NovelToon NovelToon
Tetanggaku Yang Super Barbar

Tetanggaku Yang Super Barbar

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni / Enemy to Lovers / Kencan Online / Kekasih misterius
Popularitas:1.3k
Nilai: 5
Nama Author: Archers

Menceritakan seorang pemuda kampung yang bernama Daniel yang pergi ke kota untuk mengejar cita citanya menjadi seorang penyanyi solo di audisi pencari bakat, dan saat dia menemukan tempat tinggal barunya dia memiliki seorang tetangga wanita yang sangat bar bar, dikarenakan ruangan mereka hanya terhalang oleh dinding sangat tipis mereka seakan terganggu oleh kegiatan mereka masing masing, mereka pun mulai menganggu satu sama lain. seiring berjalannya waktu mereka pun mulai akrab dan timbul rasa nyaman di keduanya, walaupun tanpa mengetahui nama dan wajah satu sama lain mereka mencoba untuk menjalani hubungan yang cukup unik diantara mereka berdua, bagaimana ceritanya Yuk coba ikuti semoga Kalian suka ya...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Archers, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 25 bela dan danile

" Hay mal maaf ya aku telat datangnya, aku abis nganterin anakku sekolah dulu" ujar Niken yang menghampiri Mala di teras rumahnya.

" Tidak apa apa kok lagian masih pagi" jawab Mala tersenyum melihat sahabat itu.

" Kamu datang sama bela?" Tanya Mala

" Iya mas Budi lagi ke perkebunan, jadi aku di antar bela" jawab Niken

" Bi tolong buatin minuman ya buat sahabat saya ini" ujar Mala memanggil pembantunya yang sedang menyiram tanaman

" Mau minum apa Bu Niken" ujar pembantu itu sopan

" Yang biasa dong bi" ujar niken tersenyum

Sedangkan pembantu itu hanya tersenyum karena dia sudah sangat kenal dengan wanita itu, dan minum kesukaanya.

" Baik Bu" jawab pembantu itu pergi ke dapur.

" Pagi tante" ujar bela yang menghampiri kedua wanita paruh baya itu

" Pagi nak" jawab Mala yang menyambut tangan bela yang ingin menciumnya.

" Danile ada Tan?" Tanya bela

" Emm danile kayaknya di belakang deh lagi Cuci motor" jawab Mala

" Aku boleh ketemu Danie Tan" tanya bela

" Boleh ya udah sana, sekalian ajak dia jalan keluar ya" ujar Mala

Sedangkan bela hanya mengangguk menjawab ucapan Mala.

" Sebenarnya apa yang ingin di bicarakan denganku mal" ujar Niken yang menyeruput teh manis hangat yang disajikan oleh pembantu Mala.

" Aku ingin bahas tentang kedua anak kita Niken, tapi kita bicara saat kedua anak itu sudah keluar saja ya buat jaga jaga" ujar Mala tersenyum

" Ah kamu ini tidak pernah berubah, suka waspada Sama hal hal kecil" tawa Niken.

Dan mereka berdua pun tertawa bersama sambil membahas mengenai kehidupan mereka berdua.

Beberapa saat bela dan danile keluar dari rumah dan menghampiri kedua wanita paruh baya itu.

" Tante ada disini?" Tanya danile

" Iya Tante mau ngobrol sama ibu kamu" jawab niken

" Kalian mau keluar?" Tanya Mala ibu danile

" Iya Tante kita mau keluar boleh kan Tante" ujar bela

" Tentu boleh, kamu jagain bela danile" ujar Mala pada anaknya

" Iya Bu aku ngerti, kita pamit dulu" ujar danile yang mencium tangan ibunya dan tangan Niken di ikuti oleh bela.

" Mereka cocok ya" celetuk Niken

" Begitukah? Jadi bagaimana menurutmu tentang hubungan anak kita" tanya Mala

" Tentu saja aku setuju dengan perjodohan ini, lagian itu adalah janji antar suami kita juga dulu untuk menjodohkan anak kita" ujar Niken

" Tapi aku mendengar bela dan danile sudah putus hubungan" keluh Mala."

" Eh benarkah?" Tanya niken terkejut

" Iya danile yang bilang padaku" lemas mala

" Terus bagaimana perasaan danile?" Tanya niken penasaran.

" Danile sih masih memiliki perasaan pada bela" jawab Mala santai

" Jika seperti itu tidak masalah kan, perjodohan ini masih bisa dilanjutkan" ujar Niken tersenyum.

" Kamu benar " jawab Mala tersenyum

" Baiklah kita akan bahas waktunya dengan mas Budi nanti" ujar Niken semangat.

" Terserah kamu deh" jawab Mala tersenyum melihat tingkah sahabatnya itu..

Di kota di kediaman keluarga Devon kini sedang ada pertemuan kedua orang tuanya Amanda dan Devon.

" Hey Gisel sudah lama ya kita tidak bertemu" ujar Monica ibunya Devon sambil cepika cepiki ala ibu ibu

" Iya Mon kamu masih kelihatan muda ya" puji Gisel

"Ah kamu ini, bisa aja, ayo duduk " jawab Monica

" Ah baiklah baiklah " jawab Gisel

" Bi? Bibi?" Panggil Monica pada asisten rumah tangganya

" Iya nyonya" jawab asisten rumah tangganya

" Tolong buatin minum buat tamu saya ya" ujar Monica

" Baik nyonya" jawab asisten itu mengangguk

Dan diapun pergi ke dapur untuk menyiapkan minumannya.

" Oh iya Gisel aku ingin membahas tentang anak kita gimana" ujar Monica the to point

" Aku sih tidak masalah, tetapi apakah anakmu menyukai anakku?" Tanya Gisel.

" Anakku menyukai anakmu, saat aku menunjukan  fotonya dia langsung tertarik " senang monica

" Tapi aku terserah dengan keputusan anakku ya" ujar Gisel

" Kita coba pertemukan saja dulu, semoga saja cocok " ujar Monica

" Baiklah nanti kita atur waktunya" ujar Gisel tersenyum.

" Mah aku berangkat dulu ya " ujar Devon yang keluar dari kamarnya

" Sini dulu nak, kenalin ini teman mamah saat SMA dulu" ujar monica pada Devon

" Nah Gisel ini anakku gimana, ganteng kan" ujar Monica  bangga

" Iya ganteng" jawab Gisel tersenyum

" Pagi tante" ujar Devon sopan

" Iya pagi " jawab Gisel tersenyum

" Baiklah mah aku langsung berangkat, mau meeting sama klien soalnya" ujar Devon yang mulia berbalik pergi

" Baiklah hati hati dijalan" teriak Monica

Sedangkan Devon hanya mengangguk tanpa menoleh sama sekali..

"Kita mau kemana?" Tanya danile yang berjalan disampingnya bela

" Kita jalan keliling kampung yuk, sudah lama kita tidak lihat lihat suasana kampung" ajak bela antusias sembari menggengam tangan danile.

Danile hanya mengangguk dan menghela nafas mengikuti langkah bela.

Dan bela pun langsung memeluk danile dikarenakan sangat senang.

Tetapi danile sama sekali tidak membalas pelukannya itu.

" Danile lihat, ayo kita kesana" ajak bela yang menarik tangan danile menuju sebuah saung bambu yang terletak di pinggir sawah yang membentang sepanjang pandang mata.

" Kamu ingat kan danile kita selalu disini pas waktu melihat matahari terbenam" ujar bela antusias mengingat masa masa bersama danile.

" Iya aku ingat" jawab Daniel

" Adem banget ya anginnya" ujar bela yang menikmati seliran angin pagi hari di pinggir sawah

Disaat mereka sedang melihat hamparan sawah yang hijau membentang di hadapannya, seorang penjual bakso pun datang melewati saung itu.

" Mang pesan bakso nya" teriak bela

" Eh ini mbak bela kan?" Tanya penjual bakso itu

" Iya mang Ujang saya bela, apa kabarnya " jawab bela tersenyum

" Baik mbak, kapan mbak pulang dari Jakarta?" Tanya mang Ujang

" Baru kemarin mang " jawab bela

" Oh begitu, mau pesan berapa mbak?" Tanya mang Ujang

" Pesan dua ya mang buat saya sama danile" ujar bela menunjuk ke arah danile

Saat mang Ujang melihat danile dia langsung tersenyum

" Olaah ternyata danile ya, gimana kabarnya" ujar mang ujang

" Alhamdulillah baik mang" jawab Daniel tersenyum

" Iya udah mang Ujang buatin baksonya dulu " ujar mang Ujang.

" Kengen ya dengan suasana seperti ini" ujar bela tersenyum

" Iya kampung lebih damai daripada di kota " ujar Daniel

Seketika danile terdiam, ia mengingat seseorang yang sangat penting di kota.

" Aku lupa mengabarinya " gumam danile

" Kamu kenapa danile " tanya bela yang melihat danile yang tiba tiba terdiam.

" Ah, aku tidak apa apa" elak danile dengan tersenyum terpaksa, dia tidak bisa memberitahukan soal Amanda kepada bela, entah kenapa perasaanya belum siap untuk memberitahukannya .

" Nih baksonya" ujar kang ujang Yeng menyadarkan danile dari lamunannya

" Terimakasih mang" jawab bela

" Silahkan dimakan, tenang saja masih seenak bakso dulu kok" ujar kang ujang tertawa

" Pasti dong soalnya bakso mang Ujang kan adalah makanan perayaan pertama kami jadian" ujar bela tertawa

Sedangkan danile hanya tersenyum kecil melihat kedua orang yang sedang bercanda itu.

1
Professor Ochanomizu
Wah, gak sabar nunggu kelanjutan ceritanya, thor! 😍
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
total 1 replies
Valentino (elle/eso)
Menghibur
@le_10
Ceritanya keren, teruslah menulis thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!