Sumur Ajaib

Jisoo mengeraskan rahang menahan amarah dan jennie yang tengah duduk bersebelahan dengan jisoo hanya dapat meneteskan air mata memandang lelaki dihadapan mereka yang tubuhnya telah di ikat di sebuah kursi kayu yang di tempatkan di tengah-tengah gapura pintu masuk teh pucuk dengan penuh kekecewaan dia sangat mempercayai dan menyayangi lelaki yang bernama kim taehyung dia juga selalu berusaha menutup mata dan telinga ketika taehyung berbuat onar di depan publik dia dan jisoo kakaknya selalu membelanya tanpa memperdulikan apa masalah yang telah dia perbuat

' Aaaaaarrrrgggghhh '

Pekik taehyung yang terkena sambaran petir pada tubuhnya

Sesuai dengan peraturan yang ada jika ada orang yang ingin berbuat jahat akan memasuki desa teh pucuk maka ilmu sihir mereka akan hilang karena sambaran kilat dari formasi yang di ciptakan sang pemimpin desa untuk melindungi semua penduduknya

Setelah peristiwa penghukuman bagi taehyung 4 mantan jendral berdiskusi

Lisa menatap jennie dengan sendu dalam hatinya ia menyesali perbuatannya yang telah berkata sangat keterlaluan pada perempuan bermata kucing itu

Setelah berdiskusi akhirnya 4 mantan jendral meminta agar taehyung menjadi tawanan untuk nanti di jadikan sebagai alat tawar menawar pada selir agung agar membebaskan ratu dan juga keluarga bae

Jisoo menyetujui permintaan 4 mantan jendral tersebut

Walaupun tubuhnya masih terasa lemas taehyung masih bisa bertindak menyebalkan dengan memakai 4 mantan jendral

" Hahaha " Tawa taehyung tanpa humor " Kalian pikir setelah memusnahkan sihir ku maka desa kalian akan baik baik saja, cih bagaimana bisa kalian bisa disebut sebagai jendral legendaris yang dapat melindungi rakyat negeri ini, sedangkan penduduk di desa kalian sendiri tidak dapat kalian lindungi, hahaha " Sarkas taehyung di akhiri dengan tawa

" Aku pastikan itu tidak akan pernah terjadi " Ucap dong sik tegas

" Hahaha, kau tahu desa mu akan musnah 3 hari lagi " Tunjuk taehyung pada dong sik " Dan desa mu akan masalah 3 hari setelahnya " Kemudian taehyung menunjuk ji sub

" Jika itu terjadi aku pastikan akan segera membunuh raja keparat dan selir sialan itu " Rutuk ji sub kemudian menghadiahkan satu bogem mentah pada pipi kanan taehyung

' buk '

Karena terlampau keras pukulan yang di layangkan oleh ji sub membuat taehyung tidak sadarkan diri dalam sekejap

" Bawa dia pergi " Perintah paman ma pada ki chul dan chang wook

****

Lisa melihat jennie malam ini tengah termenung di depan teras kediamannya

Lisa beranjak melangkahkan kaki panjangnya menuju kediaman megah milik putri Mahkota

Lisa meminta ijin pada pengawal yang tengah menjaga di pintu gerbang untuk menemui jennie

" Hai, jen " Sapa lisa setelah berasa di hadapan jennie

Jennie hanya memandang lisa tanpa membalas sapaan lisa

Lisa kemudian memberanikan diri untuk duduk di sebelah jennie

" Aku tahu kau marah pada ku, itu adalah hal wajar bagi mu karena kata kata ku memang menyakitkan untuk kau dengar, aku datang kemari ingin meminta maaf pada mu tudak seharusnya aku menuduh mu tanpa tahu alasan mu membela manusia enam kacang itu " Ucap lisa tulus

Jennie memandang lisa dengan sendu

" Jika kau tidak mau memaafkan ku tidak masalah, huuufff " Ujar lisa setelahnya menghembuskan nafas perlahan " Tapi bolehkah aku meminta satu hal pada mu? " Tanya lisa memandang jennie penuh permohonan " Anggap saja aku meminta upah ku yang telah menyelamatkan tek tok "

" Baiklah, katakan apa permintaan mu " Jawab jennie datar

" Aku tau kau kecewa padanya saat ini permintaan ku hanya satu berhenti menangis dan menyesali perbuatan mu yang telah lalu, lebih baik kau bangkit dan membantu para paman jendral yang akan selalu mendukung mu, untuk membebaskan ibu mu nanti " Ucap lisa

" Mereka tidak akan membantu ku atau pun kakak ku jisoo untuk membebaskan kutukan atau pun membebaskan ibunda karena mereka telah kecewa pada kami berdua, hiks hiks hiks " Air mata jennie pun terjun kembali mengalir di kedua mata kucingnya

Lisa berdiri dari duduknya kemudian mendekap jennie membawa dalam pelukannya

Lisa mengusap punggung jennie yang bergetar untuk menenangkan

" Jika mereka tidak mau membantu mu maka aku dan dua sahabat ku akan selalu ada untuk membantu kalian dan kami datang kemari karena satu misi yang jelas kau sangat mengetahuinya, aku masih memegang janji ku pada jisoo untuk membebaskannya dari kutukan selir sialan itu " Ucap lisa kemudian mengurai pelukannya melihat jennie dan dengan refleks jari kedua tangan lisa menangkup pipi chubby jennie

Lisa menggerakan jari jempol di area pipi dibawah mata jennie untuk menghapus air bening yang mengalir dari pelupuk mata

" Kalian berdua tidak usah khawatir, aku berjanji akan selalu menjaga dan membantu mu walau pun nyawa ku sebagai taruhannya jen " Janji lisa dengan tulus " Dan kau bisa memegang janji ku "

" Seandainya aku kembali membuat mu kecewa apakah kau masih akan tetap membantu ku? " Tanya jennie ragu akan janji lisa

" Aku akan tetap teguh terhadap apa yang aku janjikan jen, kau bisa lihat sendiri bagaimana aku dan yang lain menggagalkan rencana manusia enam kacang itu " Dengan sungguh-sungguh lisa meyakinkan jennie

" Baiklah aku percaya pada mu " Ucap jennie kemudian mengendus hidungnya untuk menarik ingus agar tidak keluar

Lisa terkekeh kemudian memberikan saputangan pada jennie

" Nah keluarkan ingus mu dan tadah dua lubang hidung mu menggunakan ini "

Jennie mengambil saputangan di tangan lisa

' sroot '

Jennie membersihkan hidungnya " Nanti akan ku kembalikan saputangan ini pada mu setelah di cuci " Imbuh jennie

" Tidak perlu " Lisa menyodorkan 1 cup ice cream rasa vanila pada jennie " Kau tahu ada penelitian mengatakan jika suasana hati mu sedang buruk maka dengan memakan ice cream akan dapat memperbaiki suasana hati mu yang buruk itu "

" Benarkah " Jennie memandang lisa tak percaya

" Jika tak percaya maka kau bisa mencobanya, ambillah " Lisa kembali duduk di kursi sebelah jennie kemudian memakan ice cream coklat kesukaannya

Jennie mulai menyendok ice cream pemberian lisa yang kini di genggamnya

" Apa kau ingin mendengar cerita lucu dari dunia ku lagi? " Tanya lisa kemudian memasukan sendok berisi ice cream ke dalam mulutnya

" Baiklah, tapi kau harus bisa membuat ku tertawa, jika tidak maka aku akan memenggal mu " Ancam jennie yang sebenarnya sedang menyiapkan mental agar tidak tertawa seperti terakir kali mendengar cerita lisa saat di hutan

" Tenang saja aku yakin kau akan tertawa setelah mendengar cerita ku " Lisa mengedipkan sebelah matanya menggoda jennie

Ada perasaan aneh yang jennie rasa saat lisa mengedipkan sebelah mata padanya

' ya Tuhan mengapa aku jadi se gugup ini padanya ' batin jennie

" Tapi kau harus ingat princess jika kau sakit perut setelah mendengar cerita ku.... "

Perkataan lisa terpotong oleh ucapan jennie

" Maka aku tidak akan bertanggung jawab " Ucap jennie merolling kedua matanya malas

Lisa tersenyum melihat tingkah jennie

" Maka persiapkan diri mu " Ucap lisa kemudian meletakan bekas cup ice cream yang telah tandas di lahapnya

" Ini cerita tentang 2 orang pemuda yang sedang mabuk " Lisa mulai bercerita "

' 2 pemuda berjalan berdampingan dengan sempoyongan

Pemuda 1 : hey kawan ( menepuk bahu pemuda dua) apakah kau mau tahu siapa nama ku yang sebenarnya?

Pemuda 2 : memang siapa? Heuk! ( sambil cekukan dan memicingkan mata)

Pemuda 1 : kau tidak akan percaya karena nama ku sangat keren dan kau tidak akan bisa mengingatnya nama ku menggunakan bahasa asing

Pemuda 2 : hehe memangnya siapa nama mu

Pemuda 1 : nama ku jhon rambo ( sambil menepuk-nepuk dada kekarnya)

Pemuda 2 : hahaha aku tidak percaya

Pemuda 1 : benarkan apa kata ku kau tidak akan percaya, kau bisa bertanya pada orang-orang jika tidak percaya

Pemuda 2 : baiklah ayo

Mereka mendekati seorang pelajar yang kebetulan berjalan berlawanan arah dengan mereka berdua

Pemuda 1 menarik kerah kemeja si pelajar

Pemuda 1 : hey kau aku adalah jhon rambo benarkan ( sambil mengancam si pelajar)

Pelajar yang takut akhirnya berkata

Pelajar : be benar kau adalah jhon rambo

Dengan senang pemuda 1 kemudian melepaskan pelajar yang kemudian lari terbirit

Pemuda 2 selah tak ingin kalah

Pemuda 2 : nama mu belum se terkenal nama ku

Pemuda 1 : memang siapa nama mu

Pemuda 2 : hehehe nama ku adalah Tuhan yang Maha Esa

Pemuda 1 : hahaha memangnya ada nama seperti itu

Pemuda 2 : jelas ada dan aku tidak perlu bertanya pada orang untuk meyakinkan mu, karena orang akan berteriak memanggil nama ku

Pemuda 1 : baiklah coba kau buktikan

Pemuda 2 menghadang seorang gadis yang sepertinya baru saja pulang bekerja tanpa di duga si gadis sang pemuda 2 lalu menurunkan celana luar dan dalamnya di hadapan gadis yang di hadang nya

Melihat belalai gajah yang terpampang di depan matanya sontak saja sang gadis berteriak

Gadis : YA TUHAN YANG MAHA ESA

Jennie tertawa terbahak setelah mendengar cerita lisa, dia menutup mulutnya dengan tangan kiri

Kali ini jennie tidak menyemburkan makan atau minuman dari mulutnya karena ice cream yang tadi di berikan oleh lisa telah habis di makan oleh mereka

" Hahaha orang itu sudah gila pastinya hahaha " Ucap jennie di sela tawanya

Lisa tersenyum melihat jennie yang sudah terlihat baik

" Begitulah jeleknya pengaruh alkohol " Ujar lisa

" Aduh perut ku " Jennie memandang perutnya yang mulai kaki karena tidak berhenti tertawa

" Ingat princess aku tidak bertanggung jawab "