NovelToon NovelToon
Pengantin Pengganti

Pengantin Pengganti

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Cinta setelah menikah / Konflik etika / Pengantin Pengganti / Crazy Rich/Konglomerat / Beda Usia
Popularitas:56.1k
Nilai: 5
Nama Author: Buna_Ama

Rembulan tak menyangka niat nya datang keacara pernikahan paman sahabat nya , justru membuat nya menjadi pengganti mempelai pengantin wanita .

.
Sadewa Biantara Adhiyaksa , pria tampan dan mapan harus menelan kekecewaan lantaran sang kekasih pergi tepat dihari pernikahannya tanpa berpamitan dengan dirinya .

Bagaimana Rembulan akan menjalani rumah tangganya dengan Sadewa ?
Simak kelanjutan ceritanya ...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Buna_Ama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 4

Dewa yang baru saja menyelesaikan ritual mandi nya , langsung keluar dari kamar mandi dan mendapati sang istri sudah terlelap tidur dengan kaki yang menjuntai kebawah .

Dewa mendekat dan membenarkan posisi tidur Bulan . Tak lupa Dewa juga menarik selimut untuk menutupi tubuh istri nya , kemudian ia berbalik badan lalu melangkahkan kaki nya menuju ruang walk in Closet , tapi tangannya tiba-tiba ditarik oleh Bulan membuat Dewa limbung dan jatuh menimpa tubuh Bulan , dengan sigap Dewa menumpu tubuhnya sendiri dengan sikunya .

Dan Bulan langsung memeluk tubuh kekar Dewa yang masih bertelanjang layak nya memeluk guling .

"Oh shit ! Dia tidur atau hanya pura-pura ?" gumam Dewa menunduk menatap wajah cantik Bulan .

Dengan hati-hati Dewa melepaskan pelukan itu , ia ingin segera memakai baju . Tapi sialnya, Bulan makin mengeratkan pelukannya .

"Damn it, benar-benar menguji iman ku rupa nya kau ?"

Semakin Dewa berontak berusaha melepaskan pelukan itu , Bulan semakin erat pula memeluk nya . Dan ini adalah jurus terakhir Dewa untuk bisa lepas dari Bulan . Dewa menempelkan hidung bangir nya pada mata Bulan lalu menggesekkan nya pelan .

Plakkk ..

Sial , bukannya bangun justru pipi Dewa mendapat hadiah tamparan dari istri nya .

"Aaarggghhh ...." teriak Dewa seketika membuat Bulan terjingkat kaget dan langsung duduk . Kesadarannya bahkan belum sepenuh nya terkumpul .

"Ada apa ? Apa yang terjadi?" tanya Bulan dengan polos nya seraya mengucek kedua mata nya.

Dewa segera bangkit dan berdiri menghadap Bulan dengan berkacak pinggang .

"O-om Dewa ngapain dikamar ku ?"

Dewa berdecak gemas melihat tingkah istri kecil nya . Kemudian Dewa melangkah mendekati Bulan dan bertumpu disisi ranjang dengan lutut kanannya . "Apa maksudmu menguji keimanan saya hm?" ujar Dewa dingin

"Ma-maksud om Dewa apa ? Bulan gak nguji om yaa .. Kita gak lagi ujian agama , kenapa bisa om bilang kalo Bulan nguji keimanan om Dewa?" sahut Bulan masih belum paham dengan keadaan .

"Kamu jangan nantangi saya ya ... Saya bisa saja langgar janji saya kalo kamu masih bertingkah seperti ini ". Tegas Dewa

"Bulan gak bertingkah ya om , Bulan aja dari tadi tidur terus bangun karena denger teriakan Om Dewa . Ngapain sih om Dewa teriak-teriak kayak simpanse kesasar dihutan , ini dirumah om gak usah teriak kan bisa ". Cerocos Bulan terus membela diri .

Dewa membulatkan mata nya mendengar dirinya disebut simpanse oleh istri nya sendiri . Berani sekali Bulan ini . Apa dia gak mikir bisa saja Dewa menghukum nya karena seenaknya mengatai suaminya sendiri seperti itu.

"Kamu ..." geram Dewa seraya menunjuk Bulan dengan jari telunjuk nya . "Aaarghhh bisa mati muda saya kalo begini cara nya ". Dewa mengusap wajah nya dengan kasar merasa pusing dengan kelakuan sang istri .

"Sudah sana mandi , jangan bikin saya naik darah ". Titan Dewa lalu beranjak dari ranjang dan berjalan masuk ke walk in Closet meninggalkan Bulan yang masih bingung sambil menggendikkan kedua bahu nya .

Bulan tak mau ambil pusing dengan ucapan Dewa , ia bergegas turun dari ranjang dan masuk kedalam kamar mandi .

Dewa yang baru saja selesai mengenakan pakaian langsung keluar dari ganti dan tak mendapati istri nya didalam kamar , tapi Dewa bisa mendengar ada suara orang bernyanyi didalam kamar mandi .

Sembari menunggu Bulan selesai mandi , Dewa memilih duduk disofa dan memainkan ponsel nya . Tak berselang lama pintu kamar mandi terbuka , menampilkan Bulan yang keluar dengan handuk yang melilit ditubuh ramping nya hanya sebatas dada sampai paha dengan rambut panjang nya yang tergerai basah hingga menetes kelantai .

Dewa mendongak , berusaha menelan ludah nya susah payah . Bangs*t , hanya melihat kemolekan tubuh istri kecil nya bisa membangunkan senjata Laras panjang yang tertutup dibalik celana training nya .

"Cepat pakai baju mu ". Ucap Dewa seraya memalingkan wajah nya menatap ponsel yang ia genggam .

"Bulan gak bawa baju om ". Jawab Bulan

"Sudah saya sediakan didalam sana ". Tunjuk Dewa dengan jari telunjuk nya.

Bulan mengikuti arah jari telunjuk Dewa dan segera menganggukkan kepalanya .

"oke .." Bulan langsung masuk kedalam walk in Closet dan mencari baju yang sudah di sediakan oleh Dewa .

Sedang diluar Dewa buru-buru menghirup udara sebanyak mungkin untuk menetralkan degub jantung nya yang berdetak cepat . Mata nya melirik kearah senjata nya masih membuat sesak didalam celana.

"Sial ... Sial ... Apa aku bisa tahan , sedangkan aku pernah merasakan nikmat nya surga dunia ". Gumam Dewa kemudian ia meraup wajah nya kasar dan menyenderkan tubuh nya disandaran sofa .

.

Didalam ruang walk in Closet Bulan terus saja mencari pakaian yang pas untuk ia kenakan .

"Katanya udah disediain tapi ini apa ? Semua baju kurang bahan begini ..." ujar Bulan berbicara sendiri seraya mengambil salah satu set lingerie berwarna merah menyala .

Bulan bergidik ngeri membayangkan , jika ia harus mengenakan pakaian itu . Bulan menghela nafas pelan , mau tak mau dia harus memakai itu karena didalam lemari khusus wanita hanya pakaian model seperti itu semua .

Bulan mengambil set baju tidur dengan piyama satin yang mungkin bisa menutup bagian inti-inti tubuh nya .

"Oh astaga , ini br* nya kekecilan buat ku " gerutu Bulan lirih

Bulan membuka pintu ruang walk in Closet dan menyembulkan kepala nya keluar . Mata nya menyisir sekitar mencari keberadaan Dewa . Dilihat nya Dewa sedang bersandar disofa dengan memejamkan mata nya .

"Om ..." panggil Bulan

Dewa mendengar istrinya memanggil langsung membuka mata nya dan menoleh menatap Bulan .

Bulan melambaikan tangannya meminta Dewa agar mendekat , Dewa menurut dan segera beranjak dari sofa .

"Apa ?" tanya Dewa

Bulan langsung menarik tangan Dewa agar ikut masuk kedalam walk in Closet .

"Kenapa belum pakai baju ?" ucap Dewa

Dan Bulan segera meraih br* yang tadi ia kenakan untuk diperlihatkan pada Dewa .

"Om , apa tidak ada ukuran yang agak besaran dikit ? Ini gak muat buat aku om , sesak nafas aku kalo pakai ". ujar Bulan

"Coba lihat .." Bulan mempraktikannya dengan menempelkan br* itu di buah dada nya . Dewa yang melihat itu menelan ludah nya susah payah , jakun nya naik turun .

"Gak muat kan ?" imbuhnya

"Pakai saja sementara , besok kita beli yang baru ". Kata Dewa seraya memalingkan wajah nya

Benar-benar menguji keimanan gadis kecil ini . batin Dewa

"Tolong kaitkan om , tangan Bulan gak sampai ". Pinta Bulan lalu memutar badan nya . Kemudian membuka handuk yang melilit ditubuh nya hingga menampakkan punggung putih nan mulus milik nya .

"Oh Damn it ! Apa aku salah jika ku terkam sekarang istri kecil ku ini ? Dia benar-benar membuat senjata laras panjang ku kembali meronta-ronta ". Dewa bermonolog sendiri dalam hati nya

.

.

.

1
Widya Sari SE
Rumit..🤦‍♀️
Sanatun Eka Ayu Aprilya
mantan adalah maut..
Sanatun Eka Ayu Aprilya
thor tidak ada yg namanya mantan mertua dlm islam
krn mertua itu mahram muabbad. kecuali anak2 merka belum hub badan dlm pernikahan, maka mertua bukan mahram
Buna_Ama: maafin othor yang minim ilmu ya .. othor masih akan terus belajar , terimakasih atas masukannya 😊
total 1 replies
Buna_Ama
karena novel ini cuma menceritakn tentang bulan-Dewa 😊 terimakasih sudah mampir baca sampai maraton xixii 🤭 jangan lupa tinggalkan jejak like dan komen juga vote . terimakasih ♥️
Aty
gimana kbr keluarga Bulan. Kok ga pernah ada disetiap bab, hanya waktu lahiran saja. itupun cuma sebentar.
Aty
pisah aja bulan, mumpung blm diberi anak, Sehingga kamu bisa mencapai Cita2mu utk menjadi seorang dokter
Aty
Semoga aja itu bukan anaknya Dewa. klau benar habis kamu Dewa.
Aty
😂😂😂😂 biar sewa pusing sendiri
Ais
Waduh bulan pingsan please bulan kamu kuat
Putu Suciptawati
lho lho kok.mau tamat aja?
Buna_Ama
kudu selalu support Bulan gak sih ? 😬
Putu Suciptawati
bulan memang baik dan tulus jangan sampe kebaikan bulan merawat bunga menyusahkan dirinya sendiri
ManaManaSandar: baru Maw komen 🤭 watak Bulan terlalu baik..
total 1 replies
Putu Suciptawati
aku msh bingung dng karakter mama dewi. jangan sampe kebaikannya menjadi bumerang menyebabkan kehancuran dewa
Buna_Ama
semoga kedepannya adem ayem yaa 🤗
Yuliana Tunru
syukur jena dan joe sdh ditangkap agar tak ada lg yg mencoba mencelakai dewa dan klga x
Yuliana Tunru
skrg kamu tau klo semua direncanakan dr lama oleh mami mu yg haus harta tak tau diri
Ais
Boleh wa maki aja apalg jena pny mksd jahat sm kmu dan dia adalah dalang yg membawa siska masuk dlm kehidupan kamu dulunya smp"kamu terlena dan percaya siska perempuan baik"pdhl dia adalah lon....enya si jena dan siska adalah kekasih sekaligus ayah kandung bunga
Ais: 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Buna_Ama: ehh ngakak aku bacanya 🤣🤣
total 4 replies
Yuliana Tunru
benar2 mami jena iblis ya sdh ankx diabgkat dicintai dijdkan orang bermartabat malah pebgen dirrbut dgn niat jahar jujur z datang toh dewa mgkin malah menghargaii kejujuran mu
Buna_Ama: duh sabar beb , jangan kebawa emosi 🤭
total 1 replies
Ais
Walah ternyata mama kandung dewa seorang psk toh berarti setelah dewa diambil sm mama dewi mungkin mama kandung dewa ini ditelantarkan sm kelasihnya yg entah siapa namanya sehingga dia jd psk trus naik jabatan jd mucikari dan kagetnya joe adalah saudara tiri dewa waduh tambah rumit aja klo gt
Ais: 🤣🤣🤣🤣siap buna🥰
Buna_Ama: gak rumit kok , dibikin santai saja 😬
total 2 replies
Ais
Sabar mama dewi smua akan indah pd waktunya smoga dewa bs menurunkan egoismenya karena gmn juga dewa bs jd seperti skr ini smua berkat papa andra mama dewi dan eyang wijaya intinya dewa jng seperti kacang lupa pd kulitnya kecewa boleh sm mama dewi tp berterimakasihlah yg banyak pd mama dewi karena klo ngak ada mama dewi mungkin kamu jd menjadi manusia yg berguna didunia ini wa akibat kebrengsekan ortu kmu yg mau berzinanya aja tp ngak mau nanggung hasil perbuatan kotor mereka itu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!