Novel ini bercerita tentang petualangan cinta Mikey sewaktu masa sekolah, dimana ia mulai pertama kali menyukai kakak kelasnya yang bernama Lina. Mikey harus berjuang keras demi mendapat perhatian Lina agar bisa berpacaran dengannya.
Linawati adalah cewek paling populer di sekolah. Ia sangat cantik, pintar dan berprestasi. Hampir semua siswa cowok naksir sama Lina, tak terkecuali Mikey.
Mereka pertama kali bertemu ketika Masa Orientasi Siswa baru. Waktu itu Mikey sebagai siswa baru dan Lina sebagai senior pembimbing. Selama kegiatan itu berlangsung, secara perlahan Mikey berusaha mendapat perhatian Lina dengan berpura-pura menjadi siswa pemalas agar selalu dihukum oleh Lina.
Bagaimana perjalanan Mikey mendapatkan cinta Lina? Inilah cerita lengkapnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mikey69, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 32
Mikey langsung membuat mulut Erga terbungkam dengan kata-kata yang menusuk hati. Donnie dan Andre pun tertawa terguling-guling melihat wajah bete si Erga.
"Woy, pertanyaan gue belum lu jawab Key, cowok mana yang disukai geng ukhti itu?" Andre ngegas.
"Oh iya, si Fera suka sama Donnie, kalo yang lainnya mah gak nyebutin spesifik" jawab Mikey.
"Anjim Donnie! Elu mah gobl*k pisan anjim!" bentak Andre.
"Woy, salah gue apa anjim!" Donnie belik ngegas.
"Elu banyak disukai cewek-cewek, gak adil euy" keluh Andre.
"Ya gimana lagi atuh! Susah jadi orang ganteng, hahahaha?" seloroh Donnie dengan muka songongnya.
"Gimana Don, elu mau buka jalan gak sama Fera? cakep lho dia" tanya Mikey.
"Gue gak mau, gue tetep pengen sama Lina" Donnie tetap keras kepala.
"Elu emang keras kepala ya Don! Masih ngarepin Lina" sahut Obun yang untuk pertama kalinya membuka suara.
"Gue optimis Bun, bukan keras kepala" balas Donnie.
"Optimis untuk ditolak? Hahaha" celetuk Erga.
"Si Erga bener Don, Lina itu gak mau pacaran, cowok sekelas Dimas dan Opik aja dia tolak, apalagi elu?" tambah Andre.
"Itu mah gak hoki aja Dre, gue bertekad mau nembak Lina abis UTS semester ini, gue takut dia keburu lulus SMA" Donnie bertekad.
"Gue dukung elu Don" sahut Mikey.
"Anjir! Si Mikey mah dukung si Donnie wae" Obun menepuk punggung Mikey.
"Sohib harus saling dukung dong"
"Bener banget Key" Donnie menjabat tangan Mikey.
Mikey memang mendukung Donnie, tapi sebenarnya itu adalah bagian dari menjaga rahasia hubungannya dan Lina. Mikey tahu Lina bakalan menolak Donnie karena hatinya sudah menjadi miliknya.
Mikey pernah bertanya hal ini dengan Lina. Dia bilang kalau dirinya harus terus mendukung Donnie agar tidak curiga. Kalau bisa Mikey harus menyemangatinya biar Donnie segera menembak Lina dan dia dengan cepat pula menolaknya.
Tapi seiring berjalannya waktu, Donnie tak kunjung menembak Lina. Dia takut ditolak Lina dan mentalnya masih belum siap.
Setelah berkumpul bareng teman-teman kelas 10, Mikey dan Donnie kembali ke kelas. Waktu itu sekolah sudah pada bubar. Mereka balik ke kelas untuk mengambil tas, lalu pulang. Tapi ketika melewati kelas 11 IPS 1, ada Nita yang nongol dari jendela dan memanggil mereka.
"Kalian darimana aja?" sapa Nita.
"Kita abis nongkrong bareng temen kelas 10" jawab Mikey.
"Kamu ngapain disini Nit?" tanya Donnie.
"Sama kayak kalian, tapi aku mah nongkrongnya sama temen baru, hehe"
Mikey menghampiri Nita mendekat ke jendela. Dirinya melihat ternyata di belakang banyak orang lagi duduk melingkar. Livi duduk paling ujung kanan sambil merokok, terus dilanjut Yeslin, Erin, Yesi dan Rima yang sibuk memakan rujak buah.
Mikey melihat tangan kiri Nita memegang rokok yang menyala. Sungguh pemandangan ironi, Nita ini penampilannya seperti anak solehah. Dia memakai hijab dan seragam syar'i tapi suka merokok. Mikey pun dibuat menepok jidatnya sendiri melihat penampilannya.
"Woy Midon! Ayo sini! Gabung kita" ajak Livi.
"Midon? Siapa itu Liv?" tanya Mikey yang bingung.
"Ya elu berdua, Mikey dan Donnie, gue singkat jadi Midon"
"Anjim!! Bisa aja si Livi"
"Yaudah gabung dulu Key, gue pengen ngudud" Doni menarik Mikey masuk ke kelas.
Mereka disambut hangat oleh anak-anak IPS itu. Mikey duduk diantara Yesi dan Nita, sementara Donnie duduk di sebelah Livi. Cewek bermata sipit itu langsung menawarkan rokok ke Donnie. Dengan senang hati dia langsung mencabut rokok sebatang.
"Mau rujak Key?" tawar Yesi.
"Mau-mau Yes" Mikey mengambil sepotong buah mangga mentah. Di cocolin mangga itu ke bumbu rujak yang ada di tengah meja.
"Enak Key?" lanjut Yesi sambil memandang wajah Mikey.
"Enak pisan euy, beli dimana?" jawab Mikey yang mendadak salah tingkah.
"Itu aku bikin di rumah pagi Key" jawab Yesi dengan senyumnya yang manis.
Yesi ini cewek berhijab yang masuk dalam kategori bening. Dia berasal dari SMP 96 yang lokasinya di pelosok. Dia ini ngekost di dekat sekolah, karena rumahnya sangat jauh.
Nita memang jago membuat circle pertemanan. Dia selalu mengajak cewek-cewek cakep dan bening untuk jadi anggotanya, sehingga geng yang dia bikin selalu jadi geng populer di sekolah. Padahal Nita sendiri gak bening-bening amat dan agak burik juga alias biasa saja, hanya dia banyak duit.
"Wih, hebat banget Yes, nanti mah aku mau lagi atuh, eh kamu bisa masak?" puji Mikey kepada Yesi.
"Ya bisa atuh, aku kan anak kost, harus bisa masak" balas Yesi.
"Ajarin aku masak dong, aku juga calon anak kost nanti"
"Kapan?"
"Nanti kalo kuliah hehehe"
"Boleh, kamu dateng aja ke kosan aku, deket kok"
"Bebas disana?"
"Bebas Key, kosan campur"
"Asik atuh"
Tiba-tiba tangan Nita menghantam kepala Mikey dan memukulnya secara bertubi-tubi. Sontak, semua orang tertawa terguling-guling melihat tingkah Mikey dan Nita.
"Maksud kamu apa nanya kost-kostan Yesi bebas atau enggak, kamu mau main gila?" bentak Nita.
"Enggak kok Nit, kamu mah su'udzon wae euy" Mikey mencoba ngeles tapi Nita terus mencubit perutnya.
"Cubitin aja terus si Mikey, Nit! Dia itu mata keranjang" Donnie ngomporin Nita.
"Ampun Nit, maaf-maaf" Mikey mengiba ke Nita.
"Dasar kamu ya, gobl*k!"
Suasana pertemanan di circle Nita ternyata jauh lebih seru dan lebih nyaman daripada circle cewek ukhti di kelas Mikey. Mereka lebih terbuka dan asyik untuk diajak ngobrol. Mereka juga tidak segan-segan saling mengerjai satu sama lain.
Tidak terasa mereka berkumpul di sana sampai pukul 5 sore. Mereka mengisi waktu dengan makan rujak, ngerumpi dan tentunya merokok bersama.
Dalam usaha mengakrabkan diri, Mikey mengajari Yesi dan Rima menghisap rokok. Mereka berdua adalah pendatang baru, jadi harus mengikuti kebiasaan circle Nita.
Mikey melihat Livi ngobrol serius dengan Donnie secara bisik-bisik. Entah apa yang mereka bicarakan. Tapi sepertinya Livi lagi berusaha dekat dengan Donnie.
Setelah bubar, Livi menahan Mikey sebelum pulang. Dia meminta bantuannya supaya dia bisa pacaran dengan Donnie. Mikey pun setuju dengan permintaan Livi, karena si Donnie sudah tidak mungkin lagi diterima oleh Lina menjadi pacar. Lina sudah menjadi milik Mikey, jadi Lina tidak akan mau menerima cowok lain lagi selain dirinya.
#Bersambung
badan rasa remuk itu...😫