NovelToon NovelToon
SHOTGUN

SHOTGUN

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Balas Dendam / Dendam Kesumat / Persaingan Mafia
Popularitas:8.8k
Nilai: 5
Nama Author: Elisabeth Patrisia

Alya Mackenzie Armstrong.

Dia hanyalah gadis berumur 22 tahun yang sudah banyak melewati masa-masa sulit bersama keluarganya. Dia sangat menyayangi keluarganya, terutama adik perempuannya, Audrey.

Hingga suatu saat musuh keluarganya dari masa lalu kembali datang dan menghancurkan semua yang sudah ia lindungi. Ditambah dengan sesuatu mengejutkan yang tak pernah ia ketahui terungkap begitu saja dan menjadi awal kehancuran bagi dirinya.

Apakah Alya masih mampu melindungi keluarganya dari musuh mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Elisabeth Patrisia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

33rd : Something's Hidden

Alya memarkirkan mobilnya di garasi, dan menyandarkan kepala sejenak di kursi kemudi dengan kedua mata yang terpejam. Alya menghembuskan napasnya yang terasa berat. Selang beberapa menit, Alya pun keluar dari mobilnya dan berjalan menuju pintu mansion yang merupakan tempat tinggalnya. Belum sempat ia mengetuknya, pintu itu sudah lebih dulu terbuka dan menampakkan Aletta yang menatapnya khawatir. Alya tak bersuara sedikit pun. 

"Astaga! Alya kau baik - baik saja kan?!" ceplos Aletta lalu menangkup wajah Alya dan menatapnya dari jarak yang cukup dekat. Seakan memastikan jika tidak ada luka di sekujur tubuh putrinya. "Kau tidak terluka kan?!" cerocosnya lagi. Membuat Alya hanya tersenyum kikuk lalu memegang kedua tangan sang mommy yang ada di wajahnya.

"Mommy?! I'm okay. Maaf karena aku tidak pulang semalam. Tapi, sungguh tidak terjadi sesuatu apapun padaku semalam. Percayalah! Putrimu ini baik - baik saja. Don't worry!" ucap Alya berusaha menenangkan Aletta. Aletta pun menarik tangannya kembali lalu beralih memeluk Alya.

"Jangan pergi tanpa memberitahu ku lebih dulu! Jika kau mengulanginya lagi, mommy akan sangat marah padamu!" titah sang mommy. "Sejak kejadian itu, mommy tidak bisa untuk tidak khawatir tentang dirimu, daddydan juga Audrey. Karena saat ini situasi diantara tidak bisa dikatakan aman. So please, biarkan mommy tau kemana pun kau pergi, okay?"

"Mm..Okay, I promise!"  jawab Alya dengan kepala mengangguk dan mengurai pelukan Aletta.

"Aku juga berjanji, aku tidak akan membiarkan kalian dalam bahaya. Aku akan selalu menjaga kalian. Dan aku tidak akan meninggalkan kalian. aku akan selalu ada disisi kalian" sambungnya lalu diakhiri sebuah senyuman yang terukir di wajahnya.

Kemudian, Alya mencium lembut pipi sang mommy. "I love you, mom." ucapnya.

"I love you more, Al" jawab Aletta dengan senyuman manis merekah di bibirnya.

"Ayo masuk! Kau pasti belum makan siang. Jadi makanlah dulu baru pergi ke kamarmu!" ajak Aletta yang dituruti oleh Alya. Keduanya pun berjalan menuju meja makan.

Selesainya menyantap makan siang, Alya pun beranjak menuju kamarnya dan meninggalkan Aletta yang menatap lekat punggung putrinya yang menjauh. Aletta menggigit bibir bawahnya saat sesuatu dalam dadanya mulai terasa sesak.

Setibanya di kamar, Alya segera mengeluarkan sebuah disk berwarna putih yang ada dalam kotak transparan dari saku jaket bagian dalam dan menaruhnya di laci dalam lemari pakaiannya.

"Kenapa semuanya jadi serumit ini?!" gumam Alya. "Hanya karena dendam, semuanya seakan diputarbalikkan. Tapi, apa alasan Carlos menyimpan dendam pada daddy?! Apa ada sesuatu yang tidak aku ketahui?!" lanjutnya sambil menggigit bibir bawahnya.

Alya menggelengkan kepalanya untuk menepis semua pemikiran yang muncul di otaknya. Alya sangat yakin, apapun yang tidak diketahui olehnya, mungkin karena sang daddy memiliki alasan tertentu untuk tidak memberitahukan padanya.  Alya pun beranjak dari tempatnya dan pergi menuju kamar mandi untuk membersihkan tubuhnya. Gadis itu butuh berendam untuk sekedar menjernihkan pikirannya.

🔫🔫🔫

Hari sudah mulai larut bahkan mereka juga sudah selesai menyantap makan malam,  namun Alya belum bertemu dengan sang daddy sejak tadi siang. Alya yang saat ini tengah duduk di ruang keluarga bersama mommy dan adiknya hanya memikirkan sesuatu yang tidak pasti dalam otaknya. Sang mommy dan adiknya terlihat begitu serius menonton siaran televisi di hadapan mereka, tetapi tidak dengan Alya yang justru tak fokus. Sampai gadis itu memberanikan diri untuk bertanya pada sang mommy.

"Mommy?!" panggilnya pelan. Yang dipanggil pun menolehkan wajahnya dan menatap putrinya yang tampak tidak tenang.

"Ada apa?" tanya Aletta.

"Mommy tahu daddy ada dimana? Dan kenapa daddy belum pulang? Tidak biasanya daddy pulang selama ini" ceplos Alya dengan alis yang berkerut. Aletta terdiam mendengar pertanyaan yang dilontarkan putrinya.

Aku sudah menduga ini! Alya pasti akan menanyakan keberadaan daddy-nya.

Aletta menarik napasnya pelan lalu memegang salah satu tangan Alya yang ada di pahanya. "Daddy sedang ada perjalanan bisnis ke luar kota" jawab Aletta sambil berharap cemas.

"Perjalanan bisnis? Kenapa harus daddy yang melakukannya? Itu kan tugasku? Dan setahuku dalam minggu ini tidak ada perjalanan bisnis ke luar kota" tukas Alya merasa aneh namun sebisa mungkin ia mengontrol ekspresi wajahnya.

"Memang. Maka dari itu, daddy yang berangkat, karena klien mendadak ingin mengadakan meeting lebih cepat dari jadwal yang sudah ditentukan" elak Aletta.

"Hm? Begitu rupanya?" cicit Alya sambil menunjukkan senyuman tipis.

"Iya" ucap Aletta. "Memangnya ada apa? Tiba - tiba menanyakan daddy?" tanyanya lalu mengalihkan pandangannya kembali ke arah televisi.

"Entahlah, Alya hanya ingin bertemu dengan daddy.." jawab Alya sesantai mungkin.

Entahlah, aku hanya merasa gelisah saat ini. Aku hanya takut sesuatu yang buruk akan terjadi. Batinnya dengan tatapan menerawang.

Selang beberapa menit, Alya memutuskan untuk pergi ke kamarnya dan meninggalkan Aletta bersama Audrey di ruang keluarga.

Di kamarnya Alya mengambil ponselnya diatas nakas dan mencari sebuah nomor yang akan ia hubungi. Setelah menemukannya, tanpa ragu Alya menekan tombol berwarna hijau.

Selang beberapa detik, terdengar sebuah suara dari sebrang sana.

"Selamat malam, nona Alya. Apa ada yang bisa saya bantu?" ceplos seseorang di sebrang sana.

"Catie, apa ada klien dari luar kota yang me-reschedule pertemuan dengan perusahaan kita?!" tanya Alya to the point.

"Sebentar nona, saya cek terlebih dahulu"

"Yah, saya tunggu"

Tanpa mematikan sambungan telepon, seseorang bernama Catie itu mulai membuka laptopnya dan mencari data yang diminta sang direktur. Setelah mendapatkan yang ia butuhkan, Catie pun menempelkan kembali ponsel di telinganya.

"Maaf, nona Alya..."

"Yah, bagaimana? Apa ada yang me-reschedule?!"

"Sejauh ini, tidak ada klien yang me-reschdule pertemuan"

"Oh begitu rupanya.."

"Nona?! Apa ada sesuatu yang terjadi?"

"Ahh... Tidak. Tidak ada apa - apa. Aku hanya ingin memastikan saja"

"Oh, baik kalo begitu, nona. Apa masih ada yang bisa saya bantu?"

"Tidak ada.. Maaf sudah mengganggu waktumu. Danke!"

"Yah, Gute Nacht!, Nona Alya"

"Gute Nacht!"

Tut... Tut... Tut...

Alya membuang asal ponselnya ke ranjang sesaat setelah sambungan telepon terputus. Alya menengadahkan kepalanya sambil berkacak pinggang. Untuk sepersekian menit, Alya menghembuskan napasnya berulang kali dari mulutnya.

"Jika tidak ada klien yang me-reschedule, perjalanan bisnis yang mommy katakan, itu bohong!!.." ujarnya masih pada posisinya. "Lalu, dimana daddy sebenarnya?!" gumamnya. 

Alya mondar - mandir tak jelas di dalam kamarnya, entah kenapa sesuatu yang aneh dalam dirinya seakan membuncah. Alya mendengus pelan sambil mengacak rambutnya kesal.

"Apa daddy akan baik - baik saja?" gumamnya dengan tatapan yang menerawang sembari memainkan jemarinya.

"Apakah daddy sedang merencanakan sesuatu yang tidak aku ketahui?"

"Astaga! Kenapa ini sangat mengganggu ku?!" gerutunya.

Siapa sebenarnya Carlos? Dan apa alasan persahabatan mereka hancur seperti sekarang?! Entah kenapa?.. Aku justru sangat yakin ada sesuatu yang disembunyikan daddy dan mommy dariku.

💢💢💢

1
Protocetus
up
Feby Gudu
❤❤❤
Rossy Annabelle
seruuu banget sih🔥next 🤯
Rossy Annabelle
next thor
anggita
Alya... 👌💪
anggita
like👍+☝iklan... semoga sukses novelnya.
Elisapat17: Thank ypu say❤
total 1 replies
anggita
visualisasi tempatnya... bagus👌
ℕaᷡiᷧa᷿᷍℘
keren
Protocetus
Min kunjungin ya novelku, bola kok dalam saku
ATAKOTA_
Kren bgt ceritanya terus berkembang Thor 😊
Elisapat17: Thank you say🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!