NovelToon NovelToon
Suddenly Got Married

Suddenly Got Married

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / CEO / Cinta setelah menikah / Konflik etika / Cinta Paksa / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:22.2k
Nilai: 5
Nama Author: Siska Pasaribu

Ini adalah kisah Nathan dan Jihan.
Kisah mereka berawal dari, Nathan yang tidak sengaja melihat Jihan berkeliaran di tepi jalan di malam hari sendirian, yang bertepatan dengan Nathan, dipaksa oleh orangtuanya untuk menikah. Tanpa berfikir panjang, Nathan langsung menculik Jihan dan memaksa gadis itu menikah dengan nya.

Hal yang paling gila yang pernah Jihan alami adalah, dimana Nathan berkata "setelah ini buatlah cucu yang banyak, untuk papa gue" shit...emang dunia selalu mempermainkan nya!!!

Akan kah pernikahan mereka berjalan dengan lancar?
Bagaimana kisah mereka selanjutnya?

Semua ketiba-tibaan akan kalian, temukan di novel ini🫣🫣

Kepo ngak? cuss kepoin:)

Btw cerita ini, konflik nya ngak terlalu berat ya...
Jadi kalian bacanya juga bisa santai.
Sambil membaca kisah mereka, bolehlah dukung author juga....iya ngak?

Aku yakin kalian bacanya nanti sambil ngik-ngik hahahah
ngak guys...karena humor setiap orang berbeda kan?

Oke buat yang baca...i love you sekebon 😙🫶🫶🫶

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siska Pasaribu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mertua

Seperti yang belum kalian ketahui, kini kedua insan itu tengah memejamkan matanya seolah enggan untuk terbuka. Jihan tidur di kasur milih Nathan, sedangkan Nathan tidur di sofa kamar nya.

Jam sudah menunjukkan pukul tujuh pagi, namun keduanya masih nyaman hidup di dunia mimpi mereka.

Nathan mulai membuka kedua matanya, dengan sedikit mengucek nya ia pun segera duduk.

Ia melirik kearah Jihan, yang masih tidur dengan terlelap. Nathan berdiri dan masuk ke kamar mandi, dengan wajah tidak peduli nya.

Beberapa menit kemudian, akhirnya Nathan kembali ke kamar dengan penampilan, yang mampu membuat ia seratus kali lipat lebih ganteng.

Ia memperbaiki penampilan nya, dan beralih memakai handphone miliknya nya. Beberapa saat kemudian bel apartemen nya berbunyi. Ia beranjak dari sofa nya menuju pintu.

"makasih" Ucap Nathan setelah menerima pesanan nya. Nathan kembali melangkahkan kakinya, menuju kamar nya. Jam sudah menunjukkan pukul sembilan, namun gadis di ranjang nya itu masih asik tidur.

"ck namanya siapa sih?" tanya Nathan. Semalam ia belum sempat menanyakan siapa nama gadis itu.

"bangun..." ucap Nathan pelan sambil menepuk-nepuk, pipi gembul Jihan.

"eungh .." lenguh Jihan, merasa tidurnya terganggu.

"bangun" ucap Nathan lagi, ia mulai kesal akibat gadis itu sangat kebo.

"bangun" ulang Nathan

"apasih Gam...kalau mau peluk yaudah peluk aja" ucap Jihan kembali melanjutkan tidur nya.

Nathan memicingkan matanya, saat Jihan memanggil sebuah nama dalam ucapan nya.

Siapa tadi? Gam? siapa si Gam itu? pikir Nathan

Sial! hatinya tiba-tiba tidak tenang!

"woi bangun" ucap Nathan menggeplak punggung Jihan.

"aws... apaan sih lo?" tanya Jihan langsung duduk, dan menatap sengit Nathan.

"lupain si Gam-Gam lo itu, lalu mandi" ketus Nathan sambil melemparkan baju yang ia pesan untuk Jihan.

Baju itu kini berserakan, di kasur yang Jihan tiduri.

"lah? siapa si Gam-Gam?" bingung Jihan sambil melihat kepergian Nathan.

Jihan mulai membereskan baju itu, namun matanya memicing saat tidak sengaja melihat sesuatu.

Nathan membeli pakaian dalam untuk nya?

OMO!!! ia tidak habis pikir, bisa-bisanya Nathan membelinya barang seintim itu padanya.

Tanpa mau lelah memikirkan nya, Jihan berjalan ke kamar mandi untuk melakukan ritual mandi nya.

"dia tau dari mana ukuran gue?" tanya nya sambil berkaca saat memakai bajunya.

"ha!!!....jangan bilang dia grepe-grepe gue semalam" monolog nya sambil memegang jantung nya.

"no! no! no! ngak mungkin....huh...tetap positif thinking Jihan" ucapnya lagi.

Setelah menyempurnakan penampilan nya, kini Jihan pergi ke ruang tengah dimana Nathan sedang duduk.

"makasih ya, gue harus pulang sekarang" ucapnya sambil membawa paper bag yang berisi baju nya semalam. Ia takut membuang nya, takut diguna-guna ih kali hahahaha.

"melangkah sekali lagi, gue bunuh lo" ucap Nathan dingin, mampu menghentikan langkah Jihan yang sangat tidak tau diri itu.

Jihan berbalik badan, dan mulai mendekat Nathan.

"apalagi than?" tanya Jihan terkesan lembut.

"makan" ucap Nathan tanpa menoleh pada Jihan.

Jihan menghela nafas, lalu mulai mengambil makanan yang ada di atas meja. Ia yakin Nathan memesan nya untuk nya.

"emang harus nikah ya?" tanya Jihan sambil memasukkan makanan nya dalam mulutnya.

"hm" jawab Nathan tanpa melepaskan titik fokus nya, dari benda pipih kesayangan nya.

"gue bayar deh segopek, tapi lepasin gue ya" ucap Jihan

Nathan memilih tidak menjawabnya, ia tau Jihan hanya basa-basi tidak jelas.

"akh...kenyang banget" ucap Jihan sambil mengelus-elus perut nya, yang sedikit membuncit karena kekenyangan.

"lo ngak makan?" tanya Jihan dibalas gelengan oleh Nathan.

"lo kenapa dah? diam-diam bae dari tadi" bingung Jihan

"lupain si Gam-Gam lo itu" ucap Nathan

Gam-Gam? Ah Jihan tau!!! Semalam ia memimpikan Agam anak kecil berumur tiga tahun, yang sering tidur bareng dengan Jihan pas di panti. Berarti Jihan mengigau tadi pagi, dan Nathan menyalah-artikan itu?

"hahahah.....pundungan banget sih lo" tawa Jihan sambil menggeplak lengan cowok di samping nya.

"Hm" balas Nathan

"Agam itu adik panti gue..." jelas Jihan

"gue ngak peduli" ucap Nathan namun hatinya sedikit senang mendengar itu.

"pundungan..." cibir Jihan

"beresin sampah lo" ucap Nathan dan dilakukan baik oleh Jihan.

Nathan menuntun gadis itu pergi dari apartemen nya.

"kita kemana lagi Than?" tanya Jihan

"ketemu papa gue" ucap Nathan

Jihan tidak menyangka, jika ia akan menikah dengan orang yang bahkan baru satu hari ia lihat.

Ah...sungguh diluar prediksi BMKG!!!

"cancel aja ya...gue belum siap" cicit Jihan

"ga" ucap Nathan langsung. Apa-apaan Jihan ini!!

"gue belum siap...."

"bikin anak sakit ngak?" tanya Jihan lagi

Nathan nyaris tersedak, mendengar ucapan Jihan.

Pikiran Jihan sangat jauh dari dugaan nya. Bisa-bisanya Jihan malah memikirkan, cara bikin anak!

"kita coba dulu?" tanya Nathan dengan alis dinaikkan seolah menggoda.

"mesum" ucap Jihan, namun pipinya sedikit memerah.

Setelah beberapa saat, kini keduanya sampai di rumah Nathan.

Jihan mengangakan mulutnya, saat melihat mansion milik Nathan. Besar banget Tuhan....pikirnya.

"mau jadi satpam saja?" tanya Nathan saat melihat Jihan hanya menengadah, sambil melihat mansion milik keluarga nya.

"eh..." ucap Jihan lalu menyusul Nathan.

Keduanya mulai berjalan menuju mansion.

"ingat lo harus ber akting, seolah-olah kita sudah dekat lama oke?" ucap Nathan diangguki paham oleh Jihan.

Jihan menormalkan detak jantung nya, saat memasuki bagian dalam mansion.

"wah...anak papa udah pulang" ucap Geri papa Nathan. Pria paruh bayah yang sudah menduduki, kepala empat itu tengah duduk di sofa di kawali dua bodyguard nya. Saat Nathan datang dengan membawa seorang gadis, Geri mengkode agar bodyguard nya pergi.

Nathan langsung duduk, sedangkan Jihan memilih untuk menyalam dan mencium punggung tangan Geri.

"pagi menjelang siang om" ucap Jihan

Geri mengangguk namun ia senang, dengan sikap sopan gadis yang dibawa oleh Nathan.

"jadi ini calon istri kamu?" tanya Geri

"hm...minta lah berkasnya agar saya menandatangani nya" jelas Nathan

"jangan buru-buru, kalian harus menikah dulu" ucap Geri membuat Nathan berdecak kesal.

"papa tidak yakin dia pacar kamu" ucap Geri

Nathan menghela nafas, ia langsung mencium bibir Jihan tepat didepan Geri. Jihan dengan malu-malu membalas ciuman Nathan.

"sudah-sudah papa percaya" ucap Geri tidak tahan melihat sikap absurd, anak semata wayangnya.

Setelah lumatan itu terputus, Jihan sedikit menunduk dengan wajah memerah. Ia sungguh malu!

"jadi rencana nya kapan?" tanya Geri

"besok saja pa" ucap Nathan

"uhukk-uhukk" Jihan tersedak air liur nya sendiri.

Mata Geri dan Nathan kini memandang Jihan.

Jihan yang merasa di tatap pun, hanya bisa tersenyum kikuk, ia sangat canggung syialll.

"oke sekarang kalian fitting baju" ucap Geri

Nathan mengangguk lalu menarik pergelangan tangan Jihan pelan.

"pa nama aku Jihan ya...Jihan ngak punya marga soalnya aku sebatang kara" ucap Jihan sebelum benar-benar meninggalkan Geri.

Geri mengangguk dengan senyum lebar nya, akhirnya anaknya itu menikah.

"Jihan....wanita yang pas" monolog Geri.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Happy reading 😇💓

1
mama siska
Guys mau nanya, kok Cover novel ini ngak bisa diganti?😭 tau ngak sih kalau cover nya ini bukan aku yang buat😭, tapi ganti sendiri huaaaa bingung banget'😭 itu kenapa ya? atau aku yang ngak tau apa-apa?
Eka Uderayana
wajar kalau Nathan cemburu...elang sih pakai acara bersihin bekas ice cream di pipi Jihan... jadi marah kan Nathan
siap-siap elang di pecat
mama siska: hahaha 😭🤟🏽🤟🏽
total 1 replies
Eka Uderayana
syukur deh kalo Nathan sudah semangat kerja lagi..awas loh Nathan... jangan berebut kalau si baby sudah lahir
mama siska: yuhuuu🤭
total 1 replies
Eka Uderayana
sabar ya Nathan... umur manusia tidak ada yang tau
mama siska: bener tuh
total 1 replies
Eka Uderayana
nah itu tau .. makanya layani suami dengan baik... turuti apa mau nya
Eka Uderayana
sabar ya Nit .. Ryan bukan jodoh Lo... jodoh Lo itu Samuel 😁... menurut ku... tapi Nggak tau menurut author 😄
mama siska: hahahah diikuti teru ya😭🤣
total 1 replies
Eka Uderayana
nah ketauan Ryan yang memperkosa Safira... jadi jangan ganggu Nathan lagi
mama siska
hahaha😭
Eka Uderayana
lagian Nathan... orang mau berjemur eh mau minum susu...jadi nggak mood lagi Jihan nya
mama siska: hahaha agak Laen memang Nathan😭🤣
total 1 replies
Eka Uderayana
sudah kebelet ayah 🤭
Eka Uderayana
ada-ada aja Nathan... pakai istilah ngecas 😁
mama siska: padahal🗿🤭
total 1 replies
Eka Uderayana
syukur deh... Friska masih waras... kalau enggak... sudah di unboxing oleh Robin
mama siska: hahaha 🤣😭😭
mama siska: hahaha 🤣😭😭
total 2 replies
Eka Uderayana
duh... kayak nya ini si pelakor yang mau ambil suami orang..
mama siska: iya kali ya🤔
total 1 replies
Eka Uderayana
siapa ya gadis yang diperkosa itu... jadi penasaran
Eka Uderayana: ok Thor 👍
mama siska: ikuti terus ya kak
total 2 replies
Eka Uderayana
hehehehe 😁... cemburu ya 🤪
Eka Uderayana
makasih ya Thor 🙏
sukses selalu 🥰
mama siska: oke beb
total 1 replies
Eka Uderayana
cerewet banget sih elang.... risih tau
mama siska: 😭😭Elang emang ya
total 1 replies
Eka Uderayana
semoga ya Thor
Eka Uderayana
wkwkwkwkwkwk 🤪
Eka Uderayana
iya dong 🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!