NovelToon NovelToon
Suamiku Yang Tak Dianggap

Suamiku Yang Tak Dianggap

Status: tamat
Genre:Tamat / nikahmuda
Popularitas:861.3k
Nilai: 4.2
Nama Author: devi oktavia_10

"Aldi prakoso" adalah seorang anak yang tak pernah dinginkan oleh orang tuanya, dan
selalu dapat perlakuan buruk dari ketiga kaka
kakanya.setelah bertemu dengan " Aisyah
maharani."gadis yatim piatu, korban yang di
tabrak Bima kaka pertama Aldi. kehidupan
Aldi, mulai berubah.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon devi oktavia_10, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 34

Berhubung hari ini Aldi libur kuliah, dia ikut

ke toko, Aldi merapikan ulang barang yang ada di rak, yang bercampur aduk di bongkar sama Aldi di tata ulang.

Dia menyusun barang barang itu dengan rapi, sabun sama sabun dengan merek yang berbeda beda, di susun rapi sama Aldi, sampai membuat gantungan untuk menata produk produk yang bisa di gantung

Seperti shampo, kopi rencangan, pewangi pakaian dan lain lainnya, merapikan etelase,

menata ulang isi isi yang ada dalam etalase tersebut, agar memudahkan untuk mencari barang yang di minta pelanggan.

Mengeluarkan barang barang yang sudah mendekati kadar luasa, dan memasukan kedalam troly dan di buat bandrol obralan, agar cepat habis.

Mas karyo dan Amir ingin membantu, tak di perbolehkan oleh Aldi, karena toko sedang ramai, jadi Aldi merapikan sendiri, biar mereka melayani para pelanggan, agar pelanggan tidak lama ngantri menunggu di layani, kan kasihan ceunah.

Setelah selesai merapikan yang di depan, Aldi pergi ke gudang, mengambil barang barang yang tidak ada di depan dan kembali

menyusun di rak yang masih kosong,

gudang pun tak luput untuk di rapikan Aldi,

Dia merapikan karung karung dan dus yang sudah kosong di susun dengan rapi dan karung di ikat, klau sudah banyak akan ada tukang loak yang akan membeli karung karung dan kerdus kosong tersebut.

Uangnya hasil penjualan karung Aldi masukin kedalam celengan, dan setelah mendekati hari lebaran akan Aldi bongkar dan membagi sama rata uang tersebut kepada pekerja yang lainnya, supaya mereka dapat tambahan THR lebih, pintarkan idenya itu membuat karyawan semangkin senang.

Setelah merapikan dang mengobrak ambrik toko dan gudang, ternyata banyak barang yang sudah habis, Aldi mencatat semua itu, dan memberikan kepada pak Diman catatan barang barang apa saja yang sudah habis, agar pak Diman memesan ke agen.

Setelah semua selesai, Aldi duduk di kursi kasir yang kebetulan kosong, untuk melepaskan lelahnya.

"Nih minum dulu Di, biar dahagamu ilang" canda Amir yang seumuran dengan Aldi.

Amir tidak melanjutkan kuliah, otaknya tak sanggup, alasannya hehehe...

Mungkin karena terlalu lelah, membongkar dan merapikan toko dan gudang sendirian, Aldi yang duduk di kursi kasir tau tau sudah pulas aja tidurnya.

Pak Diman yang baru datang karena ada sedikit urusan di luar, dia tidak tau klau si bontotnya datang ke toko, dan mengobrak ambrik tokonya, hingga kelihatan rapi hehehe...

Pak Diman di buat kaget dengan tokonyo yang sudah tertata rapi dan menarik, dia berfikir salah masuk toko, dan keluar lagi dan melihat semuanya emang toko dia dan ada karyawannya di sana, pak Diman bingung sendiri sambil garuk garuk kepala

"Ini toko saya tapi kok beda? eh tapikan ini ada karyawan saya juga di sini" pak Diman, bergumam sendiri, kayak orang linglung melihat dari luar.

Bang Karyo dan Amir yang melihat pak Diman kayak orang linglung dan mondar mandir di luar dan komat kamit sendiri sambil melihat ke dalam toko, terkekeh dan menegur pak diman.

"Pak, ngapain di situ mondar mandir, emang ngak capek mondar mandir" kekeh Amir.

"Mir. Ini toko saya bukan sih? kok beda ya!" ucap pak Diman linglung.

"Amir dan mas Karyo langsung terbahak, melihat pak Diman, malah mereka mengusili pak Diman.

"Bukan pak?, noh!" bosnya lagi tidur di meja kasir sambil tersenyum" pak Diman sontak melihat kemeja kasir.

"Wah...!! bocah semprul, datang datang malah bikin toko saya berbeda gini!?" sambil tersenyum senang, melihat tokonya rapi dan tertata memudahkan untuk mencari permintaan pelanggan.

"Tadi kata Aldi banyak barang yang kurang pak, tuh... udah di catat semua barang yang kurang sama Aldi" menunjuk catatan di meja kasir, pak Diman mengangukan kepalanya, tanda mengerti.

Dia melihat sekeliling toko, sudah rapi dan masuk ke gudang pun sama sudah rapi dan bersih, memang banyak barang yang kurang, ter lihat dari rak yang kosong.

Pak Diman kembali ke depan, menuju meja kasir dan membelai kepala Aldi dengan sayang, beruntungnya dia yang menjadi Orang tua Aldi walau bukan Orang tua kandung, tapi pak Diman tetap senang.

Bersambung...

1
Dita Aja
Biasa
agus ali
Kecewa
agus ali
Buruk
Moch zakky
up
Moch zakky
mantap
Moch zakky
/Smug//Smug/
Moch zakky
/Drool//Drool//Drool//Drool/
Anonymous
ok
Ruth Khoiriyah
ujung2nya anak pungutyg ditinggali hartaortunya
Cahaya Sidrap
😆😆
Cahaya Sidrap
up
Cahaya Sidrap
👍👍👍
Cahaya Sidrap
up
Cahaya Sidrap
lanjut
Cahaya Sidrap
😁😁😆
Cahaya Sidrap
up
Cahaya Sidrap
semangat
Cahaya Sidrap
next
Cahaya Sidrap
up
Cahaya Sidrap
next
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!