NovelToon NovelToon
Selir Dari Istana Dingin

Selir Dari Istana Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Reinkarnasi / Sistem / Mengubah Takdir / Harem
Popularitas:1.2M
Nilai: 4.9
Nama Author: Dewi harefa

Lu Nana adalah Gadis tomboy yang terkenal di kampusnya.
karena orangnya ceria dan suka mengikuti bermacam kegiatan olah raga dan seni.
Jadi dia memiliki banyak teman.

Tapi ketika temannya mengerjai Jam bekernya dengan mempercepat waktu, jadi dia kira sudah terlambat ke kampus.
Dengan tergesa - gesa dia menyebrang tanpa memperhatikan, akhirnya terjadilah kecelakaan.

Tapi akibat dari itu jiwanya berpindah ke zaman kuno, ketubuh Selir yang di asingkan, kelaparan dan sendirian. selir yang pendiam dan mudah di tindas, karena kecantikannya yang membuat banyak wanita lain Iri. menggunakan trik untuk menjatuhkannya. Dia hanya diam.
Tpi sekarang jangan harap, dia sudah mati saya penggantinya tuk balas dendam.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dewi harefa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 33

Semua itu terbersit di dalam pikiran mereka yang ada di dalam ruangan tersebut.

"Dengar!" Jendral besar Yan he angat suara.

"Kita yang ada di ruangan ini, harus bersumpah, jangan pernah keluar dari mulut kalian apapun yang terjadi malam ini. Anggap kalian tidak pernah melihat dan mengalami, paham!"

"Iya ayah"

"siap Jendral"

Jawab mereka serempak di dalam ruangan itu, kemudian Yan sing memakaikan pakaian Ling Nana dengan yang baru, sementara orang - orang sudah duduk di ruang tamu di luar.

"Karena ini sudah malam, kalian istirahat lah. Oya suruh pelayan menyiapkan makanan, tabib Lu dari tadi sepertinya belum makan." ucapnya kepada kepala pelayan yang ada di situ.

"Baik tuan" jawabnya

"Silahkan tabib ucap kepala pelayan"

Tabib Lu dan putrinya pergi ke ruangan makan dan mengisi perut mereka, sementara Jendral Yan He dan ketiga putranya masuk ke dalam ruang kerja Jendral.

"Bagaimana ini ayah?" tanya putra tertua.

"saya juga belum mengerti, sebaiknya kita lihat dulu bagaimana keadaanya saat dia bangun."

"Ayah, seandainya dari kami bertiga tidak bisakah salah satu dari kami yang bisa menikah dengan Ling Nana?" tanya Ling Yu Shi

"Hah? Kenapa pikiran itu terbersit di kepalamu?"

"karena aku tidak ingin adik cantikku Ling Nana menderita lagi." ucapnya sendu.

"Bisa saja kalau dia mau, tapi itu semua tergantung padanya. Kalau dia mau memilih salah satu dari kalian, bagus juga. Jadi dia tidak kemana- mana, kan?"

"keponakan menjadi menantu, tidak buruk, tidak buruk." ucap sang jendral dengan tersenyum.

"Tapi sepertinya dia tidak akan memilihmu Tu shi." ucap ayahnya.

"Ayah, kenapa engkau mematahkan semangatku, aku sangat menyayangi dari kecil."

"Kau kira kedua kakamu tidak?"

"ekhem" putra tertua berdehem dan berdiri.

"sepertinya tidak ada yang perlu di bahas lagi, saya istirahat dulu."

"ya, ya, kalian boleh istirahat."

Saat ketiganya sudah keluar dari ruangan, mereka sedikit tersenyum di wajahnya, ada sedikit kegembiraan. Ayah mereka sudah setuju, sekarang hanya mengutarakan, hei saudara, mari bersaing dengan bersih. Ucapan mereka dalam hati masing - masing.

Ling Nana dari kecil sampai besar di hadapan mereka, tentu saja mereka mengenal dia sangat baik. Jadi buat apa wanita lain di luaran sana untuk saling mengenal lagi.

Di dalam kamar Ling Nana, berlahan Nana membuka matanya, bola mata yang dulu hijau tua kini berubah merah di tengah kegelapan.

"Yan sing.."

"saya nona!" teriaknya sambil berlari kedalam kamar, mata Ling Nana kembali normal denga warna hijau tua.

"Nona sudah sadar, nona sudah sadar. Apakah perlu saya panggilkan tabib?"

"Tidak perlu, saya sedikit lapar. Tolong ambilkan saya makanan." ucapnya dengan sedikit lemas, ya dia kelaparan.

"Baik, baik nona." ucapnya dan beranjak, tapi sebelum Yan sing keluar dari kamar, Ling Nana berkata :

"Beri aku ayam atau daging yang banyak ya, soalnya aku sangat lapar."

"Baik nona, baik!" Yan sing setengah berlari menuju dapur dan menyuruh koki memasak beberapa daging panggang dan ayam panggang.

Kemudian membuat stem ikan beberapa ekor. ketika di dapur terlihat sangat ramai, kepala pelayan mendekat.

"Ada apa ini kenapa riuh sekali?"

"Tuan zheng, nona Ling sudah sadar dan dia meminta makanan untuk di makan, dia berkata, dia sangat lapar." jelas Yan sing.

"Oh.." dia hanya ber O saja, dan berlalu. Dia pergi keruang belajar Jendral dan melapor apa yang terjadi.

Dengan cepat Jendral Yan He pergi ke kamar Ling Nana.

"Ling Nana, kamu tidak apa- apa nak?"

"saya tidak apa - apa paman, hanya merasa lapar." ucapnya yang masih duduk bersandar di ranjangnya.

1
KrisTie Lyiee
sistem ini lain dari yang lain. sebab sistem ini ada wujud dia walau bukan manusia tapi dia tetap ada wujud nya
Ari Peny
lanjuuuut
Narimah Ahmad
dilihat sudut pandang mana pun ,🤔 tetap seram
Narimah Ahmad
comel bangat 😍😍😍
Narimah Ahmad
bru mampir ni 🤗
Dewi Harefa: makasih sudah mampir
total 1 replies
Yurniati
tetap update terus thorr
Yurniati
semangat terus thorr
queen zy az- zahra
jijik aku liat si tukang kawin
nacho
😍😘😍😘😍😘😍😘😍😘
kaylla salsabella
mungkin klu ada mobil bisa gempar tuk kekaisaran
Fitriani Fitri
moga berhasil, Ling nana
🍁Mak Sibad🍁
Semoga Rakyat Baili Tmbh Makmur & Sejahtera.. Lnjut Lg Thor
Tiyra Azh
suka dgn alur ceritanya, terlove love lah😘
Dewi Harefa: terima kasih say kalau suka,, 🥰🥰
total 1 replies
Ayu Septiani
Ling nana akan membuat mobil untuk kerajaannya, apakah cita citanya bisa tercapai ya?
Ulla Hullasoh
Luar biasa
Jamal Amir
turut bahagia untuk ling Yuan dan lu tian
Rara Sahbudin
mungkin terinspirasi juga dari toko orens ya thor.../Joyful//Joyful//Joyful/
Rara Sahbudin
semangat thor
Rara Sahbudin
kaya kantong doraemon
Rara Sahbudin
yg kuat Ling nana,saatnya membangun kekuatan untuk melawan musuh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!