NovelToon NovelToon
Gadis Imut Milik CEO Bisu

Gadis Imut Milik CEO Bisu

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:55.7k
Nilai: 5
Nama Author: bungabunga2929

Azura Az-Zahra gadis cantik yang sudah dinikahi oleh seorang CEO sejak kecil. Kedua orang tuanya sudah meninggal sejak dia berusia 1 tahun karena kecelakaan. Sejak itu dia tinggal bersama paman dan bibinya yang mempunyai seorang putri berumur 2 tahun lebih tua darinya.

Bagaimana bisa Zahra sudah menikah sejak masih kecil?.
Siapa yang sudah menikahi Zahra sejak kecil?.
Dan bagaimana perlakuan paman dan bibinya selama ini?

ikuti terus ceritanya ya, dijamin konfliknya ringan dan gak buat pusing 🤗🤗🙏🙏

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bungabunga2929, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 31

Mendengar ucapan suaminya, tiba-tiba tubuh Zahra langsung menegang.

Deg,

"Apa mungkin ini sudah saatnya aku memenuhi hak kak Vier. Lagipula sebentar lagi aku akan lulus, dan kita berdua juga pasangan suami istri yang sah" batin Zahra merasa bimbang.

Melihat keterdiaman Zahra, Xavier mencoba mengerti. Mungkin istri kecilnya ini belum siap.

"Yasudah kalau kamu......."

Belum selesai Xavier berbicara, Zahra sudah memotong perkataan suaminya.

"Aku mau kak" ucap Zahra.

"Kamu serius sayang?" tanya Xavier.

"Ya kak, sangat serius. Aku mau menjadi istri yang baik dengan melayani kak Vier" ucap Zahra.

Mendengar perkataan Zahra membuat Xavier merasa sangat senang.

"Kaka tidak akan melepaskanmu begitu saja sayang" bisik Xavier.

Zahra sendiri merasa sedikit takut, karena ini adalah pertama kalinya dirinya memberikan mahkota yang selama ini dia jaga.

"Tapi pelan-pelan kak aku takut" pinta Zahra.

"Kamu tenang aja sayang, Kaka akan membuat kamu merasakan kenikmatan".

Setelah mengatakan itu, Xavier langsung mencium bibir Zahra.

"Kak pelan-pelan" gumam Zahra disela ciuman mereka.

Xavier sendiri langsung melepaskan handuk yang menutupi tubuh indah Zahra. Melihat itu wajah Zahra langsung merah merona karena malu.

"Akhh....... Kak pelan-pelan" pinta Zahra.

"Maaf sayang, Kaka terlalu bersemangat" ucap Xavier yang sibuk mencium seluruh bagian tubuh Zahra.

Xavier banyak meninggalkan bekas ciumannya di leher dan bagian dada Zahra.

Karena sudah terbakar gairah, Xavier lupa menggunakan pengaman.

Xavier dan Zahra terus mencari kenikmatan dunia yang sebentar lagi akan menuju puncaknya.

"Akhhh..... sebentar lagi Kaka sampai sayang" gumam Xavier.

Zahra sendiri sudah pasrah berada dibawah kukungan Xavier.

Pukul 11.00 malam, Xavier baru melepaskan istri kecilnya setelah sedari tadi Zahra merengek.

"Terima kasih sayang, hari ini Kaka sangat bahagia" ucap Xavier sambil memeluk tubuh polos Zahra.

Zahra yang sudah merasa sangat lelah karena melayani suaminya langsung tertidur begitu saja.

Xavier yang melihat wajah lelah istrinya merasa sangat bersalah.

"Astaga, aku tidak sadar sampai membuat istri kecilku kelelahan seperti ini. Karena gairah yang sudah tidak bisa aku tahan lagi membuat Zahra sampai tertidur karena lelah.

"Oh ya, kenapa aku bisa lupa tidak memakai pengaman. Bagaimana kalau Zahra hamil, aku tidak mau membuatnya kesulitan" batin Xavier yang menyalahkan dirinya sendiri.

"Aku harus memberikan Zahra obat penunda kehamilan" gumam Xavier.

Zahra yang sudah terlelap tidak mendengar ucapan Xavier, dia semakin mengeratkan pelukannya pada tubuh suaminya itu.

Malam ini Xavier dan Zahra tidur tanpa memakai baju sehelai pun sambil berpelukan.

Pagi harinya, Zahra terbangun lebih dulu karena merasa sangat lapar.

"Kak Vier bangun, aku lapar" ucap Zahra mencoba membangunkan suaminya.

"Emmmm, kenapa sayang. Kaka masih pengin peluk kamu" gumam Xavier.

"Ihh kak, lepasin dulu pelukannya. Sekarang ayo bangun dulu. Buka kedua matanya, cacing didalam perutku udah berdemo minta makan" kesal Zahra yang melihat Xavier masih memejamkan matanya.

Mendengar istrinya merasa lapar, Xavier langsung membuka kedua matanya.

"Astaga sayang, maaf Kaka lupa dari kemarin kamu belum makan. Terakhir kita makan saat makan siang aja" ucap Xavier.

"Nah itu tahu, makanya bangun. Aku mau makan, apalagi semalam Kaka tidak mau melepaskan aku.

"Aku lelah tahu, udah gitu lapar lagi sekarang" gerutu Zahra.

"Ya maaf sayang. Semalam Kaka terlalu bersemangat, jadi lupa kalau kamu belum makan".

"Yaudah, kamu mau mandi dulu atau Kaka ambilkan sarapan" tawar Xavier.

"Aku mau mandi dulu, badan aku udah lengket semua" ucap Zahra.

Zahra mencoba turun dari tempat tidur dengan susah payah.

"Akhh..... Pekik Zahra.

"Kenapa sayang?" tanya Xavier merasa khawatir.

"Gak tahu kak, kenapa inti aku terasa sakit saat mau jalan" ucap Zahra.

"Maaf sayang, karena Kaka kamu jadi begini" ucap Xavier merasa bersalah.

"Semalam Kaka gak mau pelan-pelan si, jadi sakit kan sekarang" kesal Zahra.

"Yaudah sekarang kamu berendam dulu biar badan kamu rileks. Nanti Kaka akan memanggil dokter untuk memeriksa kamu" ucap Xavier.

"Tapi kak, aku malu. Emangnya perlu memanggil dokter ya" ucap Zahra.

"Gak perlu malu sayang, lagipula Kaka takut kamu kenapa-napa" ucap Xavier.

Akhirnya Zahra hanya menurut, dia juga sepertinya perlu berkonsultasi dengan dokter mengenai ini. Apalagi dia masih sangat awam mengenai hubungan suami istri.

Xavier langsung menggendong Zahra masuk kedalam kamar mandi.

"Kita mandi bersama aja sayang, biar cepat" ucap Xavier.

"Gak mau, aku tahu nanti pasti Kaka minta lagi kan" tolak Zahra.

"Gak sayang, Kaka janji kali ini hanya mandi saja" ucap Xavier mencoba meyakinkan Zahra.

Dengan terpaksa Zahra menyetujui, mau menolak pun suaminya ini tetap akan memaksa masuk kedalam kamar mandi.

Perlu satu jam untuk Zahra dan Xavier mandi. Tadi Xavier melanggar janjinya, dia meminta lagi pada Zahra apa yang mereka lakukan semalam.

"Udah awas, jangan dekat-dekat lagi. Nanti Kaka minta tambah terus lagi, aku capek tahu kak mana sakit lagi" kesal Zahra.

"Maaf sayang, Kaka gak bisa menahan gairah saat melihat kamu tidak memakai baju tadi" ucap Xavier.

"Alasan aja terus" ucap Zahra.

"Yaudah sini, Kaka bangun memakai baju. Kali ini Kaka janji tidak akan melakukan hal seperti tadi" ucap Xavier.

"Aku udah gak percaya, lebih baik Kaka tolong ambilkan sarapan aja. Aku mau sarapan dikamar, kalau dibawah malu bertemu maid pasti mereka akan berfikir yang tidak-tidak saat melihat aku berjalan".

"Iya, kamu tunggu disini aja. Biar Kaka yang ambil sarapannya dibawah".

"Kak juga kasihan, pasti kamu masih merasa sakit kalau dibuat jalan kebawah. Nanti biar sekalian Kaka hubungi dokter" ucap Xavier.

Zahra sendiri hanya mengangguk. Dia langsung berjalan menuju walk in closet dengan tertatih menahan perih.

Saat Xavier membuka pintu, tiba-tiba suara Zahra menghentikannya.

"Kaka mau keluar tanpa mengenakan baju lebih dulu. Apa Kaka sengaja ya mau pamer sama maid yang ada disini" kesal Zahra.

"Astaga Kaka lupa" ucap Xavier.

Xavier langsung memakai bajunya lebih dulu, sebelum itu tiba-tiba dia menghampiri Zahra dan berbisik.

"Kenapa, cemburu ya kalau orang lain melihat Kaka seperti tadi" ucapnya sambil mencium pipi Zahra dan langsung berlari keluar.

"Kak Xavier" teriak Zahra.

"Dasar selalu aja mencuri kesempatan dalam kesempitan" gumam Zahra.

Xavier yang mendengar teriakan Zahra hanya terkekeh.

"Seru juga kalau mengerjai istri sendiri" ucap Xavier.

Xavier langsung turun kebawah untuk menghubungi dokter pribadi keluarga Alexander. Sebelum itu dia meminta kepada bi Asih untuk menyiapkan sarapan.

"Hallo Mark, cepat carikan dokter wanita untuk datang kemansion ku. Aku mau dalam 15 menit dokter itu sudah sampai di sini. Kalau tidak aku akan memberi hukuman untukmu" ucap Xavier yang langsung mematikan panggilannya.

1
Tining Revi
apa aku kurang fokus ya saat baca. bab keberapa tadi kan zahra ama mommy dah ketemu ya. waktu zahra dibawa ke rs. kok ini jadi balik baru ketemu lagi.
Suriati Othman
Luar biasa
Elizabeth Zulfa
ku kira bisu bneran.. trnyata cina julukan ya 😅😅😅
Nayla Nazafarin
oalah bibinya zahra..drpd teriak2 knp g masak aj..dasar bibi sadis..
merry jen
siap siap Sandra jdi gembel kyk org yg dia bulii dluu
PUNYA KAMU♬ ............
💗🎈👻💗🎈👻💗🎈👻💗🎈👻menarik
PUNYA KAMU♬ ............
Buruk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!