NovelToon NovelToon
SEKEPING HATI UNTUK SAHABAT

SEKEPING HATI UNTUK SAHABAT

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Ketos / Kehidupan di Sekolah/Kampus
Popularitas:3.8k
Nilai: 5
Nama Author: Anggun

Gue sebenarnya suka sama Lo, Lo mau gak jadi pacar gue?

Mata Zea terbelalak rasa bahagia tak terkira saat mendengar ucapan Fero
Namun hanya seketika rasa bahagia itu hilang saat mendengar kelanjutan ucapan Fero
Kira-kira kalau gue ngomong begitu diterima apa gak ya sama Shena?"
"Hah, Shena?"
"Iya gue suka sama Shena, Ze. Gue mau jadiin dia pacar gue. Gimana menurut Lo?"
Zea menelan salivanya dengan susah payah. Lagi-lagi dia tertipu dengan ucapan sahabatnya yang selalu menggantung itu.
Zea gadis cantik berhidung mancung yang mencintai sahabatnya sendiri. suatu hari dia pernah tidak sengaja mengucapkan perasaannya tapi malah ditertawakan oleh Fero.
Sahabat tetaplah akan menjadi sahabat tidak pernah berubah menjadi cinta. itu yang selalu Fero usapkan pada Zea
Fero yang tidak peka terhadap perasaan Zea malah berusaha mengejar cinta Shena

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anggun, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

SAHABAT 4

Memasuki gerbang sekolah Fero mulai memperlambat laju motornya. Didepan sana ada Shena yang sudah menunggu.

Zea turun dan melepaskan helmnya. "Fer, Gue duluan, bilang sama cewek Lo kenapa Gue berangkat bareng lo! Gue gak mau cewek Lo salah paham" setelah itu Zea segera pergi meninggalkan Fero yang masih duduk diatas motornya.

"Zea"

Langkah kaki Zea terhenti dan sontak menoleh ke arah datangnya suara. Matanya melihat Rini sahabatnya berlari dengan ceria ke arahnya. Zea jadi teringat ucapan Fero yang mengatakan Rini pergi bersama pacarnya.

"Hei Lo kenapa? Gue yang manggil lo kenapa celingak-celinguk kaya gitu, Lo lagi nyariin siapa?" tegur Rini.

"Mana pacar Lo?"

Kening Rini mengernyit, merasa heran dengan pertanyaan Zea. "pacar siapa?"

"Tuli Lo ya? Gue nanyain pacar Lo lah"

"Pacar apaan? sejak kapan gue punya pacar?"

"Loh, kata Fero Lo berangkat bareng pacar Lo"

"Dih, fitnah kalau gue punya pacar gak mungkin gue gak cerita sama Lo Ze. Sahabat Lo itu mungkin rada sinting, makanya ngefitnah gue punya pacar"

Fero itu sahabat Zea tapi bukan sahabat Rini jadi Zea punya dua sahabat yang tidak saling berhubungan.

Zea menoleh ke arah Fero dan Shena yang ternyata Fero masih ngeliatin Zea.

Tak mau diperhatikan Fero Zea mengajak Rini pergi dari situ dengan menarik tangan Rini.

"Zea bentar ada sodara gue tunggu bentar ya?" Rini melambaikan tangan ke arah pemuda yang baru datang itu.

"Siapa tau Rin? Gue kayanya belum pernah liat dia di sekolah kita ini?" bisik Zea ke telinga Rini

"Dia sodara Gue baru pindah hari ini. Ntar Gue kenalin?"

pemuda yang dipanggil Rini berjalan menghampiri mereka berdua.

"Hai, Leon" sapa Rini kepada pemuda yang diakuinya sebagai saudaranya itu.

"Hai, Rin!"

"Lo kok gak bilang kalau hari ini mulai masuk, kan tadi kita bisa bareng berangkatnya" ucap Rini dengan akrab

"Gue naik motor sendiri tadi. Biar sekalian hafal jalan disini" balas pemuda itu.

"O iya, kenalin sahabat gue Zea. Dan dia belum pernah pacaran alias jomblo!"

Zea melotot ke arah Rini dan mencubit lengan sahabatnya itu "Harus ya dijelasin gitu?" ucap Zea geram.

"Sakit Zea " teriak Rini " kan memang Lo jomblo"

"iya, tapi gak perlu dijelasin juga kali! Memang Lo gak jomblo?"

Pemuda itu mengulurkan tangan ke arah Zea dan dibalas oleh Zea. Mereka saling menyebutkan nama masing-masing.

Leonard Dirgantara pemuda blasteran Indonesia Australia itu baru pindah dari Australia. Pemuda yang biasa dipanggil Leon itu mempunyai paras yang tampan, tinggi, putih dan ada bule-bule nya.

"Ya sudah yuk Le Gue sama Zea akan anterin Lo ke ruang kepsek" Rini menarik lengan Zea tanpa persetujuan Zea, Rini mengajak Zea mengantarkan Leon ke ruang kepsek.

Fero yang melihat itu menatap tajam ke arah mereka. Dia melihat Leon seperti ingin melahabnya. Ada amarah di dadanya melihat itu.

"Siapa itu? Kok gue gak pernah lihat?" bisik Fero dalam hati.

"Fero kenapa kok diam yuk masuk" ajak Shena.

Fero tidak memperdulikan Shena yang ada disampingnya, mata Fero fokus ke arah Zea sampai gadis itu tidak kelihatan lagi dari pandangannya

"Santai aja mandangnya kali Fer! jangan-jangan Lo cemburu?"

Tanpa menjawab Fero meninggalkan Shena sendirian. Shena menghentakkan kakinya marah melihat sikap Fero hari ini

...ΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Jam pelajaran selesai para siswa berhamburan keluar menuju kantin sekolah hendak mengisi perut yang keroncongan dan tenggorokan yang kering kerontang.

Sementara Zea mengeluarkan kotak bekal yang disiapkan mbak Sri tadi pagi. rencananya ia akan makan bersama Rini demi menghindari Fero.

"Ze, siapa yang tadi?" pertanyaan Fero yang tiba-tiba membuat Zea kaget.

"Siapa? Zea mengernyitkan dahinya tidak tau apa maksud pertanyaan Fero.

"Jangan sok pikun, yang tadi pagi diparkiran itu siapa?"

"Oh, Leon maksud Lo?"

"Gue gak suka Lo Deket-deket sama monyet bule tu Ze?"

Zea tak menghiraukan ocehan Fero. Zea malah sibuk mengunyah bekal yang dibawanya dengan lahab.

"Ze. Lo denger gak Gue ngomong sama Lo?"

Zea menarik napas dan menghembuskan dengan perlahan. "Lo masih pacaran sama Shena?"

Fero mengerutkan keningnya "Kok jadi Shena"

"Jawab dulu Fer, Lo masih pacaran sama Shena apa tidak?" tanya Zea emosi.

Fero mengangguk

"Nah Lo sekarang sudah punya pacar jadi Lo jangan deket-deket Gue lagi. Gue tau kita sahabatan tapi Gue gak mau pacar Lo salah paham lagi seperti yang sudah-sudah. Dan Lo gak usah posesif sama gue Fer, ingat kita cuma sahabat"

Selama ini setiap Fero pacaran dan putus pasti pacarnya selalu salah paham sama Zea. Dan itu semua salah Fero.

"Kenapa? Shena yang minta Lo jauhin Gue?" tanya Fero.

Zea hanya diam tak mungkin dia cerita kepada Fero kalau Shena mendatanginya.

"Jangan dengerin Shena. Kita sahabatan dah dari kecil. Masa cuma gara-gara pacar persahabatan kita putus. Nanti gue kasih penjelasan ke Shena"

Zea menghela napas panjang " Lo egois Fer! Lo pikir Shena gak sakit hati liat Lo Deket sama Gue. Shena perempuan gue juga Fer..."

"Yang bilang kalian laki-laki itu siapa?"

"Susah ngomong sama Lo Fer. Lo tau setiap Lo putus sama pacar Lo pasti Gue yang disalahin. Kata mereka Lo mutusin pacar Lo karena Gue. Lo ngerti gak sih perasaan gue!" sentak Zea kesal.

"Gue udah bilang jangan dengerin omongan orang Ze, Lo sahabat Gue jadi gak mungkin Gue ngejauhin Lo. Cuma Gue yang ngertiin Lo. Yang lain gak ada"

Zea menutup kotak bekalnya dan pergi meninggalkan Fero.

"Ze, Lo mau kemana?".

"Gue mau cari pacar, awas kalau Lo ngerusuhin lagi!"

Zea meninggalkan Fero begitu saja dan berlari mencari Rini yang sudah dari tadi menunggu di kursi depan perpustakaan.

"Lama banget pantat gue sampai ngeluarin asap tau gak?" ucap Rini jengkel

"Gue ngomong dulu tadi sama Fero"

Rini mengernyit "ngomongin apa?"

"Kepo!" kikik Zea. Karena tak melihat ke depan Zea tak sadar menabrak seseorang.

Gadis itu terjatuh sambil meringis kesakitan

"Sorry gue gak sengaja tadi" ucap seorang pemuda yang ada didepan Zea. Pemuda itu mengulurkan tangan ke arah Zea.

Zea mendongak ke atas dan melihat wajah tampan Leon di depannya.

"Gue yang salah" ucap Zea. Leon menatap Zea dengan tatapan teduh. beberapa saat mereka saling pandang.

Zea yang awalnya mau marah tidak jadi setelah melihat yang ditabraknya adalah Leon

"Ehem-ehem...! mau sampai kapan kalian beradegan kaya sinetron" celetuk Rini

...ΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Bel pulang sekolah berbunyi.

"Gue antar Shena dulu ya, tunggu gue di gerbang sekolah" ucap Fero sambil memasukkan buku-bukunya ke dalam tas.

"Gak usah gue pulang bareng Rini"

"Gue antar" ucap Fero singkat. Tak menghiraukan Fero. Zea menarik tangan Rini

Zea dan Rini berjalan menyusuri lorong sekolah.

"Rin" dari jauh terlihat Leon berlari memanggil Rini.

Rini menoleh dan menghentikan langkahnya. "hai Le.. Mau pulang bareng gak? Kebetulan hari ini Zea gak bawa motor. Tolong anterin dia ya?" cerocos Rini begitu Leon sampai di depannya.

"Gak usah Rin Gue masih mau ke rumah sakit bokap gue lagi dirawat"

"Gak apa-apa, Gue antar Zea biar sekalian Gue tau jalan-jalan disini" ucap Leon

"

1
ZeNa
🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!