NovelToon NovelToon
Kembalinya Permaisuri Buruk Rupa

Kembalinya Permaisuri Buruk Rupa

Status: tamat
Genre:Tamat / Time Travel / Identitas Tersembunyi / Mengubah sejarah / Perperangan / Penyeberangan Dunia Lain / Fantasi Wanita
Popularitas:5.7M
Nilai: 4.8
Nama Author: Arlingga Panega

Dikehidupan pertamanya, dia adalah seorang teroris yang paling kejam, dan terus diburu oleh pihak kepolisian diseluruh dunia. Tangannya telah merenggut ribuan nyawa orang yang tak berdosa.

Namun petualangannya berakhir saat pesawat yang dia tumpangi terbang menukik dari ketinggian jelajah 35.000 kaki.

Siapa yang menyangka, jika jiwanya akan masuk kedalam tubuh seorang permaisuri yang lemah dan juga buruk rupa. Sanggupkah dia mengubah kehidupan malang yang dialami oleh pemilik tubuh yang ditempatinya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Arlingga Panega, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 35

Jedeeeeer...

Bagaikan terkena sambaran petir, tubuh Kaisar Lin Jun tiba-tiba saja limbung dan hampir terjatuh, saat mendengar kata-kata yang diucapkan secara frontal oleh permaisuri Huang Yue Li, dia tak menyangka jika wanita nomor satu dikekaisaran feniks emas itu merupakan seorang yang kebal terhadap racun.

"Apa maksudmu, permaisuri Huang Yue Li?" tanya Kaisar Lin Jun.

Permaisuri Huang Yue Li hanya tersenyum sinis menanggapi pertanyaan yang diucapkan oleh kaisar Lin Jun, kemudian dia pun menatap ke arah para pembesar dan juga pejabat istana kekaisaran Macan Putih, yang saat ini nampak memelototkan mata ke arahnya.

"Bukankah kalian bisa melihat sendiri, jika hingga saat ini bahkan aku tidak mengalami hal apapun, setelah mengkonsumsi begitu banyaknya makanan, yang telah dipersiapkan oleh para pelayanmu? Padahal mereka telah dengan sengaja mencampurkan racun tingkat menengah, yang kemungkinan jika orang lain yang memakannya akan segera mati dalam waktu tidak lebih dari 10 hembusan nafas." jawab Huang Yue Li dengan sangat santai.

Mendengar hal itu, tentu saja membuat Kaisar Lin Jun lagi-lagi memelototkan matanya, dia baru saja menyadari kejanggalan dari kedua orang tamu kebesarannya.

Jika orang lain ada di posisi kedua orang itu, sudah dipastikan mereka akan segera meregang nyawa tak lama setelah menelan makanan yang telah diberi racun, namun yang saat ini ada di hadapannya, permaisuri Huang Yue Li dan juga Kaisar Yu Qing San masih duduk dengan sangat santai di atas kursinya.

Sedangkan Huang Yue Li saat ini malah tertawa terbahak-bahak, dia pun segera melirik ke arah tiga orang pelayannya yang mulai menyunggingkan seringaian kejam dan membuat semua orang yang berada di aula istana, mulai berkeringat dingin dengan wajah yang pucat.

Melihat kode yang diberikan oleh majikannya, ketika orang pelayan itu pun segera mencabut pedang yang berada di pinggang mereka, kemudian melayangkan tatapan membunuh kepada seluruh pejabat dan juga pembesar istana kekaisaran macan putih.

Hal itu tentu saja membuat semua orang lagi-lagi terkejut, mereka tak menyangka jika ketiga pelayan itu ternyata merupakan tameng sekaligus orang yang memiliki keahlian dalam berpedang.

Srak...

Pedang pun tercabut dari sarungnya, dan bertengger dengan sangat anggun dalam genggaman tangan, ketiga orang gadis pelayan yang kini mulai bergerak dengan sangat lincah ke hadapan semua orang.

Sontak hal itu pun membuat para prajurit, pembesar dan juga petinggi istana kekaisaran Macan Putih langsung bersiaga, mereka segera mengambil pedang yang berada di pinggang dan melakukan hal yang serupa dengan ketiga orang gadis pelayan milik permaisuri Huang Yue Li.

Semua saling berhadapan, ketiga orang gadis pelayan itu saat ini berdiri dengan sangat gagah membelakangi tubuh kedua orang majikan mereka, berhadapan dengan begitu banyaknya para petinggi dan juga prajurit kekaisaran macan putih, yang juga tengah memperlihatkan seringaian licik terhadap ketiganya.

Namun bukan Wei Wei namanya, jika gadis pelayan itu tidak memprovokasi lawan yang saat ini menunjukan aura permusuhan diwajahnya. Gadis pelayan itu kini mulai menggoreskan pedang pada telapak tangannya hingga berdarah, membuat beberapa orang lawannya mengerutkan dahi melihat apa yang dilakukan oleh gadis pelayan itu.

Tentunya mereka sangat penasaran, namun setelah melihat bilah pedang yang saat ini terselimuti darah Wei Wei berubah warna menjadi sedikit menghitam, akhirnya mereka pun segera berwaspada dan menyadari jika gadis pelayan itu ternyata menyimpan racun dalam tubuhnya.

"Sial! Gadis beracun! Berhati-hatilah!" jenderal besar yang sejak tadi diam pun akhirnya mengeluarkan suaranya dan memberikan peringatan kepada semua orang, yang hadir di dalam aula istana.

Dia yang telah lama malang melintang menghadapi setiap pertempuran, kini harus dihadapkan dengan seorang gadis pelayan, yang memiliki kemampuan khusus sehingga tak dapat diremehkan.

Semua orang mulai mengalihkan pandangan ke arah Wei Wei, mereka bahkan berpikir jika dua orang gadis yang bersama dengan gadis pelayan itu tidaklah ada apa-apanya, dibandingkan dengan Wei Wei yang ternyata menyimpan senjata mematikan dalam dirinya.

Sebuah kesalahan fatal dilakukan oleh orang-orang dari kekaisaran macan putih, mereka terlalu meremehkan kemampuan yang dimiliki oleh lawan, sehingga pada akhirnya akan jatuh pada kekalahan.

Wei Wei beserta kedua orang rekannya pun segera membentuk sebuah formasi, dimana ketiga gadis pelayan itu berdiri berbaris ke belakang.

"Jika kalian memang memiliki kemampuan, majulah!" ucap Wei Wei.

Mata gadis pelayan itu terlihat merah, dia benar-benar sangat emosi dengan perlakuan dari orang-orang kekaisaran Macan Putih, yang telah memiliki niat buruk terhadap kedua orang majikan mereka, bahkan dirinya saat ini ingin segera menguliti tubuh para pembesar kekaisaran yang sudah berani meremehkan keberadaan ketiganya.

Para prajurit yang mendengar tantangan yang diucapkan oleh Wei Wei pun segera bergerak dengan cepat, mereka mengacungkan senjata yang ada di tangannya, kemudian mulai memberikan serangan dengan tebasan dan juga tikaman ke arah ketiga orang gadis yang menjadi lawannya.

Namun kedatangan para prajurit itu hanya disambut dengan tatapan dingin oleh Wei Wei dan juga kedua rekannya, saat ini di hadapan semua orang, Wei Wei membungkuk sedangkan Lan yang berdiri di belakangnya langsung melesatkan pedang ke arah tubuh para prajurit yang berniat untuk mengeroyok mereka.

Slash...

Trang...

Trang...

Trang...

Pedang milik Lan berbenturan langsung dengan milik para prajurit kekaisaran macan putih, suaranya terdengar membuat ngilu di telinga. Sedangkan Lin yang berdiri paling belakang, saat ini sudah mulai memutarkan tubuhnya, gadis pelayan itu menendang semua prajurit yang berniat untuk memberikan serangan ke arah kedua orang rekan yang berada di depannya.

Duagh...

Duagh...

Duagh...

Tendangan yang diarahkan oleh Lin berhasil menembus celah pertahanan para prajurit, gadis pelayan itu sengaja mengincar bagian ulu hati dan juga rahang lawan, untuk mempermudah dirinya dalam memberikan serangan beruntun, saat badannya melayang di udara.

Dia juga bahkan tak segan mengibaskan pedang yang ada di genggaman tangan kanannya, untuk memberikan serangan kepada para prajurit.

Komposisi pertahanan dan juga penyerangan yang dilakukan oleh ketiga orang gadis pelayan itu, tentu saja membuat semua prajurit kekaisaran Macan Putih tercengang, mereka tak menyangka jika yang saat ini dihadapinya adalah 3 orang gadis iblis yang memiliki kemampuan luar biasa.

Apalagi ketika pedang milik Wei Wei mengenai tubuh para prajurit, mereka langsung terjungkal dan mengeluarkan seteguk darah, bahkan darah hitam terlihat keluar dari seluruh pori-pori tubuhnya, sehingga menimbulkan bau yang tak sedap akibat racun yang terendap dalam tubuh gadis itu diratakan ke arah bilah pedang oleh Wei Wei.

Bruk...

Bruk...

Bruk...

Beberapa orang prajurit kekaisaran Macan Putih saat ini telah tersungkur di atas lantai, sudut bibir mereka mengeluarkan busa berwarna putih, badannya pun telah membiru akibat racun mematikan yang berasal dari bilah pedang milik Wei Wei.

Para pembesar dan juga pejabat istana kekaisaran Macan Putih mulai mundur, sepertinya saat ini mereka telah kehilangan nyali untuk bisa berhadapan dengan ketiga pelayan itu.

Bahkan jendral kekaisaran Macan Putih sempat berpikir, Sebesar apa kekuatan yang dimiliki oleh kaisar Yu Qing San dan juga permaisuri Huang Yue Li, jika ketiga orang pelayan milik mereka saat ini bagaikan seorang Dewi neraka.

Kaisar Lin Jun menjatuhkan rahangnya, dia tak menyangka jika keberadaan ketiga orang pelayan itu ternyata jauh lebih besar, dibandingkan dengan seorang jenderal kekaisaran ataupun prajurit perang.

Nyatanya meskipun status ketiganya hanyalah merupakan seorang pelayan, namun kemampuan yang mereka miliki bahkan jauh lebih besar, maka pantas saja jika tiga orang Jenderal muda milik kekaisaran Macan Putih akhirnya harus mati di tangan pelayan milik permaisuri Huang Yue Li.

Jika saja kaisar Lin Jun mengetahui sejak awal bahwa rencananya akan berantakan, mungkin Kaisar Lin Jun akan memilih untuk menyerahkan 15.000 orang prajurit dan juga wilayah utara kepada permaisuri Huang Yue Li, namun nampaknya saat ini tidak akan ada lagi yang namanya perdamaian.

Kedua kekaisaran pasti akan saling menjatuhkan satu sama lain, permaisuri Huang Yue Li segera mengambil sebuah benda yang mirip peluit dari lengan hanfunya, tak lama kemudian wanita nomor satu di kekaisaran feniks emas itu pun segera meniup peluit itu dengan sangat kencang. Sehingga 30.000 orang prajurit yang berada di luar istana kekaisaran mulai mengacungkan pedang milik mereka dan merangsek masuk ke dalam istana kekaisaran.

Mereka membabat habis seluruh pasukan milik kekaisaran Macan Putih, bahkan menghancurkan bagian istana kekaisaran hingga menjadi puing-puing kemudian rata dengan tanah.

"Hancurkan seluruh wilayah kekaisaran macan putih!" teriak salah seorang prajurit setelah mendengar suara peluit milik permaisuri Huang Yue Li.

Hiyaaaa....

1
Ipti Rokhah
nasib nasib
Ipti Rokhah
aku bacanya sambil tegang🤣🤣🤣🤣
Yolia Agustina
Luar biasa
my jungkook 🐰
Lumayan
Mimi Anas
good job author....
Helen Nirawan
20 dikit , jaman dulu itu istri raja 3000 , yg sah dan diakui cuman satu ( ratu / permaisuri ) , sisa ny selir doank yg gk resmi
Helen Nirawan
itu cerai aj lah huang li yue , model.laki kyk gt gk mutu , gk cocok sedikitpun ma huang li yue , lembek
Helen Nirawan
dah tua bkn ny byk2 bertobat , malah makin gila , haedeeehhhh hhhh , sakit lu
Helen Nirawan
ooo....manggil kaisar dtg buat jd tameng , manfaatin , keren 👍, kaisar ny yg dodol , kepedean dikira permaisuri suka x ,preett
Helen Nirawan
klo ngaca tuh di cermin jgn di tembok , sadar lu , jelek , butut , dasar cewe gatel , issshhh 😈 ,gk penting
Helen Nirawan
nenek2 keriput , kulit dah melorot , sono pake gerobak apa keq tarik muka ny biar kenceng ye 😓😲
Helen Nirawan
semua laki2 tuh sama , diihh preett
Helen Nirawan
Oooo...iii...nenek peot bau tanah , tidur di peti mati sono , dah tua lu byk2 lah bertobat 😠😈
Khoerun Nisa
dia masih anak mu kaisar GK musti di asing kan kecuali bukan anak2 mu didik aja supaya dia mnjadi anak baik GK sprti ibunya
Nurhayati Lubis
sadis ..ini baru pengawal tangguh ..
kuaci
yah mundur
kuaci
yah para jendral masuk perangkap nih
kuaci
weh mlh mau nganterin nyawa tu jendral
kuaci
50000 lwn 500 aj Ko ini cm 10000 kecil ah ap lg klo permaisuri turun tangan habis itu
kuaci
seru thor
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!