NovelToon NovelToon
My Boss My Son'S Father

My Boss My Son'S Father

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Tamat / Cintamanis / Militer / Single Mom / Rumah Tangga-Anak Genius
Popularitas:27.3M
Nilai: 4.5
Nama Author: cacil

Perjuangan seorang Nayra Kalista yang menghadapi begitu kerasnya dunia ini, dunia yang tak adil untuk dirinya hidup. Dari kecil menjadi seorang yatim-piatu, hidup di panti asuhan, rela putus sekolah demi menjadi tulang punggung bagi saudaranya di panti asuhan. Sampai akhirnya harta satu-satunya yang dijaga selama ini direnggut oleh pria asing yang Nayra sama sekali tak kenal.

Hidupnya hancur bertubi-tubi. Apakah ia bisa menjalani hidup nya kembali setelah apa yang ia alami selama ini? Apakah Nayra bisa bahagia dengan cobaan yang begitu berat ini?

yuk mampir biar tau perjalanan hidup Nayra!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon cacil, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

part 31

🍁🍁🍁

Andrian menelan salivnya karena terkejut dengan pertanyaan mamanya seperti itu. Apa mamanya sudah tau semua rencananya selama ini, itu yang dipikirkan Andrian sekarang ini.

"B-bagaimana Mama tau tentang itu?" tanya Andrian

merasa khawatir.

"Mama tadi tak sengaja bertemu dengan Nayra beserta anaknya. Ia mengatakan semuanya ke Mama."

"Semuanya?" Andrian sudah panik akan rencananya yang akan terbongkar sebentar lagi.

"Iya, Nayra sudah cerita tentang anak dan tentang kamu yang sudah tau bahwa Nayra mempunyai anak."

"Lalu?"

"Lalu apalagi? Kamu berhenti berhubungan dengan Nayra mulai saat ini!" titah nyonya Kumala.

"Untung saja Nayra tak memberitahu Mama kalau kita pacaran bohongan, tapi sama saja Mama akan kembali menjodohkan ku dengan anak temanya itu," batin Andrian.

"Memangnya kenapa kalau Andrian tetap berhubungan dengan Nayra?"

"Kamu bodoh atau gimana? Jelas-jelas Nayra sudah mempunyai anak, apalagi anaknya itu tak tau pasti siapa Ayahnya jadi Mama tak ikhlas kamu berhubungan dengan wanita murahan seperti dia, apalagi sampai menikahi wanita itu."

"Cukup Mah! Nayra bukan wanita murahan jadi stop Mama mengatakan Nayra wanita murahan."

"Lantas Mama harus mengatakan wanita apa Nayra itu yang mempunyai anak tapi tak mempunyai suami?"

Di sisi lain tuan Wijaya hanya diam saja melihat argumen antara anak dan istrinya itu. Awalnya ia kaget bahwa Nayra sudah mempunyai anak tapi tuan Wijaya tak bisa menyalakan Andrian karena mencintai Nayra. Lebih kagetnya lagi ia tak menyangka istrinya akan mengeluarkan kata-kata yang bisa menyakiti hati wanita lain.

"Dia mempunyai suami, tapi suaminya entah pergi ke mana selama ini."

"Oh jadi dia mempunyai suami? Dan kamu yang akan diperalat untuk membiayai hidupnya dan anaknya itu?"

"Cukup Mah! Nayra tak seperti itu, dia wanita baik-baik dan tak pernah sedikitpun mau memanfaatkan Andrian," ujar Andrian dengan nada yang cukup tinggi.

"Sekarang kamu berani membentak Mama seperti itu karena membela wanita murahan itu, apalagi dia bisa menjadi istrimu mungkin dia akan menghasutmu untuk membenci Mama."

"Mah, Cukup! Lebih baik Mama tenangkan hati Mama dulu," ujar tuan Wijaya melerai pertengkaran tadi.

"Papa membela Andrian yang membela wanita itu?" tanya nyonya Kumala.

"Bukan seperti itu, tapi Mama sekarang ini lagi sedang emosi jadi lebih baik Mama tenangkan diri Mama terlebih dahulu."

"Huh!" tanpa mengatakan apa-apa nyonya Kumala pergi dari sana menaiki anak tangga menuju kamarnya. Terlihat ketika pergi tadi nyonya Kumala masih kesal dengan Andrian dan sedikit kesal dengan suaminya yang membela Andrian.

"Terima kasih Pah sudah melerai pertengkaran tadi, kalau Papa tidak melerai nya tadi mungkin Andrian sudah jadi anak durhaka tadi."

"Sekarang kamu pergi sana!"

"Pah!" ujar Andrian sebelum pergi.

"Iya, ada apa?"

"Papa tak marah ketika tahu bahwa Nayra mempunyai anak dari laki-laki lain?"

"Kenapa Papa harus marah? Dia berhak mempunyai anak dan itu tidak ada hubungannya dengan Papa."

"Tapi Andrian cinta terhadap Nayra dan Andrian tak perduli dengan status Nayra yang mempunyai anak."

Entah kenapa Andrian tiba-tiba mengatakan bahwa dia cinta terhadap Nayra. Tapi hatinya juga tak bisa berbohong bahwa dari pertama ia bertemu dengan Nayra ada rasa berbeda di dalam hatinya ini, tapi ia menyadarinya beberapa hari yang lalu bahwa ia memang benar-benar mencintai Nayra.

"Kalau itu Papa tak bisa apa-apa. Papa memang kurang setuju kamu menikah dengan seorang wanita yang sebelumnya sudah menikah dan mempunyai anak dari laki-laki lain, tapi bila kamu benar-benar cinta kepada wanita itu, Papa bisa apa selain merestui mu."

Jawaban Papanya membuat Andrian tersenyum, dan membuat ia berharap bahwa Nayra bisa ia dapatkan.

"Tapi Mama tak akan merestui Andrian dengan Nayra."

"Masalah Mama mu itu urusan Papa, yang terpenting kamu memang benar-benar cinta terhadap wanita itu yang lainnya itu urusan belakangan."

"Terima kasih Pah, kepercayaan Papa tak akan Andrian lupakan," Andrian terlihat senang dengan apa yang papanya katakan. Kecemasannya selama ini sudah ada jalan keluarnya tinggal ia meluluhkan hati Nayra untuk ia dapatkan sepenuhnya.

"Kalau gitu Andrian pergi dulu!" Andrian kemudian pergi dari sana dengan hati yang bahagia.

Di sisi lain tepatnya di kamar yang terlihat begitu mewah. Nyonya Kumala terlihat mondar-mandir tak jelas di kamar itu, ia masih memikirkan kenapa anaknya itu mau sama wanita seperti Nayra itu. Tapi yang paling nyonya Kumala pusingkan kenapa wajah anaknya Nayra dan Andrian ketika masih kecil begitu mirip. Bahkan tak ada sedikitpun perbedaan antara mereka berdua.

"Jangan-jangan Andrian adalah Ayah dari anak Nayra itu. Tapi mereka berdua rahasiakan dari semua orang untuk menutupi semuanya, kalau seperti itu maka aku tak akan menghalangi mereka untuk menikah," ujar nyonya Kumala sambil tersenyum senang.

"Bila benar yang aku pikirkan saat ini, berarti selama ini aku sudah mempunyai cucu, astaga! Semoga saja pikiran ku ini memang benar."

Nyonya Kumala terlihat senyum-senyum sambil sedikit meloncat-loncat seperti anak kecil. Ia harap perkiraannya memang benar, dan bila benar maka ia begitu merasa bersalah sekali dengan Nayra yang sudah menuduhnya wanita murahan.

"Ada apa Mama terlihat begitu gembira sekali? Tadi di bawah Mama terlihat begitu marah."

Mendegar suara suaminya yang ada di situ, seketika nyonya Kumala langsung terdiam.

"Papa kapan ke sininya?" tanya nyonya Kumala cengegesan.

"Dari ketika Mama joget-joget nggak jelas."

"Eh.... Itu tadi Mama sedang lagi bahagia."

"Memangnya Mama bahagia kenapa? Perasaan Mama tadi terlihat marah-marah dengan Andrian."

"Itu tadi sebelum Mama meredam emosi Mama, sekarang Mama sudah berpikir jernih dan Mama baru ingat bahwa..." nyonya Kumala sengaja mengantungkan kata-katanya agar suaminya itu menjadi penasaran.

"Bahwa apa? Kebiasaan Mama kalau mau cerita selalu ngegantung seperti itu," terlihat tuan Wijaya kesal dengan istrinya.

"Papa tau kalau anak Nayra itu mirip sekali dengan wajah Andrian?"

"Lalu?"

"Ih... Papa ini... Jadi kalau anak Nayra dan Andrian mirip berarti kemungkinan besar anak Nayra juga anak Andrian."

"Bagaimana Mama tau kalau mereka mirip?" tanya tuan Wijaya yang masih belum percaya.

"Mama lihat sendiri dengan mata kepala Mama bahwa anak Nayra begitu mirip dengan Andrian ketika waktu kecil dulu."

"Mungkin itu hanya kebetulan," tuan Wijaya masih belum percaya sebelum ia melihat secara langsung.

"Mama awalnya juga berpikiran seperti Papa tadi, tapi setelah melihat reaksi Andrian ketika mengatai Nayra. Mama jadi langsung percaya karena Andrian tak akan membentak Mama seperti ini demi wanita yang tak ia cintai."

See you again...

LIKE DAN KOMEN YA! KALAU IKHLAS BOLEH DI VOTE JUGA ^_^

1
Yohana Kanta
kesel sama si nayra
Hurul Fatmi
Luar biasa
faraakila
lu kenapa kagak jujur ke emak lu sih kalo lagi cari cewek yang nginep ama lu 5 taun lalu
faraakila
anniv kali yakk
Nancy Nurwezia
Luar biasa
Mazree Gati
uda di hina ,,trus katanya mau ngejauhi andrian,,,coba besok nayra masuk kerja tidak ,,klo masuk berarti bangsatttttt
Mazree Gati
penasaran,,,tolong jawab thorrr,,,nayra kerja dr pagi sampai sore trus aiden yg baru berumur 4 thn di rumah sama siapa thorrr,,???????????????!!
Indri Yudiawan
novel dukungan terakhir ini bagus yang jalan cerita ini
Ayachi
Niceee 👍
Ayachi
nangiss bangett di part ini, mana pas banget lagi part 100, udah di klimaxnya nih😭
Ayachi
Lo juga harus hati², jaga sikap sama sekretarismu itu, ga usah terlalu perhatian sampe hrus ngetawain tingkah konyolnya, sok² nganterin dia pulang, pinjemin dia jas segala lagi. Jadi Lakik yg udh ada pasangan ga usah terlalu baik ke wanita lain. Jangan sampai sifat playboymu dlu kambuh
Ayachi
gw kira hamil lgi dri hasil di hotel kmaren🤭
Ayachi
SETIDAKNYA ITU CEWEK LO PUKUL DULU WOYYY, JANGAN DIBIARKAN KABUR, ENAK SAJA DIA
Ayachi
Alahhh, nih anak sengklek kek bapaknya keknya deh, susu kemasan ga mw, giliran mimik dari sumbernya mau
Tripanji Asih
Luar biasa
🌺 CICI 💖
"merokok kantong" 🤔
typoo yaaaa
Leka Iman Sari
bau bau pelakor
Ukhty Nur Siahaan
kasih tau dia yg memperkosamu
zian al abasy
dmna mna asisten kn cwo.krna bs skligus jd bodyguard.dn ruangannya bda tidk stu ruangan..ktna klp sisten cwo bs jd sgla:nya.jd bodyguard jd orng kprcyaan jd mata"pndai IT jg.ini ko asisten stu ruangan mna cwe lg jd gmna gtu bcanya
Lay's
Mon maap bgt nih, tapi setauku dokter biasanya ga ngurus soal biaya karena yg ngurus bagian admin dan kadang ada rumah sakit khusus yg sediain kasir
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!