Obsessed Kakak Senior

Sepeninggalan ayaxana, azkaya kembali ke ruangan

pribadi zaiver, saat memasuki ruangan tersebut dia

mendapatkan tatapan tajam dari zaiver, azkaya mengerti maksud dari tatapan tersebut.

"Tenang bro, gue enggak bakalan rebut dia dari elo kok."Ucap azkaya kembali duduk di sofa.

Sedangkan zaiver tidak memperdulikan azkaya dan

kembali fokus mengerjakan berkas-berkas di atas mejanya.Tiba-tiba dia mengambil handphone dan menelepon pengawalnya.

"Siapkan keamanan ekstra di sekitar mall Z.., Karena

sebentar lagi aku akan ke sana." Ucap zaiver

"Baik tuan muda." Jawab pengawal tersebut.

Zaiver pun memutuskan teleponnya bersama

pengawalnya.

***

Di dalam kelas, terlihat Rina telah menunggu

kedatangan sahabat yang belum balik dari ruangan zaiver. Setelah menunggu beberapa menit akhirnya orang yang dia tunggu telah hadir.

"Aya. Kamu kok lama banget sih." Ucap Rina.

"Maaf... Tadi aku ke toilet sebentar, makanya agak lama deh." Jawab ayaxana. "Hmm.. Kamu jadikan temani aku sebentar cari buku di Gramedia." Sambung ayaxana.

"Iyalah, setelah pulang kampus kan." Jawab Rina.

"Oke deh." Ucap ayaxana senang.Beberapa jam kemudian, akhirnya kelas mereka telah selesai.

"Aya, kamu mau langsung ke Gramedia?" Ucap Rina.

"lya." Jawab ayaxana.

"Tapi bukan hanya kita berdua." Ucap ayaxana.

"Maksud kamu?" Jawab Rina bingung.

"Kak zaiver, kak Dion, kak Robert dan kak azkaya mau

juga ikut sama kita." Ucap ayaxana.

"Hah kak azkaya ikut juga." Jawab Rina terkejut

sekaligus senang mendengar perkataan ayaxana bahwa azkaya akan ikut bersama mereka.

"Iya, pasti mereka sedang menunggu kita di parkiran."

Ucap ayaxana.

"Kalau gitu ayo cepat kita ke sana, kasihan mereka

menunggu kita." Jawab Rina langsung menarik ayaxana ke arah parkiran di mana zaiver dan ketiga temannya telah menunggu.

"lya, giliran mendengar nama kak azkaya langsung

semangatnya kamu." Ucap ayaxana yang pasrah di tarik sama sahabatnya itu.

Di parkiran, zaiver, Dion, Robert dan azkaya telah

menunggu ayaxana dan Rina. Tidak lama kemudian mereka berdua pun telah sampai di parkiran.

"Kak zaiver." Panggil ayaxana. "Hai sayang." Jawab zaiver.

"Hai kak zaiver, kak Dion, kak Robert dan kak azkaya."

Sapa Rina.

"Hai." Jawab azkaya dan diikuti oleh kedua temannya.

"Kalau begitu, ayo kita ke Gramedia sekarang." Ucap

Dion.

"Rina, kamu naik di mobil kak azkaya." Ucap ayaxana di balas anggukan kepala oleh Rina.

Mereka pun semua menaiki mobil mereka

masing-masing dan langsung menuju mall Z..

Setelah menempuh perjalanan kurang dari 30 menit

akhirnya mereka semua telah berada di depan pintu masuk mall yang bernama Z...

"Kak zaiver, kita ngapai di mall ini." Ucap ayaxana

terkejut karena zaiver membawanya di mall ini.

"Emangnya kenapa sayang, kan kamu mau cari buku,

jadi apa masalahnya sekarang." Jawab zaiver bingun dengan perkataan ayaxana.

"lya... Tapi inikan mall yang paling besar di jakarta dan

aku enggak pernah ke sini." Ucap ayaxana.

Ayaxana biasanya hanya pergi di mall yang kecil, dia

tidak pernah pergi ke mall yang besar karena pasti harga di mall besar dan kecil sangat jauh berbeda.

"Itu artinya kamu ke sini pertama kali dan itu sama

kakak." Jawab zaiver tersenyum.

"Bukan itu maksud aku kak, tapi." Ucap ayaxana terhenti.

"Aku tidak boleh bilang ke kak zaiver alasan aku tidak

pernah ke sini itu karena masalah keuangan aku."' Sambung dalam hati.

"Tapi apa sayang?" Jawab zaiver penasaran karena

tiba-tiba ayaxana tidak melanjutkan perkataannya.

"Aku belum terbiasa ke sini." Ucap ayaxana berbohong.

"Kalau begitu mulai sekarang kamu harus terbiasa,

karena mulai sekarang kalau kamu mau belanja harus di sini." Jawab zaiver.

"Kalian enggak mau jalan-jalan atau membeli sesuatu."

Ucap Dion.

"Atau kalian ingin makan." Sambung azkaya.

"Kita pergi makan aja kak." Jawab Rina.

"Bagaimana dengan kamu sayang." Ucap zaiver

menatap ayaxana.

"Aku ikut aja kak." Jawab ayaxana.

"Ok, kalau begitu kita pergi makan." Ucap Dion.

Mereka semua pun berjalan keluar dari mall dan pergi

mencari restoran yang akan mereka tempati untuk makan.