NovelToon NovelToon
Secawan Anggur di Padang Gersang

Secawan Anggur di Padang Gersang

Status: tamat
Genre:Romantis / Fanfic / Petualangan / Tamat
Popularitas:182.9k
Nilai: 5
Nama Author: Tyara Lantobelo Simal

Lea seorang gadis belia berusia Enam belas tahun. Yang Terpesona dengan Seorang CEO yang dingin dan pemarah.
Berawal dari tugas Lea yang harus magang di kantor sang CEO.
Rasa kagum dan suka Lea berubah benci saat CEO itu mempermalukan dirinya. Hingga Lea memilih mundur dan pergi.
Gerald sang CEO baru menyadari setelah gadis centil itu tidak lagi terlihat di kantor nya.
Gerald sangat terkejut ketika tau siapa Lea sebenarnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tyara Lantobelo Simal, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Berita Buruk

Lea pergi meninggalkan Mario yang masih berdiri di tempatnya.

Tidak ada yang bisa di perbuat Mario, memaksa Lea pun tidak bisa. Gadis itu sedang marah pada nya. Kalau pun di paksakan Lea pasti akan lebih membencinya.

Mario ingin Lae yang dulu suka centil mengatur atur bersih dan rapi, suka mengomel kalau lihat yang berantakan.

Tapi saat ini untuk membujuknya itu tidak mungkin.

Di kamarnya Lea berjalan mondar mandir

"Mengapa dia harus menyusul ke sini? ini pasti ulah nya Dandy yang mengikuti Cynthia!"

Lea lalu duduk di sisi tempat tidur memikirkan bagaimana caranya untuk menghindari Mario.

Dia sudah tidak ingin bertemu Mario lagi biarlah mereka berpisah.

Jalan hidupnya masih panjang, begini nih kalau punya suami kemanapun tidak bisa bebas.

"Ahhh,,,,,! menyesal dulu aku harus menikah dengan nya, apa susahnya sih tanda tangan surat cerai itu kan selesai!"

Lea kembali berdiri mengintip ke luar kalau kalau ada Mario di sana. Benar saja Mario masih tetap di tempatnya. "Oh mungkin mau jadi patung selamat datang dia di hotel ini ". Lea memilih merebahkan tubuhnya di ranjang.

Lebih baik memilih untuk tidur daripada memiliki si badai itu.

Pagi sang bola api kembali memulai tugasnya menyinari bumi.

Kesibukan di keluarga Zie, hari ini Riley akan tiba di tanah air. Bunda sudah mempersiapkan penyambutan untuk kedatangan Riley.

Bunda sudah memasak berbagai makanan dan juga makanan kesukaan Riley. Bunda yang sangat merindukan putrinya yang satu itu.

Sudah berapa tahun kuliah di luar negeri hari ini barulah hari ini Rilley kembali ke tanah air. Bersama seorang temannya.

Bandara internasional Soekarno Hatta.

Seorang gadis indo tinggi semampai dengan langkah indahnya bak model di atas catwalk.

Di samping ada seorang wanita yang kebetulan mereka berdua sama sama baru menyesuaikan kuliah nya di luar negeri. Gadis itu menuju tempat antrian pengambilan bagasi.

"Rill,,, apakah kamu ada jemputan?" tanya teman nya.

"Ada Von,,,! tapi agak terlambat, karena kedatangan kita lebih awal, jadi aku terlambat di jemput" kata Rilley pada temannya yang bernama Ivonny.

Keduanya kini melangkah bersama setelah mengambil koper nya di antrian bagasi.

Mereka sampai di pelataran parkir, Rilley pamit sebentar ke toilet, setelah menitipkan barang nya untuk Ivonny.

Dari Toilet Rilley melihat Ivonny sedang menunggu nya.

Di sampingnya berdiri seorang pria tampan dengan postur kekar dan berkacamata hitam.

"Maaf Von merepotkan" ucap Rilley.

"Oh ya Rill,,,?! kenalkan ini Abang ku" Ivon memperkenalkan kakak nya pada Rilley.

"Jhonarly" pria tampan itu memperkenalkan dirinya. sambil melepaskan kacamata nya.

Untuk sesaat Rilley terpesona dengan ketampanan Lelaki di hadapannya. begitu pula dengan Jhon. dia mengagumi kecantikan Rilley yang agak bule

"Aprilya" panggil aku Relley.

Jhon mengira wanita bule ini adalah turis yang akan berkunjung ke Indonesia. perkiraan nya justru salah. ternyata teman adiknya ini lahir dan besar di tanah air.

'Kalau begitu kita pulang bareng" ujar Ivon.

"Aku tidak ingin merepotkan" Tolak Rilley.

"Aku tidak ingin ada penolakan dari mu" karena kita sudah di tanah air, aku berhak tau di mana alamat rumah mu" kata Ivon.

Rilley terpaksa menuruti permintaan Sahabat nya Ini. Pulang bersama mereka. sekalian buat kejutan.

Jhon terkejut ketika sampai di alamat rumah Rilley.

"Rill, boleh aku tau, apa betul ini alamat rumah mu?" tanya Jhon ketika membuka pintu mobil nya untuk Riley.

"Ini rumah orang tua ku"

"Kamu apanya Papi Valen?" tanya Jhon, jelas dia kenal siapa papanya Riley.

"Itu papi ku" jawab nya.

"Okey, samping jumpa, kapan waktu aku akan bertamu ke rumah ini! salam buat papi!" Jhon tersenyum menggoda sambil mengedipkan matanya lalu masuk ke dalam mobil.

"Von, tidak mampir dulu?" tawar Riley.

"Lain waktu say,,,by by,,,!" Ivonny melambaikan tangannya. Jhon membawa mobil nya pergi dari sana.

*

*

*

Ponsel Mario berdering panggilan masuk dari Bunda. "Ada apa gerangan bunda menelpon di pagi ini?" Mario mengusap tombol hijau.

"Pagi Bunda!"

"Rio,,,? kenapa ponsel istri mu tidak aktif, dimana dia berikan padanya Bunda mau bicara dengannya"

"Baik Bun, bentar ya"

Lea yang masih malas malasan berbaring merasa kesal ketika pintu kamarnya di ketuk dengan keras berulang kali.

Lea segera membuka pintu dan terkejut Mario menyodorkan ponsel pada nya sambil berkata "Bunda".

Lea menerima dan meletakkan benda pilih itu dekat telinga nya.

"Assalamualaikum Bunda"

"Kumsallam sayang?! katakan pada suami mu,kalian datang siang ini ke rumah kita makan siang bersama menyambut kepulangan kakak mu Rilley"

"Kak Rilley pulng bunda....????" pekik Lae senang.

"Iya sayang!"

"Baiklah Bunda, kami akan ke sana" kata Lea.

Lea terkejut menatap layar ponselnya Mario yang ada di tangan nya. wallpaper nya terdapat foto pernikahan mereka dengan senyum manis.

Cepat cepat Lea mencari Mario yang sedang bersandar di samping pintu kamar Lea.

"Ponsel mu"

Mario menatap Lea mengambil ponselnya.

Tanpa peduli Lea berkemas lalu menghubungi Cynthia juga Gabby, dua sahabatnya itu ternyata sedang bersama pacar nya.

"Aku sudah pesan tiket, kita pulang pagi ini,Banda menuggu kehadiran kita" kata Mario yang kini berdiri di pintu kamar Lea.

"Kita sudah bercerai, kamu tidak perlu ikut!" kata Lea cepat.

"Aku belum tanda tangan surat cerai mu itu, kamu masih sah menjadi istri ku, aku bisa meminta hak ku sekarang sebagai seorang suami" Mario mendekati nya.

"Jangan mendekat Rio?" pekik Lea.

Mario tidak peduli larangan Lea dia terus maju menatap Lea dengan tajam.

"Apa yang akan kamu lakukan stop, stop di situ" bentak Lea.

"Kalau kamu tidak mau pulang bersama ku, aku akan melakukan tugas ku sekarang sebagai suami mu!" Mario makin mendekat membuat Lea ketakutan.

"Ba,,,baiklah aku akan pulang bersama mu" kata Lea akhirnya.

"Mandilah aku menunggumu disini" Kata Mario lembut lalu duduk di sofa.

Lea segera mengambil baju baju lalu masuk ke kamar mandi. buru buru mereka akan pulang pagi ini.

Mario meraih Koper Lea menggeret nya satu tangan nya menggenggam tangan Lea.

Lea terpaksa menuruti perintah Mario takut dengan ancaman nya.

"Lepaskan tanganku! aku akan memberitahu Gabby dan Cynthia"

"Tidak usah mereka bukan anak kecil"

"Tapi mereka datang bersama ku" proses Lea.

"Mereka sedang bulan madu,ada Tomy dan Dandy di kamar nya" kata mario asal.

Lea tidak memikirkan diri nya malah memikirkan temannya. itu membuat Mario kesal.

Mereka pulang dengan penerbangan pagi, Lae hanya mengirim pesan pada dua temannya itu dia dengan Mario pulang duluan ada urusan keluarga.

Dari bandara Mario mengantar kan Lea ke apartemen istri nya itu.

Lea sudah memindahkan semua barang-barangnya ke apartemennya itu.

Tidak ada lagi barang nya yang tersisa di apartemen Mario. semua itu membuat Mario merasa sakit. Mario berusaha bersabar menghadapi sifat Lea yang menurutnya masih labil itu.

Mario duduk diam di sofa menatap Lea yang sibuk merapikan barang-barang nya.

Gadis itu masuk ke kamar dan menguncinya dari dalam.

Mario menyuruh orang nya untuk mengantarkan pakaiannya ke apartemen Lea.

Dia lalu mandi berganti pakaian di kamar tamu.

Sementara di kamar nya Lea sedang mencari akal bagaimana nanti dia akan mengatakan kepada orang tua nya kalau dia dan Mario telah bercerai.

"Lea,,,,?! cepat lah ini sudah siang, mereka menunggu kita" kata Mario pelan dari balik pintu.

Lea yang sudah rapi membuka pintu kamar nya,gadis itu mengenakan dress selutut dengan atasan terbuka memperlihatkan bagian atas tubuhnya yang putih.

Hal itu membuat Matik menatapnya tak berkedip, terpesona dengan kecantikan Lea.

"Ayo pergi" Kata Lea melewati Mario. Harum parfumnya membuat Mario hampir tidak kuat.

Mario mengikuti Lea yang sudah ke luar duluan, dia menutup pintu buru buru menyusul Lea.

"Kita pakai mobil ku" Mario menarik nya.

"Tidak aku pakai mobil ku sendiri" tolaknya.

"Lea?" Mario me atapnya Lembut.

"Aku bisa sendiri"

"Tidak bisakah kamu sedikit penurut?" Mario masih menatap nya. "Ayolah!" Mario menarik Lea ke mobilnya.

Terpaksa menurut dia duduk di samping Mario.

Mobil melaju menuju kediaman keluarga Zie, di sana semua orang telah berkumpul mereka akan mengadakan jamuan makan siang bersama.

Semua hidangan telah siap berbagai macam masakan makanan yang telah di siapkan para koki keluarga itu.

Keluarga besar, semua anak anak papi Valen dan Bunda Ranny telah berkumpul. Kaka dengan anak istrinya. Kiki dengan suaminya Reno bersama anak kembar nya. Harsen dan Riky serta Riley yang baru datang mereka belum menikah.

kedua orangtuanya Mario pun sudah ada di sana.

Mereka semua menunggu kedatangan putri bungsunya bersama sang Suami.

Rilley sendiri makin penasaran seperti apa kah suami adik nya yang menikah di usianya yang masih belia, saat Lea menikah dirinya tidak di tanah air, beberapa bulan yang lalu.

Pasangan yang di nanti kan tiba,Mario dengan mesra menggandeng tangan Lea.

"Aku tidak akan berpura pura lagi" kata Lea saat turun dari.

"Aku tidak sedang berputar pura" geram Mario.

Dia Lalu meraih tangan Lea menggandeng nya untuk masuk.

Mereka menyambut kedatangan Lea dan suaminya bagaikan menyambut kedatangan bapak dan ibu Negara.

Rilley terkesima menatap ketampanan Mario, pandangan keduanya bertemu.

Mario menatap Rilley yang baru pertama kalinya mereka bertemu.

Dia tidak mengenal siapa Rilley kakak iparnya itu.

Acara makan siang ini untuk menyambut kedatangan Rilley. Mario baru tau kalau istrinya itu punya kakak secantik Rilley, selain Kiki.

Mereka melanjutkan makannya dengan suasana penuh kekeluargaan.

Setelah selesai makan mereka berbincang bincang di ruang keluarga.

Mario yang sejak tadi terus berada di samping istri ya dia berharap Lea melupakan soal tuntutan cerainya itu.

Tanpa di duga Lea dengan lantang mengumumkan perceraiannya.

Hingga membuat semua orang terkejut, Papi sampai membentak nya marah. Bunda pun demikian aura gelapnya pun nampak.

Mama nya Mario yang terkejut mendengar berita itu, merasakan dadanya sesak dan sakit.

wanita paruh baya itu ambruk seketika, pingsan.

*

*

**** Jangan Lupa Untuk tinggal kan jejak Kalian Love ❤️❤️❤️

1
Goresan Receh
lagian hamil muda main bola voli
Goresan Receh
ini mmang hanya novel, tapi

napa mario mengulang blm tanda tangan berarti tdk sah cerainya
hrs nya klu merasa gitu mario banding kalau tidak terima diceraikan istri
Goresan Receh
jangan2 leo sm jenny,wah heboh dong
Goresan Receh
tdk bisa melupakan kiki tp pacaran dngan jenny dn menikah dng adk si kiki

apa nilai hati mario
Goresan Receh
jenny kn hanya mau hartanya mario aja, lihat aja bnr apa ga
Safa Almira
sukaaaa
🌻⃟MbaK_KuNt!🌞⃠
Happy Endinh
Adhitya Rangga
extra part mana tho kok ngk up
Tyara Lantobelo Simal: extra part-nya di lanjutkan ke cerita
"You Are My Lover
kamu bisa baca di cerita baru nya ya
total 1 replies
Dehan
sudah banyak dukungan mendarat,, dukung balik karyaku ya kak author
Dehan
sesakit mana sama perasaan lea yg kamu selingkuhi mariooooo
Dehan
hahaha bener 🤣
Dehan
keputusan yg bagus lea utk tdk menerima mario 😂
Nasir
Likenya mampir Kak...
mom mimu
5 like mendarat Lea, semangat terus ya 💪🏻💪🏻💪🏻
mom mimu
itu yg dulu di rasain Lea, sakit hati liat kamu lebih milih Jenny Rio...

dua bab dulu kak, semangat 💪🏻💪🏻💪🏻
mom mimu
yang sabar ya Le...

aku mampir lagi kak, semangat 💪🏻💪🏻💪🏻
Lina Zascia Amandia
Jujur, nyesek dah punya laki kumpulan Mario....
Lina Zascia Amandia
Duhhh makin seru Kak...
Santai Dyah
tumben otor cantik typo.. Menikah jd Neraka

klo Aku mah biasa typo hihihi
Santai Dyah
lha kok tamat klo bgitu buat bab baru

Aku sdh nyaman dgmu thor
Tyara Lantobelo Simal: Ya nanti aja ya
cerita nya berlanjut
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!