setiap orang pasti pernah merasakan ini, mencintai orang yang tidak balik mencintai kita.
itulah yang sedang dirasakan oleh Yasmin, memperjuangkan Azriel yang tidak pernah mencintainya.
novel ini adalah lanjutan cerita dari anak Abian dan Alexa. buat kalian yang belum membaca tentang kisah mereka,di sarankan untuk membacanya dulu ya 😊🙏.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon santai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
9. penolakan
Azriel masuk kedalam kamar dan melihat Yasmin sedang duduk di sofa sambil membalut jarinya dengan hansaplast.
" kakak sudah pulang ?"tanya Yasmin sambil menatap kearah Azriel.
" ya "ucap Azriel sambil meletakkan tasnya di atas kasur lalu berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya.
Yasmin membereskan kotak p3k nya lalu duduk di atas kasur sambil bermain ponselnya.
tak lama Azriel keluar dari kamar mandi dan berjalan menuju lemari untuk mengganti bajunya.
" kakak cepat turun ya, kita sarapan bersama"ucap Yasmin sambil berjalan keluar kamar. Azriel hanya mengangguk sambil memakai bajunya.
( di meja makan )
semua orang sedang berkumpul untuk makan malam.
" menu malam ini Yasmin yang membuatnya,ayok dicoba "ucap Alexa sambil mengambilnya untuk Abian.
" benaran kakak ipar yang membuatnya ?"tanya khalisa sambil menatap kearah Yasmin.
" masih dibantu oleh mama "ucap Yasmin sambil tersenyum.
" papa coba ya "ucap Abian sambil memakannya.
" bagaimana ?"tanya Alexa sambil menatap kearah Abian.
" ini enak "ucap Abian yang membuat Yasmin tersenyum senang.
" iya, ini lumayan bisa dimakan "ucap khalisa sambil menyuapi nasi kedalam mulutnya.
Yasmin menatap kearah Azriel yang makan dengan hening tanpa berkomentar sedikit pun.
Yasmin tersenyum getir sambil menikmati sarapannya, percuma ia capek-capek belajar memasak kalau Azriel samasekali tidak menghargainya.
" oh ya,mama dan papa sudah menyiapkan tiket bulan madu untuk kalian "ucap Alexa sambil tersenyum.
" kalian akan pergi besok sore "ucap Alexa sambil menatap kearah Azriel dan Yasmin.
mendengar itu Yasmin langsung tersenyum senang.
" aku tidak bisa "ucap Azriel yang membuat senyum Yasmin luntur seketika.
" kenapa tidak bisa ?"tanya Alexa sambil menatap kearah Azriel.
" aku sedang sibuk di rumah sakit "ucap Azriel
" kau kan bisa ambil cuti selama beberapa hari"ucap Abian
" aku ke atas dulu "pamit Yasmin,ia tidak mau lagi mendengar penolakan dari Azriel.
" kakak ipar "panggil khalisa sambil menatap kearah Yasmin yang pergi begitu saja.
" tidak bisakah kau belajar untuk mencintai Yasmin ?"tanya Alexa sambil menatap kearah Azriel, mendengar itu Azriel hanya terdiam sambil menunduk.
...**...
Yasmin masuk kedalam kamar lalu merebahkan dirinya di atas kasur sambil menangis. Ia tidak menyangka akan sesakit ini mencintai Azriel. Yasmin langsung menghapus air matanya begitu mendengar suara pintu terbuka.
Azriel masuk kedalam kamar lalu duduk di atas kasur sambil terdiam.
Yasmin beranjak dari tempat tidur lalu berjalan menuju pintu.
" kau mau kemana ?"tanya Azriel sambil menatap kearah istrinya.
" Yasmin !"panggil Azriel yang melihat Yasmin tidak menghiraukannya.
" kalau kakak tidak menyukaiku seharusnya tidak usah setuju untuk menikah "ucap Yasmin sambil berjalan keluar.
sementara Azriel hanya terdiam sambil menatap kearah punggung Yasmin yang menghilang di balik pintu.
" aku tidur di sini ya "ucap Yasmin sambil masuk kedalam kamar khalisa.
" kamu kenapa ?"tanya khalisa yang melihat Yasmin seperti habis menangis.
" tidak apa-apa "ucap Yasmin sambil merebahkan dirinya di samping Khalisa.
" pasti berantem dengan kak Azriel "gumam khalisa sambil menatap kearah Yasmin yang tidur sambil membelakanginya.
...***...
" saya akan segera ke sana "Azriel menelpon sambil menuruni tangga.
" iya "ucap Azriel sambil mematikan teleponnya lalu berjalan keluar.
" kau mau ke rumah sakit ?"tanya Alexa sedang duduk di sofa.
" iya ma "ucap Azriel sambil menatap kearah Alexa.
" jadi kau benaran tidak ingin pergi ?"tanya Alexa
" maaf ma "ucap Azriel
" baiklah, terserah kau saja !"ucap Alexa sambil menyeruput kopinya.
" aku ke rumah sakit dulu "ucap Azriel sambil pergi, Alexa hanya mengangguk kepalanya.
Alexa menghela nafas panjang sambil meletakkan kopinya di atas meja. bagaimana bisa ia cepat punya cucu, kalau hubungan Azriel dan Yasmin masih datar begitu.
" percuma aku menyiapkan tiketnya kalau tidak terpakai "ucap Alexa dengan lemas.
" siapa bilang tiketnya tidak akan terpakai ?"ucap Yasmin sambil menghampiri Alexa.
" aku akan tetap pergi "ucap Yasmin sambil menatap kearah Alexa yang terlihat bingung.
" dan aku juga akan ikut dengan Yasmin "ucap khalisa sambil tersenyum.
...**...
( di kantor )
Abian terlihat sibuk berkutat dengan leptop nya, tiba-tiba ada yang mengetuk pintu.
" masuk !"ucap Abian sambil menoleh sekilas kearah pintu.
" apa aku mengganggu ?"tanya Devan sambil masuk lalu duduk di kursi.
" tidak, ada apa ?"tanya Abian sambil menatap kearah Devan.
" ayok kita makan siang, sudah lama kita tidak keluar bareng "ucap Devan
" baiklah,ayok "ucap Abian sambil menutup leptop nya lalu pergi.
mereka pun pergi ke sebuah restoran untuk makan siang. Mereka duduk di kursi dan mulai memesan makanannya.
" kau terlihat semakin tua saja"ucap Devan sambil tersenyum.
" apa kau tidak ngaca ?, kau terlihat lebih tua dari ku "ucap Abian yang tidak terima dengan ejekan Devan. Mendengar itu Devan hanya terkekeh sambil menyeruput minumannya.
" apa semuanya baik-baik saja ?"tanya Devan yang melihat Abian menghela napas panjang.
" ini tentang anak-anak "ucap Abian
" apa Azriel menyakiti putriku ?"tanya Devan sambil menatap kearah Abian.
" aku akan memukul putramu kalau dia berani menyakiti putriku "ucap Devan dengan menggebu.
" bukan itu masalahnya "ucap Abian yang merasa kesal.
" terus apa juga ?"tanya Devan sambil menatap kearah Abian.
" yang kulihat hubungan mereka samasekali belum ada kemajuan "ucap Abian
" kalau begitu terus bagaimana kita akan memiliki cucu ?"ucap Devan sambil menghela nafas panjang.
" putramu itu sangat bodoh, putriku cantik begitu malah dia sia-siakan "gerutu Devan sambil menikmati makanannya.
" jangan lupa, dulu kau juga begitu "sindir Abian sambil menyeruput minumannya.
" lalu bagaimana dengan mu ?"ucap Devan yang juga tidak mau kalah.
mendengar itu Abian hanya mengumpat kesal sambil melanjutkan makannya.
...***...
( malam harinya )
Azriel turun dari mobilnya lalu masuk kedalam rumah sambil menenteng tas kerjanya.
" kamu sudah pulang ?"tanya Alexa yang sedang mengambil air minum di dapur.
" iya,aku ke kamar dulu ma "ucap Azriel sambil pergi, Alexa hanya mengangguk sambil meneguk air minumnya.
" klek "Azriel masuk kedalam kamar dan terlihat sepi.
Azriel meletakkan tasnya di atas meja sambil menatap kearah sekitar untuk mencari istrinya.
melihat dikamar tidak ada, Azriel kembali keluar kamar untuk mencari Yasmin.
" mama "panggil Azriel sambil menghampiri Alexa yang hendak masuk kedalam kamar.
" ada apa ?"tanya Alexa sambil menatap kearah Azriel.
" Yasmin mana ?"tanya Azriel
" sudah pergi "ucap Alexa
" pergi kemana ?"tanya Azriel dengan bingung sambil menatap kearah Alexa.
" ke Bali "ucap Alexa yang membuat Azriel terdiam.
" mama mau istirahat dulu "ucap Alexa sambil membuka pintu kamarnya.
" tunggu ma "ucap Azriel sambil menatap kearah Alexa.
" apa lagi ?"tanya Alexa
" kan aku sudah bilang tidak bisa pergi, terus kenapa..."ucap Azriel.
" karena kamu tidak bisa pergi itu sebabnya Yasmin pergi dengan khalisa "potong Alexa
" khalisa juga ikut ?"tanya Azriel, Alexa hanya mengangguk kepalanya.
" sudah ya, mama mau istirahat dulu "ucap Alexa sambil masuk kedalam kamar.
" ya "ucap Azriel sambil kembali ke kamarnya.
tetep smngat Thor