Seorang wanita muda,harus melewati hari yang memilukan ketika ia di perkosa oleh seorang pria dan membuat nya hamil.
Hari - hari yang menyedihkan mulai ia hadapi,cibiran orang - orang sudah seperti makanan hari - hari untuk nya dan anak nya.
tapi semua tidak membuat ia patah semangat,ia terus berjuang demi Buah hatinya.
akan kah ada hari bahagia baginya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Shanti san, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
30 - Pesta Ulang Tahun
Malam ini adalah Acara Ulang tahun Ibu Mery.
Tiara sedang bersiap,ia mencoba Dress yang di berikan oleh Leo.
Dress yang di pesan Leo dengan desain khusus membuat Perut Tiara yang sudah masuki 5 bulan tidak terlihat seperti orang sedang hamil.
"Wah Ra,kamu cantik banget,Leo memang hebat soal beginian." Ujar Yuki.
"Kau juga cantik." Balas Tiara.
"Makasih." Balas Yuki dengan gaya centilnya. Tiara tertawa melihat gaya sahabat nya yang konyol itu.
"Yuki,menurut mu,apa kita harus ke sana?,kita bahkan belum pernah bertemu ibu nya." Tanya Tiara.
"Ya gak apa - apa dong Ra,kita kan di undang anak nya,lagian makanan di sana pasti enak - enak Ra,lumayan makan Gratis." Jawab Yuki tersenyum.
•
•
•
•
Saat sudah bersiap,tiba - tiba terdengar suara
ketukan pintu dari Luar.
"Siapa Ra?." Tanya Yuki.
"Gak tahu." Balas Tiara.
Tiara dan Yuki pun berjalan keluar bersama,untuk melihat siapa yang datang ke kontrakan mereka malam - malam.
Saat pintu terbuka,terlihat seorang Pria dengan kemeja hitam dan celana Hitam,terlihat seperti seorang supir.
"Cari siapa ya Pak?." Tanya Tiara.
"Nona,saya di utus Tuan muda untuk menjemput Anda dan teman anda ke acara ulang tahun Nyonya Besar." Ucap Seseorang itu.
"Leo?." Tanya Tiara.
"Iya Nona." Saut nya lagi.
"Ya sudah Ra,ayo berangkat,kita kan juga sudah siap." Ajak Yuki dan Tiara pun mengangguk.
Yuki mengunci pintu rumah sebelum mereka berangkat,Sang supir pun membuka kan pintu untuk Tiara dan Yuki masuk.
"Gila ya,mobil jemputan kita aja mewah banget,gak kebayang semewah apa acara ulang tahun ibu nya" Ujar Yuki.
Entah apa yang membuat gadis itu terdiam,seperti merasa kan ada hal yang tidak enak di hati nya saat akan berangkat ke tempat Acara,ia pun terdiam melamun memikirkan apa yang membuat perasaan nya begitu tidak enak dan gugup.
•
•
•
•
Di gedung Acara.
"Nak,kamu sedang apa disini?." Tanya Bu Mery pada putra nya yang berdiri di teras.
"Tunggu seseorang Ma." Jawab Leo.
"Pacar kamu ya?." Tanya Bu Mery.
"Bukan Ma,masih teman." jawab Leo tersenyum.
"Mama tidak sabar bertemu siapa wanita yang bisa membuat anak maka menunggu selama ini." Ucap Bu Mert tersenyum.
Leo hanya tertawa kecil mendengar ucapan ibu nya.
"Jangan lama - lama ya,acara akan segera di mulai," Ucap Bu Mery sembari menepuk pundak putra bungsu nya itu.
"Iya Ma." Balas Leo.
"Ah itu dia datang." Ucap Leo sembari menunjuk mobil nya yang menjemput Tiara dan Yuki.
Tiara dan Yuki turun dari mobil dan melihat Leo sedang berdiri dengan seorang wanita parubaya melihat ke arah mereka.
"Kalian sudah sampai." Sapa Leo tersenyum,ia tidak menyangka Tiara akan terlihat cantik dengan gaun yang ia berikan.
"Hai Tante,selamat ulang tahun." Sapa Tiara lebih dulu sembari mengulurkan tangan nya dan di sambung Yuki.
"Terima kasih,siapa nama nya." Tanya Bu Mery.
"Saya Yuki Tante dan ini sahabat saya yang manis Tiara." Saut Yuki tersenyum.
"Ini Tante,hadiah untuk Tante." Tiara mengulurkan sebuah paper bag.
"Terimakasih Tiara,Ayo masuk,kebetulan Acara akan segera di mulai." Ajak Bu Mery.
Tiara mengangguk dan berjalan bersama dengan Yuki lebih dulu.
Sementara Bu Mery dan Leo jalan di belakang nya. Bu Mery mencolek Putra nya,seakan ingin mengisyaratkan pada putra nya,ia pandai memilih wanita yang cantik dan sopan,meski Bu Mery belum tahu,diantara Kedua wanita itu,mana yang di pilih Leo.
•
•
•
•
Acara pun di mulai.
Terlihat Bu Mery berdiri di atas panggung dan di samping nya ada Leo.
Bu Mery berbisik pada Seorang pelayan untuk memanggil kan Putra nya Adam yang belum kelihatan.
Tapi,belum sempat pelayan mencari Adam,Adam sudah muncul dan menaiki panggung dan berdiri di samping kanan Ibu nya.
Tiara yang melihat Adam menaiki panggung sangat terkejut.kedua mata nya membulat,seakan tidak percaya kalau Adam adalah saudara nya Leo,anak dari Ibu Mery.
"Ki,ayo kita pulang." Ajak Tiara melihat ke arah lain.
Adam yang melihat Tiara ikut hadir di acara ibu nya,melihat Tiara bergitu gelisah.
"Ada apa dengan nya?." Gumam Adam.