NovelToon NovelToon
Sepupu Perempuanmu Adalah Maut

Sepupu Perempuanmu Adalah Maut

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Selingkuh / Keluarga / Romansa / Penyesalan Suami
Popularitas:35.7k
Nilai: 5
Nama Author: Kavhyo

Berpacaran selama 5 tahun. Hingga mereka memutuskan untuk menikah. Satu hari setelah hari pernikahannya suaminya mulai berubah dan bahkan tidak pernah menyentuh istrinya karena alasan capek. Setiap hari di paksa untuk memahami, dan mengerti semuanya. Hingga akhirnya sang istri berusaha mencari tahu apa alasan di balik perubahan sikap suaminya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kavhyo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tertabrak

Setelah selama 4 hari di Australia, Tania memutuskan untuk kembali ke Indonesia. Karena harus mengurus beberapa hal. Satu bulan lagi Dion dan Gisel menikah. Kemarin dua keluarga sudah membicarakan hal ini. Bukan Gisel, tapi abangnya yang ngebet nikah. Sebenarnya Mama Papa dan kedua orangtua Gisel mengatakan kalau bisa sih tiga bulan lagi karena masih banyak yang harus di siapkan. Tapi Dion mengatakan kalau dia bisa mengurusnya dengan cepat dan tiga bulan itu masih lama. Dan semua keluarga pun setuju kalau pernikahan akan di adakan 1 bulan lagi. Dion ingin mengadakan dua resepsi di dua negara, Australia dan Indonesia.

Selama 4 hari ini. Kiara dan Kiano banyak menghabiskan waktu dengan Omah dan Opahnya. Sedangkan Tania sibuk ke kantor selama di sana. Dia akan menyelesaikan urusannya dulu sebelum pulang ke Indonesia.

"Terimakasih untuk semuanya Will. Andai saja Kenzi masih di sini, dia pasti bangga atas kerja kerasmu. Aku pamit ya. Sebentar lagi aku harus ke bandara. Jika masih ada yang harus di selesaikan. Lngsung kirim saja ke emailku." Ucap Tania. William mengangguk tersenyum.

"Hati-hati Nia." Ucap William.

"Iya." Ucap Tania dan berlalu pergi.

Sesampainya di rumah Tania berpamitan dengan mertuanya. Dan Dion ,Gisel dan Jovanka juga sudah ada di sana.

"Mami, Papi. Nia pamit ya. Kalau ada waktu luang, datanglah ke Indonesia. Aku, Kiara ,Kiano dan semuanya pasti senang." Ucap Tania tersenyum.

"Iya sayang. Nanti kami akan ke sana." Ucap Mami yang di angguki Papi Gani. Sebelum itu Papi dan Mami memeluk dan mencium kedua cucunya. Dan berharap Kiara dan Kiano menjadi anak yang baik dan membanggakan orangtuanya suatu hari nanti.

Dan soal pernikahan Dion dan Gisel. Mertua Tania juga sudah tahu dan mengucapkan selamat. Mereka akan ke Indonesia saat acara pernikahannya. Semoga saja tidak ada halangan.

Setelah berpamitan. Gisel, Jovanka, Dion dan Tania menuju ke bandara. Seperti biasa, kedua sahabatnya yang mengantarnya.

Sesampainya di sana. Mereka berpelukan.

"Hati-hati di jalan Nia." Ucap Jovanka dan Gisel tersenyum. Tania tersenyum dan membalas pelukan sahabatnya.

"Cuman Nia doang ni yang di peluk. Aku ngak sayang?" Tanya Dion. Gisel pun langsung memeluk Dion.

"Ngak mungkin dong. Kamu yang utama sayang." Ucap Gisel. Dion pun membalas pelukannya.

"Pliase tau tempat ya. Seakan kita nyamuk di sini." Ucap Jovanka.

"Dasar bucin." Ucap Tania. Sedangkan Gisel dan Dion hanya tersenyum kikuk.

Setelah berpamitan. Tania dan Dion masuk, sedangkan Gisel dan Jovanka pulang setelah memastikan Tania dan Dion sudah berangkat.

...****************...

Sedangkan di tempat lain Dian sedang bersiap-siap untuk berangkat ke USA sendiri. Dia menjual cincin pernikahannya dulu dengan Ansel. Dia terpkasa harus melakukannya dan meninggalkan Raka di Indonesia. Dia sama sekali sudah tidak peduli akan hal itu. Yang terpenting sekarang adalah anaknya. Ini kesempatannya kabur dari sini. Mumpung suaminya yang tidak berguna itu lagi keluar kerja. Dia bekerja sebagai kuli bangunan. Benar-benar ngak bisa di andalkan.

Dian sudah memesan tiketnya untuk ke sana. Dan keberangkatannya sebentar lagi. Sedangkan di rumah, Raka sejak tadik mencari keberadaan istrinya, tapi Dian tidak ada. Raka pun memeriksa lemari dan tidak ada satupun pakaian di sana. Hingga Raka menemukan selembar surat di atas meja. Dan Raka mulai membukanya dan membacanya kalau ternyata ini surat dari Dian. Di sana tertulis ' Untuk semua yang kamu lakukan selama ini, aku ucapkan terimakasih. Kamu sudah menolongku dan baik sama aku. Tapi maaf, aku tidak bisa tinggal bersama kamu lagi. Karena aku tahu kamu tidak akan mampu membahagiakan aku dan memenuhi segala kebutuhanku. Kamu hanya kerja kuli bangunan dan tidak punya apa-apa. Sedangkan aku terbiasa hidup mewah. Aku menikah sama kamu hanya terpkasa. Dan aku sama sekali tidak pernah cinta sama kamu. Kamu tidak pantas untuk aku, begitupun sebaliknya. Dan aku mau kita pisah selamanya'. Raka yang membaca itu merasa sedih kalau selama ini dia cuman di manfaatkan. Seketika Raka mengepalkan tangannya dan berjanji suatu hari nanti dia akan membalas perbuatan Dian dan akan membuatnya menyesal seumur hidupnya. Dia sudah mempermainkan perasaannya selama ini.

Keesokan harinya. Tania, Kiara ,Kiano, dan Dion sudah sampai di Indonesia. Dia di jemput oleh supir pribadi Papanya. Pak Supri. Dan sekarang dalam perjalanan menuju ke rumah. Sebentar lagi mereka akan sampai.

Sesampainya di rumah, di sana sudah ada Mama Hani dan Papa Bian yang menyambut mereka dan langsung memeluknya.

"Bagaimana perjalananmu sayang?" Tanya Mama Hani.

"Lumayan capek Mah. Tapi setidaknya aku merasa bahagia setelah bertemu Mami dan Papi, begitupun Nenek. Mereka merasa sangat bahagia setelah kedatangan Kiara dan Kiano. Selama di sana, aku sibuk di kantor dan Mami Papi yang menjaga Kiara, Kiano. Tania ngak ada waktu untuk pergi jalan-jalan." Ucap Tania. Mama Hani pun mengangguk.

"Kalau begitu kalian istirahat dulu sayang. Biar Kiara dan Kiano bersama Mama." Ucap Mama Hani. Tania pun mengangguk tersenyum.

"Iya Mah." Ucap Dion dan Tania kemudian berjalan pergi ke kamarnya.

Tidak terasa sekarang sudah sore. Setelah istirahat. Tania memutuskan untuk pergi berbelanja bersama dengan Dion. Karena ada banyak yang harus di siapkan dari sekarang. Dia bisa saja menyuruh orang. Tapi kali ini Dion ingin menyiapkannya sendiri. Soal Kiara dan Kiano. Ada Mama dan Papa yang akan menjaga mereka.

"Mah, Pah, Dion dan Nia berangkat ya." Ucap Dion.

"Iya sayang. Kalian berdua hati-hati ya." Ucap Mama Hani.

"Iya Mah." Ucap Keduanya.

Sesampainya ke tokoh tempat percetakan undangan untuk melihat beberapa contoh undangan yang sangat bagus dan mewah.

"Abang masuk duluan ya. Aku terimah telpon sebentar. Ada telpon dari William." Ucap Tania. Dion pun mengangguk tersenyum.

Tania sibuk menelpon dan tidak tahu kalau seseorang memanggilnya. Orang itu pun menyebrang dan ingin menghampiri Tania.

Bruk...

Seseorang tertabrak mobil yang membuat Tania kaget dan menghampiri siapa yang tertabrak. Semua orang sudah berkerumunan. Begitupun Dion yang mendengar keramaian di depan langsung keluar dan berpikir itu kecelakaan. Dion tidak melihat adiknya dan panik karena takut adiknya kenapa-napa.

Tania melihat seseorang yang tergeletak dan penuh darah dengan badan terbalik. Tania pun membalikkan badan pria itu dan merasa kaget.

"Ansel." Ucap Tania yang berusaha agar Ansel tetap sadar dengan kondisi yang sangat parah. Ansel membuka matanya dan tersenyum dan memegang tangan Tania.

"Nia, aku sangat mencintaimu." Ucap Ansel dan menutup matanya. Dengan cepat Tania memanggil Dion. Dion sampai di sana merasa kaget melihat Ansel. Dan Dion meminta beberapa orang membantunya untuk membawa Ansel ke dalam mobilnya.

Di dalam mobil, Tania terus mengajak Ansel berbicara dan terus memeriksa denyut nadinya. Ansel masih hidup tapi kondisinya sangat buruk. Semoga saja tidak terjadi apa-apa.

1
Tutiks
lanjut lagi dong up nya
Ambo Nai
Ansel bodoh mau menampung anak di jalang.siap siap rumah tangga ku hancur,buah jatuh tak jauh dari pohonnya.
Lilis Yuanita
lnjut
holipah
pelajaran bt mu lelaki plin plan
Lilis Yuanita
lnjut
Tutiks
lanjut lagi up nya
holipah
bagus lh supaya mikir klw g ky gitu g bkln sadar2
Ambo Nai
biar kan saja di Kevin sama sijalang itu.kiara dapat cowok yg baik
Holipah
bagus tingalin aja lelaki plin plan
Holipah
udah tingalin aja cowok ky gitu mh
Kavhyo: Di tunggu ya kak🥰
total 1 replies
Lilis Yuanita
bsguz tapi up nya lama
Kavhyo: Di tunggu ya kak🥰. Untuk beberapa hari ke depan belum bisa up setiap hari karena saya lagi berduka.
total 1 replies
Lilis Yuanita
lnjut
Kavhyo: Di tunggu ya kak🥰
total 1 replies
Ambo Nai
tinggal kan Kevin Kiara, udah jg mau lagi memaafkan nya .dia kan laki bego.jalang cari perhatian
Holipah
tinggalkan lelaki ky gitu g bkln sadar sampai kapanpun
Ambo Nai
thor cepat bongkar kebohongan davina
Kavhyo: Di tunggu ya kak🥰
total 1 replies
Holipah
jauhi lelaki yang g tegas
Ambo Nai
maka jangan mau di kelabui sama jalang kalau gakbisa hidup tanpa Kiara.
November
lanjut
Kavhyo: Di tunggu ya kak🥰
total 1 replies
Erni Nofiyanti
siapa jodoh Tania
Ansel
Wiliam
Ma Em
Tania jgn mau balikan sama Ansel mending cari pria lain saja yg cinta sama Tania dan menyayangi sikembar
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!