NovelToon NovelToon
Skandal Mr. Mafia

Skandal Mr. Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Mafia / One Night Stand / Nikah Kontrak / Dokter Genius / Roman-Angst Mafia
Popularitas:32.2k
Nilai: 5
Nama Author: queenindri

"Oh ya kau hebat sekali, Lanjutkan!"

Nathania tercengang saat mendengar suara seorang wanita tiba-tiba mendesah dari dalam kamar Tunangannya.

Nathania yang baru saja pulang dari Singapura berjalan dengan cepat untuk masuk ke dalam Apartemen milik tu angannya. Namun siapa sangka, kepulannya yang tiba-tiba untuk memberikan kejutan ulang tahun pria yang menjadi tunangannya itu malam menjadi malam yang membuatnya Trauma Akan cinta!!

"Aku membencimu Asaka, Malam ini Hubungan Kita berakhir!! "

Duarrr

Bak petir yang menyambar, Saka benar-benar terkejut saat mendapati Nathania tiba-tiba muncul di dalam kamarnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon queenindri, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bertemu mertua

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

"Bahkan bukan hanya mommy yang ada di sini, tapi daddy-mu juga." Jawab Nyonya Naira sembari menoleh ke arah sang suami berdiri.

Ia juga melambaikan tangannya agar sang suami mau menoleh ke arahnya. Sedangkan tuan Aiden kini nampak tersenyum sembari melambaikan tangannya ke arah sang istri.

"Kau lihat itu! Daddy-mu juga tengah asik mengobrol dengan calon mertuamu." Ucap Nyonya Naira setelah kembali menatap ke arah sang putri, yang nampak menganga di buatnya.

"Tapi Mom, bukannya tadi...... " Lagi-lagi Nathania tak jadi melanjutkan ucapannya karena sang Daddy malah menghampiri mereka saat ini.

Keempat orang paruh baya itu nampak begitu akrab seolah-olah sudah saling mengenal sejak lama. Terlihat jelas mereka sekarang terlibat dalam obrolan ringan yang menyatukan keempatnya, hingga membuat Nathania yang melihat ini semua kebingungan.

"Tutup mulutmu itu, Nia!! jangan membuat kedua calon mertuamu berubah pikiran." Tegur Nyonya Naira, karena sejak tadi melihat sang putri terus membuka mulutnya lebar-lebar.

Reflek nia langsung menutup mulutnya rapat-rapat setelah mendengar cibiran dari Sang Mommy. "Hais, kenapa aku jadi ketakutan mereka tidak menyukaiku? lagi pula kan ini hanya nikah bedasarkan perjanjian, kenapa aku harus repot??" Gumam Nia namun hanya dalam hati.

Sedangkan saat ini matanya tengah sibuk memindai seluruh ruangan. Ia seolah tengah mencari sesuatu yang sejak tadi tidak ia temui berada di sekitar sana. "Dimana dia?" Gumam Nia sembari melangkah dan menoleh kesana kemari.

Namun ternyata pergerakan Nia selalu di awasi oleh Nyonya Naira, hingga Wanita paruh baya itu memutuskan untuk mendekati sang Putri.

Puk

"Astaga" Nia tersentak kaget saat bahunya di tepuk oleh seseorang yang ternyata orang itu adalah Mommy-nya sendiri.

"Kau itu sedang apa, Nia?" Tanya Nyonya Naira sembari mengawasi sekitarnya agar tidak ada orang lain yang mendengar pembicaraan mereka berdua, terutama calon besannya yang berdiri tak jauh dari mereka.

"Mom, sejak kapan mommy ada di sini? bukannya tadi Mommy bersama dengan kedua orang tua Valdo?" Nathania tak habis pikir bagaimana bisa mommy nya seperti hantu bisa muncul di mana saja dengan cepat.

"Kau ini ya, bersikap lah dewasa sesuai usiamu Nia! jangan sampai kali ini kain gagal lagi."

"Mom.. " Nia kembali menggantung ucapannya karena merasa begitu sedih mendengar ucapan sang Mommy yang tanpa sadar malam mengorek luka lama untuknya.

Melihat respon putrinya barusan membuat Nyonya Naira sadar jika dirinya sudah salah bicara. "Sayang, Mom tidak bermaksud.... "

"Tidak masalah Mom, Apa yang mommy katakan memang benar. Kali ini, Nia tidak akan gagal lagi, Mom!" Ucapnya penuh keyakinan.

Maka dari itu ia sudah mempersiapkan semuanya dengan matang. mempersiapkan sesuai untuk mengikat Revaldo Mahendra agar tetap yakin untuk menikahinya.

Nyonya Naira langsung memeluk putrinya penuh Haru, Meskipun awalnya di bumbui dengan perdebatan Namun Akhirnya Nathania mengerti jika ucapannya tadi hanya sebagai peringatan jika sang putri tidak boleh lagi bersikap seenaknya.

Saat ibu dan anak itu tengah menikmati pelukan mereka, Nia tak sengaja melihat Valdo tengah bercengkrama dengan seorang perempuan. perempuan yang tidak begitu jelas di penglihatannya namun ia yakini jika perempuan itu sangat cantik. "Siapa wanita itu?kenapa mereka terlihat akrab sekali?" Gumam Nia namun hanya dalam hati.

Tak berselang lama akhirnya Valdo dan wanita itu berpisah, pria itu kini berjalan menuju ke arah Nia yang saat ini tengah menatapnya dengan Nyalang.

Namun siapa yang Perduli, Bukan Valdo namanya jika perduli dengan cara pandang Nathania pada dirinya.

Sedangkan Nia, Wanita itu kini mengurai pelukannya dari sang Mommy. Ia sudah tidak sabar untuk menghampiri Valdo dan bertanya siapa sebenarnya wanita tadi?

"Kau.... "

"Sayang.... "

Baru juga ingin berbicara dengan Pria itu, Nia harus kembali gigit jari karena lagi-lagi Nyonya Bella menghampiri mereka berdua.

Saat sudah sampai di dekat Putranya, Nyonya Bella mendapati Nia yang tersenyum sembari menggigit bibir bawahnya hingga membuatnya mengerutkan kening.

"Apa mommy mengganggu?"

"Ahh tidak, Aunty. Tadi Nia juga ingin memanggil Valdo untuk berkumpul bersama kita! bukannya begitu sayang?"

Nia tiba-tiba bersikap manja hingga memeluk lengan Valdo seolah-olah hubungan mereka sangatlah dekat seperti sepasang kekasih pada umumnya, Hingga membuat Nyonya Bella Sama sekali tak curiga dengan tingkah keduanya yang sama-sama canggung.

Saat Nyonya Bella menoleh untuk memanggil suami dan juga Besannya, momen itulah yang di manfaatkan Nia untuk mendekati Valdo.

"Kemari kau!!!" Nia menarik tangan Valdo untuk sedikit menjauh dari tempatnya berdiri tadi. itu ia lakukan agar Nyonya Bella dan Mommy-nya tak dapat mendengarkan apa yang akan ia bahas dengan pria itu.

"Katakan padaku! siapa wanita tadi?" Tanya Nia dengan nada sedikit berbisik.

meskipun mereka sudah menjaga jarak agar tidak ada yang mendengar pembahasan mereka, Nia masih belum benar-benar yakin karena tempat itu saat ini sangatlah ramai. Ia takut jika salah satu dari pengunjung di sana adalah bagian dari anak buah daddy-nya ataupun orang tua Valdo.

"Apa maksudmu?" Kilat Valdo berlagak tak memahami apa yang di tanyakan Nia.

Sejujurnya ia tidak menduga jika Nia melihatnya bersama dengan seseorang tadi. Ia pikir tadi ia sudah sangat cepat meyakinkan orang itu untuk segera pergi, namun seperti pepatah yang mengatakan Sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga.

Agaknya itu yang saat ini tengah di alami Valdo, sehingga mau tidak mau ia harus berbicara jujur pada Nia, sebelum wanita itu mencari tahunya sendiri.

"Kenapa diam saja hah? jawab!!!"

"Dia kekasihku."

Duarr

Bak tersambar petir di siang bolong, Nia terperangah mengetahui fakta tentang Revaldo dan segala kemisteriusannya. Pria yang sejak awal tak pernah terlihat menggandeng seorang wanita kini tiba-tiba mengaku sudah memiliki seorang kekasih.

"A---Apa? Tapi bagaimana bisa, Maksudku bagaimana bisa kau memiliki kekasih tapi malah ingin menikahi ku?" Tanya Nia dengan suara tercekat.

"Dia masih ingin meneruskan pendidikannya, Dia juga bekerja di rumah sakit yang sama denganku sebagai dokter Resident. Di management kami, menikah dengan taman sekantor itu tidak di terlalu di rekomendasi kan. apalagi, kedua orang tua amanda memiliki hubungan yang kurang baik dengan Orang tuaku. jadi...... "

"Tanpa restu." Tebak Nian sembari menahan kekesalan yang berkecamuk di hatinya saat ini.

"Nah itu kau tau, jadi jangan terlalu di pikirkan!"

Ucapan Valdo seolah-olah menggampangkan kemunculan Wanita yang bernama Amanda itu pada jalinan hubungan mereka yang baru saja di mulai.

Apalagi pria itu sudah berjalan menjauhi Nia, untuk menghampiri kedua orang tua mereka saat ini.

Nia menatap kepergian pria itu dengan wajah memerah menahan kekesalan, entah kenapa ia merasa tidak terima dan merasa di bohongi oleh Pria itu karena sejak awal tidak mengakui jika dirinya sudah punya kekasih.

1
lafratabassum
kak Queen. mau tanya donk,. Apa karya ini nembus retensi? soalnya menurut saya retensi nya tinggi banget yang baru. 🙏
lafratabassum: wih.. banyak tapi novel mu
Queenindri: betul. mau naik level aja perasaan sesulit itu. Btw aku baru gabung di NT 10 bulanan kak. kakak udh brapa lama?
total 6 replies
Maya Ellydarwina
muak membaca nya Krn wanita terlalu bodoh Krn cinta,sdngkn lelaki nya cuek tanpa ada rasa cinta dan merasa paling tersakiti padahal dia yg tak punya perasaan saat sama kekasih nya.pisah tapi gak juga di tinggal kan tetap juga berharap,sdngkn lelaki mempertahan kan Krn takut sama kkk nya bukan takut kehilangan
Ifti Liyana Nasir
lumayan bagus ceritanya
Heriah Riduan Nasir
good thor, lanjut
Heriah Riduan Nasir
kenala amanda mulu yg di bahas thor, nia mana sama valdo
Novi Octaviani
si laki engga pengertian si cewe emosian si plcr terlalu percaya diri
.
si laki harus kehilangan dulu baru menghargai nia mumpung laki lu bilang iya pisah mending lu pergi dah biar jadi pelajaran buat tuh laki
ekh taunya pas pergi lagi hamil 🤣 biar makin nyesel tuh laki klemer klemer
Ddek Aish
kenapa konflikny itu mulu tapi nggak kelar2 terlalu lembek Valdo tor lagian si Nia kalau mau pisah y udah harus tegas jangan karena dia cinta pertama kamu jadinya di rayu dikit langsung meleleh
Ddek Aish
takut tergoda lagi sama Amanda
Ddek Aish
terlalu lembek si Valdo
Ddek Aish
bagus Nia jangan biarkan kau dibodohi terus oleh suamimu karena dia cinta pertamamu. semoga setelah ini Nia akan mendapatkan kebahagiaannya
Ddek Aish
kasihan si Nia. semoga dia bisa move on dari cinta sepihak pada Valdo
Ince Wilantau
males sama valdo,,dia gk bnr2 serius sama kamu Nia,,dia cma takut sama Devan ...kamu nti dijadiin pelarian lagi Nia,,valdo aja bucin sama mantan y ...
Ddek Aish
mampir
Tory's
bagus, lanjutannya thor
Ani Maimunah
ayo lanjutanya
Siti Julaeha
lanjutt, seru nih
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!