NovelToon NovelToon
My Highschool Sweetheart

My Highschool Sweetheart

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Tamat / Cintapertama / Cintamanis
Popularitas:776.1k
Nilai: 4.8
Nama Author: PimCherry

Mia Pranata, seorang gadis yang sangat mencintai seorang pria bernama Azka Abraham Williams.

"Aku tulus mencintainya, hingga aku terus bertahan. Namun, kamu telah melempar kotoran ke wajahku, maka di titik itu aku menyerah," Mia Pranata.

Mia adalah gadis ceria yang selalu ada di sisi Azka setiap hari, hingga membuat Azka menjadi jengah dengan apa yang Mia lakukan. Makian dari Azka pada akhirnya membuat Mia pun menjauh.

Azka kini merasa kehilangan perhatian Mia, sehingga membuat dirinyalah yang mendekati Mia. Apakah Mia akan menerimanya kembali setelah semua yang terjadi? ataukah Mia akan menjauh dari Azka selama-lamanya?

Disini juga akan dilanjutkan cerita David Asher dan Alvin Frederick yang berawal dari novel "Amelie Sang Penjaga Jodoh"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon PimCherry, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

JAUH LEBIH PENTING

David yang berdiam di dalam ruang kerjanya, masih saja memikirkan wanita yang mengambil keperjakaan bibirnya. Awalnya ia sudah melupakan wanita itu, namun ketika semalam ia melihatnya, ia kembali teringat dan tanpa sadar ingin meminta peetanggungjawaban wanita itu.

"Tuan," Emma menggoyang goyangkan telapak tangannya di depan wajah David. Emma sudah berada di ruangan David selama 10 menit dan ia menjadi sedikit kesal karena atasannya itu benar benar tidak menyadari kehadirannya.

"Tuan David!" kini Emma memanggil atasannya itu dengan sedikit berteriak.

"Ahhh siapa nama wanita itu!" latah David ketika Emma berteriak memanggilnya.

Ouuu ternyata lagi mikirin cewe ... pantes. - Emma.

David yang merasa salah tingkah, langsung melihat ke arah Emma dan pura pura menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, "Ada apa Em? kenapa kamu harus berteriak?" gerutu David.

"Kalau saya tidak berteriak, bisa bisa saya berdiri di sini sampai sore," jawab Emma sambil menghela nafasnya pelan.

"Apa yang ingin kamu sampaikan?" tanya David.

"Bagian desain ingin melakukan meeting dengan anda dan meminta pendapat anda mengenai desain yang mereka kerjakan."

"Baiklah, kamu atur saja," saat Ini David benar benar tidak fokus dengan pekerjaannya.

Saat Emma ingin melangkahkan kalinya keluar, "Em, apa kamu bisa mencari seorang wanita?"

Emma langsung mengerutkan keningnya, "Untuk?"

Emma sangat tahu kalau David tak pernah bermain main dengan wanita, lalu kenapa saat ini dia minta dicarikan wanita. Apa dia sudah tidak kuat bertahan?

"Jangan memikirkan yang tidak tidak!" Emma langsung berdiri tegap dan mendengarkan dengan baik perintah atasannya itu, "Cari seorang wanita di dekat lampu merah perempatan toko kue Pretzel. Semalam ia lewat sekitar pukul 8. Rambut lurus sebahu, menggunakan T-shirt dan celana jeans."

Emma menelan salivanya kasar, kalau saja ia bisa berteriak saat ini, ia akan berteriak untuk menumpahkan rasa kesalnya. Apa atasannya ini mengira dia bisa mencari wanita hanya dengan ciri ciri seperti itu?

"Namanya?"

"Justru itu kamu harus tahu siapa namanya, karena aku tidak tahu," Emma kembali menghela nafasnya. Ia ingin sekali mengurut dadanya saat ini.

"Kalau begitu saya keluar dulu," pamit Emma.

"Jangan lupa, lakukan malam ini!" perintah David sekali lagi, sebelum Emma menghilang di balik pintu.

*****

"Kak!" Mia melakukan panggilan video call dengan Abigail.

"Halo Mi, bagaimana keadaanmu?" tanya Abigail dengan nada yang khawatir.

"Aku tidak apa apa, Kak. Mana keponakanku?" Mia mencebik gemas ketika Abigail memperlihatkan Cleo ke layar ponsel.

"Ahhh lucunya, aku ingin mencubit dan menguwel uwel pipi gemoymu itu," ucap Mia pada Cleo.

"Jangan! nanti kalau pipinya kendor bagaimana? Aku kan ingin menjodohkannya dengan Xavier," celetuk Abigail.

Mia tertawa, namun seketika meringis karena merasakan nyeri pada jahitan bekas operasinya. Dokter Stuart benar benar benar luar biasa. Meskipun ada bekas jahitan operasi, namun tidak terlihat mencolok.

"Buatlah sendiri, bukankah kamu akan menikah dengan Azka?" tanya Abigail.

"Kata siapa? Aku dan Azka masih kuliah kak, kami belum memikirkan ke sana," ujar Mia.

"Papi dan Mami yang mengatakannya. Azka telah memintamu secara langsung pada Papi dan Mami. Ia akan menikahimu ketika kamu sembuh," ucapa Abigail membuat pipi Mia bersemu merah.

Benarkah? benarkah Azka telah mengatakan hal itu? - Mia terus bermonolog dengan dirinya sendiri.

"Mi, apa kamu tidak ingin mentransfer nilai nilaimu ke universitas di sini saja? Akan lebih mudah bagi kami menjaga dan mengawasimu," ucap Abigail.

"Aku belum tahu kak. Aku bingung," jawab Mia.

"Sudah jangan bingung bingung. Kesehatanmu jauh lebih penting daripada semua nilaimu itu."

"T-tapi ..."

"Tapi tapi, kamu pasti tidak mau meninggalkan Azka kan? Kamu ingin selalu dekat dengannya, dasar bucin," celetuk Abigail.

"Aku tidak bucin, kakak tuh yang bucin sama Kak Handy," ungkapnya kesal, padahal di dalam hati memang ia tak ingin berada jauh dari Azka.

"Mi, sudah, istirahatlah. Bi, jangan mengganggu Mia lagi, sebaiknya kamu jaga Cleo. Mami akan menemuimu saat kembali nanti," ucap Rosa menasehati kedua putrinya.

"Baiklah Mam. Mi, ingat pesan kakak, kesehatanmu jauh lebih penting ... dan jika Azka memang mencintaimu, dia pasti setuju dengan pendapat kakak."

Mia memutus sambungan ponselnya. Ia pun memiringkan tubuhnya dan memejamkan matanya, tiba tiba ia merasa mengantuk.

1
Sita Sit
aduh Mia kenapa ya
Sita Sit
dih gak sadar diri bgt si Azka nih ,kesel aku
Sita Sit
makanya jd cowok kok kasar bgt,misal gak suka bilang baik2 ,jangan menghina
Sita Sit
dih si az menjilat ludah sendiri ,aku aja ikutan sakit hati ,Mia dikatakan murahan ,jangan mudah memaafkan Azka ya mi,jangan langsung luluh ya
Sita Sit
mampir
Titin Kartini
suka banget cerita ini romantis dan greget
3sna
lupa kah ka
P_nR
Kecewa
P_nR
Buruk
Qaisaa Nazarudin
Ku bilang juga apa, hujung2 nya pasti bersatu juga,ngapain kabur dan menghindar jauh3 dan lama2 kalo hujung2 nya bersatu juga..Kayaknya para outhor gak berani ngambil resiko kalo nikin alur yg lain ya,Padahal anggap aja itu satu tantangan utk para outhor,Aku lebih suka alurnya beda,Gak mulu bersatu hujung2 nya,Alur yg bisa ketebak..Walau dengan jalan ceritanya yg lain dari setiap outhor,Tapi tetap aja hujung2 nya sama..🙏🙏😁😁😁
Qaisaa Nazarudin
Kamu udah terlalu dalam melukai hati dan perasaannya, Sekarang terimalah penyesalan mu,Dan kamu tsk bakalan bisa menemuin dia lagi..
Aahh tapi menurut ku percuma juga tuh cewek pergi jauh-jauh kalo hujung2 nya pasti akan bersatu lagi,Dengan sedikit kata2 maaf dan penyesalan Azka,Pasti tuh cewek bakalan cepet luluh,Udah bisa ketebak Alurnya..
riana irma
Luar biasa
Pandra Tour
ini ada tokoh2 baru bingungin aja
efvi ulyaniek
mia lemah ngt sihhhh
Dewilakstri Astini
Luar biasa
efvi ulyaniek
ya allah...abigail igu cewek gt kah...waduhhh maap gagal paham😀😀😀
efvi ulyaniek
kirain pacaran sama amalie
efvi ulyaniek
bili suka nih tp kayanya mia nganggepmya kk aja...kasian
"Candy75
jaga kesehatan thor
Syarifah Syarifah
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!