Istri Sang Mafia

acara pernikahan Daniel dan juga Arin berjalan dengan lancar sesuai dengan rencana dan tamu undangan pun juga banyak yang datang , merasa semua adalah kolega dari Daniel . tidak ada tamu dari papa Daniel Karena Daniel memang mengkhususkan acara ini untuk nya dan papa nya saja datang terlambat pada acara pernikahan nya ini

Lexa sebagai mama Steven yang juga sangat menyayangi keponakan ini turut senang melihat Daniel bahagia apalagi mengingat dulu kala awal mama nya tiada sungguh hancur sekali hati Daniel dan kini dia sudah menemukan kebahagiaan nya namun sang mama tidak bisa melihat hal itu . Lexa yakin jika mama Daniel melihat nya dari atas sana sambil tersenyum bahagia

"Mom , gaun nya sudah di pakai oleh istri Daniel tapi seperti nya Daniel tidak akan bisa menepati janji Daniel untuk menikah hanya sekali namun Daniel janji tidak akan menyakiti nya nanti jadi Daniel harap jika nanti mom jangan marah dan tetap bahagia melihat Daniel di atas saja ". Ujar Daniel dalam hati nya

Daniel mengingat betul pesan yang di berikan oleh Mirna mama nya ketika sebelum tiada jika Daniel di minta untuk menikah sekali dalam seumur hidup dan seperti nya dia tidak bisa mewujudkan nya karena ini hanya pernikahan kontrak untuk menghindari perjodohan nya dengan Laura

"Apa yang sedang kau pikirkan ?" Tanya Daniel kepada Arin yang kini sudah menjadi istri nya

"Hancur sudah harapan ku yang ingin menikah sekali dalam seumur hidup ku dan juga dengan lelaki yang sangat aku cinta dan mencintai ku juga . Bagaimana lagi , takdir mengantar kan aku menikah dengan mu dan otomatis impian ku itu hancur bukan saat ini karena pernikahan kita ini hanya kontrak dan tidak akan bertahan lama juga ". Kata Arin

"Meskipun hanya pernikahan kontrak saja namun tetap tenang , aku akan memperlakukan mu layak nya istri ku dan kau memang istri ku bukan . Meskipun pernikahan kita hanya setahun saja namun aku berjanji akan menjaga mu dengan baik selama kau menjadi istri ku ". kata Daniel

"Lakukan saja sesuka hati mu dan juga kepercayaan ku akan cinta juga sudah mulai hilang . Seperti nya cinta sejati memang hanya kata saja tidak ada yang bisa membuktikan adanya cinta sejati dalam kehidupan ini ". kata Arin yang kini sudah mulai tidak percaya lagi akan adanya cinta karena perceraian orang tua nya dan juga keluarga Daniel pun mengalami hal yang hampir sama dengan nya , jadi bisa di simpulkan bukan bagaimana cinta itu bisa hilang meksipun sudah bertahun-tahun lama nya

Meskipun pernikahan yang mereka jalani ini hanya sebatas pernikahan kontrak namun kedua nya memiliki kesempatan saling menghargai dan menjaga selama pernikahan ini berlangsung.

Daniel merasa bersalah ketika dia melihat wajah murung dari istri nya ini karena dia yang memaksa Arin untuk menikah dengan nya dan dia juga yang menyeret Arin dalam kehidupan nya hingga dia tidak memiliki pilihan apapun saat ini

"Kenapa kau membuat pesta yang sangat mewah padahal pernikahan kita hanya kontrak saja dan tidak bertahan lama , apa tidak salah jika melakukan itu dan membuang banyak uang untuk hal ini ". kata Arin

"Tidak ada yang salah dan aku hanya ingin membuat momen ini menjadi indah meksipun hanya kontrak saja. Sudah aku katakan jika aku akan menjaga mu dengan baik jadi aku akan menjamin jika nanti tidak ada yang berani menyentuh mu sedikit pun juga ". kata Daniel

"Ya , kau memang sangat berkuasa sekali dan seperti nya memang aku sangat beruntung menikah dengan mu tuan ". kata Arin sembari kini duduk manis dan dia pun mulai menikmati makanan nya

Arin sangat lapar apalagi banyak tamu tadi yang datang membuat nya pun juga pegal sekali dan kini dia pun duduk sembari menikmati makanan yang ada

Sayang bukan makanan mahal dan enak jika dia tidak mencicipi nya , itu sangat tidak akan dia lewatkan kesempatan seperti ini

"Kenapa lagi dengan wajah mu itu , bukan nya kau senang menikmati makanan itu lalu kenapa wajah mu berubah menjadi jelek seperti itu ". Kata Daniel yang melihat perubahan cepat pada diri Arin setelah menikmati makanan nya tadi

"Aku memikirkan sesuatu saat ini . Kau diam saja karena kau tidak tahu apapun jadi jangan membuat ku semakin pusing". kata Arin

"Apa yang sedang kau pikirkan , jika aku bisa membantu mu maka aku akan melakukan nya . Aku sudah mengatakan tidak akan membuat mu kesulitan bukan jadi katakan saja apa yang ada di pikiran mu saat ini ". Kata Daniel sembari menatap istri nya itu

"Sebentar lagi acara perpisahan dan aku tidak memiliki pasangan untuk di ajak datang ke sana jadi saat ini aku sungguh sangat pusing sekali bodoh ". kata Arin

"Bukan aku yang bodoh nona tapi kamu , sudah jelas bukan jika kau memiliki suami jadi kenapa tidak mengajak suami mu ingin untuk pergi ke sana menemani ". kata Daniel

"Kau menemani ku , rasanya tidak mungkin dan mustahil sekali ". kata Arin

"Kenapa bisa tidak mungkin dan mustahil ?" Tanya Daniel

"Ya karena kau itu sangat sibuk tuan muda CEO dan aku yakin sakali jika kau tidak akan bisa menemani ku ke acara perpisahan maka dari itu aku sungguh sangat pusing sekali ". kata Arin

"Acara itu memang berapa hari , apa sampai satu bulan hingga aku tidak bisa datang menemani mu ". Kata Daniel

"Ya cuma satu hari saja sih tapi tetap saja kau kan Sangat sibuk sekali mana mungkin juga bisa menemani ku ". Kata Arin

"Hanya sehari saja tentu aku bisa . Aku pemilik perusahaan nya jadi jika aku tidak ke perusahaan sehari tidak akan ada yang memecat ku juga jadi apa lagi yang kau pikirkan istri ku sayang ". Goda Daniel

"Baiklah suami ku , kau sudah janji ya menemani ku jadi jangan sampai tidak bisa ketika waktu nya tiba ". Kata Arin

"Akan aku temani istri ku ini nanti jadi tenang saja tidak perlu khawatir ". Kata Daniel

"Aku tidak menyangka jika akan menikah secepat ini ". Keluh Arin

"Tapi setidaknya kau menikah dengan orang yang tepat bukan jadi jangan menyesal seperti itu nona ". kata Daniel

"Dih , kau sungguh percaya diri sekali tuan jika tepat untuk menjadi suami ku ". Kata Arin

"Memang benar bukan dan itu adalah fakta nya jika aku memang tepat untuk mu , bisa menjaga dan melindungi mu juga dari siapapun . sudah terbukti bukan istri ku ". goda Daniel kembali

"Kalau bukan karena kau orang kaya dan berkuasa mana mungkin juga aku mau menikah dengan mu tuan muda gila ". kata Arin kesal sekali dengan Daniel

"Sudah lanjut kan saja makanan nya jangan banyak bicara nanti kalau tersedak aku lagi yang akan kau salahkan ". Kata Daniel

"Ya karena kamu mengajak ku bicara jadi memang kamu yang salah . Sudah salah tidak mau di salahkan ya itu kamu Daniello jelek ". Kata Arin

Daniel pun mencubit gemas pipi Arin karena dia suka sekali menghina nya membuat nya tidak ada harga diri saja jika bersama Arin. tidak ada wanita seberani Arin yang terus saja mengatai nya bodoh dan jelek sejak awal mereka bertemu hingga saat ini dan Daniel pun selalu saja di paksa untuk mengalah kepada Arin hingga perlahan dia pun sudah terbiasa mengalah namun tetap hanya dengan Arin saja dia mengalah selain dengan Arin mana mungkin dia melakukan nya itu hal yang sangat mustahil sekali di lakukan oleh seorang Daniello Pitter Dewangga

"Kau senang bukan hari ini ?". tanya Daniel

"Sangat senang sekali ". jawab Arin

"Pikirkan mau pergi kuliah di mana nanti akan di atur oleh Hardin ". Kata Daniel

"Jika di luar negeri apa boleh ?". tanya Arin

"Bisa namun aku harus tetap bersama mu ". jawab Daniel

"Kenapa harus ikut , kan aku ingin kuliah dan jika kamu ikut terus perusahaan di sini bagaimana ?". tanya Arin

"Hardin bisa di andalkan jadi aku tidak perlu khawatir dan juga tidak mungkin bukan suami berpisah dengan istri nya apalagi baru saja menikah , itu akan jadi bahan bagus untuk kedua orang bodoh itu menjatuhkan mu nanti ". kata Daniel

"Benar juga ya , nenek lampir dan pak tua itu pasti senang jika aku jauh dari mu dan menganggap jika pernikahan kita tidak berjalan dengan baik . Enak saja mereka bisa senang-senang ". kata Arin

"Maka dari itu kuliah di sini saja dulu , akan aku Carikan kampus terbaik jika memang kau ingin . Itu hal yang mudah untuk ku lakukan ". kata Daniel

"Soal kuliah nanti saja di pikirkan . Tapi kau membayar semua nya kan dan tidak akan membuat ku susah ?". tanya Arin memastikan

"Tentu saja akan aku bayar dan kamu tidak perlu kerja lagi di kafe jelek itu jika ingin kerja bisa di perusahaan mu sebagai sekertaris pribadi ku nanti . Biar Hardin mengatur itu untuk mu ". kata Daniel

"Kerja di kantor, itu sungguh sangat membosankan sekali dan aku sangat tidak suka jika harus kerja di kantor ". Kata Arin

"Lalu ingin kerja di mana seperti apa , atau tidak perlu kerja tinggal duduk manis saja akan akan mentransfer tiap bulan uang jajan untuk mu ". Kata Daniel

"Itu juga tidak bagus karena jika aku bercerai dengan mu lalu aku akan miskin dan tidak bisa apa-apa , itu sungguh menyedihkan bukan . Jadi aku ingin tetap bekerja meskipun status ku saat ini istri Ceo kaya raya ". kata Arin

"Terserah istri saja mau apapun akan aku dukung asal kau bahagia ". Kata Daniel

"Seperti judul lagu saja ya ucapan mu ini dan kau Seperti ini seperti kita ini pasangan suami istri beneran saja ". Kata Arin

"Kita memang pasangan suami istri nona jika kau lupa aku ingatkan lagi ". kata Daniel mencubit gemas kembali pipi istri nya ini karena ucapan nya betul membuat Daniel gregetan saja dengan Arin