NovelToon NovelToon
Alexander, The Hidden CEO

Alexander, The Hidden CEO

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / CEO / Anak Yatim Piatu / Crazy Rich/Konglomerat / Identitas Tersembunyi
Popularitas:874.2k
Nilai: 4.9
Nama Author: PimCherry

Malam Ulang Tahun Pearly Hazel Willfred yang ke lima belas, menjadi malam yang tak akan terlupakan baginya. Seorang gadis lain datang dan mengaku sebagai putri kandung Keluarga Willfred.

Pearl pun kembali pada keluarga aslinya tapi kembali melarikan diri, hingga ia bertemu kembali dengan sosok pria yang selalu ia dekati di sekolah.

Alexander Marshall, menjadi sosok penolong bagi Pearl dan juga seorang ketua geng motor. Dengan bantuan Alex, Pearl kembali ke sekolah, tanpa mengetahui sosok sebenarnya dari seorang Alex.

* note : ini adalah novel misi dari NT. Alur cerita tiap bab berasal dari pihak NT, author hanya membantu mengembangkan melalui narasi dan percakapan, juga disesuaikan dengan latar belakang yang diambil oleh author. Terima kasih 🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon PimCherry, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

AKU YANG AKAN MEMBERESKANNYA

Pearl menatap Harris dengan tatapan yang tak terbaca. Harris bahkan tak mengerti apa yang saat ini sedang dipikirkan oleh Pearl.

“Aku sungguh-sungguh, Pearl. Aku mencintaimu. Aku sudah menyukaimu sejak pertama kali aku melihatmu. Maukah kamu menjadi kekasihku?” tanya Harris dengan menggenggam tangan Pearl dengan kedua tangannya.

Pearl menarik perlahan kedua tangannya yang digenggam oleh Harris. Ia menghela nafasnya pelan dan menatap manik mata Harris, pria yang ia anggap sahabatnya, tak lebih.

“Maaf, maafkan aku. Aku tak bisa menerimamu, Ris. Aku hanya menganggapmu sebagai sahabatku, kakak kelasku. Aku tak bisa menganggapmu lebih dari itu,” ucap Pearl.

“Pearl …,” Harris kembali menggenggam tangan Pearl, “aku tak memaksa untukmu menjawabnya saat ini. Kamu bisa memikirkan dan mempertimbangkannya. Aku akan dengan sabar menunggu.”

“Tapi aku …”

“Jangan katakan apapun. Aku tak ingin mendengar jawabannya sekarang. Saat ini, hari ini, biarkan aku saja yang menyatakan perasaanku padamu. Kamu hanya perlu memikirkannya karena aku akan dengan sabar menunggu. Yang pasti, cintaku padamu tak akan pernah berubah meski waktu terus berjalan. Aku mencintaimu, Pearl. Aku sangat mencintaimu,” ucap Harris menekankan perasaannya pada setiap kata katanya.

Pearl menghela nafasnya pelan dan menatap manik mata pria di hadapannya itu. Pearl tak perlu berpikir lagi sebenarnya untuk memberikan jawaban pada Harris. Ia sudah sangat yakin dengan perasaan serta keputusannya. Namun, untuk menghargai Harris, Pearl pun diam.

“Kita makan sekarang ya,” ucap Harris dan Pearl pun menganggukkan kepalanya.

Di tempat lain, tampak seorang pria sedang berada di belakang meja dengan beberapa buku di hadapannya. Ia baru saja menerima informasi yang membuatnya mengepalkan tangannya kesal.

Brakkk

“Katakan sekali lagi?” ucap Alex.

“Tuan Harris Johnsons sedang berada di cafe dan menyatakan perasaannya pada Nona Pearl, Tuan,” Alex memang mencari informasi sendiri tanpa meminta bantuan pada Pain.

Alex mengepalkan tangannya dan amarahnya kembali naik. Ia tak terima dengan apa yang dilakukan oleh Harris yang sepertinya ingin merebut Pearl dengan bergerak terlalu cepat.

“Kamu tahu apa yang harus kamu lakukan bukan?” tanya Alex.

“Baik, Tuan.”

Informan Alex pun keluar dari sana, setelahnya masuk Pain, Aarav, Mars, dan juga Ervin. Mereka langsung duduk di hadapan Alex.

“Kami yang akan membereskannya, Al. Kami juga tak ingin ia mengambil calon kakak ipar kami,” ucap Pain. Pria itu biasa hanya diam, tapi melihat sikap Alex dan apa yang terjadi belakangan ini, ia pun tak bisa tinggal diam.

“Tak perlu, Pain.”

“Apa kamu tak menganggap kami ini sahabatmu lagi, Al? Meskipun kami juga bekerja padamu, tapi kita adalah sahabat.”

Alex menghela nafasnya kemudian menatap keempat pria di hadapannya. Sejak Alex tiba di kota itu, keempat pria inilah yang menjadi sahabatnya. Mereka selalu ada bersama dirinya, apapun yang terjadi.

“Maaf, bukan maksudku,” ucap Alex.

“Kami akan melakukan sesuatu agar kakak ipar kami itu sadar siapa pria itu sebenarnya. Kamu hanya perlu menunggu kabar baiknya,” ujar Pain.

“Kita berangkattt!!!” Aarav, Mars, dan Ervin pun berteriak bersama sama, seperti orang irang yang hendak pergi tawuran.

“Terima kasih,” gumam Alex pelan saat melihat punggung sahabat sahabatnya yang semakin menjauh.

*****

“Hei, apa yang kalian lakukan?!” teriak Harris ketika segelas kopi secara tak sengaja tumpah hingga mengenai kemeja yang ia gunakan.

“Ah maaf, aku tidak sengaja. Tempat dudukku di sana dan kakimu menghalangi langkahku,” kata Mars setengah bercanda, tanpa rasa bersalah sedikit pun.

“Kamu tahu berapa harga kemejaku ini? Aku yakin kamu tak akan bisa menggantinya!”

Harris yang masih duduk di cafe tempat ia menyatakan perasaannya pada Pearl pun meluapkan emosinya yang sejak tadi tertahan. Ia sebenarnya sangat marah ketika Pearl menolaknya dan baru bisa ia lampiaskan saat ini.

“Kamu meneriaki temanku hah?!” Aarav langsung maju dan ikut menatap Harris dengan tajam. Ia tak suka jika Harris menghina Mars, apalagi dengan hal hal yang berhubungan dengan materi.

Mereka berempat memang bukan berasal dari keluarga kaya raya. Mereka bekerja untuk bisa hidup, tapi bukan berarti siapa pun bisa menghina mereka.

Aarav yang tak terima pun mengambil kopi milik Harris yang ada di atas meja kemudian menuangkannya di atas kepala pria itu. Ia bahkan menatap dengan penuh ejekan.

“Kurang ajarrr!!” Siallannn!!” teriak Harris yang membuat pengunjung cafe itu melihat ke arahnya, “Kalian sengaja melakukannya hah?”

“Kami sengaja atau tidak, itu bukan urusanmu. Memang siapa dirimu yang merasa paling hebat?” tanya Ervin.

“Kalian tak mengenalku? Aku ini putra Keluarga Johnsons! Putra tunggal Johnsons Group. Kalian berani menghina dan mempermainkanku?” tanya Harris, “Kalian tidak ada apa apanya dan aku pastikan kalian akan menerima alibat dari semua perbuatan kalian ini!”

Pain yang masih duduk diam, memperhatikan ketiga rekannya itu sambil menggelengkan kepalanya. Ia ingin bermain cantik, tapi sepertinya ketiga rekannya malah bermain bar bar.

Mars yang memang kesal dengan hinaan yang diberikan oleh Harris pun mengangkat sebelah tangannya yang sudah mengepal dan ingin langsung memukul Harris tepat di wajahnya. Namun, sebuah tangan menghalanginya.

“Al …,” ucap Mars. Alex menggelengkan kepalanya.

“Jangan kotori tangan kalian. Ini adalah permasalahanku, biar aku yang menyelesaikannya,” ucap Alex.

“Oooo jadi ini semua sahabat sahabatmu?” tanya Harris sambil tertawa, “pantas kalian tak punya malu, beraninya main keroyokan, ternyata kalian satu jenis. Pria pria miskin yang tak punya apa apa untuk di banggakan.”

Bughhh

Alex sudah berusaha menahan amarahnya, tapi ia tak suka dan tak terima ketika Harris menghina sahabat sahabatnya.

“Terus! Pukul aku lagi, aku akan menerimanya dengan senang hati. Tapi lihat saja nanti. Aku yakin saat Pearl melihat hasil perbuatanmu ini, aku pastikan ia akan semakin menjauhimu. Saat itu tiba, ia akan seutuhnya menjadi milikku!” ucap Harris yang sepertinya sengaja membuat amarah Alex memuncak.

Alex yang kembali ingin memukul Harris pun ditahan oleh ketiga sahabatnya. Pain bangkit dari duduknya dan melangkah mendekat dan …

Bughhh bughhh !!!

“Aku yang memukulmu! Katakan pada Pearl bahwa aku yang memukulmu!!!” ucap Pain kesal.

Ia yang tak ingin menggunakan kekerasan pun akhirnya mengeluarkan tanduknya. Nafasnya memburu ketika penghinaan demi penghinaan mengalir dengan mulus keluar dari bibir Harris.

“Aku sendiri yang akan menghancurkanmu, Harris Johnsons. Kamu dan keluargamu akan hancur!” gumam Pain yang melihat kepergian Harris.

“Kita kembali, Al. Aku yang akan membereskannya dengan caraku,” ujar Pain.

🧡🧡🧡

1
Mbah Dur
Lumayan
Mbah Dur
Luar biasa
Fajar Ayu Kurniawati
.
Yulianthy Ethi
Kecewa
Yulianthy Ethi
Buruk
Tira Aneri
sukaaa
love sick
isifu
Abdul Razak
Biasa
Aisyah dewi
najis ,,,
Aisyah dewi
aq suka kalo jln ceritanya makin kebawah makin seru,,,dr PD seru d awal sampe bawah bikin GX mood baca,,,certamu bgus thor
Fajar Ayu Kurniawati
.
sofiah sudjai
kasian merva😀
Aisyah dewi
jngn buat bingung tor knpa namanya gmpang berubah Kya bunglon😂🤣
Aisyah dewi
najis banget merva
iinparwati seviarny
Luar biasa
iinparwati seviarny
Lumayan
Arie
Luar biasa
Rosnah Yusuf
Lumayan
Rosnah Yusuf
Biasa
Khaliq Sunarji
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!