Desianna Aiden wanita yang pernah gagal dalam berumah tangga
Anna nama panggilan nya wanita lemah yang harus terlihat baik-baik saja.
Bertemu dengan Angga Iskandar seorang laki-laki yang juga gagal dan mempunyai ego yang sangat buruk tapi dia bisa menutupi nya serapih mungkin.
Anna di anggap Ratu untuk nya tapi itu tidak berlangsung lama.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nana Ryo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 21
"Habis makan malam kamu langsung istirahat aja besok kan kerja.".. Mau di antar apa mau naik busway? Tanya angga
"antar aku sampai halte busway bisa? Pinta Anna
"oke siap."angga mencium pipi anna
Jam 8 malam mereka naik kekamar nya karena Anna harus bersih bersih sebelum tidur. Begitu pun dengan Angga mereka bergantian masuk kamar mandi.
"sini sayang.."angga menepuk bantal yang di sebelah Anna meminta Anna untuk tidur di sebelah angga. Anna mulai merebah kan tubuh nya dan Angga langsung memeluk anna dan mencium nya. "terimakasih kamu mau datang kerumah."ucap angga
"apa kamu akan tinggal disini? Tanya Anna
"bukan aku tapi kita Anna.."jawab angga tangan nya membelai wajah Anna
"terus barang barang aku gimana? Mobil juga kan disana kamu ngga bawa."tanya anna ada sedikit keraguan jika angga akan kembali ke apartemen nya.
"bisa kan nanti sepulang kerja kamu kesana untuk ambil mobil dan barang yang kamu butuhkan."saran angga dan anna melihat angga sudah mulai emosi jadi anna hanya menjawab dengan anggukan saja. Anna lelah kalau malam ini harus bertengkar dengan suami nya karena jujur dia ingin damai dan mengalah untuk mempertahankan rumah tangga nya.
"sebaiknya kamu segera tidur.. Aku mau ada yang mau di bicarakan dengan papa."angga mencium kening Anna dan bangun dari tempat tidur lalu keluar dari kamar nya. Anna hanya menghela napas nya pikiran nya menerawang jauh. Beberapa kali anna menghirup napas dengan kasar.
"entah lah apa yang akan terjadi nanti.. Aku hanya bisa mengikuti alur cerita ini."gumam anna dan lama lama anna pun tertidur.
Angga masuk ke kamar dan mendapati anna sudah terlelap, dia hanya tersenyum lalu ikut berbaring di samping anna tidak lama dia pun ikut tertidur juga.
Pagi ini anna harus bangun lebih pagi karena dia belum tau rute mana aja yang lewat kantornya, dia juga harus transit di mana juga anna belum tau.
"anna nanti transit kuningan barat ya lalu naik dari kuningan timur ada kok busway yang lewat kantor kamu."terang papa mertua nya
"lagi kenapa ngga di antar aja.. Kan ada mobil gak di pakai juga?
"ngga usah pah.. Anna mau belajar naik busway dulu aja biar tau rute nya."sahut Anna sambil memakan roti isi daging kesukaan nya.
"angga sudah tawarin anna untuk di antar tapi anna menolak pah."sela angga karena angga tau papa nya sangat sayang sama Anna begitu pun kakak nya.
"anna berangkat ya pah.. Kak'lita anna pamit ya."seru Anna
"hati hati di jalan jangan lupa kasih kabar kalau sudah sampai."ujar papa mertua nya yang sangat khawatir. Anna hanya melemparkan senyuman ke kakak dan papa mertua nya.
"ayo sayang kita naik motor aja ya?ngga jauh kok halte busway nya."ajak angga dan anna pun naik ke motor matic tersebut lalu memeluk angga dari belakang.. "sudah siapkan? Peluk yang erat ya."seru angga
Hanya butuh waktu sepuluh menit Anna sudah sampai di halte busway yang di tuju. Anna mencium tangan angga lalu menyebrang untuk masuk kedalam halte busway. Anna pun bertanya kepada petugas untuk mobil bus berapa yang akan dia naiki.
"akhir nya gue naik ini mobil juga setelah sekian lama absen."gumam anna dalam hati.
