NovelToon NovelToon
Bitcoin World Domination

Bitcoin World Domination

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / Time Travel / Sistem / kelahiran kembali menjadi kuat / Budidaya dan Peningkatan / Hari Kiamat
Popularitas:17.3k
Nilai: 5
Nama Author: yanir90

Apa itu bitcoin?
Siapa pencipta bitcoin?
Kenapa harus bitcoin?
Untuk apa bitcoin itu?
Apa tujun dari bitcoin?

Saat semua orang mulai bertanya tanya tentang bitcoin, langit tiba tiba berubah dan semua pertanyaan akhirnya akan terjawab

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yanir90, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Apa itu lembut?

"Kenapa harus menggunakan make up di malam hari." Gumam Val yg melihat make up Windy yg berantakan setelah perang habis habisan.

Melihat tubuh putih mulus dan dada montok Windy yg tak sesuai dengan wajahnya, Val juga merasa sedikit curiga dan segera menggunakan handuk basah untuk membersihkan make up di wajahnya.

Segera make up yg tebal seperti tepung lepas dari wajah Windy dan menunjukan wajah dengan paras yg sangat cantik dan menawan.

"Apa kamu merasa mendapatkan Jackpot." Kata Windy yg tiba tiba membuka matanya.

"..." Tentu saja dalam keadaan seperti ini Val benar benar bingung harus menjawab seperti apa sampai Windy kembali berkata.

"Jangan bermimpi, aku tidak akan mau menjadi pacar dari pria yg memperkosa ku."

"Tapi kamu juga menikmatinya."

"Dimana? Kapan? apa kamu punya bukti? Perawan ku hilang begitu saja sebelum menikah, bagaimana aku bisa menikmatinya."

Alis Val sedikit berkedut mendengar ocehan Windy. "Begini cara menikmatinya."

Val segera membalik tubuh Windy lalu memeluknya dari belakang dan mulai meremas payudara Windy.

"Dasar semua pria sama saja." Bisik Windy yg segera berubah menjadi desahan saat batang hitam Val kembali menembus lubang di selangkangan Windy dari belakang.

Hingga pagi tiba...

Saat Val terbangun, dia sudah melihat Windy yg sibuk menikmati sarapan pagi seorang diri.

"Cepat bangun, aku membuat dua Sandwich jika telat aku akan menghabiskan bagian mu." kata Windy yg masih mengunyah makanannya saat melihat Val membuka mata.

"Mandi dulu baru sarapan." Balas Val sambil berjalan ke kamar mandi.

"Terserah."

Setelah mandi dan mengenakan pakaian, Val melihat Windy sudah tidak ada di kamarnya. Melihat ke meja, Val juga tidak menemukan sandwich yg Windy katakan.

"Dia benar benar memakannya sendiri, dasar pelit." Keluh Val yg mulai mengaktifkan semua alat alat kerajinan yg ada di kamarnya. Lalu mengeluarkan sebatang emas dari ruang penyimpanannya.

Val mulai memotong balok emas menjadi ukuran yg lebih kecil sebelum mulai melelehkannya karena mesin peleburan emas elektrik hanya bisa melebur emas dalam ukuran kecil.

Tiba tiba pintu di buka dengan kasar oleh Windy lalu melemparkan sebuah kantong plastik yg berisi puluhan kotak alat pengaman ke punggung Val.

"Jangan buat masalah, lihat aku sedang bekerja."

"Aku membelikan mu 20 kotak kondom, aku tidak ingin hamil muda."

"Banyak sekali." Seru Val penuh kejutan.

"Banyak katamu, aku yakin sebelum bulan depan itu pasti sudah habis."

"Apa aku pria seperti itu."

"Siapa yg tahu, intinya aku tidak ingin hamil muda. Masih banyak yg ingin kulakukan."

"Jadi kamu mengijinkan ku melakukannya kapan pun aku mau?"

"Jika aku menolak toh kamu akan memaksa, dasar pria mesum."

"...." Itu adalah kata kata mati yg tidak bisa di balas oleh Val, jadi dia lebih memilih diam dan fokus mengerjakan pekerjaannya.

Dari pagi hingga siang, Val berhasil membuat 5 buah anting anting, 3 buah kalung dan 1 buah jepit rambut yg sangat indah.

"Kamu memiliki tangan ajaib, tapi apa semua permata yg ada di perhiasan ini asli atau sintetis?" Tanya Windy yg memeriksa hasil karya Val sambil duduk di pangkuannya.

"Semuanya asli, kamu bisa mengeceknya sendiri."

"Val, apa kamu bisa membuat perhiasan sesuai pesanan?"

"Tentu saja selama dia tidak meminta manik manik yg tidak aku miliki."

"Bagus, semuanya jadi lebih mudah."

"Bangun, tubuh mu berat." Val mendorong Windy menjauh dari pangkuannya dan segera pindah ke tempat tidur untuk beristirahat.

"Rasakan ini." Windy yg kesal segera melemparkan diri ke atas tubuh Val. Dengan tatapan sinis Val dengan mudah menghindarinya.

"Brengsek." Teriak Windy yg meleset dari sasarannya.

"Jangan bercanda dulu, aku lelah." Val segera memeluk Windy untuk menguncinya agar tidak berbuat ulah lagi.

"Lepaskan, aku akan membuat Vidio untuk mereview kerajinan mu dan mengirimnya ke orang tua ku. Aku yakin akan banyak teman teman orang tua ku yg akan tertarik dengan kerajinan mu."

"Ya ya, lakukan sesuka mu. Aku akan tidur siang, jangan mengganggu."

Windy menjulurkan lidahnya sebelum bangkit dari tempat tidur. "Babi.." baru setelah melontarkan ejekan dia segera keluar dari kamar Val.

Melihat ini Val hanya tersenyum dan segera menutup matanya yg sudah mulai mengantuk.

Di dalam mimpi....

"Penyerang jarak jauh fokuskan serangan pada matanya, suporter persiapan sihir penguat dan tunggu aba - abaku."

Val menatap sosok wanita cantik dengan pakaian tempur mekanik yg memperlihatkan lekuk tubuhnya yg sangat seksi. Wajah cantiknya yg anggun terlihat sangat mirip dengan Windy yg membuat Val sedikit terkejut.

"Kamu? jangan melamun, angkat senjata mu dan cepat tembak mop di depan itu atau kita semua akan mati." Teriak wanita itu pada Val yg masih terdiam menatapnya.

Melihat Val tetap diam, wanita itu segera menghampiri Val dengan ekspresinya yg terlihat kesal.

"Kamu memohon pada ku untuk bergabung dalam Raid kali ini untuk mendapat imbalan yg akan kamu berikan pada kekasih lacur mu itu. Aku menerimanya karena kita dulu teman sekelas, tapi bukan berarti aku akan memberikan mu perlakukan yg spesial." Wanita itu langsung menampar Val dengan sangat keras sebelum kembali berkata. "Jadi angkat senjata mu dan tembak mob di depan atau kamu keluar dari barisan ini."

Val segera mengangkat senjatanya dan mulai mengarahkannya pada ular mekanik raksasa yg sedang mengamuk di depannya lalu mulai menembaknya sesuai arahan wanita itu.

Baru saat itu Val ingat bahwa ini adalah kejadian di kehidupannya yg pertama dimana sebuah Ular raksasa mekanik yg di sebut Medusa tiba tiba muncul di dekat sekolah Val saat ini.

Banyak orang mati dan pemerintah tidak bisa menanganinya dengan baik. Akhirnya tim khusus dari federasi di kirim ke lapangan untuk membantu yg kebetulan adalah Windy itu sendiri bersama beberapa anggotanya.

Windy mengumpulkan bit player lain untuk membantu dangan imbalan yg cukup tinggi tapi dengan persyaratan yg tinggi juga.

Ayu berharap Val bisa bergabung karena imbalannya cukup tinggi tapi karena Val tidak memenuhi kualifikasi maka dia memohon pada Windy sebagai temannya agar bisa ikut bergabung.

Windy yg awalnya tidak mau segera melunak melihat wajah memelas Val. "Kenapa kamu seperti ini Val, ada banyak wanita di dunia ini tapi kenapa kamu terobsesi dengan wanita seperti itu."

Itulah kata kata keluhan yg Wendy lontarkan sebelum dia menerima Val ke dalam regunya.

Tiba tiba Medusa menembakan kabut hijau dari mulutnya yg langsung menyebar ke segala arah. Val yang terkana kabut itu segera tidak bisa bernafas dan akhirnya terbangun dari tidurnya.

"Akhirnya kamu bangun juga dasar babi..." Windy yg duduk di atas tubuh Val tersenyum bangga dan melepaskan kedua jarinya yg menyumbat hidung Val.

"Bisakah kamu sedikit lebih lembut?"

"Apa... apa itu lembut? Lembut adalah menekan kuat kuat senjata mu ke dalam lubang ku tanpa peduli dengan..."

"Ok ok... aku salah"

"Bagus jika kamu tahu, jadi cepat bangun ada banyak pesanan yg menanti mu. Kamu harus menyelesaikannya sebelum berangkat sekolah agar bisa ku kirim pada orang tua ku."

"Berapa banyak?"

"30"

"Kamu gila..."

"Ehem... aku punya beberapa cosplay anime, apa kamu mau aku menggunakannya malam ini." Windy memberi kedipan penuh arti yg membuat hati Val mulai terbakar.

"Jangan meremehkan ku, 30 bukan apa apa. Cepat minggir, pria akan bekerja."

Windy segera bangkit dari tubuh Val sambil bergumam sinis. "Dasar pria."

1
Mujib Mujob
Thor up lebih dari satu episode dong thor
I Putu Yana Irawan: bukan nya gak mau, tapi inspirasi sama waktu terbatas bos ku...

Ngisi waktu luang pas kerja aja ini mah..
total 1 replies
I Putu Yana Irawan
ha ha..
Stephen (Phoenix dalam celana)
keselek aku wak baca ini wkwkwkkw
Stephen (Phoenix dalam celana)
entah kenapa kisah cintanya si Val ini mirip sama Kevin di novel 'The hunter' karya autor 'ane' yang udah lama dihapus sama author nya.
Stephen (Phoenix dalam celana): ya gimana lagi? pas hp ku rusak authornya hapus novel The Hunter jadi blum baca ampe selesai padahal waktu kelas 1 SMA dulu aku suka banget, tapi sayang dah di hapus.
I Putu Yana Irawan: gak asik
total 4 replies
saa
rantai
I Putu Yana Irawan: ooohhh maaf banyak tipo, no croschek
total 1 replies
saa
debat
saa
baik
∆ Yuan Ji ∆
novel ga jelas , MC over power ( transferse + kekuatan ruang waktu ) kok mokad Mulu ampas . kek mainan anak anak . ngulang Mulu cerita . ampas
I Putu Yana Irawan: he he he.../Drool/
total 1 replies
Stephen (Phoenix dalam celana)
Ooohhh~ pantes rasanya agak familiar ama sih Valerio ini, ternyata masih satu author toh sama sih Martin yang di sebelah.
Stephen (Phoenix dalam celana): seperti biasa thor, bagus tapi terlalu lambat
I Putu Yana Irawan: maaf mengecewakan anda/Grin/
total 2 replies
Alfonso Waturandang Waturandang
mantabz
pengikutmu
joss
Asa Yanenda
lanjut...
Haikal F
bang typo di synopsis
I Putu Yana Irawan: ok ,makasi bro
total 1 replies
Acelinz
naik 20 x lipat dari harga sekarang
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!