NovelToon NovelToon
Suamiku Om Om

Suamiku Om Om

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Nikahmuda / CEO / Cinta setelah menikah / Beda Usia / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:3.7k
Nilai: 5
Nama Author: Mutia Lastari

Seorang Gadis manja bernama Alena baru saja di usir oleh orang tuanya, mereka meminta agar anaknya bisa hidup mandiri dalam waktu tiga bulan. Namun tidak disangka semua ini sudah direncanakan oleh seorang CEO muda, yang ternyata sudah menyukai Alena sedari kecil namun tidak diketahuinya.
Bagaimana rencana selanjutnya sang CEO untuk mendapatkan hati gadis manja ini? ikutin terus up terbaru novel ini ya💜

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mutia Lastari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Leo Melamar Alena

Lanjutkan jalanmu, meski hari ini adalah hari terakhirmu. Lanjutkan sesuatu, singkirkan kelemahanmu. ~No More Dream.

🍒

•Di kediaman rumah mewah raya..

"Kenapa anda mengusir kami dari rumah kami sendiri!." Teriak raya kesal.

"Itu dulu, mulai sekarang rumah ini adalah milik saya!." Tegas seorang pria bertubuh besar yang sedang mengusir mereka.

"Kalian cepatlah pergi darisini, kalau tidak saya tidak akan bertindak baik lagi!." Pria itu mengusir semua anggota keluarga Sanjaya.

"Berani banget kamu, aku hajar kamu.", raya berteriak menunjuknya namun langsung ditarik oleh ibunya sendiri

Plakkkkkkkkkk

"Ibu? Kenapa kamu memukulku?." Tanya raya bingung sambil memegangi pipinya yang terasa panas.

"Kamu masih berani tanya kenapa hah?" Ibunya berteriak menahan emosi.

"Kalau bukan karena kamu yang menyinggung tuan seokjin, mana mungkin dia akan menyerang keluarga Sanjaya. Kebangkrutan keluarga kita ini, sudah jelas gara gara kamu." Tegas ibunya

"Bukan, bukan aku." Raya menyela

"Pasti gara gara Alena si wanita j*Lang itu, dia pasti yang menyuruh tuan seokjin menyerang keluarga kita." Raya berteriak tidak terima

Plakkkkkkkkkk

Untuk kedua kalinya, ibunya menamparnya lagi.

"Diam! Masalah sudah serumit ini kamu masih belum sadar. Aku gak pernah mau punya putri bod*h seperti kamu."

Setelah puas memarahi anaknya, ibunya langsung pergi meninggalkan raya.

Disana juga ada Leo, dia akan mengikuti jejak ibunya raya untuk pergi meninggalkan wanita itu.

"Eh Leo, aku aku sudah tidak punya apa apa sekarang. Kamu nggak akan tinggalin aku kan?." Raya berusaha membujuk Leo

Leo langsung menyingkirkan tangannya dan tertawa keras.

"Jangan menjadi wanita bod*h ya, dulu aku bahkan bisa ninggalin alena yang lebih cantik dan anggun daripada kamu.

Sekarang kamu hanya orang miskin yang tidak punya apapun, tentu saja aku bakal ninggalin kamu." Ucap Leo sambil tertawa.

"Kamu bilang kamu akan mencintaiku seumur hidup, jadi itu semua bohong?." Tanya raya sedih

"Dasar buaya! Kamu pasti akan dapat karmanya!" Teriak raya.

"Tidak mungkin, aku akan punya kehidupan lebih baik dari kalian. Alena dulu sangat mencintaiku, sekarang asalkan aku berjanji lagi padanya untuk setia. Pasti dia akan mengejarku lagi seperti itu." Dengan PD nya Leo mengatakan itu di depan raya.

*Dan nantinya, setelah Alena bercerai dengan tuan seokjin. Setengah hartanya akan menjadi milikku hahaha.* Batin leo

Leo lalu pergi meninggalkan raya yang menangis, dia bahkan tidak pernah melihat ke belakang lagi untuk menyaksikan penderitaan wanita itu.

"Leo!!." Teriak raya sangat menyayat.

//

//

Dan Ternyata niat busuk Leo bisa dia realisasikan, dia berhasil membuat Alena mau menemuinya di sebuah cafe.

Dia sedang bersiap dengan penampilan terbaiknya, menyisir rambut dan memakai banyak parfum seakan mereka akan berkencan.

Tidak lama kemudian Alena datang dengan wajah yang sangat jutek, dia membanting tasnya di meja dengan emosi.

"Alena." Leo mengajak Alena berjabat tangan tapi Alena tidak menanggapinya.

Dia malah langsung duduk angkuh dengan melipat tangannya.

"Cepat katakan, ada urusan apa kamu ajak aku bertemu?." Tanya Alena tanpa melihat wajahnya.

"Alena, aku baru sadar ternyata orang yang aku cintai selama ini adalah kamu. " Ucap Leo berpura-pura tulus

"Hah?." Alena lalu tertawa terbahak bahak di tempat.

"Lalu?." Tanya Alena

"Aku ingin menepati janjiku dulu, apa kamu masih ingat. Aku berjanji setelah kita lulus aku akan menikahimu." Leo lalu mengambil cincin yang sudah dia siapkan untuk diberikan kepada Alena.

"Menikahlah denganku." Leo membungkuk persis seperti pria sedang melamar pasangannya.

Ditambah semua pengunjung disana ikut bertepuk tangan dan memintanya untuk menerima lamaran itu.

Dibalik itu, tiba tiba mobil seokjin berhenti tepat di samping cafe itu. Karena posisi Alena dan Leo sedang ada diluar cafe, seokjin bisa melihat kejadian itu dengan jelas.

Dia hanya melihat sekilas Alena, lalu kembali menutup kaca mobilnya.

"Tuan seokjin, kita masih ada rapat." Jeon melihat kearah tuannya.

"Ayo pergi." Tegas seokjin dengan tatapan dingin.

*Nyonya, kali ini tolong berdoa saja. Semoga tuan seokjin kali ini mengampuni mu lagi.* Batin jeon sambil menatap kearah luar, lalu mulai melajukan mobilnya kembali.

Kembali lagi ke Alena

"Hhh, jangan kira aku tidak tahu kalau keluarga Sanjaya sudah bangkrut. Kamu sudah jadi miskin ya sekarang, jadi mau kembali bersamaku?." Tanya Alena sambil menepuk pipi laki laki itu berkali kali.

Leo dengan cepat lalu memegang tangan Alena dengan erat.

"Bukan begitu, aku sudah benar benar sadar. Kedepannya, aku akan memperlakukanmu lebih baik lagi, oke?." Leo malah memaksa, dan berakhir ditampar Alena.

Plakkkkkkkkkk.

"Kamu fikir kamu siapa hah?." Kesal Alena

"Jelas jelas kamu tahu kalau aku sudah menikah, dan sekarang dengan beraninya melamarku di depan umum. Apa kamu tidak tahu malu! Sebenarnya apa yang kamu mau?." Tanya Alena

"Nggak, aku tidak punya niat buruk. Aku cuma mau kamu tau seberapa besar aku mencintaimu. Aku pasti akan membuatmu lebih bahagia dari sekarang." Jawab Leo cepat

Bughhhhh

Alena menend*ng tubuh Leo sampai terjatuh.

"Apa kamu gak bisa lihat seperti apa dirimu sekarang? Mana bisa dibandingkan dengan suamiku! Memangnya aku akan dengan mudah melepaskan orang sebaik suamiku demi orang seperti kamu? Mimpi!!." Teriak alena

Leo tidak menyerah dan dia langsung berdiri kembali, dia berusaha memegang tangan Alena lagi namun langsung ditepisnya.

"Alena, aku tau kamu masih marah padaku makanya kamu berkata seperti itu kan. Aku sebenarnya tidak keberatan, jika memang aku harus jadi selingkuhanmu." Leo semakin gila.

"Demi bisa dapatin wanita kaya, kamu bahkan sudah tidak punya rasa malu lagi." Alena buru buru mengambil tasnya.

Saat Alena hendak pergi, Leo tiba tiba memeluknya dari belakang membuat gadis itu berteriak kencang.

"Alena, cuma kamu yang aku cintai selama ini. Aku rela jadi apapun demi kamu, tolong kembalilah." Leo terus mengoceh

Aksi mereka lalu direkam oleh beberapa orang yang ada disana karena cukup menghebohkan.

//

"Tuan seokjin kita sudah sampai." Ucap jeon sambil melihat kearah bossnya

Seokjin lalu memeriksa ponsel sebentar, dia kaget ketika media sosial dihebohkan dengan foto foto Leo melamar dan memeluk istrinya.

"Cepat cari alamat rumah dan identitas Leo sekarang." Titah seokjin

"Baik tuan." Jawab jeon

//

Kembali lagi pada Alena yang masih berusaha melepaskan diri dari Leo, dia akhirnya berhasil menendang kaki Leo.

"Lakukan saja trik bod*h mu ini ke orang lain, karena sampai kapanpun aku tidak akan menerimamu lagi." Tegas Alena lalu dia mulai berbalik pergi meninggalkan Leo

"Dasar bab*** bab****." Gumam Alena kesal.

"Alena, Alena. Mau bagaimanapun sikapmu padaku, perasaanku tidak akan berubah. Aku mencintaimu selamanya." Teriak Leo dengan tidak tahu malu.

//

Leo akhirnya sudah pulang ke apartemennya, dia merasa kesal karena kejadian tadi membuatnya malu karena sudah menjatuhkan harga dirinya di depan umum.

"Dasar jal*Ng, beraninya jual mahal padaku." Leo membanting jas yang dipakainya ke sofa.

"Hah tunggu saja setelah aku mendapatkanmu nanti, bakal kuhabisi kamu." Leo memukul mukul sofa nya sendiri.

Tanpa dia sadari, rombongan seokjin bersama para anak buahnya sudah masuk kedalam apartemennya.

"Siapa yang mau kamu habisi?." Tanya seokjin dengan tatapan tajam.

"Tu tuan seokjin?." Leo gemetar ketakutan

Dia bersiap akan berlari menuju pintu, tapi langsung dijegat oleh anak buah seokjin.

"Eeh tuan seokjin, kenapa kamu ada disini?." Tanya Leo memberanikan diri.

Hallo

Reaksimu setelah baca ini? Gemes? Kesel?

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!