NovelToon NovelToon
Ayo'K Cerai!

Ayo'K Cerai!

Status: sedang berlangsung
Genre:Hamil di luar nikah / Selingkuh / Pengantin Pengganti
Popularitas:304.9k
Nilai: 5
Nama Author: mama reni

Dihadapkan pada kenyataan bahwa lelaki yang dicintai tidak bertanggung jawab, Alana nekat bunuh diri. Namun, ibu Daffa memohon kepada Gafi, anak tertuanya, untuk menikahi Alana menggantikan adiknya, padahal lelaki itu sudah punya kekasih.

Gafi terpaksa setuju demi menyelamatkan aib keluarga dan anak dalam kandungan Alana. Namun, Gafi membuat persyaratan, yaitu keduanya akan bercerai setelah Alana melahirkan.

Sesuai kesepakatan yang telah dibuat, keduanya pun bercerai. Alana membawa anaknya dan hidup bahagia. Namun, kebahagiaan itu tak bertahan lama. Daffa dan Gafi kembali untuk menagih cinta yang dibuang dahulu.

Persaingan cinta antara dua bersaudara, siapakah yang menjadi pilihan Alana?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mama reni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab Tiga Puluh Satu

"Apa maksud kamu, Mas? Kenapa kamu tak mendaftarkan perceraian kita?" tanya Alana dengan penuh keheranan.

"Karena aku tak menginginkan perceraian!" jawab Gafi dengan santai.

"Mas, apa maumu? Kamu menggantung statusku. Bagaimana aku nanti jika ada keinginan menikah lagi?" tanya Alana.

Dada Gafi terasa nyeri saat Alana mengatakan keinginan menikah lagi. Apa memang dia tak ada perasaan lagi dengannya? Itu yang ada dalam pikiran Gafi.

"Apa kamu ingin menikah?" tanya Gafi.

Alana menarik napas dalam. Dia sebenarnya tak ada keinginan menikah saat ini. Tapi entahlah kalau esok, hati tak ada yang tahu, bukan?

"Aku tak tau, Mas. Aku masih muda, pasti suatu saat mengharapkan pendamping hidup yang bisa melindungi ku," jawab Alana.

"Aku bisa menjadi pelindungmu!"

"Aku tak mau di madu! Aku bukan wanita sabar yang bisa berbagi. Jika dulu aku terpaksa bertahan demi Adele yang masih dalam kandungan," balas Alana.

Gafi kembali tersenyum mendengar jawaban Alana. Pasti wanitanya mengira dia akan berpoligami.

"Alana, siapa yang mau berbagi. Aku ingin menjadikan kamu satu-satunya wanita dalam rumahku. Menjadikan kamu ratu. Tidak ada kedua atau ketiga, hanya kamu satu-satunya."

"Terus Naura mau Mas kemana'kan?" tanya Alana masih dengan nada sedikit ketus.

Mengingat Naura, seperti membuka luka lama. Luka yang sudah mulai mengering seperti tersayat kembali. Alana menunduk. Memandangi wajah Gafi terlalu dekat takut membuat pertahanannya goyah. Dia yang mudah terbujuk rayu laki-laki takut jatuh kembali ke pelukan pria itu. Takut disakiti kedua kalinya.

"Hari di saat kamu pergi meninggalkan rumah, aku memutuskan hubungan dengan Naura. Aku sudah bertekad untuk menjadi suami yang baik untukmu. Sayangnya kamu sudah terlanjur pergi duluan," balas Gafi.

Gafi mendekati Alana. Dia langsung memeluk dan membawanya ke dalam dekapan dadanya.

"Maafkan aku, Alana. Aku tahu aku tidak berhak meminta maaf, tapi aku sangat menyesal. Aku tidak ingin kehilanganmu lagi. Aku berjanji tidak akan mengulangi kesalahan ini, sekali lagi aku minta maaf," ucap Gafi.

Alana melepaskan pelukan Gafi. Dia tak ingin percaya begitu saja. Pria itu harus buktikan keseriusannya dulu.

"Maaf, Mas. Untuk saat ini aku belum bisa menerima kehadiran kamu lagi. Aku ingin buktikan dulu keseriusan kamu. Cukup dua kali aku terluka karena pria. Aku tak mau bodoh lagi," balas Alana.

"Akan aku buktikan jika aku tidak main-main. Aku serius ingin kembali membina rumah tangga denganmu. Maafkan kesalahanku dan kekhilafanku yang dulu," ucap Gafi lagi.

"Kamu tinggal buktikan saja semua itu, Mas. Karena kata maaf saja tak cukup meyakini hatiku untuk menerima kamu lagi, Mas."

Gafi mengangguk setuju dengan apa yang Alana katakan. Dia bisa mengerti dengan sikap wanita itu . Pasti masih sulit bagi wanita itu untuk menerimanya lagi setelah apa yang dia lakukan.

Akhirnya setelah bicara sesaat, Gafi mau keluar dari rumah itu. Walau statusnya masih suami Alana, tapi dia tak ingin memaksa. Takutnya Alana tak nyaman dan kembali kabur darinya.

**

Pagi harinya Alana telah bersiap-siap untuk ke kantor. Ini hari pertama dia bekerja. Dengan berpakaian rapi dia keluar dari kamar. Sarapan telah dia hidangkan sebelum mandi tadi.

Alana lalu menyuapi putrinya. Hari ini dia hanya datang untuk memberikan laporan keuangan secara langsung dengan atasannya itu. Dia akan diwawancarai sebentar sebelum masuk kerja.

Setelah selesai sarapan, Alana dan Adele berangkat menuju sebuah perusahaan. Alana tak percaya melihat kantor di depannya. Ternyata lebih besar dari yang dia bayangkan. Pantas gajinya cukup besar walau hanya bekerja secara online.

Alana berjalan menuju meja resepsionis dan mengatakan keperluannya. Karyawan itu mempersilakan Alana masuk setelah menghubungi atasannya. Dia lalu mengantar hingga ke depan ruangan.

Setelah mengetuk pintu dan terdengar sahutan dari dalam ruangan yang mempersilakan dirinya masuk, Alana lalu membuka pintu. Tangannya tetap memegang jemari sang putri.

Alana terkejut saat telah berada di dalam ruangan. Dia tak mengira jika atasannya adalah pria yang pernah membayar belanjaannya di supermarket tempo hari.

"Bapak ...," ucap Alana terkejut.

"Ternyata Alana itu kamu? Silakan duduk!" ucapnya.

Alana menyalami atasannya sebelum duduk di kursi yang ada dihadapan pria itu. Atasannya itu bernama Jason.

"Maaf Pak Jason, jika waktu itu saya terkesan kurang sopan. Saya hanya tak mau berhutang budi dengan orang yang tak dikenal," ucap Alana merasa malu karena sempat menolak dengan sedikit ketus saat si supermarket. Namun, dia bersyukur juga ternyata pria itu dikenalnya sehingga tak sulit untuk membayar kebaikannya.

Pak Jason mewawancarai Alana sekitar setengah jam. Sementara mereka mengobrol, Adele hanya bermain tablet di sofa.

"Putrimu sangat cantik. Apa kamu dan suami telah pisah?" tanya Jason sambil matanya terus menatap Adele yang serius dengan permainan di tabletnya.

Alana hanya tersenyum menanggapi pertanyaan Jason. Dia mau menjawab apa, dikatakan pisah, ternyata selama ini Gafi tak mendaftarkan gugatan perceraian mereka. Dikatakan masih suami istri, nyatanya mereka telah empat tahun berpisah tanpa kabar.

"Maaf, tak perlu di jawab. Itu urusan pribadimu. Aku juga telah pisah dengan istriku. Anakku di bawa pergi, dan tak mengizinkan aku bertemu. Itulah alasannya malam itu aku begitu tergugah melihat Adele," ucap Jason.

"Maaf, Pak. Aku tak bisa menjawab pertanyaan Bapak tadi," balas Alana akhirnya.

"Sudah aku katakan, tak masalah. Aku yang salah karena menanyakan hal pribadi. Setelah perbincangan kita tadi, aku sepakat untuk mempekerjakan kamu di kantor sebagai staf keuangan. Apa kamu bersedia?" tanya Jason.

"Tentu saja, Pak. Saya bersedia.'

"Kalau begitu, besok kamu bisa langsung bekerja!"

"Baiklah, Pak. Apa saya sekarang boleh pamit?" tanya Alana.

"Silakan. Besok saya tunggu kehadiran kamu di kantor ini. Semoga kamu betah seperti bekerja online," ucap Pak Jason.

"Semoga saja, Pak. Terima kasih," balas Alana.

Alana lalu menyalami Jason sebelum meninggalkan ruangan. Dia berjalan dengan gembira karena ternyata atasannya memang sebaik yang selama ini dia bayangkan. Selama ini, yang dia takutkan untuk bekerja langsung ke kantor adalah bertemu dengan atasan yang kejam.

Saat sampai di parkiran mobil, Alana dikejutkan dengan teriakan seseorang yang memanggil namanya. Dia merasa tak ada memiiki teman di kota ini. Dia baru pindah selama tiga bulan.

Alana membalikan tubuhnya, mencari asal suara. Dari pendengarannya, sepertinya suara pria itu tak asing ditelinga.

Saat matanya menemukan sesosok pria yang berjalan mendekati, jantungnya terasa mau copot. Tak percaya dengan penglihatannya.

"Daffa ...!"

1
Warni Tanjung
aku pengen daffa pulih dan berubah jadi lebih baik lagi.
0v¥
kasian lihat daffa semoga masih diberikan kesempatan untuk hidup dan memperbaiki diri, karena si adele kecil kasian, semoga ending nya semua bahagia, gimana klo daffa di nikah kan sama perawat yg menjaganya keren itu thor
Kendarsih Keken
Mimpi hanya bunga tidur , semoga Dafa nggak akan pergi kemana mana
Dan Dafa bisa sehat lagi
Boma
ya ampun kemaren2 aku mengharap dafa kecelakaan,eh malah trwujud maaf dafa ya
❤️MOMMY JEJE💋💋💋
💋💋💋
Ilfa Yarni
itu pertanda Daffa akan pergi selamanya lah kesempatan dia sembuh Thor dan buktikan klo dia tlah berubah
Yuli Purwati
lanjut
✨ᵗⓂᵐʸ𝓐𝓷𝓰𝓰𝓲❀
semoga itu hanya mimpi adele saja dan semoga saja Allah memberikan daffa kesempatan kedua untuk hidup dan menjadi pribadi yang lebih baik lagi saat sadar nanti.
Muhammad Dimas Prasetyo
kayak nya nyawa Daffa ga selamat..dia udah pamit ke anaknya.
Cristella Tella
klau kyak gini ksihan jga ya.... ksih kesempatan kedua thor
Nena Anwar
apa mimpi Adele adalah tanda bahwa Daffa akan pergi selamanya
Mulianti Mulianti
waduhhhhhh larang papax nak, begitupu ttp papa daffa yak
Sugiharti Rusli
apa nasib Daffa akan seperti apa yang si Adele mimpikan, papanya pamit sama dia,,,
Fitria Syafei
mama terimakasih 😘😍😍
tiara
pengen sih dafa baik baik aja tapi kan nasib semua tokoh tergantung mak othor,saya mah semangat baca aja lah
Rabiatul Addawiyah
Lanjut thor 🙏
⁽⁽ଘ[♎Le✪♊]ଓ⁾⁾
innalilahi buat Daffa
Alhamdulillah di akhir hidupnya sudah sempat meminta maaf pada Alana
Patrick Khan
.semoga Daffa gpp..
Radya Arynda
yang ter baik semogah daffa pergi selamanya,,,biar ngak ada drama alana balikan atau gafi menyerah...sia2 dong perjuangan gafi dan alana...pokok yang ter baik untuk gafi dan alana ber satu....
Aya Hadad
Ya mudah"an Daffa selamat deh bs siuman & sadar kmbali walaupun dia bkn orang baik mimpi hanyalah bunga tidur 🤗🤔🤔🥺👍👍😋 lanjut lg trs Kak double updatenye ditungguuu....................👌👌😘🙏🙏 tetap semangaaat 💪💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!