NovelToon NovelToon
Night King: The Asura

Night King: The Asura

Status: tamat
Genre:Fantasi / Tamat / Kultivasi / Mengubah Takdir / Raja Tentara/Dewa Perang / Ahli Bela Diri Kuno
Popularitas:8.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Valheinz Z.H

Ketika takdir menginginkannya menjadi sang penguasa, dia malah ingin hidup seperti rakyat biasa, dan walaupun takdir berhasil menjadikannya seorang Dewa yang luar biasa, namun ia lebih memilih untuk menjalani hidup layaknya manusia biasa.

Kemudian, takdir kembali membawanya menuju ke jalan untuk menjadi seorang penguasa tertinggi, namun untuk mendapatkannya, ia harus melalui halangan dan juga rintangan yang sangat berat.

Sedangkan disisi lain, ada bahaya besar yang sedang mengintai seluruh semesta sehingga membuatnya harus berjuang sekali lagi demi menciptakan kedamaian.

Akankah dia berhasil mencapai jalan itu, atau malah berpegang teguh pada keputusannya? Dan apakah dia benar-benar mampu untuk menciptakan kedamaian di seluruh semesta?

Baca kelanjutannya...

Part 1 : 1-118
Part 2 : 120-


IG: @zhie_n15

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Valheinz Z.H, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch-33. Kota kekaisaran Song.

Kaisar Song seketika langsung gemetaran, apalagi ketika melihat tatapan tajam Lin Feng yang diarahkan padanya, bahkan tatapan tersebut membuat kaisar Song merasa seperti dirinya tengah berhadapan dengan sosok Dewa Kematian yang siap mencabut nyawanya saat itu juga.

"Si-silahkan yang mulia" ucap kaisar Song.

"Katakan yang sejujurnya, apa orang disebelah mu itu mengatakan siapa aku yang sebenarnya?" tanya Lin Feng.

Kaisar Song diam sejenak, kemudian menganggukkan kepalanya, "Benar, yang mulia! Dialah yang mengatakan padaku siapa yang mulia yang sebenarnya, jika tidak, aku mungkin tidak akan mau datang ke sini."

Tatapan tajam Lin Feng langsung terarah pada Dewa kehidupan yang sedang menyamar, amarah yang sangat besar terpancar jelas dari tatapan matanya itu, meski begitu, Lin Feng masih berusaha untuk menahan emosinya yang sudah memuncak.

"Apa saja yang dia katakan padamu?"

"Dia mengatakan bahwa yang mulia adalah seorang kultivator yang sangat kuat, bahkan di Daratan Duanxi ini tidak ada yang bisa menandingi yang mulia." jawab kaisar Song.

"Apa kau percaya pada perkataannya?"

"Awalnya aku sempat tidak percaya, tapi setelah dipikirkan lagi, rasanya sangat mustahil jika dia membohongiku dengan hal semacam ini, oleh karena itu, aku memutuskan untuk datang dan memeriksanya secara langsung."

"Lalu, setelah bertemu dengan yang mulia secara langsung dan merasakan aura kekuatan yang mulia, aku akhirnya percaya jika yang mulia adalah kultivator yang benar-benar sangat kuat."

"Hah" Lin Feng menghela napas lega, amarah yang awalnya hampir meledak akhirnya turun lagi setelah mendengar perkataan kaisar Song, dan ia benar-benar lega karena Dewa kehidupan tidak mengatakan siapa dia yang sebenarnya pada kaisar Song.

"Baiklah, kalian bisa pergi sekarang" ucap Lin Feng.

"Yang mulia, jika Anda berkenan, aku ingin mengundang yang mulia untuk datang ke kota kekaisaran" sahut kaisar Song.

"Baiklah, aku akan ikut denganmu."

Sebenarnya Lin Feng merasa enggan menerima ajakan kaisar Song, namun karena tidak ingin lagi kembali ke kota Huang, Lin Feng akhirnya setuju untuk mengikuti kaisar Song pergi ke kota kekaisaran, karena sebelum meninggalkan dimensi kelima ini, Lin Feng ingin mencari seorang pandai besi untuk membuat pedang.

"Syukurlah, aku benar-benar senang karena yang mulia mau menerima ajakan ku."

"Jangan panggil aku yang mulia, namaku Lin Feng dan kau bisa memanggil namaku saja."

"Baik, Tuan Lin."

***

Kota kekaisaran Song.

Setelah menempuh perjalanan yang cukup jauh, mereka akhirnya tiba di kota kekaisaran Song, dan saat ini, mereka tengah berkumpul di meja makan di istana kekaisaran, karena saat mereka sampai di istana, kaisar Song langsung menawari mereka untuk makan bersama.

Di atas meja makan tersaji berbagai macam hidangan yang terlihat sangat lezat, namun tidak satupun yang berhasil menarik perhatian Lin Feng, karena suasana di meja makan itu malah membuatnya teringat dengan keluarganya, dan lagi-lagi, rasa rindu yang teramat besar kembali menyelimuti hatinya.

"Tuan Lin, kenapa Anda diam saja? Apakah Anda tidak suka makanannya?" tanya kaisar Song.

Lin Feng menggelengkan kepalanya, "Bukan apa-apa, aku hanya teringat dengan keluargaku saja" jawab Lin Feng.

"Memangnya keluarga Tuan Lin ada dimana?"

Lin Feng mengarahkan pandangannya pada kaisar Song, dan tatapan matanya lagi-lagi membuat sang kaisar bergidik ngeri, padahal tatapan Lin Feng nampak tenang seperti biasanya, tapi kaisar Song justru beranggapan bahwa dirinya telah menanyakan sesuatu yang seharusnya tidak ia tanyakan.

"Tuan Lin, maafkan aku, aku tidak bermaksud..."

"Keluargaku... mereka berada di tempat yang sangat jauh dari sini" ujar Lin Feng.

"Tuan Lin, jika Anda mau, aku bisa saja mengutus para prajurit ku untuk menjemput keluarga Anda, jadi kalian semua bisa tinggal di sini" ucap kaisar Song.

Dewa kehidupan yang masih menyamar hampir saja tersedak ketika mendengar perkataan kaisar Song, "Aku saja tidak yakin untuk melintasi dimensi, lalu siapa kau yang begitu berani menjemput keluarganya?" ucapnya dalam hati.

Lin Feng tersenyum ramah sembari menggeleng pelan, "Tidak perlu, lagipula aku akan segera kembali setelah misi ku selesai."

Selesai makan, kaisar Song kemudian mengajak mereka ke aula pertemuan agar bisa mengobrol dengan nyaman.

"Kaisar Song, apa kau tahu dimana aku bisa menemukan seorang pandai besi?" tanya Lin Feng.

"Apa Tuan Lin ingin membuat senjata?"

"iya!"

"Kebetulan sekali, aku mengenal seorang pandai besi yang sangat handal dalam membuat senjata dan zirah, bahkan dialah yang membuat zirah serta senjata untuk pasukan kekaisaran. Jika Tuan Lin mau, aku bisa mempertemukan Tuan Lin dengannya."

"Kalau begitu aku ingin bertemu dengannya sekarang juga."

Karena Lin Feng ingin segera bertemu dengan pandai besi tersebut, kaisar Song pun terpaksa harus menunda obrolan mereka terlebih dahulu, padahal ia sangat ingin mengetahui lebih banyak hal tentang Lin Feng. Selain itu, kaisar Song juga sangat berharap agar bisa menjalin hubungan baik dengannya.

Kemudian, mereka berangkat menuju ke tempat pandai besi yang berada di wilayah Utara kota kekaisaran, selama dalam perjalanan menuju ke sana, kaisar Song menceritakan tentang kehebatan pandai besi yang dimaksud, ia bahkan sangat percaya diri dengan mengatakan bahwa Lin Feng pasti tidak akan kecewa dibuatnya.

Setibanya di tempat itu, kaisar Song langsung memperkenalkan Lin Feng pada seseorang bernama Hong Jun, dia tidak lain adalah pandai besi yang sebelumnya ia katakan. Namun, perkenalan itu tidak berlangsung terlalu baik, karena Hong Jun adalah orang yang sangat angkuh dan juga sombong.

"Sebelum membuat senjata, ada yang ingin aku tanyakan padamu, apa kau mampu membayar hasil kerja kerasku nanti?"

"Terus terang saja, aku tidak pernah meminta bayaran yang rendah, karena selain menggunakan bahan-bahan yang berkualitas, hasil dari pekerjaanku juga tidak perlu diragukan lagi. Jadi, jika kau tidak mampu membayar, sebaiknya kau pergi saja dan jangan membuang-buang waktuku!"

Lin Feng berusaha untuk tetap tersenyum ramah, padahal dalam hatinya, ingin sekali rasanya dia merobek mulut sombong pria didepannya itu, kemudian ia akan mencincang tubuhnya menjadi ratusan bagian, lalu setelahnya, ia akan memberikan potongan tubuhnya itu pada anjing liar.

"Hong Jun, kau tidak perlu khawatir, karena aku akan membayar semua biayanya" ucap kaisar Song.

"Tidak perlu, aku masih bisa membayarnya sendiri" sahut Lin Feng.

"Tapi..."

kaisar Song menghentikan ucapannya, dan untuk yang kesekian kalinya, ia langsung bergidik ngeri ketika melihat Lin Feng, namun kali ini, bukan tatapan tajam yang membuatnya bergidik, melainkan senyuman yang terukir di bibir Lin Feng lah yang membuatnya merasa seperti sedang diawasi oleh Dewa Kematian.

"Oh Dewa, apakah ini adalah pertanda bahwa aku tidak memiliki umur panjang?" ucap kaisar Song dalam hatinya.

1
nokochan
baca novelku, Puppetmaster Di Dunia Kegelapan
orang biasa
Luar biasa
orang biasa
yes
Juprianto
Luar biasa
Anonymous
k
Las Maria
Luar biasa
Luthfi Aamiin
1¹¹1
adhy nofx
2557
adhy nofx
2592
adhy nofx
2705
adhy nofx
2793
Luthfi Aamiin
217⁰
Luthfi Aamiin
219¹
Luthfi Aamiin
212⁹
Luthfi Aamiin
244¹
Luthfi Aamiin
2⁵⁵6
Luthfi Aamiin
2687
Luthfi Aamiin
259¹
Luthfi Aamiin
270⁴
Luthfi Aamiin
2576
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!