"jangan berharap banyak didalam pernikahan ini, karena aku tidak akan pernah jatuh cinta kepada kamu Rayya" ucap Deril pada Rayya disaat malam pertama mereka sebagai suami istri
"anda tidak perlu mengingatkan saya tuan, saya tidak pernah berharap apa pun didalam pernikahan ini tuan Deril" tegas Rayya
Pernikahan Deril dan Rayya atas dasar perjodohan, mereka terpaksa untuk menikah dengan alasan hutang budi
Apakah mereka bisa bertahan didalam perjikahan itu atau berpisah jalan terbaik yang mereka akan ambil?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mande Qita, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 4-RAYYA HANYA DIAM
Sedangkan Rayya yang ditinggal oleh Deril dimalam pertama nya hanya bisa diam dan tersenyum tipis mengingat apa yang akan dia jalani nanti didalam pernikahan ini
"aku tau pernikahan ini akan berjalan seperti ini, aku harus kuat menjalani nya, asal dia tidak menyentuhku aku akan menjalani semua ini dengan santai" ucap Rayya
Rayya memutuskan untuk menerima perjodohan ini, karena merasa tuan Bramantyo sudah banyak membantu keluarganya sampai hari ini, ditambah lagi dengan nyonya Lena yang memintanya untuk memisahkan Deril dengan kekasihnya, setidaknya Deril bisa sedikit menjauh dari Fina
Tapi pada kenyataannya Deril masih tetap menjalin hubungan dengan Fina, tanpa memikirkan statusnya yang sudah menikah
FLASBACK ON
Saat ini Rayya dan nyonya Lena sedang bicara di sebuah restoran, nyonya Lena meminta bertemu lagi setelah kedatangannya kemaren kerumah orang tua Rayya
"sayang apa kabar nak?" sapa nyonya Lena ketika Rayya sampai di restoran itu
"baik aunty, maaf Rayya telat tadi ada insiden kecil di lampu merah sana jadi motor nya agak tertahan" balas Rayya sambil salim kepada calon mertuanya itu
"tidak apa apa sayang,mama juga baru sampai kok, Rayya mulai sekarang kamu panggil mama saja ya, kan sebentar lagi kamu akan menikah dengan Deril" ungkap nyonya Lena
"iya mah" jawab Rayya sedikit canggung
"Rayya,mama mengajak kamu untuk bertemu karena mama mau memberitahukan sesuatu kepada kamu" ucap nyonya lena
"ada apa mah" tanya Rayya
"mengenai Deril, saat ini dia masih mempunyai seorang kekasih, kami tidak setuju dengan wanita itu, karena dia membawa dampak buruk kepada Deril, sudah berkali kali papa nya melarang untuk berhubungan dengan wanita itu, tapi selalu tidak di dengarkan" cerita nyonya lena
"berarti mas Deril mencintai kekasih mah, apa tidak jadi masalah kalau mas Deril di paksa menikah dengan Rayya mah, itu pasti akan menimbulkan kemarahan pada diri mas Deril mah" ucap Rayya
"cuma ini jalan satu satunya yang bisa kami lakukan untuk memisahkan nya dengan wanita ular itu, entah apa yang ada dalam pikiran Deril, sampai mati matian membela wanita itu, cinta sungguh telah membuatnya lupa akan keadaan yang ada"
"kami tidak suka dengan wanita itu bukan karena status sosialnya nak , kami hanya tidak mau Deril menjalin hubungan dengan wanita yang hidupnya terlalu bebas"
"memang semua orang mempunyai masa lalu, kalau dia mencintai Deril pasti ada keinginan untuk berubah lebih baik, tapi ini tidak, wanita itu berhubungan dengan Deril tapi dia tetap ada main dengan laki laki lain di belakang Deril. Dan Deril tidak mengetahui itu"
"wanita itu sungguh licik dia bisa menyimpan semua kebusukannya di depan Deril,dan itu sangat susah dikasih tau kepada Deril nya, kami sudah lelah dan capek, akhirnya papa nya mengancam akan mencabut semua fasilitas kalau dia tidak mau menerima perjodohan ini' nyonya Lena menjelaskan situasi Deril saat ini
"Rayya tidak yakin bisa membuat mas Deril akan meninggalkan wanita itu mah" ucap rayya
"mama tau nak, mama dan papa minta maaf kepada kamu, karena telah melibatkan kamu didalam masalah ini, mama mohon dengan sangat untuk mau membantu kami" sahut nyonya Lena
'Rayya akan mencoba mah,tapi Rayya tidak bisa janji, yang kita hadapi saat ini adalah orang yang sedang cinta mati sama kekasihnya, dan dipaksa untuk berpisah" balas Rayya dia realistis saja tidak mau memberikan janji yang mungkin tidak bisa dia tepati
"mama tau nak, mama juga tau kamu juga terpaksa menerima pernikahan ini, mama mengucapkan terimakasih kepada kamu Rayya, kamu bertahanlah sekuat kamu, kami tidak memaksa Rayya bertahan dalam pernikahan ini selamanya"
"kalau kamu sudah berusaha dan Deril tetap dengan tingkahnya, kalau kamu mau mundur dari pernikahan itu, mama dan papa ikhlas Rayya maafkan kami atas semua ini" ucap nyonya Lena dengan mata berkaca kaca
"tidak apa apa mah, rayya melakukan ini karena mau berbakti kepada orang tua Rayya, mereka sudah membesarkan Rayya dengan baik dan Rayya ingin membalas kebaikan mereka semampu rayya mah, Rayya akan coba tapi kalau keadaan nya tidak memungkinkan Rayya akan mundur mah,beri waktu Rayya" jelas rayya
"memang semua ini tidak adil untuk kamu nak, kamu pasti akan mempunyai beban kalau berpisah dari Deril nantinya, tapi mama percaya kamu pasti bisa membikin Deril berubah, dan mengenai hati kamu, mama tidak memaksa kamu untuk menyukai putra mama, maaf kan kami yang sangat egois Rayya" terang nyonya Lena
Dia merasa bersalah pada Rayya,tapi dia yakin dengan kelembutan dan kebaikan Rayya, pasti Deril putra mereka akan jatuh hati kepada Rayya
FLASBACK OFF
Dan kini apa yang ditakutkan oleh kedua orang tua Deril terjadi, anak nya tetap tidak mau berpisah dengan Fina kekasihnya, lihatlah malam ini dia pergi meninggalkan Rayya seorang diri dirumah baru mereka.
Bagi Rayya dia malah bersyukur Deril tidak tidur disini dan mereka tidak tidur satu kamar, itu akan membuat dia lebih aman dan nyaman, tidak perlu tiap hari melihat muka masam suami dadakan nya itu
"yah dijalani saja, toh aku juga tidak rugi rugi amat, setidaknya orang tua aku sudah bisa membalas budi baik keluarga Tuan Bramantyo kita lihat saja kedepannya bagaimana" ucap Rayya
"kasian sekali nyonya Lena, punya anak yang sangat egois, sudah dewasa tapi kelakuan seperti anak kecil, cinta telah membutakan nya, tapi pernikahan yang dipaksakan juga tidak baik untuk putranya, hmm aku rasa mereka sama sama egois"
"tidak ada yang mau mengalah dalam hal ini, tidak ada yang salah diantara mereka, Tuan Bramantyo ingin mendapatkan menantu yang baik menurut mereka, mereka tidak mencari anak orang kaya tapi setidaknya pernikahan putranya bisa berdampak baik bagi kehidupan Deril kedepannya"
"Deril juga merasa dia terlalu dikekang dan harus mengikuti semua keinginan kedua orangtuanya,padahal saat ini dia mencintai kekasihnya dan disuruh untuk berpisah, siapa pun pasti akan melakukan perlawanan, tapi mirisnya Deri tidak mengetahui siapa sebenarnya kekasihnya itu"
"dan kini aku terjebak dalam perseteruan kedua nya, dengan alasan membayar hutang budi,aku harus membayarnya dengan melakukan pernikahan ini, ya sudah dijalani saja kedepannya seperti apa" ucap rayya
Karena hari sudah malam dan Rayya juga sudah capek karena acara pernikahan mereka hari ini, ditambah lagi tadi ada drama marah marah yang dilakukan Deril sebelum pergi dari kediaman ini
Sebelum tidur Rayya menutup pintu kamarnya dan menguncinya dari dalam, dia tau saat ini dia hanya bertiga dirumah ini yang ada art dan penjaga rumah di depan
Tidak berapa lama Rayya tertidur dengan pulas sampai besok pagi, rayya tidur dengan nyenyak karena pada dasarnya Rayya termasuk orang yang gampang untuk tidur
.smg yg trbaik ya rayya