NovelToon NovelToon
Married By Accident

Married By Accident

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Nikah Kontrak / Crazy Rich/Konglomerat / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:7.5k
Nilai: 5
Nama Author: Coffeeandwine

Riin tak pernah menyangka kesalahan fatal di tempat kerjanya akan membawanya ke dalam masalah yang lebih besar yang merugikan perusahaan. Ia pun dihadapkan pada pilihan yang sulit antara kehilangan pekerjaannya, atau menerima tawaran pernikahan kontrak dari CEO dingin dan perfeksionis, Cho Jae Hyun.

Jae Hyun, pewaris perusahaan penerbitan ternama, tengah dikejar-kejar keluarganya untuk segera menikah. Alih-alih menerima perjodohan yang telah diatur, ia memutuskan untuk membuat kesepakatan dengan Riin. Dengan menikah secara kontrak, Jae Hyun bisa menghindari tekanan keluarganya, dan Riin dapat melunasi kesalahannya.

Namun, hidup bersama sebagai suami istri palsu tidaklah mudah. Perbedaan sifat mereka—Riin yang ceria dan ceroboh, serta Jae Hyun yang tegas dan penuh perhitungan—memicu konflik sekaligus momen-momen tak terduga. Tapi, ketika masa kontrak berakhir, apakah hubungan mereka akan tetap sekedar kesepakatan bisnis, atau ada sesuatu yang lebih dalam diantara mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Coffeeandwine, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

A Wedding Draped in Secrets

"Wah, pengantin baru ini sepertinya sudah tak sabar untuk bermesraan." Lee Jung Won, salah satu teman dekat Jae Hyun, muncul bersama kekasihnya.

Jae Hyun segera melepaskan Riin dan menyapa mereka dengan hangat. "Oh, Jung Won~a. Aku pikir kalian tidak datang."

Lee Jung Won adalah sosok yang selalu mencuri perhatian di mana pun ia berada. Wajahnya yang penuh percaya diri, cara bicaranya yang tenang, dan sikapnya yang tampak tak tergoyahkan membuatnya mudah disukai banyak orang. Namun, di balik pesona itu, ada satu rahasia yang ia simpan rapat-rapat: tunangannya, Go Youn Jung, adalah cinta lama dari sahabat terdekatnya, Cho Jae Hyun.

“Riin~a, perkenalkan, ini sahabatku Jung Won dan tunangannya, Youn Jung,” ujar Jae Hyun, suaranya terdengar datar namun berusaha ramah. Ia melirik singkat ke arah Youn Jung, seperti mencoba membaca reaksi dari wajah yang dulu pernah mengisi mimpinya.

“Salam kenal, Riin-ssi. Selamat atas pernikahan kalian,” ucap Jung Won, menjabat tangan Riin dengan senyum hangat. Di sebelahnya, Youn Jung hanya tersenyum kecil, namun matanya memancarkan ketertarikan yang sulit disembunyikan saat melihat Jae Hyun.

“Terima kasih,” jawab Riin singkat namun sopan, senyumnya sedikit kaku. Ia merasa ada hawa canggung yang tak bisa ia jelaskan, terutama ketika ia melihat cara Youn Jung memandang Jae Hyun.

“Oppa, kenapa mendadak sekali? Kami yang sudah bertunangan, tapi justru kau yang lebih dulu menikah. Aku bahkan tidak pernah mendengar kau berkencan sebelumnya,” ucap Youn Jung dengan nada manja, membuat suasana semakin ganjil.

Jae Hyun tersenyum tipis. “Sebenarnya, kami mempersiapkan ini cukup lama. Tapi karena dia warga negara asing, proses pengurusan dokumen cukup rumit, jadi kami memutuskan untuk menggelar prosesi lebih dulu,” jelasnya. Nada bicaranya formal, seakan ia mencoba menjauhkan diri dari keintiman yang pernah ada.

Jung Won, yang sejak tadi mengamati, menambahkan, “Pantas saja tak banyak tamu yang kau undang. Tapi aku turut berbahagia untukmu.” Ia menepuk bahu Jae Hyun pelan, mencoba meringankan suasana. “Oh iya, Riin-ssi, aku harap nantinya kau cukup sabar menghadapi sahabatku yang satu ini.”

Riin tersenyum tipis, sedikit lega atas perubahan topik. “Memangnya kenapa? Apa Jae Hyun pria yang selalu membuat ulah?” tanyanya setengah bercanda.

Jung Won tertawa. “Tidak, hanya saja pria dingin satu ini sebenarnya cukup manja.”

“Hei! Jangan asal bicara! Aku tidak seperti itu!” Jae Hyun mengomel, meski nadanya lebih terdengar seperti protes main-main.

“Sudahlah, akui saja. Dan kau cukup beruntung karena mendapatkan istri yang sangat cantik,” puji Jung Won dengan nada tulus, namun komentar itu membuat Youn Jung sedikit gelisah di tempatnya.

Sebelum suasana menjadi semakin canggung, Ah Ri muncul dengan senyum lebarnya. “Wah, ada Jung Won rupanya. Pantas saja seru sekali,” katanya sambil menyapa mereka. “Riin~a, aku juga bersahabat dengannya.”

“Oh, kau juga akrab dengan istri Jae Hyun?” tanya Jung Won, tampak tertarik.

“Tentu saja. Aku yang menjodohkan mereka, ya... meskipun secara tidak langsung,” jawab Ah Ri, menggoda Riin dan Jae Hyun yang hanya bisa tersenyum kaku.

Di tengah obrolan itu, ponsel Jung Won berdering. Ia memandang layar sejenak sebelum meminta izin. “Maaf, permisi sebentar. Aku harus mengangkat telepon.” Dengan sopan, ia keluar dari ruangan, meninggalkan Ah Ri, Youn Jung, Jae Hyun, dan Riin dalam suasana yang semakin sarat ketegangan.

“Mm... Oppa, bisakah kita bicara sebentar? Ada yang ingin kutanyakan padamu,” kata Youn Jung tiba-tiba, suaranya lebih lembut namun penuh arti.

Jae Hyun ragu sejenak sebelum menjawab, “Tentu, apa yang ingin kau tanyakan?”

“Bisa kita bicara di sana? Ini sedikit rahasia,” pintanya, menunjuk salah satu sudut ruangan. Cara bicaranya membuat Riin merasakan gelombang rasa tak nyaman yang semakin besar.

Jae Hyun menoleh pada Riin, seolah meminta pengertian. “Aku permisi sebentar.” Ucapannya terdengar seperti pernyataan, bukan permintaan. Riin hanya bisa mengangguk pelan, meski hatinya mulai dipenuhi pertanyaan dan rasa tak nyaman.

Saat Youn Jung dan Jae Hyun beranjak, Riin mendekat pada Ah Ri. “Apa mereka memiliki hubungan? Jae Hyun terlihat cukup patuh padanya,” tanyanya dengan suara yang berusaha terdengar tenang, meski ada nada curiga di dalamnya.

Ah Ri menghela napas panjang sebelum menjawab dengan terus terang. “Jae Hyun menyukainya sejak dulu, mungkin hingga saat ini.” Jawaban itu membuat Riin tersentak, namun ia mencoba menyembunyikan keterkejutannya.

“Lalu bagaimana dengan perasaan gadis itu?” tanyanya lagi, suaranya mulai bergetar.

Ah Ri menatapnya tajam, seolah ingin memastikan Riin memahami apa yang akan ia katakan. “Seperti yang kau lihat, dia lebih menyukai Jung Won. Tapi sepertinya dia tahu kalau Jae Hyun menaruh perhatian padanya, jadi dia memanfaatkan kebaikan suamimu.”

Kata-kata itu bagai pisau yang menusuk hati Riin. Ia mencoba menelan rasa kesal yang entah mengapa perlahan mulai menguasainya. Di satu sisi, ia merasa sakit hati, tapi di sisi lain, ia tahu bahwa ia harus sadar bahwa pernikahan ini bukan atas dasar cinta. Dengan napas yang berat, ia menatap ke arah Jae Hyun dan Youn Jung, namun ia tidak bisa berbuat apapun.

***

Di sudut ruang yang dihiasi lampu-lampu gantung kristal yang memancarkan kilauan lembut, Jae Hyun dan Youn Jung berdiri berhadapan. Suasana pesta pernikahan yang meriah terdengar di latar belakang, dengan musik yang mengalun pelan dan suara tamu yang bercakap-cakap riuh namun sopan. Aroma mawar putih dan peony memenuhi udara, menciptakan suasana hangat sekaligus mewah. Namun, di antara mereka berdua, ada ketegangan yang tak kasat mata, sebuah percakapan yang lebih berat daripada kesan santai yang terlihat.

“Oppa,” suara Youn Jung terdengar pelan. “Aku benar-benar tidak menyangka kau akan menikah secepat ini. Aku senang, tapi... rasanya aku seperti kehilangan. Kau selalu ada untukku, selalu membantu dan melindungiku. Sekarang, aku merasa sedikit tersisih.” Mata gadis itu berkaca-kaca, meski senyum tipis tetap menghiasi wajahnya.

Jae Hyun menarik napas dalam-dalam, berusaha menjaga nada bicaranya tetap lembut. “Youn Jung~a, aku mengerti perasaanmu. Tapi hidup ini terus berjalan. Kau memiliki Jung Won di sisimu sekarang. Dia bisa menjagamu dengan baik.”

“Ck,” Youn Jung mendengus kecil, ekspresi manjanya kembali muncul. “Jung Won Oppa selalu sibuk dengan pekerjaannya. Dia lebih sering di luar kota, bahkan ke luar negeri. Kadang aku merasa dia lebih memilih pekerjaannya daripada aku.”

Jae Hyun menatap gadis itu dengan penuh kesabaran, namun ada sedikit kerutan di dahinya. “Dia bekerja keras untuk masa depan kalian. Tentu kau harus mencoba mengerti posisinya. Hubungan itu butuh pengorbanan dari kedua belah pihak, bukan hanya satu.”

Youn Jung menghela napas, menundukkan kepala sejenak sebelum kembali menatap Jae Hyun. Ada kilatan emosi di matanya yang sulit diterjemahkan. “Oppa...” suaranya terdengar lebih lembut, seperti seorang anak kecil yang memohon. “Setelah kau menikah, apa aku masih bisa meminta bantuanmu? Terlebih jika Jung Won Oppa sedang jauh dariku. Aku takut merasa sendirian.”

Jae Hyun terdiam sejenak, seperti mempertimbangkan kata-katanya. Ada sesuatu dalam permintaan itu yang membuat dadanya terasa sedikit sesak, tapi ia berusaha mengabaikannya. “Jika aku bisa membantu, tentu aku akan melakukannya. Kau tahu aku selalu menganggapmu seperti adikku sendiri.”

Youn Jung mengangguk pelan, senyum kecil terukir di bibirnya. Namun, ada sesuatu yang samar dalam ekspresi itu—sesuatu yang hanya terlihat sekilas sebelum lenyap. “Apa istrimu tidak akan keberatan?” tanyanya dengan nada polos yang sedikit terlalu dibuat-buat.

Jae Hyun tersenyum ringan, mencoba meyakinkan dirinya sendiri lebih dari orang lain. “Aku rasa dia cukup pengertian. Lagipula, kau tunangan sahabatku, jadi dia tidak akan berpikir macam-macam.”

“Kalau begitu, aku lega mendengarnya,” balas Youn Jung sambil tersenyum lebih lebar. Senyum itu terlihat manis di permukaan, namun jika diperhatikan lebih dalam, ada sesuatu yang lain di sana_sebuah kelicikan kecil yang hampir tidak terdeteksi. “Aku tak akan sungkan meminta bantuan Oppa jika aku benar-benar membutuhkannya.”

***

1
Rita Syahrudin
Lumayan
ami
ok top
Coffeeandwine: Terima kasih utk apresiasinya
total 1 replies
Kyurincho
Recommended
Coffeeandwine
Bagus
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!