NovelToon NovelToon
Goresan Pena Wanita Penghibur

Goresan Pena Wanita Penghibur

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Mafia / Cinta pada Pandangan Pertama / Harem / Roman-Angst Mafia / Persaingan Mafia
Popularitas:10.6k
Nilai: 5
Nama Author: Doni Purwanto

DIBUTUHKAN KEDEWASAAN MEMBACA CERITA INI !!!
Semua Cerita Merupakan Fiksi.
Goresan Pena Wanita Penghibur Menceritakan Kisah seorang wanita penghibur yang bernama Keysha Ananta (23 Tahun), Perawakan Tinggi 166 Cm, Kulit Putih Mulus, Lekukan tubuhnya yang sempurna membuat setiap para kaum Adam memuja kecantikan nya dan ingin menikmati keindahan yang di miliki Keysha.
Keysha awalnya merupakan gadis Desa yang lugu dan polos, Hingga suatu hari dia di ajak kekasihnya Reno Arland yang baru saja menyelesaikan pendidikan S2 nya di luar negeri pergi ke Kota Xx untuk bekerja,namun setibanya di kota Keysha justru di jual oleh Reno kepada Lelaki lelaki hidung belang, Keysha di jadikan wanita penghibur yang menjadi mesin penghasil pundi pundi rupiah bagi Reno.
Bagaimana kisah selengkapnya, lalu bagaimana sosok Keysha bisa menjadi seorang pemuas nafsu laki laki?
Akan kah Keysha selamanya menjadi wanita penghibur, atau mungkin akan bertemu sosok malaikat yang membantunya?
Simak dan ikuti ceritanya..
~

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Doni Purwanto, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menerima Kenyataan Pahit

(Ruang Latihan Menembak)

Dor.!

Dor!! Dor!! Dor!!

Dor!!! Dor!! Dor!! Dor!!

Tampak semua peluru hasil tembakan Damian tepat mengenai sasaran dan hanya satu lubang yang di hasilkan delapan peluru yang ia lepaskan.

Prok!! Prok!! Prok!!!

Tepuk tangan seorang wanita cantik yang sedari tadi menyaksikan aksi latihan menebak Damian.

"Kau semakin mahir saja dalam hal menembak Tuan Muda Damian, Tapi aku tidak yakin kau juga mahir dalam hal menembak wanita" goda wanita cantik itu pada Damian.

Damian tertawa renyah mendengar kalimat wanita itu. "Jangan memanggil ku dengan embel embel tuan muda Angela" Damian melepas ear plugs (Pelindung Telinga Dari Suara Bising) yang dia kenakan lalu menggapai botol air mineral dan meminum seperempat dari isinya.

"Kau ingin menyangkalnya Tuan Muda Damian?" Angela mendekat dan mengelilingi tubuh Damian dan mengelus permukaan wajah Damian.

"Kau mencoba mengalihkan kan pembicaraan" Angela terus menggoda Damian, dan kini dia meraba dada Damian.

Damian kembali tertawa renyah "Kau mau aku membuktikannya di atas ranjang Angela?" tantang Damian, dengan senyum menggoda.

"Aku yakin kau tidak akan bertahan di ronde pertama Tuan Muda Damian" Angela semakin memojokkan Damian.

Damian menyeringai lalu mendorong tubuh Angela, membawanya hingga tersandar di tembok, lalu Damian mengukung Angela.

"Atau kita bisa memulainya disini?" Damian mau menjahili Angela karena dia tidak tahan terus menerus di goda oleh Wanita cantik namun licik di hadapannya itu.

Angela jadi kikuk berada dalam posisi yang sangat mengintimidasinya itu, sedangkan Damian terus menyeringai dan mendekatkan wajahnya hingga nafasnya yang wangi dan fresh menyeruak ke dalam indra penciuman Angela.

Angela seakan terhipnotis dan memejamkan kedua matanya menantikan bibir Damian menempel di ranum nya.

Damian tertawa melihat kepolosan Angela yang sangat berbanding terbalik dengan tingkah dan ucapannya.

"Aww!" Damian merasakan nyawanya seperti terancam dan berada di ujung tanduk setelah mendapat tendangan lutut yang dilakukan Angela.

"Ups..!! Aku tidak sengaja melakukan itu Damian" Angela lalu beranjak meninggal Damian dengan rasa sakit yang dia rasakan dengan tawa renyah.

"Kau" Damian menunjuk Angela lalu mengelus elus Juniornya.

***

(Kamar Hotel Keysha)

Reno mengerang Panjang lalu merobohkan tubuhnya diatas tubuh Keysha yang sudah terkulai lemah dan tak berdaya setelah pencapaian dahsyat nya.

"Terimakasih sayang atas kenikmatan yang kau berikan, mulai saat ini kau akan menjadi pundi- pundi rupiahku" Reno menyeringai dan beranjak dari atas kasur dan melakukan panggilan pada pelayan hotel untuk membersihkan tubuh Keysha.

"Permisi tuan, ada yang bisa saya bantu?" Seorang wanita muda dan cantik meskipun berpakaian seperti pelayan datang menghampiri Reno setelah beberapa saat mendapat panggilan dari kamar yang di sewa Reno, lebih tepatnya Pria Paruh Baya yang pertama kali merenggut kesucian Keysha lah yang menyewa kamar tersebut.

"Bantu istriku membersihkan tubuhnya dan ganti bajunya dengan dengan ini" pinta Reno pada pelayan tersebut lalu memberikan paperbag yang berisi pakaian untuk Keysha.

"Setelah selesai ajak beberapa pelayan lain membawanya kemobilku yang terpakir di bawah" tambah Reno.

"Ini untuk mu, dan ini bagi dengan teman mu yang lain" Reno menyerahkan beberapa lembar uang mereh pada pelayan tersebut, lalu keluar dari kamar itu.

"Ya Allah apa pengantin baru seganas ini, aku jadi ragu untuk menikah muda" Pelayan itu bergidik ngeri melihat kondisi tubuh Keysha yang memar memar dan biru serta kamar yang berantakan ditambah lagi noda darah yang mengering di sprey membuat pelayan itu semakin merasa ngeri untuk melewati malam pertama dengan calon suaminya kelak. Lalu Pelayan itu memulai pekerjaan yang di perintahkan Reno.

***

(Kediaman Reno)

Keysha terbangun dari tidurnya setelah merasa perutnya terasa lapar yang memeng belum terisi setelah malam pertamanya di hotel dan saat ini sudah hampir malam lagi.

"Dimana aku?" gumamnya merasa asing dengan tempat dia berada saat ini.

Keysha mencoba untuk bangun, namun dia tidak mampu untuk menopang tubuhnya yang masih terasa remuk, apalagi di bagian intinya masih sangat terasa nyeri setelah di gempur habis habisan oleh dua orang pria sekaligus dan bukan hanya satu atau dua kali.

"Kau sudah bangun sayang" Reno menghampiri Keysha dengan membawa bungkusan nasi yang dia beli di warung kaki lima khusus untuk Keysha.

"Cih..!! Jangan memanggilku dengan sebutan seperti itu kau bajingan, dan aku tidak butuh kau perhatikan" Keysha melemparkan bungkusan nasi yang di berikan Reno padanya tepat kewajah Reno.

Reno hanya tertawa renyah mendapat perlakuan Keysha terhadapnya. "Kau akan mati kelaparan jika kau tidak mau makan, dan aku tidak akan mendapatkan apa apa lagi darimu jika kau mati disini, terlebih lagi alasan apa yang harus aku buat untuk memberitahu Bundamu di Kampung" Reno memungut bungkusan nasi yang di lemparkan kewajahnya, beruntung masih utuh, dan tidak buyar.

"Dasar bajingan licik!,Manusia berhati Iblis!" teriak Keysha merasa sangat benci dan kesal, andai dia mempunyai kekuatan. Keysha ingin sekali membunuh mantan kekasihnya itu.

"Aku akan keluar, mungkin akan pulang besok pagi, kau jangan coba coba lari dari ku" Reno beranjak dari tempat semula lalu mengambil jaket kulit yang biasa dia gunakan dan kunci mobil.

"Atau Bundamu di kampung akan mendapat masalah besar" ancam Reno menyeringai licik kearah Keysha, lalu menuju pintu untuk keluar, namun sebelum membuka pintu Reno kembali menatap Keysha dan berkata. "Jika kau butuh makanan kau bisa memasak bahan bahan yang tersedia di kulkas" Ucapnya. "Dan satu lagi, besok malam kau akan mulai bekerja kembali melayani laki laki yang menyewamu, jadi kau harus tetap sehat dan harus makan" Reno menambahkan, lalu membuka pintu dan menghilang dari balik daun pintu.

Keysha hanya terisak menerima semua kenyataan pahit yang dia hadapi, Keysha ingin sekali kabur namun dia takut mengingat akan ancaman Reno Bajingan itu, Keysha takut terjadi apa apa dengan bundanya di kampung, sedangkan yang dia miliki hanya Bunda Mira seorang di dunia ini, ayahnya, bahkan dia tidak mengenal namanya, Bunda Mira tidak pernah mau menceritakan apapun tentang sang Ayah, namun yang pasti Bunda Mira selalu terlihat sendu saat Keysha menanyakan perihal Ayah kandungnya.

"Aku harus kuat demi bunda, aku tidak boleh mati disini, Aku akan berusaha menerima kenyataan hidup ini" gumam Keysha, dengan lirih.

"Ya Allah, apakan pantas hamba menyebut namamu, sedangkan hamba seorang yang kotor, namun kepada siapa lagi hamba mengadu kalau bukan padamu ya Rob, kuatkan hamba ya Allah, beri jalan keluar atas semua kepahitan yang hamba hadapi yang Allah" lirih Keysha dalam Isak tangisnya.

Keysha lalu bangkit dan mengambil makanan yang di bawakan Reno lalu memakannya.

1
Virgo girL
Mampirrr.., semangat ya kamu...
girlcant
keren banget...
Do Doremi: Makasih Kk
total 1 replies
Do Doremi
Yang Mau lanjut Komentar dong
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!