NovelToon NovelToon
Dark Doctor

Dark Doctor

Status: tamat
Genre:Tamat / Reinkarnasi / Dokter Genius / Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi / Dokter Ajaib / Ahli Bela Diri Kuno
Popularitas:1.1M
Nilai: 4.8
Nama Author: CHALINKA

Seorang pendekar tanpa tanding yang juga ahli pengobatan jenius dengan menggunakan metode terlarang dalam pengobatannya. Setelah kematiannya dia mendapatkan kesempatan untuk menjalani kehidupan keduanya.
Dengan mengandalkan keahlian dalam pengobatan terlarang dia dijuluki Dark Doctor, dan mampu menyembuhkan berbagai penyakit pasien bahkan menghidupkan kembali orang yang telah mati.
Apakah setelah kehidupan kedua ini pendekar itu akan masuk ke alam Neraka atau Surgawi?

Ikuti perjalanannya dalam novel ini.
Jangan lupa untuk like setelah selesai membaca agar penulis dapat menghitung retensi secara manual untuk melihat minat baca dari teman-teman.
Selamat membaca!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon CHALINKA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 34 | Penjelasan Jason

Sementara itu William Pang mengajak Jason pergi ke ruang kerja pribadinya. Di dalam ruang kerja tersebut, William mempersilahkan Jason untuk duduk pada sofa di depannya.

“Nak Jason, maafkan atas tindakan anakku Cecilia. Kamu tidak perlu bekerja sebagai pengawal pribadinya,” kata William Pang memulai pembicaraan.

Jason menggelengkan kepalanya mendengar kata-kata William.

“Tuan William, apakah kamu tahu akhir-akhir ini keluarga Pang banyak mengalami musibah dan meninggal dunia?” tanya Jason.

Wajah William Pang tampak mengkerut mendengar pertanyaan Jason. Memang akhir-akhir ini keluarga Pang sering mengalami kesialan dan musibah yang beruntun. Beberapa keluarga Pang mengalami kecelakaan hingga membuat cacat ataupun mati.

“Benar. Apa yang kamu ketahui tentang hal itu nak Jason?” tanya William pada Jason.

“Tuan William, keluarga Pang tidak mengalami kesialan atau kecelakaan beruntun tanpa sengaja. Hal itu dilakukan oleh sebuah organisasi pembunuh yang mengincar keluarga Pang kalian,” jelas Jason.

“A-Apa? Benarkah apa yang nak Jason katakan?”

“Tuan, berikut apa yang telah aku kumpulkan dengan teman-temanku tentang kecelakaan dan kesialan yang kalian hadapi selama ini,” sahut Jason sambil mengeluarkan teleponnya.

Dari telepon Jason kemudian ditampilkan informasi tentang beberapa kejadian yang telah dialami oleh keluarga Pang hingga saat ini termasuk kecelakaan mobil yang hampir merenggut nyawa Monika.

Wajah William tampak pucat ketika melihat dan membaca informasi yang diberikan Jason padanya. Keringat dingin mengucur di punggungnya. Dia tidak menyangka, selama ini sebuah organisasi pembunuh telah mengincar keluarga mereka.

“Apa yang mereka inginkan dari keluarga kami? Apakah mereka mendapat pesanan dari orang lain yang merupakan musuh keluarga kami?” tanya William

“Tidak. Mereka melakukan hal itu sendiri tanpa pesanan khusus. Mereka ingin mendapatkan formula rahasia yang berhasil ditemukan dalam penelitian kalian.”

Mendengar kata-kata Jason membuat William menyipitkan matanya menatap Jason. Dia berpikir siapakah Jason ini, mengapa dia mengetahui begitu banyak hal tentang keluarga Pang.

“Bagaimana kamu bisa mengetahui hal rahasia ini?” tanya William dengan wajah penasaran pada Jason.

Jason kemudian menceritakan awal mula ketika dia dan Angela ditangkap dan diperiksa di kantor polisi setelah menolong Monika.

Kemudian Jason menceritakan bahwa dia mendapatkan informasi itu dari beberapa temannya yang melakukan penyelidikan tentang organisasi pembunuh ini. Dan hasil penyelidikan itulah yang menggiring Jason dan teman-temannya untuk mendekati keluarga Pang.

“Aku seorang anggota geng Serigala Putih. Kami sedang mencari keberadaan dari organisasi pembunuh ini. Oleh sebab itu kami mengerahkan segala cara untuk bisa masuk ke dalam keluarga Pang dan menemukan keberadaan organisasi pembunuh ini saat mereka beraksi,” jelas Jason.

“Beberapa anggota geng Serigala Putih telah menyusup ke dalam perusahaan keluarga Pang termasuk ke bagian penelitian untuk melindungi keluarga Pang dan menemukan organisasi pembunuh ini,” lanjut Jason.

“Jadi itu sebabnya kamu bersedia untuk menjadi pengawal pribadi Cecilia,” sahut William kemudian.

Jason menganggukkan kepalanya mendengar kata-kata William. “Benar tuan William. Maafkan kami karena telah menyusup ke keluarga Pang tanpa pemberitahuan, tapi kami bukan musuh kalian. Kami hanya ingin menemukan keberadaan dari organisasi pembunuh ini.”

William tahu Jason bermaksud untuk melindungi keluarga Pang dan juga sekaligus menemukan keberadaan organisasi pembunuh ini. William Pang kemudian menghela nafasnya setelah mendengar penjelasan Jason yang panjang lebar.

“Namun aku harap tuan William merahasiakan tentang hal ini kepada siapapun termasuk istri dan anak-anak tuan. Kami tidak ingin organisasi ini menjadi curiga dan pergi tanpa jejak,” kata Jason.

“Aku mengerti,” sahut William kemudian.

Kemudian Jason menceritakan rencananya untuk melindungi keluarga Pang dan tanpa membuat organisasi pembunuh ini merasa curiga dan menyadari tindakan Jason dan teman-temannya.

William menganggukkan kepalanya sebagai tanda mengerti atas apa yang dijelaskan oleh Jason padanya.

“Untuk itu, biarkanlah aku sementara ini bekerja sebagai pengawal Cecilia untuk melindunginya. Aku juga telah meminta teman-teman geng Serigala Putih untuk mengawasi keluarga Pang dari kejauhan dan melindungi kalian.”

“Terima kasih nak Jason atas bantuanmu. Kami juga memiliki para pengawal yang bertugas melindungi seluruh keluarga Pang,” sahut William.

“Mari bekerja sama untuk melindungi keluarga Pang kalian,” kata Jason.

William tersenyum dan menyetujui kata-kata Jason. Mereka pun mulai membicarakan hal lain seputar kegiatan Cecilia agar Jason bisa menjaganya.

“Ayah, makanan sudah siap. Mari ajak tamu kita untuk makan bersama-sama,” teriak Claudia di depan pintu ruang kerja pribadi William.

William pun bangun dari kursinya dan mengajak Jason untuk menikmati makan malam yang telah disediakan oleh Claudia untuk mereka.

Jason menyetujui hal itu dan pergi mengikuti William menuju ke ruang makan keluarga yang cukup luas dengan meja panjang yang bisa menampung sepuluh anggota keluarga untuk makan bersama-sama.

Monika yang tidak mengenal Jason terlihat gugup ketika ayahnya memperkenalkannya sebagai orang yang telah menyelamatkan hidup Monika dari kecelakaan mobil.

Claudia juga menganggukkan kepalanya membenarkan hal itu pada Monika. Hal ini membuat wajah Monika tertunduk malu. Dia selama ini mendengar cerita dari keluarganya tentang seorang penyelamat yang telah menyelamatkan dirinya yang bernama Jason.

Ini pertama kalinya Monika melihat wajah Jason yang disadarinya berusia tak jauh dari usia dirinya. Jika tanpa penjelasan dari kedua orang tua dan kakaknya Adam, mungkin Monika tidak akan percaya Jason yang masih muda itu telah menyelamatkan nyawanya.

Namun Jason tidak pernah memikirkan hal itu. Dengan melihat keadaan Monika yang baik sudah membuatnya senang.

Cecilia juga menundukkan kepala karena merasa malu memperlakukan penyelamat keluarga Pang sebagai pengawal pribadinya. Dia tidak banyak bicara saat makan malam bersama keluarga William Pang.

Ketika selesai makan, Cecilia mengajak Jason pergi ke teras depan kediaman keluarga Pang untuk berbicara berdua.

“Jason, maafkan aku yang tidak tahu bahwa kamu adalah penyelamat adikku Monika. Kamu tidak harus menjadi pengawal pribadiku, aku minta maaf untuk itu,” kata Cecilia dengan wajah menyesal.

“Nona Cecilia, aku menjadi pengawal pribadimu atas keinginanku sendiri. Apakah kamu kini memecatku?” tanya Jason.

“Bu-Bukan begitu maksudku,” sahut Cecilia dengan gugup.

“Jika kamu tidak memecatku, maka biarkan aku bekerja sebagai pengawal pribadimu,” sahut Jason kemudian sambil tersenyum.

Cecilia mendadak merasa pusing mendengar hal itu. Meskipun dia merasa senang bisa ditemani dan dijaga oleh Jason namun setelah mengetahui siapa Jason membuat Cecilia merasa tidak enak hati mempekerjakannya.

“Baiklah. Tapi kamu bukan sebagai pengawal pribadiku. Kamu adalah temanku,” kata Cecilia kemudian.

“Jadi sebagai teman aku bekerja tanpa digaji untuk mengawalmu?” goda Jason.

Kepala Cecilia kembali pusing mendengar godaan Jason. Bagaimana mungkin dia mempekerjakan dan menggaji Jason seperti pengawal pribadi biasa. Bahkan keluarga Pang berhutang nyawa padanya. Hal itu melebihi gaji yang bisa dia berikan untuknya.

“Sudahlah, aku hanya ingin bekerja sebagai pengawal pribadi untuk melatih kekuatanku. Aku hanya bercanda soal gaji padamu,” sahut Jason yang melihat wajah Cecilia yang tampak kebingungan.

1
Trisnatris
lanjut......thor......semangat......
ucup 1
wah wah wah akhir yang mengharukan kakcan 😭😭😭😭😭😭😭😭😭@🍭ͪ ͩ𝕸y💞🅰️nny🌺N⃟ʲᵃᵃ🍁❣️
🍭ͪ ͩ𝕸y💞🅰️nny🌺N⃟ʲᵃᵃ🍁❣️: aku blm baca seharian.. 😁
total 1 replies
ucup 1
ternyata alurnya diluar imajinasi q 🤣🤣🤣🤣🤣
ucup 1
mantap 👍👍👍👍
ucup 1
benar
tapi gak ada hadiah ya' 🤣🤣🤣🤣🤣
ucup 1
semakin menegangkan
Mr. Smile
tamat kah?
Mr. Smile
next lg
Mr. Smile
next
Mr. Smile
kalau sudah tunangan dimanfaatkan saja bro. ahahahah
Mr. Smile
hmmm
Mr. Smile
lanjut
Mr. Smile
next lagi
Mr. Smile
next
Mr. Smile
hmm
Mr. Smile
next
Mr. Smile
hmmm
ucup 1
seru banget
Mr. Smile
next lagi
Mr. Smile
next
ucup 1: semangat terus Omm 🤣🤣🤣
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!