap Tasya..

"Sayang kamu sama siapa.?" Ucap Cindy yang berjongkok mensejajarkan tingginya dengan Tasya.

"Sama aunty Devina dan oma." Ucap Tasya melihat ke arah dua wanita yang bagi berdiri.

"Mama kangen sama kamu sayang." Ucap Cindy.

"Tasya juga sangat sangat kangen sama mama." ucap Tasya.

"Mami, Vina terimakasih sudah mengajak Tasya kesini." ucap Cindy.

"Bu Lena apa kalian sudah makan.?" Ucap Bu Ratih.

"Kami sudah makan..." Ucap oma Lena.

"Terimakasih tante." ucap Devina.

"Cindy kamu makanlah dulu." Ucap Bu Ratih, kini keruang tamu mengajak tamu nya yang adalah besannya.

Tasya ikut Cindy makan, bu Ratih berbincang bincang di ruang tamu sementara Bella lagi sama Ratna di kamar karena putri nya sudah menangis karena Bella tidak bisa tidur siang... Selesai makan Cindy ikut bergabung bersama Devina, ibu nya dan mami mertuanya mami Lena.

"Bagaimana kabar mami dan Devina.?" Tanya Cindy.

"Seperti yang kamu lihat terlihat baik tapi hati kami sedih melihat Tasya." ucap Mami Lena.

"Maaf kan aku mami." Ucap Cindy... Lalu menatap ibu nya bergantian.

"Nak, kamu sudah Dewasa semua keputusan ibu serahkan pada kamu, dan ini adalah pilihan kamu tapi kamu lihat Tasya menjadi korban." ucap Bu Ratih.

"Apa yang harus Cindy laku kan Bu.? Mas Devan tidak menginkan kami bu dia tidak ingin anak yang aku kandung." ucap Cindy menangis.

"Nak..." Ucap Bu Ratih menitihkan air mata juga.

"Maafkan mami Cin..." ucap Mami Lena... Lalu memeluk menantunya rasa bersalah telah menghantui wanita setengah baya yang masih terlihat awet muda.

"Mami tidak bersalah dan disini yang jelas salah aku, mungkin aku memang bukan yang terbaik sehingga mas Devan tidak bisa menerima diri ku." Ucap Cindy.... Tasya sudah tertidur di pangkuan Cindy.

"Biarkan Tasya disni, mami yang akan berbicara pada Devan." ucap Mami Lena lalu pamit pulang.

Vina dan mami Lena pulang tanpa Tasya di rumah Devan yang baru keluar dari ruang kerjanya melihat sang mami pulang tanpa Tasya dia bertanya ke mana putri nya.

"Mami mana Tasya.?" tanya Devan.

"Tasya sama mama nya." ucap Mami Lena santai menuju ke kamarnya Devan mengikutinya... Vina yang melihat hanya geleng kepala...

Terimakasih BERSAMBUNG...

1
LS
Terlalu mudah memaafkan pdhal sudah sesakit itu 🤔🤔🤔
LS
Luar biasa
Ririn Nursisminingsih
seharusnya jg mudah luluh cindy...kasih devan pelajaran biar kapok
Ririn Nursisminingsih
devan suami ndak bertanggung jawab udah tinggalin aja cindy
George Lovink
Bikin cerita judulnya salah...bodoh
George Lovink
Tokoh Devan itu...anjing...babi tapi malah mungkin anjing dengan babi lebih baik...thor...biar ini cuma novel dipake logika dikit napa...penjahat saja masih punya hati ...
Komala Sari
terlalu gampang an, ckkk
Frayama Bhakti
penulisannya kadang gk bisa di mengerti/ bahasa amburadul
Jocelyn kienli: maaf ya kak... 🙏
total 1 replies
Frayama Bhakti
iklan nya jangan
Elly Supriaty
novel mu cerita nya bikin aku nangis trs sesak rasa nya dada ini ,😭😭😭
Jocelyn kienli: terimakasih😊❤️
total 1 replies
Elly Supriaty
😭😭😭😭😭😭😭😭
Elly Supriaty
smg sadar ya devan ,itu anak mu loh
sebenci apapun itu udah jadi istrimu yg kau renggut keperawannya ...
Elly Supriaty
bener ya si devan nggak takut karms kah
Elly Supriaty
mulia bangeet hati mu cindi smg kebahagiaan sll menyertai mu cindi/Heart/
Elly Supriaty
bagus sih ,alur cerita nya aku suka
Elly Supriaty
smg devan akan menyesal menyia nyiakan cindi yg baik bangeet ,pertahan kan dulu kesuciaan cindi ,nggak akan berdosa ,karena bukan kesalahan mu ,
Elly Supriaty
smg kuat ya cindi ,klw udah jodoh mu pasti devan bucin deh sama kamu .....
jangan lama lama ya thor devan julid nya /Ok/
Elly Supriaty
mulai ada rasa ya ,doain kamu bucin sama cindi /Facepalm/
Elly Supriaty
sabar ya tasya ,yg penting mama cindi sayang kamu .....
Elly Supriaty
kajam bangeet ya ,sombong lg .....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!