Karina Yuika seorang gadis yatim piatu, gadis SMK biasa dari Akademi TKJ, gadis yang optimis terhadap hidupnya dan selalu memancarkan aura positif ke orang sekitarnya dan tergantung orangnya se-frekuensi hayuk, sengaja gelud siap adu jotos wkwk. Gadis yang hidup sederhana, bisa mendapatkan perhatian dari seseorang....? Seorang gadis cantik, sederhana, kuat dan kadang-kadang sedikit nakal.
Seorang gadis cantik, didalam hidupnya hanya ada 3 kegemaran: mencari uang, mendapatkan uang, dan mengumpulkan uang! Karina Yuika, gadis yang dijuluki "Si Gadis Cantik"
Kisah seorang gadis cantik dan seorang lelaki yang memiliki watak kejam dan seorang dari masa lalu.
Alfist Anderta Eckart sosok direktur yang dingin!!! dan memandang rendah semua orang;
"Hei, kamu tidak akan bisa kabur lagi!"
'Apa yang harus gw lakukan jika seorang dari keluarga besar mengejarku! Mengapa tidak bisa menjauh?'
"Dengan adanya tanda ini, kamu sudah jadi milikku!"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon koeceng_olen, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ckckck kelakuan dua sejoli
"Al, aku harus siap siap kerja, ada yang bisa mengantarkan aku?" tanya nya
"baiklah, aku yang mengantar mu baby"
"pekerjaan mu?"
"saki yang meng-handle nya, ayo" memelu pinggul Karin erat
"Al, tahu gak kamu itu memiliki ketampanan yang langka" sambil berjalan
"la.... langka.... apa?" Al menatap Karin dengan penuh keheranan. "Apa maksudmu 'langka'? Aku hanya biasa-biasa saja, sangat jauh dari kata 'langka'."
Karin tersenyum sambil menggenggam erat tangan Al, "Yah langka sama dengan Kamu istimewa, kamu memiliki pesona yang sulit ditandingi oleh siapapun" Mata Al mengamati mendengar kata-kata indah dari Karin.
"yang tidak bisa dibandingkan dengan pria lainnya, sampai yang melihat mu pun gelagapan, mereka semua sangat terkesan" lagi lagi.... Karin melihat tatapan nya yang tajam itu.... "katakan yang jelas, Baby"
"lihatlah lah sekeliling mu, mereka sedari tadi melihatmu, kamu menjadi pusat perhatian bawahan mu" cemberut nya
"Tapi aku hanya melihat kamu, Baby. Kamu yang membuat hidupku sempurna."
Alfist dan Karin berjalan bersama melintasi koridor kantor, menarik perhatian rekan kerja yang penasaran. Sorot mata mereka terpokus pada pasangan itu, terutama pada Karin yang mengenakan seragam olahraga sekolah yang menonjolkan kecantikannya.
"Siapa sih gadis cantik itu?" bisikkan pada rekan nya
"Kau lihat leher CEO kita dan gadis itu?" bisik mereka lagi
"Yang pasti itu Kekasih atasan kita, lihat lah tanda cinta mereka, selama aku bekerja di sini baru ini aku melihat peristiwa langka ini" bisikan yang lain
"Tapi gak nyangka CEO kita suka gadis gadis, anak sekolah lagi"
"aku juga baru ini melihat atasan kita tersenyum biasanya tawar gak ada gula, ekspresi nya selalu dingin"
"iya leher mereka merah, cupang saling melengkapi, ahh iri nya', aku juga ingin di gigit manis oleh CEO tampan kita"
Rekan-rekan kerja terpesona oleh keintiman pasangan itu, terutama oleh cincin couple yang mereka kenakan.
Saat berjalan menuju parkir, Alfist dan Karin merasakan sorot mata bawahannya seperti panah yang terus-menerus menembus hati. Suasana sunyi hanya dipecahkan oleh suara langkah kaki mereka yang berirama. Meski tidak ada yang menyapa, kehadiran pasangan ini menjadi pusat perhatian.
Karin memandang Alfist dengan senyum manis, matanya berkilauan. "Kamu sangat populer, CEO," katanya berbisik, suaranya lembut seperti angin sore.
Alfist tersenyum bangga, matanya menatap lekat. "Karena kamu, Baby. Kamu membuatku semakin bersinar," jawabnya dengan penuh kasih sayang.
Mereka tiba di parkir, dan Alfist membuka pintu mobil mewahnya dengan gesit. "Baby apa tidak ada perasaan mu untuk berhenti bekerja?" tanyanya, mata mereka berpapasan. Karin masuk kedalam belum menjawabnya. Dia sedang berpikir.
"Al, kamu tahu apa yang paling berharga?"
"Apa?"
"Duit dari hasil jerih payah sendiri. Nahan ngantuk, nahan berdiri, nahan badai."
"Benar, Baby. Duit dari hasil perjuangan sendiri lebih berharga."
"Al, kita harus menghargai jerih payah kita. Aku yang sudah terbiasa bekerja sendiri tidak bisa disamakan dengan orang yang hanya mengandalkan kekayaan orang tua."
"hemm baiklah, aku paham maksud mu, Aku bangga denganmu, Baby."
Mobil mereka melaju, meninggalkan kantor yang masih bergemuruh dengan gosip tentang kekasih CEO itu.
".... Al, apa arti nama mu?" Tanyanya sambil tersenyum.
"apa kamu penasaran?"
"iyaa, menurut ku nama mu itu unik dan menarik Alfist Anderta Eckert, Al saja terdengar singkat tapi kuat, seperti sesosok pria yang tangguh dan tegas," sahut Karin dengan rasa ingin tahu yang semakin memuncak.
"Ini membuat ku senang.... senang karena kamu penasaran dengan hal semacam ini. ini pertanda baik"
"pertanda baik apa?"
"menurut mu apa?, cinta, memang nya ada perasaan lain selain cinta, yang membuat seseorang penasaran tentang hal sepele?"
Alfist tersenyum misterius, matanya berkilauan seperti menyimpan sebuah rahasia besar, "Pertanda baik bahwa kamu tertarik kepada sesuatu yang lebih dari sekadar penampilan. Nama adalah bagian dari identitas seseorang, bagian dari cerita hidup yang terukir dalam dirinya. Dan nama Alfist Anderta Eckert, bukan hanya sekedar rangkaian huruf, tapi juga penuh dengan makna dan simbolisme yang sudah tertanam sejak lama." Karin mengangguk paham, matanya tak lepas dari wajah Alfist yang begitu memikat. Dalam hatinya, ia semakin penasaran dengan cerita di balik nama tersebut. Mungkinkah Alfist memiliki sejarah kelam atau misteri yang tersimpan di balik nama yang begitu anggun dan kuat tersebut?
"tidak sepele kok, nama mu itu keren, seperti nya orang tua mu berpikir panjang untuk menamai mu, hemmmm dan aku tidak akan puas untuk bertanya, bagaimana kamu.... menyukai ku?" sejenak Alfist terdiam tentang orang tua nya? mereka kah yang meberikan namanya? Alfist tidak peduli.
"Aku jatuh cinta padamu adalah sesuatu yang alami," ucap Alfist dengan suara hati-hati, mencoba menjelaskan perasaannya pada Karin. "Saat kita duduk bersama, saling bertatap muka, aku merasakan resonansi."
Mendengar kata "resonansi? ," Karin bertanya bingung. "Resonansi... ketika dua gaung dengan frekuensi alami yang sama bertemu dan menjadi gaung yang lebih besar," jelasnya dengan nada mendalam. "Jika dua hati bertemu, jatuh cinta, dan beresonansi satu sama lain, lalu cinta macam apa yang lebih menakjubkan dari pada itu?" Karin terpesona oleh penjelasan Alfist. Dia merasa hatinya bergetar seiring dengan kata-kata pria itu.
"mikir nya sampai fisika njirrr, jadi, nama mu itu apa, ada artinya?" tanya Karin, mencoba mengalihkan pembicaraan ke sesuatu yang lebih konkrit. Tapi dalam benaknya, ia masih terpanah rasa ingin tahu akan misteri di balik nama Alfist Anderta Eckert.
Alfist tersenyum tipis, lalu menjawab, "Al, nama yang sering kamu panggil, adalah singkatan dari Alfist. Nama itu diberikan oleh kakekku, yang merupakan pribadi kuat dan bijaksana. Sedangkan Anderta adalah nama keluarga dari garis keturunan nenekku yang berasal dari tanah Jerman. Dan Eckert, nama keluarga dari garis keturunan kakekku yang berasal dari tanah Austria. Nama-nama tersebut membawa warisan keluarga dan nilai-nilai yang kuat Keluarga Eckert. Kesimpulannya aku tidak tahu artinya secara keseluruhan yang aku tahu nama ini diberikan oleh Kakek dan nenek Dianra" jelas Alfist tidak ada sangkut dengan Orang tua nya
Karin terpana mendengar penjelasan itu. tapi tersadar nama nya dari Kakek Nenek nya, lalu orang tua nya gimana? Nama Alfist Anderta Eckert bukan sekedar rangkaian kata, namun sebuah cermin dari sejarah dan identitas yang terpatri dalam dirinya. Ia semakin tertarik untuk menggali lebih dalam mengenai kekasih nya ini, yang ternyata memiliki latar belakang yang begitu kaya.
"Aku masih penasaran mari kita lihat di google ya Beb" izin nya, di angguk dari Alfist, mereka masih di jalan menuju ke rumah Karin.
"Alfist berasal dari bahasa Nordik, yang berarti "Elf Kekuatan" atau "Kekuatan Ajaib". Dalam mitologi Nordik, alf (elf) melambangkan kebijaksanaan dan kekuatan. Anderta berasal dari bahasa Jerman, yang berarti "Kekuatan yang Tak Terkalahkan" atau "Pahlawan yang Kuat". Nama ini juga terkait dengan kata "andere", yang berarti "berani" atau "kuat". Eckart berasal dari bahasa Jerman, yang berarti "Pemimpin Pedang" atau "Prajurit yang Kuat".Nama ini juga terkait dengan kata "eck", yang berarti "pedang" atau "senjata".
Nama Alfist Anderta Eckart dapat diartikan sebagai "Pemimpin Kekuatan Ajaib yang Tak Terkalahkan" atau "Prajurit Kuat dengan Kekuatan Elf". Nama ini mencerminkan kekuatan, keberanian, dan kepemimpinan. Wahhhhhh arti yang sangat bermakna Al, aku jadi penasaran dengan nama ku sendiri" oceh nya, Alfist senang dengan ketertarikan yang menurut nya sepele.
"Karina dalam kata Bahasa Rusia, Jepang, dan Spanyol artinya Cantik, Indah, atau Kekasih. Karina berasal dari nama Catherine, yang berarti "Cantik" atau "Suci". Yuika dalam Bahasa Jepang, artinya Bunga Yui (Yui berarti "Kekasih" atau "Cinta"), Alternatif nya Yuika juga dapat berarti "Kekasih yang Indah" atau "Bunga Cinta". Nama Karina Yuika dapat diartikan sebagai "Kekasih Cantik" atau "Bunga Cinta yang Indah". Nama ini mencerminkan keindahan, kesucian, dan cinta. Dalam Islam, nama Karina Yuika dapat diartikan sebagai "Kekasih yang Indah" atau "Cinta yang Suci". Nama ini mencerminkan kebaikan, kesabaran, dan keindahan batin" bacaan yang di baca Karin di ponsel nya
"Wahhh arti nama kita keren Al" seru nya happy
"Jadi nama anak kita nanti apa"
"Marselino, aku cek dulu di google"
"bukan marselino, tapi anak kita" deg Karin merona
"Hahaha, itu itu nanti di pikir kan" elak nya
"nama mama mu Catharine kan?" tanya Alfist
"Hemm aku anggap kau menebak saja bukan memantau mencari tahu seluk-beluk keluarga ku, kata papa aku mirip mama jadi yah mereka memberi nama Karina, serupa bukan dengan Catharine" sepanjang perjalanan Karin dan Alfist bercerita, Ini lah yang dia suka dari burung Kenari selalu ceria dan nakal itu lh ciri khas kesayangannya itu
setelah sampai di depan rumah Karina, Karina yang sudah masuk kedalam rumah nya.
"AKU INGIN MENDENGAR SUARANYA" ALFIST MENELPON KARINA 'BZZZZ'
TELEPON KARIN BERDERING DI SITU TERTULIS NAMA SUAMI KU YANG TIDAK DI RUBAH OLEH KARIN, "HUH?!" TELEPON DARI ALFIST MEMBUAT KARINA TERKEJUT, DIA BINGGUNG BARU MAU MANDI DAN SIAP SIAP KERJA, MEREKA JUGA BARU KETEMU, KARIN SEGERA MENGINTIP DARI JENDELA "LAH MOBIL NYA MASIH ADA DI DEPAN RUMAH" KARIN PUN MENGANGKAT NYA
"AL, INI BAHKAN BELUM SATU MENIT SEJAK TERAKHIR KITA KETEMU, АDA APA?"
"BABY, KAMU SEDANG APA?" SUARANYA TERDENGAR DARI SEBERANG SANA, MOBILNYA MASIH TERPARKIR DI DEPAN RUMAH KARINA.
"AKU....? AKU INGIN MANDI, SIAP SIAP KERJA" JAWAB KARINA, MASIH BINGUNG DENGAN TINDAKAN MENDADAK ALFIST.
"AKU SEDANG DUDUK DI MOBIL, LALU TIBA-TIBA TERINGAT DIRIMU, MAKANYA AKU MENGHUBUNGIMU" UNGKAP ALFIST DENGAN JUJUR.
"ASTAGFIRULLAH AL, BARU KETEMU LOH, KAMU LAGI DI DEPAN LAGI, YANG BENER AJA"
Anjir Capslock🗿
