NovelToon NovelToon
My Arogant Boss

My Arogant Boss

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / CEO / One Night Stand / Office Romance
Popularitas:114.4k
Nilai: 5
Nama Author: Meyda

Azalea Safira tidak pernah menyangka bahwa ia akan terikat oleh pesona Kevin. Boss arogan, angkuh dan menyebalkan.

Awalnya, hubungan mereka hanya sebatas atasan dan asisten pribadi saja. Tanpa Kevin sadari, ia mulai bergantung pada asisten pribadinya itu.

Kevin pikir, selama bersama dengan Safira setiap hari, itu sudah cukup. Namun, siapa sangka kisahnya tidak berjalan sesuai rencana.

Akankah Kevin berhasil mendapatkan hati Safira? Mengingat sikap Kevin yang selalu seenaknya sendiri padanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Meyda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 4

"Dasar menyebalkan!" umpat Kevin membawa Safira masuk ke ruangannya dan menutup kasar pintunya.

Lalu, tatapannya kini tertuju ke arah Safira. Dimana wanita itu nampak biasa-biasa saja.

"Ada apa denganmu? Kenapa kamu diam saja saat dia mencium tanganmu, hah?!" ucap Kevin sedikit meninggikan suaranya.

Pria itu sudah tidak bisa membendung emosinya yang sudah meledak-ledak.

"Itu bukan masalah besar. Kenapa anda marah-marah seperti ini?" sahut Safira berjalan menuju ke meja kerjanya yang berada satu ruangan dengan Kevin. "Bapak harus ingat, kita dituntut untuk bekerja dengan profesional. Jangan pernah mencampur adukan urusan pekerjaan dan pribadi," lanjutnya meraih gagang telepon.

Safira berniat menghubungi Ryan untuk meminta maaf.

"Kamu mau apa? Aku sedang mengajakmu bicara, Safira!" Kevin menjatuhkan bokongnya di sofa dengan bibir yang terus mengumpat sejak tadi.

"Menelfon tuan Ryan," jawabnya datar.

Apa wanita ini bilang? Ingin menghubungi Ryan? Apa dia sudah tidak waras?!

Hatinya saja masih panas melihat punggung tangannya dicium pria itu. Malah dengan terang-terangan, Safira ingin meneleponnya.

"Letakkan benda itu!" pinta Kevin tak mau dibantah.

"Saya sudah terlanjur menekan nomor ponselnya," sahut Safira tanpa beban. Ia lalu berpaling ke arah lain.

"What?" pekik Kevin dengan bibir menganga lebar. Ingin sekali Kevin membawa Safira ke atas ranjang dan mengikat wanita dengan sikap sedingin es itu.

Supaya Safira tidak seenaknya bertindak tanpa izin darinya.

"Halo, Tuan Ryan," sapa Safira memelankan suaranya. "Saya minta maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi beberapa saat lalu. Saya harap anda memakluminya."

Ryan nampak tertawa dari seberang sana mendengar ucapan Safira. Bukankah seharusnya Kevin yang meminta maaf, kenapa malah asisten pribadinya?

"Tidak masalah. Saya hanya sedikit terkejut dengan sikap tuan Kevin. Ternyata rumor di luaran sana benar adanya."

Safira mengernyit. "Maksud anda?'

Sungguh wanita itu sama sekali rumor apa yang tengah beredar di kantornya.

"Hei, tenanglah. Aku hanya bercanda, Nona."

Safira tersenyum canggung. Tidak tahu lagi harus mengatakan apa.

"Em... terima kasih atas pengertian anda," kata Safira sembari menggigit bibirnya sendiri. "Sepertinya saya harus mengakhiri obrolan ini, Tuan."

"Baiklah. Selamat beristirahat, Safira."

Setelah mendengar jawaban dari Ryan, Safira langsung berbalik menatap sang bos yang juga tengah menatapnya dengan tatapan tajam.

"Anda puas? Bagaimana kalau seandainya tuan Ryan tidak mau bekerja sama karena ulah anda? Semua usaha dan kerja keras kita bisa hancur begitu saja!"

Kevin berdecak sebal. Lihatlah, wanita ini berani membentak dirinya hanya demi pria asing.

"Berikan tanganmu!" titahnya.

"Untung apa? Tangan saya baik-baik saja," elak Safira menepis tangan Kevin. "Kecupan itu bahkan tidak membuatnya berlubang," ketus Safira.

"Nggak dengar aku bilang apa? Cepat mendekat dan berikan tanganmu padaku!" ulang Kevin tanpa mau dibantah.

Safira mengangguk paham. Ia berjalan menghampiri Kevin dan duduk disamping bosnya itu.

Kevin menyambar tisu basah lalu mengusap kasar punggung tangan Safira. Berharap sisa kecupan Ryan tadi tidak tertinggal.

"Setelah ini mandilah lumpur," celetuk Kevin tiba-tiba.

"Lumpur?"

"Tanganmu ternoda. Pria brengsek itu sangat berani, aku gak suka!" Kevin akhirnya mengungkapkan isi hatinya.

"Ayolah, Pak. Hal seperti ini sudah biasa terjadi," ucap Safira mencoba menenangkan Kevin.

Namun siapa sangka kalau kalimat yang keluar dari bibir Safira berhasil membuat Kevin kembali terpancing emosi.

Pria itu beranjak dari duduknya lalu menarik pergelangan tangan Safira. Mengusap bekas kecupan Ryan dengan kasar menggunakan kemejanya.

"Pak Kevin, hentikan!"

"Akan aku tunjukkan padamu apa hal biasa itu." Kevin langsung mencium punggung tangan Safira dan menggigitnya kuat.

Membuat wanita itu meringis kesakitan.

"Apa yang anda lakukan, lepaskan, sakit... " lirih Safira dengan nada memohon.

Safira mencoba menarik tangannya agar terlepas dari cengkraman Kevin.

Tapi nihil, genggaman itu begitu kuat. Rasanya sangat perih dan sakit bersamaan jadi satu.

"B—baiklah, saya minta maaf. Tolong lepaskan!"

Mendengar penuturan Safira, Kevin pun langsung melepaskan gigitannya. Lihatlah pria itu sudah mulai cemburu buta.

"Gimana? Apa yang aku lakukan barusan menurutmu biasa, hum?" sahut Kevin dengan seringai tipis yang terukir di sudut bibirnya.

Safira mengibaskan tangannya sembari memutar bola mata malas. "Anda sudah gila," ucapnya lalu bangkit dari sofa.

Langkah Safira terhenti mendengar Kevin memanggil namanya.

"Ingat Safira, selama kamu bekerja denganku. Jangan pernah macam-macam ataupun berani terlibat hubungan dengan siapapun. Atau aku gak akan segan-segan untuk memberhentikan biaya pengobatan ibumu," bisik Kevin tepat di samping wajah wanita itu.

Safira meremas jari-jari tangannya kemudian pergi dari sana. Berada di dalam ruangan bersama Kevin cukup membuatnya sesak nafas.

"Sial! Apa yang sudah aku lakukan!" Kevin mengusap wajahnya mengingat perlakuan kasarnya pada Safira beberapa menit lalu.

1
Meysha Talitha Putri
Luar biasa
𝐌𝐞𝐲𝐝𝐚™: Terima kasih kak🙏
total 1 replies
Fi Fin
bagus jg sih dengan adanya Ryan dan Kiara ninaninu jd Safira bisa sama Kevin 👍
Fi Fin
Safira minta di getok kepslanya biar waras
Fi Fin
kasihan Kevin twrnyata pernah di tikung sama sepupunya
Fi Fin
aku suka akhirnya Kevin menyatakan cintanya .lucu2 gimana gitu sama keluan Kevin
Fi Fin
visual nya top bgt thor
Dewi Putri💠
potong dulu vin jangan lupa ya..puasa dl seminggu gpp kali😂😂
ami
Bagus
fian widy
👍
𝐌𝐞𝐲𝐝𝐚™: Makasih kak🥰
total 1 replies
Sastri Dalila
👍👍👍
𝐌𝐞𝐲𝐝𝐚™: Makasih kak🥰
total 1 replies
Ripah Ajha
kok end padahal masih bagus😭
𝐌𝐞𝐲𝐝𝐚™: Hehe makasih udah mampir kak🥰
total 1 replies
Yuni Setyawan
rasanya kayak gak percaya kalo sudah end,berasa ditinggal pas LG sayang²nya,ngrtikan Thor gimana rasanya? 🥺
Yuni Setyawan: ok ditunggu karya selanjutnya 💪😘🤭
𝐌𝐞𝐲𝐝𝐚™: Iya kak agak nyesek, tapi gimana lg,, kisah bagas nyusul nanti yah🤭
total 2 replies
Midnight Sky
bagus! terimakasih banyak ❤️
Midnight Sky
kuning! ih! pelan2!
༄༅⃟𝐐Loeyeolly𝐙⃝🦜
what???? wae wae waeyooo Ka Meyyyyyy????

kok udah end aja????????
𝐌𝐞𝐲𝐝𝐚™: Udah gak ada konflik yeol, ini karya gagal bercuan🤭
total 1 replies
Khanza Nur Azizah
kakk 😭 bagus banget lohhh ceritanyaa, aku sampe ngebut baca sangking seru nya ini ceritaa!! berharap ada cerita nya Lilac sama Bagas kakkk plisss
tetap semangat jangan patah semangat!! 🤗
𝐌𝐞𝐲𝐝𝐚™: Makasih kak, nanti aku kasih Extra part bagas sama Lilac deh dikit, tp mereka tetep aku buat di buku baru yah🤭
total 1 replies
jaran goyang
𝐛𝐧𝐫 𝐤𝐡 𝐞𝐧𝐝 𝐤𝐤😭😭😭😭😭😭
jaran goyang: 𝐢𝐧𝐭 𝐧𝐲 𝐭𝐭𝐩💪💪💪💪💪𝐤𝐤 𝐚𝐪 𝐣𝐠𝐧 𝐩𝐭𝐡 💪💪💪𝐝𝐚𝐧 𝐭𝐫𝐬 𝐛𝐞𝐣𝐮𝐚𝐧𝐠
𝐌𝐞𝐲𝐝𝐚™: entah kak belum rezeki mungkin
total 4 replies
jaran goyang
𝐛𝐤𝐧 𝐧𝐲 𝐡𝐢𝐣𝐚𝐮 𝐲𝐚 𝐤𝐤🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤪🤪
𝐌𝐞𝐲𝐝𝐚™: Wkwkw gagal fokus🤣🤣🤣🤣
total 1 replies
Siti Amyati
kok di end ,lanjut kak
Eva Karmita
benarkah dah end 😔😩 sayang sekali padahal ceritanya bagus 😭💔 ttp semangat otor salam sehat selalu dan semoga rejekinya berlimpah dan berkah Aamiin 🤲🤗❤️
Eva Karmita: sama" 🤗🥰
𝐌𝐞𝐲𝐝𝐚™: Aamiin ya Allah terima kasih kak🥰😘
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!