NovelToon NovelToon
EGO

EGO

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Percintaan Konglomerat / Mengubah Takdir / Persahabatan / Cinta Murni / Romansa
Popularitas:6.3k
Nilai: 5
Nama Author: WILONAIRISH

Agatha Adara

Sebagai seorang wanita yang menjalani hidup dengan penuh tekanan pada mental dan jiwa, tak urung membuatnya menyerah dalam hidup.

Namun suatu hari harapannya untuk tetap waras menjalani hidup harus pupus. Ketika seseorang yang menjadi pusat dunianya memilih pergi meninggalkannya.

Cheva Dharmarendra

Sementara di sisi lain, seorang pria yang harus menahan rasa lelahnya menghadapi sifat sang kekasih.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon WILONAIRISH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps 33

"Jadi maksud Papa?" tanya Cheva lagi.

"Aku yang merencanakan semuanya Chev." Ujar Gheva.

"Kenapa?" tanya Cheva. Kini semua mata menatap pada Gheva meminta penjelasan.

"Menjauhkan mu dari wanita tadi" ujar Gheva dengan yakin.

"Kenapa kau melakukan itu?" tanya Cheva lagi.

"Aku hanya ingin membantu untuk menyelamatkan hidup kalian." Jelas Gheva.

Mereka masih belum paham dengan jalan pikiran Gheva. "Suatu hari kalian akan paham" ujar Gheva tak bisa menjelaskan lebih rinci. Karena mereka tak akan paham dengan pemikirannya.

"Ya baiklah, kita akan bahas hal itu lain kali. Kini kita fokus pada hubungan kakak kamu dengan Dania. Jadi kalian akan bagaimana?" tanya Papa lagi.

"Aku mau Papa mengumumkan keberadaan Gheva, sekaligus hubunganku dan Dania Pa." Jelas Gheva.

Papa mengangguk setuju. "Baiklah, secepatnya akan kita temui orang tua Dania. Padahal bukan lalu dia datang ke kantor Papa, tapi sama sekali tak mencurigakan. Kalian pandai sekali menyembunyikan anak nakal itu." Ujar Papa terkekeh pelan.

...***...

Agatha baru terbangun dari tidurnya, jam menunjukkan pukul sembilan. Ada mata kuliah jam sepuluh, tapi dirinya begitu malas untuk masuk. Hingga memutuskan untuk bolos pada hari ini.

Agatha mengambil ponselnya yang berada di nakas samping tempat tidur. Tak ada notif sama sekali dari Cheva. Dan hal ini sudah biasa semenjak setahun terakhir.

Agatha terdiam menatap lamat langit kamarnya. Setahun terakhir, tepatnya setelah ancamannya yang ingin mengakhiri hidupnya karena Cheva memutuskan hubungan mereka.

Sejak saat itu Agatha merasa hubungan mereka tak lagi sama. Cheva memang masih perhatian dan mencurahinya dengan kasih sayang. Namun rasanya tak sama lagi seperti sebelumnya.

Agatha tampak tak menemukan ketulusan dalam setiap perilaku Cheva terhadap dirinya. Entah ini hanya perasaannya saja karena kemarin Cheva membuat dirinya kecewa. Atau memang begitulah kenyataannya.

Namun ditengah pemikirannya itu, kembali terlintas kejadian kemarin. Wanita itu bukankah dijodohkan dengan Cheva. Lali bagaimana mungkin kemarin malah bermesraan bersama Gheva, yang merupakan kakak Cheva.

"Apa wanita itu semacam wanita mur**an" gumam Agatha menerka, karena hanya wanita seperti itu yang akan menjalin hubungan dengan dua pria sekaligus.

"Ck kalau memang benar, menjijikan sekali" Gumam Agatha lagi.

"Hemm apa gue telpon Chev ya, kangen" gumam Agatha.

Tanpa banyak berpikir, Agatha segera menghubungi kekasihnya itu. Dan syukurlah langsung diangkat oleh pria itu.

"Kamu di mana?" tanya Agatha.

"Di rumah sayang, lagi persiapin penyambutan Gheva. Kamu datang ya." Ujar Cheva.

"Hm iya liat nanti ya kalau aku gak sibuk" ujar Agatha beralasan. Ia tak cukup berani menampakkan diri di hadapan orang-orang Dharmarendra. Mengingat kalau kini Ia merasa Cheva tak begitu berada di pihaknya. Dan hal itu membuatnya khawatir sendiri akan apa yang bisa saja Ia alami nanti di sana.

"Hm baiklah, kalau datang bareng Xania Qara ya. Mereka juga akan datang sama Arlo Bastian." Ujar Cheva lagi.

"Iya sayang." Agatha terdiam sejenak. "Hm Chev, jadi apa kamu udah tahu hubungan Dania sama Gheva?" tanya Agatha.

"Hem rupanya mereka sudah menikah. Lain kali aku akan ceritain detailnya sayang. Aku harus tutup panggilannya, ada yang harus aku urus." Jelas Cheva kepada Agatha.

"Oh iya Chev, I love you" jawab Agatha yang hanya mendapat respon deheman dari Cheva.

Agatha menghembuskan nafasnya, keyakinannya tentang perasaan Chev sepertinya benar. Cheva tak lagi memiliki perasaan padanya. Apa itu benar?

"Aku harus mengujinya" gumam Agatha.

Ia berniat menguji Cheva, kalau Cheva melakukan hal yang sama kemungkinan perasaannya masih sama. Tapi kalau sebaliknya, mungkin memang benar firasatnya. Cheva sudah tak lagi mencinta dirinya.

"Baru berpikir saja, tapi hati gue udah sakit banget rasanya." Lirih Agatha membayangkan Cheva memang tak lagi mencintanya.

...***...

Setelah mempersiapkan perayaan untuk penyambutan Gheva selama berhari-hari. Ki i tibalah pesta itu dimulai. Semua keluarga Dharmarenda hadir di sana. Kedua sahabat Cheva dan pasangan mereka. Serta semua kolage bisnis Papa dan Cheva pun ada.

Keluarga Dania beserta kolagenya juga ada karena memang mendapatkan undangan. Tuan Bagaskara sudah menemui kedua orang tua Dania dan melamar putri mereka secara resmi. Kini penyambutan ini juga sekaligus mengumumkan pernikahan mereka.

Pesta perayaan tampak begitu meriah. Semua orang bergembira dan bahagia dengan kehadiran Gheva kembali di keluarga Dharmarenda. Begitupun Cheva yang tak kalah gembiranya hingga melupakan sesuatu.

Kekasihnya yang tak bisa datang, sama sekali Ia tak ingat.

Sementara Agatha hanya diam termenung di balkon kamarnya. Hari ini Ia menolak ajakan sahabatnya dengan alasan harus pergi ke luar kota menemui Mama nya. Padahal Ia sendiri tak tahu di mana Mamanya saat ini, entah di luar negeri atau di negara yang sama dengannya.

Begitupun dengan Cheva, yang tak menghubungi dirinya sama sekali hari ini. Harusnya Cheva yang mengajaknya untuk datang dan menjemput dirinya. Tapi kini dirinya seolah dilupakan begitu saja.

"Sepertinya memang benar, lo udah gak sayang gue lagi kan Chev?" tanyanya dalam keheningan. "Gue yakin kali ini lo gak akan peduli." Tutur Agatha.

Ia kembali masuk ke dalam kamarnya, bersiap-siap akan pergi ke suatu tempat. Demi menguji perasaan Cheva masihkah untuknya.

Agatha mengendara mobilnya dengan kecepatan tinggi, supaya cepat sampai. Ia turun setelah sampai di tempat yang ditujunya. Melangkahkan kakinya dan mengetuk pintu.

"Lo? Lama gak ketemu." Ujar Alea dengan tatapan sinis.

"Kenapa?" tanya Agatha yang tak mengerti mengapa mendapatkan tatapan sinis seperti itu dari Alea. Sudah setahun mereka tak bertemu, mengapa Alea menjadi sinis begitu.

"Lo gak usah pura-pura gak tau. Cowok lo ngancem mau hancurin rumah ini dan hidup kita semua yang ada di sini kalau masih ngajak lo gabung sama kita. Jadi lo jangan cari-cari gara-gara deh" ujar Alea memperingati.

Agatha tercengang mendengar itu, jadi setahun yang lalu Cheva sempat melakukan hal itu. Ada sebersit rasa terharu, tapi langsung memudar bila mengingat sikap Cheva kini.

"Lo tenang aja, kali ini dia gak akan berulah lagi" tukas Agatha menerobos masuk. "Kamar gue masih sama kan?"

Alea keheranan, namun tak urung mengikuti langkah Agatha masuk ke dalam. "Lo putus sama dia?" tanya Alea yang melihat kemurungan di wajah Agatha.

Agatha hanya diam dan mengulas senyum. Ia pun tak tahu harus menjawab apa. "Foto gue, kirim ke dia" pinta Agatha.

"Lo gila?" tanya Alea dengan mata membola. Jika Ia lakukan itu sama saja bunuh diri. Tempatnya bisa dihancurkan Cheva detik ini juga.

Agatha tersenyum kecil. "Jangan khawatir, bilang aja kalau gue maksa datang. Minta dia jemput gue dan bawa gue pergi dari sini."

"Lo lagi drama?" tanya Alea tak paham.

"Gue perlu mastiin sesuatu." Gumam Agatha.

Next .......

1
Dev
cukup sulit berhubungan dg org yg gk bisa tegas dlm membuat batasan dg lawan jenis kyk Arlo.. hubungannya dg pasangan akan jd rapuh, Krn masalah yg sama akan terus terulang..
Dev
retak..
Dev
masih menunggu cerita selanjutnya gmna..harapannya si Agatha bs survive dan menemukan tujuan hidup yg lebih bermakna..
Dev
ceritanya cukup menyebalkan 😁, tp mngkin di luar sana memang ada beberapa org yg seperti Agatha, yg menggantungkan hidupnya kpd org lain..tujuan hidup yg mudah rapuh..
Dev
yg baca jg lama" gregetan sama si Agatha..hadeh..
Dev
Agatha jangan bergantung sama manusia..
Dev
gpp putus tha..dan buktikan kmu bs menjadi versi terbaikmu nanti..udh fokus aja kuliah dan kejar mimpimu..
Anita Jenius
Salam kenal kak.
5 like mendarat buatmu thor.
Semangat ya kak.
Dev
bakal salah pergaulan nih kyknya..
Dev
si Agatha nih lama" bs bikin cheva muak, dia mau dingertiin tp gk mau ngertiin org..huuft..dan cheva jg kurang tegas menyikapi sifat Agatha yg serba over..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!