NovelToon NovelToon
Mengandung Benih Sang Presdir

Mengandung Benih Sang Presdir

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Lari Saat Hamil / Single Mom / Anak Genius / Hamil di luar nikah / Romansa
Popularitas:106k
Nilai: 5
Nama Author: Miss Yune

Walau hanya sebatas wanita simpanan bagi James, Silvia sangat mencintai pria itu. Namun, Silvia harus menelan pil pahit ketika James memutuskan mengakhiri hubungan mereka. Akhirnya, Silvia pergi meninggalkan James karena banyak tekanan yang memintanya menjauh dari pria yang amat dicintainya. Dia pergi dan menyembunyikan kehamilannya dari James.

Akankah Silvia dan James bertemu dan bersatu kembali?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Miss Yune, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25

"Kamu itu seorang janda?" tanya Nathalie sambil terbelalak.

Beberapa orang memang tidak tahu kalau Silvia dan James memiliki anak di antara mereka. Lihat saja reaksi Nathalie yang terperangah mendengar James dipanggil Papa. Perempuan cantik itu semakin sinis mendapati Silvia telah memiliki seorang anak.

"Dia bukanlah seorang janda. Aku adalah ayah dari Nathan. Jangan bicara sembarangan Nathalie! Sebaiknya kamu kembali pada ibumu," jawab James kemudian mengikuti keinginan sang putra untuk bermain bersama.

Wajah Nathalie merah padam ketika mendengar jawaban dari James. Bila anak itu adalah putra dari James berarti Silvia memanfaatkan Nathan untuk menjadi bagian dari keluarga ini. Perempuan itu mengalihkan pandangan pada Silvia. Sejenak dia kagum pada kecantikan rivalnya itu. Pun Silvia hanya dia tidak ingin mengatakan apa pun.

"Kamu memanfaatkan kehadiran Nathan untuk menjerat James? Dia pasti terpaksa menikahimu karena mengetahui kalian memiliki anak bukan? Ternyata kamu sama saja dengan perempuan lain di sekeliling James, yang hanya menginginkan harta dan kekuasaan. Kamu telah menggunakan Nathan untuk dapat menikah dengan James," ujar Nathalie.

"Jaga bicara Anda, Nona. Aku sama sekali tidak menjerat James dengan kehadiran Nathan. Kalau memang aku melakukannya seharusnya sedari dulu aku meminta pertanggung jawaban dari pria itu. Bukan sekarang ketika anakku sudah berumur tujuh tahun," balas Silvia pada Nathalie.

Nathalie sudah menyukai James dari semenjak dia kecil. Mengejar cinta James membuatnya lelah, tidak pernah sedikit pun James menoleh padanya. Bahkan, ketika James terpuruk sekali pun karena kehilangan mantannya, Nathalie tetap tidak mendapatkan kesempatan.

"Apa kamu adalah mantan kekasih James? Yang tega meninggalkan James beberapa tahun lalu!" Nathalie tidak akan berhenti sampai mengetahui hal yang dia ingin tahu.

Silvia menilai keberadaan Nathalie. Perempuan cantik itu terlihat sangat menyukai James. Tentu saja kedatangan Nathalie sedikit banyak membuat dirinya insecure. Kepercayaan diri itu sedikit luntur ketika dia mengatakan James memerlukan keluarga seperti keluarga Brown untuk memperkuat kekuasaan mereka.

Hal seperti itu tentu tidak didapatkan oleh James dari Silvia. Dia hanyalah perempuan yang dulunya menjadi sekretaris sekaligus simpanan James. Keluarganya dulu mungkin bisa menaikkan kekuasaan dan kejayaan keluarga Davis. Namun, semua itu hancur ketika ayah dari Silvia mengkhianati sang ibu.

Belum lagi, Helga —Ibu Silvia— sakit-sakitan karena hal tersebut. Silvia pun sedang menyembuhkan luka ya karena kecelakaan yang menimpanya. Beruntung mantan pria yang pernah hampir menjadi kekasihnya yaitu Arga berbaik hati untuk membayar pengobatannya.

Namun, untuk pengobatan Helga yang sakit Silvia tidak berani meminta pertolongan Arga karena pria itu telah berbahagia. Dia memilih menjadi simpanan James untuk biaya pengobatan Helga. Pilihan yang membawanya terjerat oleh pesona James.

"Sepertinya, yang Anda maksud memang saya. Meninggalkan James bukanlah keinginan saya. Saat itu, yang saya lakukan hanyalah untuk mempertahankan keberadaan Nathan. Anda tidak perlu tahu mendetail tentang masa lalu kami. Hanya saja, yang perlu Anda ketahui saat ini aku adalah calon istri dari James. Tidak peduli keluargamu dapat menyokong James, tetapi akulah yang akan menjadi istri James. Kuharap kedepannya tidak mendengar ucapan itu darimu, Nona," ucap Silvia.

Silvia merasa harus menekankan kalau dia adalah calon istri James pada Nathalie. Bibit seorang perebut terlihat dalam mata Nathalie. Perempuan itu seolah tidak rela bila James dan Silvia menikah.

Mendengar ucapan Silvia, Nathalie pergi dari hadapan perempuan itu dengan kesal. Hatinya terbakar api cemburu karena Silvia dengan mudah mendapatkan James. Dia tidak menyangka pria yang dicintainya telah memiliki seorang anak.

"Tante! Mengapa Tante merestui Silvia dan James? Apa karena perempuan itu telah memberikan cucu pada Tante? Aku juga dapat memberikannya pada Tante bila direstui menikah dengan James," ucap Nathalie pada Sonia yang sedang duduk di tempatnya.

"Apa yang kamu bicarakan Nathalie? Silvia memang wanita yang dicintai oleh James. Tante tidak bisa memaksakan perasaan seseorang. Tentu saja, Tante akan merestui pernikahan James ada atau tidak ada anak di antara mereka. Silvia adalah wanita yang tepat untuk James," balas Sonia dengan tenang.

"Tapi aku adalah wanita yang lebih pantas untuk menjadi istri dari James. Aku berasal dari keluarga terpandang. Memiliki kedua orang tua yang lengkap dan mendukung keluarga Davis. Bukankah, Silvia tidak memiliki semua itu?" ujar Nathalie mencoba mengubah pandangan Sonia.

Hatinya masih tidak tenang bila sepupu jauhnya itu memilih untuk menikahi Silvia. Dia lebih senang bila James menikah dengan Wilona yang sekarang masih melakukan rehabilitasi di rumah sakit jiwa. Dia merasa Silvia terlalu sulit untuk disaingi. Wanita itu memiliki aura tenang dan tidak takut dengan kehadiran Nathalie sedikit pun.

"Sudahlah Nathalie, Tante minta kamu melupakan perasaanmu pada James. Sejak awal dia telah memilih Silvia menjadi istrinya. Bahkan, Tante tidak bisa menggoyahkan keinginan James. Kehadiran Nathan hanya poin plus yang menambah keyakinan Tante untuk menyetujui hubungan keduanya," ucap Sonia menepuk bahu Nathalie, kemudian menepuk bahu perempuan itu.

Nathalie terdiam mendengar ucapan Sonia. Dia belum bisa menyerah pada James. "Lihat saja, aku akan merebut James dari tanganmu, Silvia! Aku pastikan pernikahan kalian akan batal!" gumam Nathalie sambil tersenyum miring menatap Silvia.

***

Bersambung..

Terima kasih telah membaca. Maaf baru bisa update, ada kesalahan jaringan di aplikasi ini. Jadi, Author baru bisa update di jam seperti ini.

Ikuti terus kisah Silvia dan James ya, terima kasih. ❤️

1
Valeria Mawikere
lanjut
Valeria Mawikere
mantap
Daulat Pasaribu
lanjut thor.makin penasaran
Daulat Pasaribu
mati kau James,ku yg sakit hati
Daulat Pasaribu
Gilak sih si jame,NNTI nyesal lu
Daulat Pasaribu
tragis benar nasib silvia
Daulat Pasaribu
kasihan silvia
Rini Maryani
lanjut sivia n james
Leni Arinata
lanjut thor
Nora♡~
Hish... hish... Natalie nie... memalukan... Salvia... jangan mengalah... tegas pada pelakor... lanjut...
Ananda Muthaharoh
ternyata ruba saingan silvia bnyak, semoga silvia mnjdi org yg kuat juga tidak mudah ditindas, semngat silvia jngan pantang menyerah sblum babak akhir, bktikan klo km jga mmpu mndmpingi james walau tnpa org tua yg mnyyangimu.km hrus jdi vion yg kokok akan badai. ingedemi nathan juga dmi msa depan keluarga kecilmu.
Thalia Pratama
cerita sangat bagus
Tatang kalan
seru
Ma Em
Luar biasa
Ma Em
James skrg kamu baru sadar bahwa kamu mencintai Silvia setelah Silvia pergi dari sisimu makanya kalau jadi lelaki itu jgn sombong , angkuh mentang mentang orang berkuasa seorang bos
Ma Em
Semoga Silvia bisa lolos dari kejaran James dan selamat sampai tdk bisa ditemukan oleh James
Anonymous
k
Daulat Pasaribu: aish baru awal baca episodenya aja Uda sedih
total 1 replies
Leni Arinata
lanjut ya kak
Leni Arinata
tuh kan baru sadar , lanjut gih thor
Leni Arinata
lanjut thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!